Warung tenda

Rayyan kini telah tiba di bandara. Terlihat Hazel sudah menunggunya di sana. Hazel terlihat sangat senang melihat kedatangannya.

"Ray..." panggil Hazel sambil melambaikan tangannya. Senyum manis menghiasi wajah cantiknya.

Rayyan pun langsung berjalan menghampiri Hazel.

"Ray.., kamu apa kabar? aku kangeen..." Hazel langsung menghambur memeluk Rayyan.

Rayyan merasa risih di peluk oleh Hazel. Dari dulu dia memang tidak pernah suka dengan Hazel. Rayyan hanya menganggapnya teman tapi Hazel lah yang menginginkan lebih. Apalagi mereka juga sudah di jodohkan.

"Aku baik..." seketika Rayyan melepas pelukan Hazel.

"Makasih ya Ray, kamu udah mau jemput aku.." Hazel tersenyum senang.

"Ummpp..." Rayyan tersenyum kilat. "Ya udah sekarang aku antar pulang ya..."

Rayyan kemudian menarik koper Hazel dan berjalan cepat menuju parkiran. Hazel tampak kelelahan mengikuti langkahnya. Sesampainya di tempat parkiran Rayyan langsung memasukkan koper Hazel ke dalam nagasi mobilnya dan membukakan pintu supaya Hazel segera masuk. Lalu setelah itu Rayyan melajukan mobilnya dengan kecepatan tinggi menuju ke rumahnya Hazel.

Di sepanjang perjalanan Rayyan hanya diam. Yang ada di pikirannya saat ini hanya Anna. Apalagi dari tadi dia tidak bisa menghubungi istrinya itu.

"Ray..., aku lapeerr..." ucap Hazel manja. Tampak hazel mengelus-ngelus perutnya.

Rayyan melirik jam yang ada di pergelangan tangannya yang sudah menunjukkan pukul tujuh malam. Dan itu artinya dia tidak punya waktu untuk menemani Hazel makan. Rayyan ingin segera pulang.

"Tapi aku lagi buru-buru banget ni, soalnya ada kerjaan penting. Kamu makannya di rumah aja ya.." Rayyan mencari alasan.

"Yaahh.., padahal tadi aku udah bilang sama mami dan papi bakal makan di luar sama kamu. Kamunya malah nggak bisa..." Hazel memasang wajah kecewa. "Ayo lah Ray, please.." Hazel memohon.

"Ya udah deh... Tapi aku nggak bisa lama-lama ya..."

"Siiippp... " Hazel tersenyum senang.

Tak lama kemudian Rayyan menghentikan mobilnya di depan warung tenda tepi jalan kesukaannya. Di sana tersedia bebek goreng yang super enak. Terbukti dari banyaknya pelanggan yang datang ke sana.

"Kok berhenti di sini..?" tanya Hazel heran.

"Kita makannya di sini aja..."

"Di sini..?" Hazel memandang jijik tempat itu. Seumur-umur dia belum pernah makan di warung tenda tepi jalan karna dia terbiasa makan di restoran mewah.

"Iya.., ayo turun..." ajak Rayyan.

"Rayyan kok malah ngajak gua makan di tempat kotor kayak gini sih..? bisa-bisa gua sakit perut makan makanan di tempat ini..." kesal Hazel dalam hati.

Hazel kemudian terpaksa mengikuti Rayyan masuk ke tenda itu dan duduk di depan Rayyan.

Rayyan kemudian memesan bebek goreng dan juga minuman dingin. Tak lupa untuk di bungkus juga. Karna Anna sangat menyukai bebek goreng.

Sembari menunggu pesanannya datang Rayyan

sibuk dengan ponselnya. Hazel tampak kesal karna Rayyan sangat cuek kepadanya.

'Ray, saat ini kamu boleh nyuekin aku. Tapi sebentar lagi kau akan bertekuk lutut kepadaku' Hazel tertawa dalam hati.

Tak lama kemudian pesanan mereka pun datang. Rayyan langsung melahap bebek goreng itu tanpa sisa, sedangkan Hazel hanya memakannya sedikit.

