Cinderella Modern

Para tamu kini mengantri untuk mengucapkan salam kepada kedua mempelai.Ada yang sesekali berfoto bersama mereka. Semua orang memuji kecantikan dan ketampanan mereka, mereka nampak serasi dimata semua orang.

" Selamat ya kak, " ucap Flora memeluk Cinta.

" Makasih Flo, " balas Cinta lalu tersenyum kepada adik ipar nya.

Sean dan Darren pun berjabat tangan dengan Key dan Cinta.

" Selamat neng lope, " kini Kavin, Kean, Keyzia dan Kaivan ikut naik ke atas pelaminan untuk memberi selamat kepada kedua mempelai.

Mereka pun berfoto dengan Key dan Cinta dengan berbagai macam gaya.Setelah selesai Cinta dan Key melanjutkan sesi berfoto dalam foto merek nampak mesra dan serasi, padahal mereka sedang saling menyakiti satu sama lain.

" Cie cie pengantin baru cie.. " goda Rhea kepada sahabat nya itu.

" Nanti malem berarti lo di unboxing dong, " celetuk Gigi yang langsung dapat pelototan mata dari Cinta.Sedangkan Key hanya tersenyum menyeringai mendengar celotehan para sahabat istri nya itu.

Rhea dan Gigi pun meninggal kan pelaminan untuk mencicipi hidangan yang tersaji di sana.

" Nanti malam siap- siap ya gue terkam aaarggghh, " goda Key lalu tersenyum menyeringai.

" Idih ogah, " ucap Cinta mencebik kesal.

" Sekarang ogah, nanti udah ngerasain lagi Key lagi, " ejek Key tertawa kecil.

" Jangan macem-macem lo ya konci, " ancam Cinta dengan tatapan tajam nya.

Pemandangan mereka yang sedang bercanda itu terlihat serasi di mata Alexa dan Keenan.

" Semoga mereka langgeng kayak kita ya by, " ucap Alexa merangkul lengan suaminya mesra.

" Iya sayang kita lihat mereka kayak kita waktu muda" balas Keenan.

Para awak media pun ikut mengabadikan momen-momen kebersamaan pengantin baru itu.

Di sebuah rumah mewah nampak seorang gadis sedang menangis setelah melihat acara infotainment di televisi.Gadis itu adalah Milka pacar Key. Ia tidak percaya pacar nya sekarang telah di miliki oleh wanita lain.Padahal baru kemarin wanita itu memergoki mereka sedang berciuman di UKS.

Milka terus memandangi foto nya dan juga Key berbagai momen kebersamaan mereka terlintas di benak nya. Rasa nya sakit sekali melihat pria yang kita cintai bersanding dengan wanita lain.

Sementara hari sudah larut malam acara pun sudah berakhir semuanya kembali ke mansion dan penthouse Wijaya. Cinta dan Key sudah pindah ke Penthouse, kamar Key sudah di hias sebagai kamar pengantin.Kedua orang tua mereka tidak melarang mereka untuk tidur sekamar.

"Karena mereka mau lulus SMA jadi tidak masalah kalau mereka melakukan nya sekarang, lagian aku mau cucu, " pikir Alexa.

Cinta dan Key memasuki kamar pengantin Cinta merasa gugup satu kamar dengan pria menyebalka itu. Berbeda dengan Key yang dengan santai masuk ke dalam kamar mandi untuk membersihkan diri.

Tak lama kemudian Key sudah keluar dari kamar mandi dengan handuk yang dililitkan di pinggang nya.

" Argghhh, " teriak Cinta lalu menutup mata nya.

" Apaan sih lo berisik banget," ketus Key lalu berjalan menuju ke walk in closet untuk mengganti pakaian.

Dengan cepat Cinta masuk kedalam kamar mandi. Untungnya gaun yang ia pakai dengan mudah ia lepaskan sehingga ia tidak membutuhkan bantuan Key untuk membuka nya.

Setelah selesai dengan ritual mandi nya Cinta mengenakan handuk yang menutupi dada hingga paha nya lalu keluar dari kamar mandi. Ia melihat suami nya yang sudah memakai piyama tidur kini sedang sibuk memainkan ponselnya.

" Ehmm Key, " panggil Cinta gugup.

" Apa? lo pengen? " tanya Key dengan senyum menyeringai. Ia lalu berjalan ke arah Cinta, Key semakin maju dan Cinta berjalan mundur sehingga tubuhnya kini mentok di dinding.

Cinta hendak memukul Key namun satu tangan itu berhasil di cekal oleh Key.Ia mencoba memukul dengan satu tangan nya lagi, namun lagi lagi Key dapat mencekalnya.Kini kedua tangan Cinta dipegang oleh Key.

" Lepasin gue konci. " sentak Cinta meronta ronta.

Oh No..

Handuk yang ia kenakan hampir merosot.

