NovelToon NovelToon
Transmigrasi Ke Tubuh Ibu Kejam

Transmigrasi Ke Tubuh Ibu Kejam

Status: sedang berlangsung
Genre:Reinkarnasi / Time Travel / Anak Genius / Ibu Pengganti / Mengubah Takdir / Cinta Istana/Kuno
Popularitas:43.2k
Nilai: 5
Nama Author: aif04

Melisa tiba-tiba harus mengalami insiden buruk membuat dirinya kehilangan nyawa. Ia pikir hidupnya akan berakhir di sana tapi siapa sangka ia justru bangun dalam sebuah ruangan yang sangat kumuh.

"Ibu...ibu hiks bangun Bu hiks aku janji tidak akan menggangu ibu lagi hiks ibu..." Tangis anak kecil yang ada di sisi ranjang.

"Siapa ibumu ?" Tanya Melisa dengan bingung.

"Ibu hiks anda sudah sadar hiks..."

"Ha ? siapa yang kamu panggil ibu ?" Bingungnya.

"Ma-maaf hiks aku benar-benar minta maaf jika ibu maksudnya nyonya tidak ingin di panggil seperti itu lagi." Ujar Anak laki-laki lalu bersujud di atas lantai kayu.

"Apa yang sebenarnya terjadi ?" Bingungnya.

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon aif04, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Mirip

"Terima kasih." Setelah mengatakan itu Melisa memutuskan untuk pergi dari sana berniat untuk menjual barang-barang yang ia bawa.

'Ibu orang yang baik.' Pikir Kevin.

...****************...

Saat ini Melisa menatap seorang pria dengan kacamata yang dengan teliti melihat barang-barang yang telah di bawa dengan Melisa.

"Barang ini memiliki kualitas yang sangat bagus tidak bahkan ini yang terbaik yang pernah saya jumpai. Jika saya boleh tau dari mana nona mendapatkan barang-barang ini ?" Ragu penjual tersebut.

"Ini punyaku, apa kau pikir aku mencuri ? Oha astaga asal kau tau aku ini adalah bangsawan yang sedang berlibur ke sini tapi karena sesuatu yang mendesak aku harus menjual beberapa barang-barang ku." Bohong Melisa.

"Oh maafkan saya nona, saya telah berlaku tidak sopan pada anda." Ujar pria tersebut tapi dari nadanya jelas jika pria itu tidak percaya dengannya.

'Ternyata susah juga membohongi pria ini.' Pikir Melisa. Lalu kemudian ia melirik kearah Kevin yang juga menatapnya dengan mata merahnya.

'Aku tau.' Pikirnya.

"Huh sayangnya tanda pengenal ku hilang tapi untungnya aku masih memiliki sesuatu yang akan membuatmu percaya." Dengan senyuman manisnya.

Sedangkan pria itu hanya menaikkan alisnya.

"Apa kau pernah ke ibu kota ?"

"Ya saya pernah beberapa kali."

"Oh berarti kau tau Duke Ferdinand bukan ?"

"Iya saya mengetahui beliau."

"Siapa tangan kanan Duke Ferdinand ?"Tanyanya lagi.

"Tuan Andrea." Jawabnya dengan sedikit malas.

"Nah aku adalah istrinya." Ujar Melisa membuat pria itu terdiam tapi kemudian tawa keluar dari mulutnya.

"Hahaha anda sangat lucu nona." Ujar pria tersebut.

"Ha jika kau tidak percaya maka silahkan lihat ini sebagai bukti." Ujar lalu meminta Kevin untuk muncul dari belakang tubuhnya.

"Kevin sayang lihatlah bagaimana pria ini tidak percaya pada ibu sayang." Ujar Melisa yang penuh drama.

"Ibu..." Gumam Kevin lalu menatap tajam pada pria itu. Sedangkan pria itu langsung menghentikan tawanya.

"I-ini..." Gugupnya. Bagaimana tidak gugup karena wajah Kevin benar-benar versi kecil dari Andrea. Tidak ada satupun yang berbeda dari mereka berdua bahkan Melisa tidak menemukan sedikit saja kemiripan Kevin pada Alexa ini.

"Jika kau pernah melihat Andrea maka kau pasti mengerti bukan ?" Saat ini Melisa yang tersenyum dengan angkuh.

"Maafkan saya karena tidak sopan pada anda sebelumya." Ujar pria itu.

'Hahaha kena kan kau.' Pikir Melisa.

"Saya akan memberikan anda uangnya." Ujar pria itu.

"Baiklah berapa semuanya ?"Tanyanya.