Kini Anna hanya tinggal sendiri di rumah karna Icha sudah pulang dari tadi. Di liriknya jam di dinding yang sudah menunjukkan pukul sembilan malam, namun Rayyan belum pulang juga. Anna duduk di ruang tamu, kemudian menyalakan ponselnya yang memang dari tadi sengaja dia nonaktifkan. Ternyata begitu banyak pesan yang masuk ke ponselnya, terutama dari Rayyan. Anna sama sekali tidak berniat membukanya, dia hanya membiarkan saja.

Anna memandangi foto papanya yang ada di layar ponselnya. Seketika air matanya kembali tumpah membasahi pipinya.

"Pa... Anna kangen banget pa. Anna minta ma'af ya, lagi-lagi Anna ngecewain papa. Anna nggak bisa jadi seperti yang papa harapkan. Anna hanya bisa membuat masalah dan membuat malu papa.." Anna menangis terisak, dan tak lama kemudian dia pun tertidur di sofa.

Rayyan kini telah sampai di rumah. Di lihatnya Anna yang tertidur di sofa. Segera Rayyan mengangkat tubuh Anna dan membawanya ke kamar. Di tatapnya wajah gadis cantik yang sudah menjadi istrinya itu. Matanya terlihat sembab seperti habis menangis.

"An.., ma'afin aku ya.." Rayyan mengusap rambut Anna lembut.

****

Terpopuler

Comments

wulan

wulan

skp rayyan gk beda jauh sm mama

2021-10-29

1

lihat semua
Episodes
1 Queen Anna
2 Bangkrut
3 Menikahlah dengan putriku
4 SAH
5 Jangan bunuh diri di sini
6 Pindah ke kontrakan
7 Motor baru
8 Nasi Uduk
9 Sakitnya di khianati
10 Cewek missqueen
11 Tetangga julid
12 Jangan mempermainkan pernikahan
13 Belanja ke pasar
14 Maaf, aku tidak mencintaimu
15 First kiss
16 Hidup bagai roda berputar
17 Biarkan aku menentukan pilihan ku sendiri
18 Bukan cewek murahan
19 Ketika harus memilih
20 Warung tenda
21 Terpaksa berbohong
22 Di kunjungi tetangga julid
23 Bersandiwara
24 Hamil?
25 Istriku bukan barang
26 Curang
27 Ketemu cowok arogan
28 Biarkan aku pergi
29 Aku mencintaimu
30 Malam minggu pertama kita
31 Anna tak boleh hidup bahagia
32 Aku akan mengambil kembali apa yang sudah menjadi milikmu.
33 Rahasia yang hampir terungkap
34 Roti Sobek
35 Istri bos
36 Bersin Cinta
37 Skin to skin
38 Bergosip
39 Hazel
40 Ketemu cowok arogan itu lagi
41 Tentang masa lalu Fahri
42 Rayyan sakit
43 Rayyan sakit part 2
44 Rayyan Sakit Part 3
45 Pindah ke apartement
46 Pekerjaan baru
47 Kedatangan bik Sri
48 Ujian di hari pertama kerja
49 Teman baru
50 Bom waktu
51 Rencana papa
52 Ungkapan hati
53 Karya pertamaku
54 Gaun untuk Anna
55 Benarkah?
56 Semua sudah berakhir
57 Jujur?
58 Masuk Angin?
59 Memanfaatkan keadaan
60 60
61 61
62 62
63 Tertangkap Basah
64 Aku ingin kita segera memiliki anak
65 Anna Hamil
66 Ngidam
67 Bom waktu yang kini meledak
68 Anna pergi
69 Selamat Tinggal Rayyan
70 Rayna Rahardian
71 Mencarimu
72 Begitu mudahnya kau melupakanku
73 Welcome to Bali
74 Apakah itu kamu?
75 Aku menemukanmu
76 Dia anakku?
77 Uncle Baik
78 Mengurai benang kusut
79 Kemarahan Anna
80 Welcome to Jakarta
81 Menyusul Rayyan ke Bali
82 Kebenaran yang menyakitkan
83 Aku tertangkap
84 Apartment kita
85 Aku bukan istrimu lagi
86 Mendaftarkan Rayna sekolah
87 Sebaiknya kita bercerai
88 Boneka Barby
89 Jangan menikah dengannya
90 Stempel kepemilikan
91 Bertemu Calon mertua
92 Penghinaan Calon mama mertua
93 93
94 94
95 95
96 96
97 97
98 98
99 Rayna bertemu Elsa
100 Ketahuan
101 Pertengkaran pertama kita
102 Jerry menikah
103 Aku bisa mati karenamu
104 Anna cemburu
105 Hukuman yang pantas untuk mereka
106 Besok Kita Nikah
107 Sah menjadi istriku lagi
108 Malam pertama yang gagal
109 Menantuku
110 Permintaan ma'af
111 Sahabat selamanya
112 Hadiah dari grandpa
113 Aku akan mendampingimu hingga kita tua
Episodes

