Seorang remaja laki-laki yang masih bersekolah SMA terpaksa menerima permintaan sang mommy untuk menikah dadakan dengan anak mantan supirnya. Apakah sang anak akan menerimanya?.
Sedangkan sang mempelai perempuan tidak tahu siapa yang akan menikahinya. Dia sudah tak sadarkan diri ketika ijab qobul itu terjadi.
Entah mimpi apa aku semalam, dari seorang lajang sekarang sudah beristri.
-Greyvanno Alexander Geraldy
Siapa dia? benarkah suamiku?
-Naretta Andara Ibrahim
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Winda keenandra, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
Part 9
Setelah makan siang hari itu, mommy meminta asistennya untuk membawa beberapa koleksi pakaian terbaru yang ada di butiknya.
Sekitar jam dua asisten mommy tiba di rumah dengan beberapa koleksi baju terbaru, mulai dari baju santai sampai baju pesta dibawanya semua. Bahkan, baju tidur yang bisa membuat masuk angin pun juga ada.
Retta hanya mengikuti arahan mommy dan asistennya, sembari mengangguk-angguk berusaha memahami maksudnya.
Ketika Vanno baru masuk ke dalam rumah, sontak asisten mommy langsung menjerit histeris. Ya, dia adalah Benito, laki-laki lemah gemulai yang sangat mengidolakan Vanno.
Aaaarrggghhh…
Suara teriakan Benito terdengar sangat keras. Mommy hanya bisa menggeleng-gelengkan kepala. Sementara Retta menutup telinganya, sedangkan Vanno menatap Benito dengan tatapan jengah.
"Iiihh… Babang Pano kok nggak bilang-bilah sih kalau mau nikah, Nita kan jadi sedih." Rajuk Benito sambil berjalan mendekat. Benito selalu memanggil dirinya sendiri dengan sebutan Benita atau Nita.
"Pano, pano. Nama gue Vanno, emang lo kira panu apa." Dengus Vanno dengan kesal sambil berjalan menuju dapur.
Benito mengerucutkan bibirnya. Dia beralih mendekati Retta dengan langkah gemulai. "Mami, ini menantunya imut gini bisa dijadikan model remaja nih Mam." Katanya kemudian.
Mommy memelototkan matanya kepada Benito. Belum sempat mommy bersuara, terdengar suara Vanno dari arah dapur. "Nggak! Retta nggak boleh jadi model. Awas kamu berani macam-macam." Kata Vanno sambil memelototi Benito.
Mommy tersenyum mendengar kata-kata Vanno. Sementara Benito merengut sambil menghentak-hentakkan kakinya.
Beberapa saat kemudian Vanno pamit untuk pergi menemui Neo dan Arya. Sementara Benito dan beberapa karyawan butik Mommy terlihat sedang menata pakaian beserta perlengkapannya di walk in closet.
Pukul 16.40 seluruh pakaian dan perlengkapannya sudah tertata dengan rapi di walk in closet. Benito beserta beberapa karyawannya segera pamit undur diri. Mommy dan Retta segera membersihkan diri.
Retta duduk di balkon kamarnya sambil membuka pesan di beberapa akun sosmednya, karena sejak kemarin hp nya off.
Dia tersenyum membaca beberapa lelucon yang ada di beberapa groupnya, hingga ada sebuah pesan yang masuk.
Ting, ting.
Sabtu
14.12
Hari ini knpa ga msk bimbel?
15.56
Tumben hp off.
18.43
Kmn si?
21.13
Ta, kq off terus. Di grp jg ga respons.
23.38
Hhhmmm.. msh blm on
Minggu
08.27
are u ok?
12.19
Anak" jg nyariin ini. Knpa off lama?
15.21
Msh blm on Ta,
17.09
Kamu dmn si Ta?
Pesan terakhir baru beberapa menit yang lalu dikirim. Retta menghembuskan napas berat. Dia kemudian mengetikkan balasan untuk pesan-pesan beruntun tadi.
Maaf kak, ada urusan penting yang harus aq kerjakan, jadi hp aq memang off. Aq baik kok. Tulis Retta.
Setelah mengetikkan balasan tadi, Retta mengubah fitur hp menjadi mode silent, kemudian meletakkannya di atas nakas. Ketika hendak menutup jendela, pintu kamar terbuka.
Ceklek.
Vanno terlihat muncul dari balik pintu. Rupanya dia sudah pulang. Retta segera mendekat dan mengulurkan tangannya. Vanno menyambutnya dan segera dikecup oleh Retta.
Perasaan Vanno mulai bergetar. Selama ini dia memang belum pernah mengalami hal seperti itu. Tapi, dia terlihat menikmati.
"Mau mandi?" tanya Retta. Sementara Vanno hanya menganggukkan kepala sebagai jawaban.
Vanno segera pergi ke dalam kamar mandi untuk membersihkan diri. Sementara Retta segera menyiapkan pakaian ganti Vanno. Retta juga menyiapkan perlengkapan sholat untuk Vanno, karena sudah masuk waktu maghrib.
Setelah selesai bersih-bersih, Vanno dan Retta segera melaksanakan sholat maghrib berjamaah.
\=\=\=\=\=
Kasih komen, like dan vote dong, biar semangat upnya.. 😉😉
Thanks for reading..