"4000 koin emas nona." Ujar pria tersebut. Sedangkan Melisa tersenyum senang. Ingatan dari tubuh ini sangat membantunya karena ia menjadi tahu bagaimana mata uang disini. 4000 koin emas mungkin jumlah yang sedikit untuk bangsawan tapi berbeda dengan rakyat kecil sepertinya saat ini. Uang tersebut bisa mencukupi kehidupannya seumur hidup tanpa melakukan apapun.

Hingga menunggu beberapa menit pria itu memberikan kepadanya sekantong uang padanya. Melisa dengan senang hati menerimanya.

"Terimakasih." Ujar Melisa lalu tersenyum tulus.

"Sama-sama nyonya, suatu saat kembali lagi kesini saya akan menyembur anda dengan senang hati." Ujar pria tersebut.

"Hmm baiklah." Jawab Melisa lalu pergi meninggalkan tempat itu dengan membawa Kevin.

"Ibu apa pria yang bernama Andrea itu ayahku ?" Tanya Kevin dengan menggenggam tangan Melisa.

Mendengar hal itu Melisa terdiam sejenak lalu menatap putranya dengan penuh kasih sayang.

"Hmm iya sayang, Andrea itu nama ayah Kevin." Ujar Melisa. Dia sama sekali tidak berniat menutupi hal tersebut toh anaknya itu memang berhak tau.

"Berarti Kevin punya ayah Bu ?"Tanya anak itu dengan wajah yang sangat senang.

"Tentu saja punya."

"Benarkah Bu ? Bagaimana wajah ayah Bu ?" Tanya Kevin.

"Wajahnya benar-benar mirip dengan Kevin, dia memiliki rambut hitam dan mata merah seperti Kevin."

"Apa dia tampan Bu ?" Tanyanya lagi.

"Tentu saja dia tampan lihat saja bagaimana Kevin begitu tampan." Sejenak Melisa terdiam dia justru mengingat bagaimana adegan panas tubuh ini dan juga Andrea.

'Huh otak mesum berhentilah memikirkan yang tidak jelas.'

"Tapi... Apa ayah menyayangi kita Bu ?"

"Ha..." Melisa tampak berpikir sejenak.

"Tentu saja dia sangat menyayangi kita."

"Tapi kenapa dia tidak pernah datang ?"

'Mampus aku, apa yang harus ku katakan.'

Melisa memutar otaknya dengan keras hingga akhirnya ia menemukan jawaban yang tepat.

"Ayahmu itu adalah kesatria yang sangat hebat jadi dia memiliki begitu banyak musuh. Nah karena ia sangat menyayangi kita makanya dia tidak pernah datang kepada kita agar musuh-musuhnya yang jahat tidak melukai ibu dan juga Kevin. Jadi Kevin juga harus menyembunyikan siapa ayah Kevin agar kita semua aman."

"Ternyata begitu Bu, Kevin akan berdoa ayah selalu baik-baik saja dan musuhnya segera kalah agar bisa menemui ibu dan juga Kevin." Ujar anak itu dengan senyuman manisnya.

'Ha..jika ada dewa tolong jangan kabulkan doa dari Kevin karena jika bertemu dengan pria itu maka nyawa kami yang akan melayang.' Pikir gadis itu karena ia tau betul bagaimana Andrea sangat membencinya.

1
Sulati Cus
😂😂😂😂ngarep py ruang dimensi pindah dulu ke novel cina😂
Juvita Lin
up yg bnyk dong...
Juvita Lin
lagi dong
an
ceritanya bagus, seru, bikin penasaran,
an
seru banget cerita nya...
please author update yg banyak 🙏🙏🙏
dliee_
nanggung tor😭
Murni Dewita
next
iin marlina
bagus thor
Murni Dewita
double up
Murni Dewita
dikit amat thor
an
cerita nya bagus banget, bikin penasaran...
ayo dong author di up yg banyak episode nyaaa
sampe gereget aku nungguin update mu thor...
Iqlima Al Jazira
next thor
makin seru ini👍🏻
kang mager
Author minta maaf ya di bab ini mungkin agak sedikit berantakan di beberapa paragraf tapi author sudah memperbaiki tapi masih dalam tahap review.../Smile/...jadi author mau minta maaf banget untuk pembaca yang mungkin merasa kurang nyaman ya 👉👈🥰💓
Murni Dewita
double up thor
Khun Tee
baru kali ini aku baca nopel tentang dukces bisa baca 🙈 biasanya baru denger namanya aja langsung ga mau lanjutin susah ngejanya 🤣
Juvita Lin
terus lanjut...
Salsabila Arman
lanjut
Nadira ST
lanjut kak seru,banyakin upnya
Retno Isma
👍👍👍
Kha Cherry
Luar biasa
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!