Cinta auto panik.Ia kembali meronta mencoba melepaskan pegangan tangan Key di kedua tangan nya.

Namun tiba-tiba handuk yang melilit tubuh polos Cinta jatuh sempurna ke atas lantai.

" Aaaagrrrh" teriak Cinta.

Glekk!!

Key menelan saliva nya saat melihat pemandangan indah dihadapan nya.

" Tutup mata lo brenggseek!! " sarkas Cinta kesal.

Key memejamkan matanya namun sedikit mengintip.Ia tidak mau menyia- nyia kan kesempatan seperti ini.

Cinta berhasil melepaskan pegangan tangan Key lalu memakai kembali handuk yang terjatuh tadi.Wajahnya memerah ini pertama kalinya ada seseorang pria memandang nya tidak memakai apapun.

Ingin rasanya Cinta melarikan diri ke planet lain saat ini.

Key kembali mengerjai Cinta yang sedang menahan malu.

Tubuh Key kini menghimpit tubuh Cinta, jarak mereka kini sangat dekat. Bahkan Key dapat menghirup aroma tubuh Cinta saat ini membuat ia ingin menerkam gadis yang sudah sah menjadi istri nya itu. Apalagi setelah melihat pemandangan indah yang baru pertama kali ia melihat nya.

Walaupun Key memiliki banyak pacar namun ia belum pernah sekali pun tidur bersama gadis.

Jantung Cinta kini berdetak lebih cepat seolah sedang berlari maraton didalam sana.Manik mata mereka kini saling memandang, Cinta kini semakin tersudut saat Key semakin mendekat kan wajah nya dengan wajah Cinta.Apalagi kini Key merengkuh tubuh Cinta sangat erat.Membuat Cinta bergidik ngeri membayangkan apa yang akan terjadi setelah ini.

" Ampun Key, damai lah pliss, " rengek Cinta seraya mengatup kan kedua tangan nya di atas dada.

" Gue akan lakuin apa aja mau lo tapi enggak yang satu ini ya, please, " pinta Cinta lagi.

Key pun tersenyum menyeringai mendengar ucapan istrinya itu, ia kini sudah masuk jebakan Key yang akan menjadikan nya upik abu nya.

Key pun melepaskan Cinta, " Pake baju sana, atau lo mau nge goda gue? " goda Key lagi seraya menaik turun kan kedua alisnya.

Cinta berdecak sebal, " Gue nggak bawa baju ganti," ucap Cinta.

Key pun menarik Cinta menuju walk in kloset ia tercengang melihat semua baju nya sudah berpindah ke kamar Key.

Key pun kembali merebahkan diri nya menuju tempat tidur.Selagi Cinta sibuk berganti pakaian Key tersenyum menyeringai ia akan memulai mengerjai Cinta. Key seperti menemukan mainan baru, ia tertawa kecil membayangkan akan menindas gadis barbar itu.

Cinta pun sudah memakai piyama yang sama seperti yang Key kenakan.Entah mengapa ia melihat baju- baju yang ia punya seperti baju pasangan. Ia sudah paham pasti ini pekerjaan mertua nya Alexa.

" Kemarilah, " ucap Key menepuk sisi ranjang.

"Kita nggak akan tidur seranjang kan? " tanya Cinta terbata.

Key bangkit menghampiri Cinta lalu ia menyentil kening Cinta.

Pletakk!!

Cinta meringis kesakitan.

" Aaaww, ini kdrt lo, " protes Cinta sambil mengerucut kan bibir nya.

" Pijitin gue, seharian ini gue pegel nyalamin banyak tamu tadi, " titah Key yang langsung membalikkan tubuhnya menjadi tengkurap.

Oh Astaga kini Cinta harus menjadi tukang pijat pria arogan ini.

" Gue juga sama kali pegel banget, emang lo doang yang pegel, " protes Cinta.

" Nanti gantian, " ucap Key dengan senyum menyeringai seperti ada sesuatu yang akan ia rencana kan seolah tak ada habisnya ide untuk mengerjai Cinta.

Kini Cinta pun bersiap memijat Key, ia mengambil minyak kayu putih yang ada di atas nakas.Entah siapa yang menyediakan.

" Awas lo ya nanti lo yang pijitin gue, " ujar Cinta polos nya tidak tau niat terselubung Key.

" Iya bawel banget sih lo lope, cepetan, " ketus Key lalu ia membuka kemeja piyama atas nya dan melemparkan nya entah kemana.

Wajah Cinta yang melihat hal itu langsung memerah, ini pertama kalinya ia melihat tubuh seorang pria.

" Harus di buka baju nya ya, " ucap Cinta gugup.

" Iya lah, cepetan lelet banget sih lo, "ucap Key yang kembali tengkurap.

Cinta pun mulai memijat punggung Key dengan tangan yang gemetar.