NovelToon NovelToon
Tuan Muda Tampan

Tuan Muda Tampan

Status: sedang berlangsung
Genre:CEO / Crazy Rich/Konglomerat / Mengubah Takdir / Keluarga / Karir / Romansa
Popularitas:1k
Nilai: 5
Nama Author: ArsyaNendra

"Apa ini?" tanya pria itu dengan tatapan tajam.
"Ini adalah surat terakhir yang tuan besar tulis untuk anda tuan.Terdapat pesan jika anda harus pergi ke negara Indonesia untuk mencari keberadaan nyonya Amelia."
"Kamu menyuruh aku mencari keberadaan wanita itu?"tanya pria itu dengan nada sinis.
"Itu pesan terakhir tuan besar untuk anda tuan."pria itu melihat foto yang nampak sudah usang.
Pria itu langsung membaca surat itu dan baru mengetahui kebenaran yang selama ini yang disembunyikan selama bertahun-tahun dari dirinya.
Apakah dia akan melakukan itu dan mencari kebenaran itu.

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon ArsyaNendra, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Dalang masalah perusahaan

  "Ini semua daftar orang yang bekerja diruang bagian keuangan tuan,dan dibalik kertas itu juga ada beberapa catatan yang cukup saya curigai dari data keuangan mereka." ucap Arlan yang langsung di cek oleh Sean,dan menang benar kecurigaan dia selama ini.

  "Benar-benar gila mereka,segera kamu laporan pada pihak berwajib dan besok mereka harus ditangkap.Kamu urus mereka dan tentang ganti rugi mereka harus siap mengganti semuanya,mereka diam-diam berani juga mencuri uang perusahaan." ucap Sean yang mulai muak dengan tingkah bawahannya yang mulai berani bermain dengannya.

  "Baik tuan,akan saya kerjakan." jawab Arlan yang segera menyelesaikan tugasnya.Sedangkan Sean duduk terdiam tak menyangka akan ada kejadian seperti ini di perusahaannya.

  "Mereka sudah tidak bisa diberi ampun lagi,jika seperti ini terus akan ada masalah baru di perusahaanku.Aku harus memecat mereka." batin Sean yang mulai muak dengan kinerja mereka yang diam-diam mencuri uang perusahaan.

  Sore hari

  Keysha sudah sibuk dengan pekerjaan di dapurnya,Keysha di dapur iseng-iseng membuat cemilan manis yang ingin sekali dia buat.

  "Sepertinya enak juga, untung aku dulu pernah kerja di toko roti hasilnya aku bisa buat roti sendiri." ucap Keysha yang begitu bangga dengan hasil kerja kerasnya.

  Keysha pun mempersiapkan makan malam untuk tuannya yang akhirnya dia memasak menu sup iga.

  Setelah semua pekerjaan selesai,kini dia tinggal menyambut kedatangan tuannya.Dari belakang terdengar suaranya langkah kaki, langsung langsung spontan membuat kaget Keysha.

  "Eh om,sudah pulang." Mendengar namanya dipanggil om, reaksi Sean menatap tajam kearah Keysha.

  "Ulangi lagi." Permintaan Sean untuk mengulang kembali perkataan dari Keysha.

  Spontan dia menutup mulutnya dengan tangannya dan seketika dia mengingat kesalahannya.

  "Aduh,aku lupa.Sekarang dia kan sudah jadi majikanku." batin Keysha yang menyadari kesalahan dirinya sendiri.

  "Coba ulangi." Keysha hanya menundukkan kepala merasa bersalah.

  "Maaf tuan,saya tidak sengaja." jawab Keysha yang menunjukkan rasa bersalahnya pada tuannya.

  "Jangan ulangi lagi." jawab Sean yang terlihat begitu lelah,Sean pun masuk kedalam kamarnya untuk istirahat.

  Sedangkan Keysha merasakan lega dirinya tidak dimarahi habis-habisan oleh majikannya sendiri."Akhirnya dia tak memarahiku,kalau sampai dia memarahiku bisa-bisa aku di usir." gumam Keysha yang siap-siap ke dapur lagi untuk membuat minuman kopi untuk pria itu lagi.

  Keysha pun tak sengaja melihat tuannya masuk kedalam ruang kerjanya dan Keysha langsung mengantarkan minuman kopi hitam untuk tuannya.

  "Tok...tok..."

  "Masuk." suara dari dalam ruangan itu.

  Keysha masuk dengan membawa nampan berisikan minuman untuk tuannya."Ini tuan." ucap Keysha yang mencoba mengingat nama itu, takutnya dirinya akan berbuat kesalahan lagi.

  "Letakkan dimeja." Perintah Sean yang sibuk mengecek beberapa lembar kertas yang ada dimeja kerjanya.

  "Apa sudah siap makan malamnya?" tanya Sean pada wanita itu.

  "Sudah tuan,semua sudah siap di meja makan." jawab Keysha yang sudah mempersiapkan itu semuanya.

