NovelToon NovelToon
IMMORTAL UNIVERSE

IMMORTAL UNIVERSE

Status: tamat
Genre:Action / Fantasi / Petualangan / Tamat / Reinkarnasi / Wuxia / Time Travel / Mengubah Takdir / Dan budidaya abadi / Budidaya dan Peningkatan
Popularitas:19.5M
Nilai: 4.8
Nama Author: catur Wahyudi

Zetian seorang karyawan perusahaan, ketika ingin beristirahat setelah menyelesaikan pekerjaannya, tanpa disadari jiwanya dipindahkan kedunia kultivator dan masukkan ketubuh Wang Peng seorang pangeran dari kerajaan api yang saat itu tengah dalam keadaan kritis.

Akankah ia berkembang di dunia yang kejam itu dan menjadi kuat atau menjadi sampah yang tidak berguna dan diinjak injak orang lain.

Ikuti petualangannya di immortal universe

Follow Ig Author (@catur_arjer)

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon catur Wahyudi, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Ch. 8 Bisnis

" ada yang bisa saya bantu tuan?" ucap seorang pelayan yang menghampirinya ketika memasuki asosiasi

pelayan yang menyambutnya kali ini berbeda dengan yang manghampirinya pagi tadi

" aku ingin menjual pil, apakah bisa?" tanya Wang Peng kepada pelayan itu

" saya harus memberitahukan ini kepada manager asosiasi terlebih dahulu sebelum mengambil keputusan tuan" ucap pelayan tersebut menunduk

" jika demikian aku ingin bertemu dengan manager asosiasi naga perak, apakah bisa?" tanya Wang peng

"tentu saja tuan lewat sini" ucap pelayan itu sambil menuntun Wang Peng dan Li Fang menuju ruangan manager berada

"Tok,Tok,Tok" pintu ruangan diketuk oleh pelayan tersebut

"masuk!!" ucap sosok yang berada di dalam ruangan

sang pelayan kemudian masuk keruangan, dia memberitah manager bahwa ada orang yang berniat untuk menjual barang ke asosiasi

" biarkan dia masuk" ucap manager kepada pelayan itu

" baik pak" ucap pelayan tersebut sambil melangkah keluar dari ruangan

didepan ruangan manager tampak Wang Peng dan Li Fang menunggu pelayan tadi keluar, tak berselang lama pelayan tersebut keluar

"silahkan masuk tuan manager sudah menunggu" ucap pelayan itu

"Fang kau tunggu disini aku akan masuk" ucap Wang Peng

"baik pangeran" ucap Li Fang

#

didalam ruangan nampak pria sepuh yang sebagian rambutnya putih karena sudah beruban nampak sedang menunggu sesuatu

tak berselang lama pintu ruangan terbuka dan masuk seorang pemuda berjubah biru

" salam Tuan muda apa yang bisa saya bantu " ucap pria sepuh

" salam pak manager nama saya Wang Peng, saya berniat menjual pil buatan saya di asosiasi naga perak" ucap Wang peng sambil menundukkan kepala

" pangeran Wang!!!" pria sepuh kemudian berdiri dan membungkukan badannya saat menyadari siapa orang yang ada di depannya

" maaf pangeran, atas sambutan yang kurang berkenan" ucap pria sepuh

" tidak masalah" ucap Wang peng melambaikan tangannya

" silahkan duduk Pangeran" pria sepuh itu mempersilahkan Wang Peng untuk duduk

" Saya adalah Na Huda Pangeran manager asosiasi naga perak, apakah ada yang bisa saya bantu" ucap Na Huda

" aku ingin menjual pil buatanku apakah asosiasi mau membelinya" tanya Wang Peng

" Bisakah saya melihatnya Pangeran?" ucap Na Huda

Wang Peng segera mengeluarkan pil dari cincin penyimpanannya, bau dari pil yang dikeluarkannya segera memenuhi ruangan

"in....in...ini, Pangeran apakah ini benar-benar buatan anda" Na Huda tampak tak percaya apa yang ia saksikan

dihadapannya terdapat tiga jenis Pill berjumlah ratusan yang seluruhnya berkualitas tinggi sehingga membuat Na Huda terkejut bukan main

" tentu saja, jadi berapa banyak koin emas yang ku dapatkan?" Wang Peng mulai bertanya serius kepada Na Huda

" sebentar Pangeran " Na Huda mulai menghitung harga yang pantas untuk semua pil itu

" Semuanya 25.200 keping emas pangeran" ucap Na huda sambil mengeluarkan uangnya dari cincin penyimpanannya

