NovelToon NovelToon
Fake Queen

Fake Queen

Status: sedang berlangsung
Genre:Reinkarnasi / Mengubah Takdir / Kelahiran kembali menjadi kuat / Fantasi Wanita
Popularitas:22k
Nilai: 5
Nama Author: Reyarui

Ratu Esme Coventina Vasilica dieksekusi oleh suaminya sendiri, Raja Stefan Vasilica karena dituduh membunuh anak raja.

Anak raja yang berasal dari selir Jenna itu akan jadi putra mahkota dan akan duduk di tahta selanjutnya. Keputusan itu diambil karena Ratu Esme dinyatakan oleh tabib tidak akan bisa mengandung selamanya alias mandul.

Karena dianggap membunuh keturunan raja, Esme yang merupakan seorang ratu tetap tidak lepas dari hukuman.

Namun ketika ekseskusi akan dimulai, sebuah senyum licik dari Jenna membuat Esme merasa bahwa semua ini tidak lah benar. Dia sendiri tidak pernah merasa membunuh anak dari suaminya itu.

" Jika aku diberi kesempatan untuk hidup kembali, maka akan ku balas semua rasa sakit dan penghinaan ini."

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Reyarui, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Queen 05

"Baginda, kita belum izin ini sampai wilayah Vasilica."

"Cih, buat apa harus izin. ini kan juga bagian dari Ravenloft. Lapi pula aku cuma mengambilnya satu atau dua ekor saja. Dan kau Heros, sudah ku bilang jangan memanggilku begitu. Panggil saja aku Loyd kalau sedang diluar. Nah itu mangsaku."

Loyd Esteban Ravenloft, dia adalah seorang kaisar dari kekaisaran Ravenloft yang merupakan satu diantara empat kekaisaran besar. Kerjaannya adalah kabur-kaburan karena selalu di desak untuk menikah. Usianya yang sudah 30 tahun membuatnya terus disuruh untuk segera memiliki istri dan pewaris.

Jleeb

"Dapat!"

"Anda seperti baru sekali ini mendapatkan hewan buruan. Lagi pula itu hanya seekor ayam hutan. Tapi sepertinya Anda senang sekali."

'Cih, kau benar-benar tidak suka melihatku senang ya, Heros."

Srak

Srak

"Sialan! Siapa yang mengambil mangsaku!"

Loyd tersentak ketika mendengar suara seorang perempuan. Dia lalu berjalan mendekat ke arah sumber suara sambil membawa ayam yang berhasil ia bidik dengan panah. Ketika melihat wanita itu, Loyd langsung tahu bahwa wanita tersebut bukanlah wanita biasa.melihat dari kuda yang ditungganginya dan juga pakaian yang terlihat bagus, dia yakin bahwa wanita tersebut adalah wanita bangsawan.

Hanya saja Loyd merasa takjub, jarang sekali wanita bangsawan yang memiliki hobi berburu seperti ini. Ya setidaknya itu lah yang dia lihat di ibu kota kekaisaran Ravenloft.

"Maaf Lady, apa ini yang Anda maksud dengan mangsa Anda? Saya sungguh menyesal karena lebih dulu mendapatkannya."

Esme Mengerutkan alisnya, dilihat dari tampilannya dua orang yang ada di depannya itu jelas bukan orang biasa. Mereka berdua tampak seperti seroang bangsawan. Namun bangsawan dari mana itu, Esme tidak tahu. Itu berarti dua pria itu bukan berasal dari Vasilica. Jika mereka adalah bangsawan dari Vasilica, pasti Esme mengenalnya dengan jelas.

"Tidak masalah, Tuan. Silakan ambil saja, saya bisa mendapatkan yang lainnya. Tapi maaf, apakah Anda sudah mendapat izin untuk berburu di hutan ini?"

Eh?

Loyd langung melihat ke arah Heros. Apa yang dikatakan tadi oleh kesatria pribadi sekaligus tangan kanannya itu ternyata benar adanya. Mereka harus izin lebih dulu.

Sedangkan Heros, dia hanya membuang nafasnya kasar. Dia sudah menduga bahwa hal sepeti ini pasti akan terjadi. Dan ternyata waktunya begitu cepat.

"Maafkan kami, Lady. Kami belum meminta izin," ucap Heros mewakili tuannya.