  Sean hanya membalas dengan anggukkan dan dia kembali menyelesaikan tugasnya.

  Malam hari

  Sean terdiam melihat makanan malam yang sudah siap di meja makan.

  "Ini menu makanan apalagi." batin Sean yang baru melihat menu didepan meja makan.

  "Silakan tuan." ucap Keysha yang langsung meletakkan kopi hitam di sebelah kanan meja.

  "Ini makanan apa?" tanya Sean yang penasaran makanan apa yang dihidangkan oleh wanita itu.

  "Ini sup iga tuan." Mendengar apa nama dari menu itu,Sean hanya mengaduk-aduk makanan dengan rasa penasarannya.

  Keysha pun segera pergi meninggalkan tempat dan tanpa sepengetahuan tuannya Keysha diam-diam mengintip.

  "Semoga saja tidak gagal." Keysha pun melihat tuannya mau memakan masakannya.Keysha pun tersenyum, Keysha pun kembali ke dapur menyiapkan hidangan manis untuk tuannya.

  "Maaf ini tuan." Keysha membawa roti brownies yang sudah dia siapkan.

"Kamu sendiri yang buat?" tanya Sean yang melihat ada roti Brownies yang sudah tertata rapi.

  "Iya tuan,memang kenapa.Apa anda meragukan dengan makanan yang saya hidangkan?" tanya balik Keysha pada tuannya.

  "Tidak." jawab Sean yang melanjutkan makan malamnya.

 Makanan yang Keysha hidangkan akhirnya habis dimakan oleh tuannya,Sedangkan Posisi Sean sudah berada didalam kamar yang sibuk menghubungi seseorang.

  "Besok kumpulkan semua orang dan ingat jangan ada seseorang mengetahui keberadaan kita.Aku hanya ingin membuat kejutan pada mereka, bagaimana respon mereka nantinya apa masih ada yang berani membuat masalah denganku."ucap Sean yang sudah merasa muak dan kesal menghadapi mereka,apalagi semua bukti sudah dia kumpulkan.

  "Baik tuan." jawab Arlan yang mengerti tugas apa yang harus dia lakukan.

  "Bagaimana dengan kabar Carlos?"tanya Sean yang bertanya dengan asistennya yang ada di negara lain.

  "Saat ini posisi Carlos sedang sibuk yang dimana dia sedang menyelesaikan urusan di perusahaan tuan."jawab Arlan melaporkan situasi Carlos.

  "Baiklah aku yang akan menghubungi sendiri orang itu."jawab Sean yang akan bicara langsung sendiri pada dengan Carlos.

  "Baik tuan."jawab Arlan yang sambungan telepon langsung terputus.

  "Sepertinya besok akan menjadi akhir hidup mereka menikmati hasil uang dari perusahaan.Mereka tak sadar diri jika besok menjadi hari sial untuk mereka, benar-benar mereka." gumam Arlan yang merasa tuannya sudah bergerak cepat menuntaskan masalah di perusahaan.

  Pagi hari

  Seperti pagi biasanya Keysha sibuk mempersiapkan sarapan pagi untuk tuannya.Sean pun sudah sampai di ruang meja makan dengan penampilan rapinya.

  Sean duduk memandang sarapan yang sudah disiapkan.

  ''Ini makanan apalagi, kenapa dia masak makanan yang tak pernah aku makan." batin Sean yang mulai mencicipi masakan itu.

  Sean pun langsung menikmati sarapan pagi itu,Posisi Keysha sedang sibuk dengan pekerjaan dapurnya yang belum selesai.

  Setelah Keysha selesai dengan pekerjaannya,dia bergegas ke depan.Terlihat Sean berdiri dari tempat duduknya.

  Sean langsung pergi tanpa mengucapkan sepatah kata apa pun.Keysha yang melihatnya hanya terdiam melihat sikap dingin dari pria itu.

  "Benar-benar mirip kulkas dua pintu pria itu." gumam Keysha yang menganggap tuannya itu benar-benar memiliki sifat super dingin.

  "Tampan sih orangnya,tapi apa ada wanita yang mau sama pria begituan." gumam Keysha yang merasa tuannya sangatlah dingin, walaupun wajahnya super tampan tapi tetap saja sifatnya begitu dingin dengan orang lain.

  Posisi Sean

  Sean dan Arlan sudah berada di area parkiran mobil area kantor,dari dalam mobil Sean mengawasi beberapa karyawan yang baru saja tiba di perusahaan.

Ditangan kanannya dia memegang selembar kertas yang berisikan biodata dari mereka berserta ada foto dari mereka yang dicurigai oleh Sean jika mereka dalang penggelapan uang perusahaan.

1
Max >w<
TERBAIK! Itu aja yang bisa aku bilang, bagus banget storynya! 🙌
Amiichan206
Jleb banget!
Acap Amir
Puas banget!
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!