Wang peng menganga tak percaya dengan apa yang ia dengar, ia melihat tumpukan koin emas yang ada di atas barulah ia sadar bahwa ini bukan candaan

bagaimanapun uang sebanyak itu mampu untuk membeli 2 buah rumah mewah di dalam kota api biru

"Baiklah sepakat" ucap Wang Peng menjabat tangan Na Huda

Wang peng segera memasukkan koin emas diatas meja kedalam cincin penyimpanannya ia tak ingin Na Huda berubah pikiran dan membatalkan kesepakatan mereka

sebelum Wang Peng pergi Na Huda memberikan kartu berwarna perak dengan gambar naga di salah satu bagiannya

ia menjelaskan bahwa jika ia memilikk kartu itu asosiasi naga perak akan memberikan bantuan apabila ia dalam masalah dan juga setiap kali berbelanja di asosiasi naga perak ia akan mendapat potongan harga sebesar 10%

Wang peng kemudian pamit undur diri setelah menyelesaikan urusannya, ia berjalan menuju pintu untuk keluar ruangan, ketika pintu tertutup nampak senyuman lebar menghiasi wajah Na Huda yang kegirangan

#

Li Fang masih menunggu didepan pintu ruangan sang manager sesaat sebelum seorang pemuda keluar dari ruangan itu

" kita belanja sumber daya lebih dulu setelah itu kita pulang!" ucap Wang Peng tersenyum kemudian menghampiri pelayan untuk mencatat pesanannya

Li Fang menggaruk kepalanya yang tidak gatal karena sikap dari Wang Peng

saat seluruh sumber dayanya telah siap, Wang peng kemudian membayar dan menunjukkan kartu yang diberikan manager Na Huda dan benar saja ia mendapat potongan harga 10%

selesai berbelanja Wang peng dan Li Fang segera meninggalkan toko

#

saat perjalanan pulang Wang peng Melihat seorang pengemis berbadan kurus dengan baju compang-camping sedang meminta-minta

ketika jarak wang peng danpengemis tua itu semakin dekat pengemis itu menengadahkan tangannya kepada wang peng

" Belas kasihnya tuan, saya belum makan selama dua hari tuan" ucap pengemis itu dengan wajah memelas

merasa tak tega melihat orang tua itu Wang peng kemudian memberikannya 5 keping koin emas

orang tua itu sangat terkejut ketika Wang peng memberikan 5 keping koin emas padanya

" tuan ini terlalu banyak" ucap pengemis sambil berniat mengembalikan koin emas yang Wang peng berikan

" itu untuk anda kakek, semoga bisa membantu perekonomian kakek" ucap Wang Peng tersenyum ramah pada pria sepuh itu

" Terimakasih tuan sudah mau membantu saya" ucap sang kakek meneteskan air mata

Wang Peng berusaha menenangkan sang kakek yang tengah menangis

setelah beberapa saat akhirnya kakek itu berhenti menangis, Wang peng segera pamit undur diri pada sang kakek

" kurasa pangeran tak berubah sama sekali" batin Li Fang tersenyum bahagia

🔥 🔥 🔥

jika kalian suka dengan immortal universe jangan lupa like, komen dan vote ya

TERIMAKASIH

1
swek lord
cerita stresss
swek lord
kaya bodoh ya
swek lord
apanya yg bodohh jelas cerdas gitu
umar aryo
ada kelanjutan nya lagi kah?
Travel Diaryska
haa.. kenapa mc nya dibuat ceroboh ya. terlalu terbuka. ga hati2.
Zent Akbar
pusing thooorrr ngebacanya loncat sana kabur sini bikin infil
Apit Fadilah
apaan tuh kebiasaan tiap malam saat sedang di kamar
Leni Gondoroso
Buruk
Apit Fadilah
teleponnya pake pulsa gak ya 🤣🤣🤣
Apit Fadilah
emang ibu nya ikut 🤔🤔🤔
Zent Akbar
bingung thooorrr, sebagai kakak ga ada wibawa, digituin adik meskipun rasa kasih
eddy.h
hhhhh masa di dunia dewa cuma ada dua orang dewa langit..kalah sama dunia langit saat bertempur sama pasukan iblis yg turun perang dewa langitnya sampe 7 orang lebih
Apit Fadilah
tak selera makan kok habis 🤣🤣🤣
Apit Fadilah
terlalu naif untuk seorang MC
xiao feng fans
Luar biasa
xiao feng fans
mungkin kameranya digital
Jhon Dl
Kok rahasia nya semua di bongkar 😑😑
Ifan Fikri
parah ini movel
Agus Budi
waduuuh iklan mu kelewatan tor
Mulia Manggala
Luar biasa
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!