...Maaf telat untuk up episode terbaru karena banyak kendala dalam pekerjaan. 🙏 mulai besok jadwal untuk up episode terbaru akan di tetapkan pada pukul 22.00 WIB. Hal ini dikarenakan menyesuaikan jam bekerja dan sekarang sudah normal kembali. 😇...
...*Selamat Membaca*...
Beberapa saat kemudian...
Mozark yang sedang berada di markas pusat, memerintahkan pada bawahannya untuk memanggil semua ketua dari tim pasukan elit. Dengan spontan bawahan tersebut melakukan apa yang di perintahkan oleh Mozark, lalu dia pergi keluar ruangan dan berjalan menuju tempat latihan yang berada di dalam markas pusat.
Sesampainya di tempat latihan, dia melihat kalau semua ketua dari pasukan elit sedang latihan bertarung dan di ikuti oleh pasukannya. Akan tetapi latihan pertarungan kali ini mereka semua tidak menggunakan kekuatan dari gelang khusus yang terpasang pada pergelangan tangannya, melainkan mereka menggunakan beberapa senjata pistol dengan peluru yang berisi cat dan juga yang lainnya. Hal ini mereka lakukan untuk mengantisipasi bila mana yang dimiliki oleh masing-masing orang hampir habis, dan berada dalam sedang berada dalam bahaya.
Reinhard yang melihat seseorang tersebut sedang berdiri di pinggir lapangan tempat pelatihan, dengan spontan dia menghentikan latihannya. Lalu dia berjala menghampirinya dengan niat untuk bertanya kepadanya.
"Apakah ada sebuah misi yang harus kami lakukan?" tanya Reinhard sambil menghentikan langkah kakinya tepat dihadapannya.
"Untuk hal ini, mungkin anda harus menanyakannya langsung pada beliau. Terlebih lagi kedatangan saya kesini hanya memberitahu kalian untuk segera menghadap beliau." jawab orang tersebut, sambil meminta pada mereka semua untuk mengikutinya menuju ruangan Mozark.
Reinhard bersama dengan ketua dari pasukan elite lainnya berjalan mengikuti orang tersebut menuju ruangan pribadi Mozark yang berada di dalam markas pusat. Mereka semua berharap kalau ada sebuah misi yang bisa masuk ke dalam portal.
Tidak lama setelah itu...
Reinhard bersama dengan ketua dari tim pasukan elite lainnya sudah berada di dalam ruangan pribadi Mozark. Suasana yang sangat canggung ditunjukan oleh raut wajahnya, karena dia sedang berpikir keras untuk menangani masalah yang disebabkan oleh Tatsuya.
"Kalau boleh saya tau, alasan kami dipanggil kesini mungkinkah ada sebuah misi?" tanya Reinhard dengan memberanikan diri.
Sesaat Mozark terdiam setelah di ajukan pertanyaan seperti itu oleh Reinhard. Lalu dia berdiri dari kursinya sambil menghadap sebuah jendela besar yang berada di belakangnya.
"Aku ingin bertanya pada kalian mengenai larangan penggunaan sebuah robot sebagai pengganti pekerjaan manusia. Bagaimana menurut kalian bila ada seseorang yang menciptakan beberapa robot, lalu mereka berkeliaran di dekat masyarakat?" ucap Mozark sambil balik bertanya pada Reinhard.
"Bukankah sudah jelas di dalam aturan negara ini tidak boleh ada seorangpun yang menggunakan robot sebagai pengganti pekerjaan manusia, dan bila mereka melanggar aturan ini hukuman yang cukup berat akan menunggunya." jawab Reinhard sesuai dengan aturan yang sudah berlaku di dalam negara.
"Seperti yang aku duga, kamu cukup memahami salah satu aturan yang berlaku di negara ini yang sudah diterapkan secara turun-temurun sejak beberapa tahun lalu." ucap Mozark sambil membalikkan badannya, lalu berhadapan dengan semua orang yang berada di dalam ruangannya.
"Tentu saja kami memahami semua aturan yang berlaku di negara ini pak, namun bolehkah saya tahu alasan anda menanyakan hal ini pada kami semua?" sela Yugo dengan sangat penasaran.
"Hah... Ada seseorang yang sudah melakukan hal ini sejak tadi pagi dan jumlah robot yang mereka buat mencapai ratusan." jawab Mozark sambil menghela nafasnya.
Jawaban dari Mozark membuat semua yang berada di dalam ruangannya sangat terkejut, lalu mereka semua berpikir kalau orang itu melakukan hal ini dengan sengaja.
"Biar aku beri pelajaran pada orang yang sudah melanggar aturan negara ini." pinta Ramlan dengan raut wajah serius.
"Sepertinya ini akan menarik bagiku untuk menghancurkan semua robot yang sudah dia buat. Apalagi yang kita tunggu? Sebaiknya kita cepat-cepat mengatasi masalah ini." sambung Yugo sambil meminta pada ketua tim dari elite lainnya.
"Jangan terburu-buru, sebaiknya kita mendengarkan lebih rinci mengenai orang itu." pinta Sonia sambil menepuk pundak Yugo.
Perdebatan terus terjadi di antara ketua dari tim pasukan elite, sehingga membuat Reinhard kesal atas pembicaraan mereka yang tidak sopan dihadapan petinggi akademi. Dia meminta pada mereka untuk diam sambil memasang wajah marah, karena menyela pembicaraan penting dari Mozark.