Updated 113 Episodes

1
Queen Anna
2
Bangkrut
3
Menikahlah dengan putriku
4
SAH
5
Jangan bunuh diri di sini
6
Pindah ke kontrakan
7
Motor baru
8
Nasi Uduk
9
Sakitnya di khianati
10
Cewek missqueen
11
Tetangga julid
12
Jangan mempermainkan pernikahan
13
Belanja ke pasar
14
Maaf, aku tidak mencintaimu
15
First kiss
16
Hidup bagai roda berputar
17
Biarkan aku menentukan pilihan ku sendiri
18
Bukan cewek murahan
19
Ketika harus memilih
20
Warung tenda
21
Terpaksa berbohong
22
Di kunjungi tetangga julid
23
Bersandiwara
24
Hamil?
25
Istriku bukan barang
26
Curang
27
Ketemu cowok arogan
28
Biarkan aku pergi
29
Aku mencintaimu
30
Malam minggu pertama kita
31
Anna tak boleh hidup bahagia
32
Aku akan mengambil kembali apa yang sudah menjadi milikmu.
33
Rahasia yang hampir terungkap
34
Roti Sobek
35
Istri bos
36
Bersin Cinta
37
Skin to skin
38
Bergosip
39
Hazel
40
Ketemu cowok arogan itu lagi
41
Tentang masa lalu Fahri
42
Rayyan sakit
43
Rayyan sakit part 2
44
Rayyan Sakit Part 3
45
Pindah ke apartement
46
Pekerjaan baru
47
Kedatangan bik Sri
48
Ujian di hari pertama kerja
49
Teman baru
50
Bom waktu
51
Rencana papa
52
Ungkapan hati
53
Karya pertamaku
54
Gaun untuk Anna
55
Benarkah?
56
Semua sudah berakhir
57
Jujur?
58
Masuk Angin?
59
Memanfaatkan keadaan
60
60
61
61
62
62
63
Tertangkap Basah
64
Aku ingin kita segera memiliki anak
65
Anna Hamil
66
Ngidam
67
Bom waktu yang kini meledak
68
Anna pergi
69
Selamat Tinggal Rayyan
70
Rayna Rahardian
71
Mencarimu
72
Begitu mudahnya kau melupakanku
73
Welcome to Bali
74
Apakah itu kamu?
75
Aku menemukanmu
76
Dia anakku?
77
Uncle Baik
78
Mengurai benang kusut
79
Kemarahan Anna
80
Welcome to Jakarta
81
Menyusul Rayyan ke Bali
82
Kebenaran yang menyakitkan
83
Aku tertangkap
84
Apartment kita
85
Aku bukan istrimu lagi
86
Mendaftarkan Rayna sekolah
87
Sebaiknya kita bercerai
88
Boneka Barby
89
Jangan menikah dengannya
90
Stempel kepemilikan
91
Bertemu Calon mertua
92
Penghinaan Calon mama mertua
93
93
94
94
95
95
96
96
97
97
98
98
99
Rayna bertemu Elsa
100
Ketahuan
101
Pertengkaran pertama kita
102
Jerry menikah
103
Aku bisa mati karenamu
104
Anna cemburu
105
Hukuman yang pantas untuk mereka
106
Besok Kita Nikah
107
Sah menjadi istriku lagi
108
Malam pertama yang gagal
109
Menantuku
110
Permintaan ma'af
111
Sahabat selamanya
112
Hadiah dari grandpa
113
Aku akan mendampingimu hingga kita tua

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!