Seketika mereka semua terdiam setelah melihat raut wajah Reinhard marah. Mereka juga berpikir kalau hal ini tentu saja tidak seharusnya dilakuan dihadapan petinggi akademi.
Melihat mereka seperti itu, membuat Mozark berpikir kalau mereka semua masih terlihat seperti dulu, semenjak di asuh olehnya sejak pertama kali bertemu.
"Dari dulu hingga sekarang, kalian masih berpikir seperti itu." sela Mozark sambil tersenyum pada mereka semua.
"Tentu saja kami harus mematuhi semua aturan di negara ini, jadi sudah semestinya kami menghormati anda sebagian petinggi dari akademi dan sebagai tatanan negara ini." jawab Reinhard sambil menghadap kepadanya.
"Hah... Kalau begitu mari kita membicarakan hal penting mulai dari sekarang." ucap Mozark sambil menghela nafasnya, lalu dia kembali duduk. "Apakah kalian masih mengingat orang yang bernama Tatsuya Ryuzaki?" lanjutnya sambil bertanya.
Mendengar pertanyaan seperti itu darinya, seketika Reinhard bersama dengan yang lainnya mulai berpikir kalau hal ini ada sangkut pautnya dengan Tatsuya. Akan tetapi mereka tidak langsung menyimpulkannya, karena yakin kalau Tatsuya tidak mungkin melakukan hal ini.
"Tentu saja kami semua mengingatnya, namun kenapa anda bertanya seperti itu?" tanya Reinhard dengan sangat penasaran, begitu juga dengan yang lainnya.
"Aku menginginkan lima orang dari kalian untuk mengawasinya sekarang juga." jawab Mozark sambil memberikan perintah pada mereka.
"Apakah hal ini berkaitan dengannya?" tanya Reinhard dengan harap kalau Tatsuya tidak melanggar peraturan negara.
"Hah... Seperti informasi yang aku dapatkan dari salah satu tentara penjaga, mereka melihat kalau Tatsuya membawa lebih dari 20 mobil contener, dan melewati penjagaan untuk menuju lokasi portal berada. Aku menyuruhnya untuk mengikutinya dan pada akhirnya isi dari contener tersebut ratusan robot." jawab Mozark dengan memberikan sedikit penjelasan dari saksi mata yang melihat hal tersebut.
Mendengar perkataan seperti itu darinya, Reinhard masih tidak percaya kalau Tatsuya melakukan hal ini.
"Mana mungkin Tatsuya melakukan hal yang tidak seharusnya dilakukan." gumam Reinhard dalam hatinya. "Kalau begitu bolehkah saya sendiri yang melakukannya." lanjutnya sambil meminta pada Mozark.
Sejenak Mozark berpikir mengenai permintaan darinya, namun karena dia mengetahui kalau Reinhard cukup dekat dengan Tatsuya.
"Baiklah jika itu kemauanmu, aku percayakan semua pengawasan ini padamu seorang." jawab Mozark tanpa berpikir panjang terlebih dahulu.
Mendengar perkataan seperti itu dari Mozark, semua ketua dari tim pasukan elite tidak ingin mendebatkan keinginan dari Reinhard. Mereka semua mengetahui kalau hal ini adalah keinginannya sendiri, terlebih lagi dia orang pertama yang ditemukan oleh Mozark sekaligus sebagai orang tertua dari tim pasukan elite.
Tidak lama setelah itu mereka semua keluar dari ruangan Mozark, karena hal yang penting sudah disampaikan olehnya. Di luar ruangan Reinhard berjalan menuju tempat istirahatnya, dengan niat untuk bersiap-siap menuju lokasi dimana Tatsuya berada.
"Apakah kamu yakin akan melakukan tugas ini seorang diri?" tanya Ramlan sambil menepuk pundaknya.
"Aku ingin memastikan kalau Tatsuya tidak benar-benar melanggar aturan dari negara ini." jawab Reinhard sambil menoleh kepadanya.
"Kalau begitu izinkan aku untuk ikut bersamamu!" pinta Sonia sambil berjalan menghampirinya.
"Aku akan merasa senang bila semuanya menunggu disini dan melanjutkan pelatihan." pinta Reinhard sambil kembali berjalan menuju ruangannya.
"Tapi..." ucap Sonia namun perkataannya disela oleh Karina.
"Sebaiknya kita lanjutkan saja latihan seperti tadi, sekalian menunggu informasi darinya pada saat pulang nanti." sela Karina sambil mengajak Sonia dan yang lainnya.
Disisi lain Reinhard masih belum percaya kalau Tatsuya dengan sengaja melanggar aturan negara ini. Dia sangat berharap kalau ucapan dari orang yang menyaksikan Tatsuya memiliki ratusan robot adalah suatu kebohongan.
...Bersambung......
...{Pemberitahuan Update}...
...(Setiap hari up pada pukul 22.00)...
...Jika berkenan dan bersedia jangan lupa untuk dukung author dengan Like, Komen, Vote, Rate novel ini serta saran dan bantuannya agar lebih semangat untuk terus up episode terbaru. Pendapat anda sangat berharga bagi pemula seperti saya....
...Terimakasih 🙏...
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 103 Episodes
Comments
🍁MulaiSukaSamaKamu(tyas)✅
padahal jelas negara melarang memakai robot tp kenapa Tutsuya melakukan memakai robot untuk menyerahkan moster ya 🤔
2022-10-04
0
☾𝕽𝖆𝖓🫡𝖔𝖋𝖋✈︎ ⧗⃟ᷢʷ
bagus deh
2022-07-18
1
oleee
lanjut
2021-06-07
1