Hmmm

Esme bergumam, ia lalu melihat ke arah Paul. Tapi tak lama kemudian Esme mengalihkan pandangannya ke arah dua pria asing itu.

"Kalau begini, ini bawa saja bros milik saya. Saya yakin itu akan memudahkan Anda nantinya jika ada petugas pemeriksaan."

"Bag ah maksud ku Es. Kau tak bisa memberikan barang itu. Itu ..."

"Tenang saja paul, lagi pula itu tidak lama lagi akan hilang dari tanganku."

Loyd tampak berpikir ketika melihat perdebatan kecil antara pria dan wanita itu. Dia bisa tahu kalau si pria tidak memperbolehkan atau bisa dikata keberatan saat si wanita hendak memberikan brosnya. Dan kata-kata si wanita seolah-olah benda itu tidak ada artinya sama sekali nanti.

"Tidak perlu Lady, saya tidak bisa menerima itu," ucap Loyd pada akhirnya.

"Tidak masalah, nah terima ini Tuan. Anda berdua akan mendapatkan akses mudah saat membawa ini selama berkeliling di Vasilica ini. Kalau begitu permisi, saya ingin mencari hewan buruan saya. Selamat menikmati perburuan Anda."

Hiyaaa

Esme dan Paul meninggalkan Loyd yang masing bengong dengan bros yang ada di telapak tangannya. Pria itu tengah berpikir sebenarnya siapa wanita tersebut. Apa kedudukannya sehingga hanya dengan bros saja bisa memudahkan akses berkeliling negera ini.

Padahal jika Loyd mengatakan identitasnya pun dirinya akan bisa melakukan apa saja yang dia inginkan di sini. Dia adalah kaisar yang mana Vasilica masuk ke dalam bagian dari Ravenloft. Itu berarti bisa dibilang bahwa Vasilica pun merupakan miliknya.

"Ini bukan bros biasa kan ya,Heros?"

"Ya benar, tapi sepertinya saya familiar dengan wajah wanita tadi, Yang Mulia."

(Di sini Heros kadang memanggil Loyd dengan sebutan baginda atau yang mulia. Intinya suka-suka Heros)

Heros mencoba berpikir tentang wanita yang mereka temui tadi. Wajahnya sungguh tidak asing, tapi Heros tetap tidak bisa tahu siapa Esme. Sedangkan Loyd, dia malah sama sekali tidak mengenali Esme. Terlebih dia memang selalu enggan untuk menghadiri rapat kenegaraan. Dia juga sudah beberapa tahun ini enggan untuk mendatangi undangan pesta. Baginya tidak ada yang menarik dengan acara demikian.

"Tck, jangan sok kenal. Sudah ayo cari penginapan. Aah tapi malas, kita buat tenda saja di sini."

"Baginda Kaisar Loyd Esteban Ravenloft yang terhormat. Apakah Anda sangat tidak cukup dengan menyiksa saya tidur di hutan selama satu minggu ini."

"Tidak, aku tidak menyiksamu kok. Tapi aku sedang melatih ketahanan tubuhmu hidup di alam bebas."

Heros hanya bisa membuang nafasnya kasar. Entah mau sampai kapan Loyd akan bermain-main seperti ini. Dia sangat khawatir faksi bangsawan akan menggulingkannya jika dia tidak segera kembali.

Loyd, sudah menjadi kaisar sejak usianya 5 tahun. Dia mewarisi tahta dari ayahnya yang sudah meninggal di medan perang. Sang ibu pun oun menyusul tak lama setelahnya. Sejak saat itu hidup Loyd sangat tidak bebas. Dia dikungkung di bangunan besar. Anak sekecil itu harus bertarung dengan keadaan dan juga kesejahteraan banyak negara dan warga yang bernaung di bawah kekaisaran yang dimilikinya.

Dan saat ini yakni beberapa tahun yang lalu, Loyd merasa lelah dengan segalanya. Dia menepi dan mereka mengatakan kabur-kaburan. Loyd tidak pernah menghadiri undangan, mengadakan jamuan pesta ataupun rapat kenegaraan. Ia menyerahkan tugas itu kepada perdana mentri nya. Algar Detrian, dia adalah sepupu jauh dari Loyd.

Terkadang faksi bangsawan membujuk Algar untuk mengambil alih tahta, namun Algar menolak keras. Baginya pemilik tahta dari Ravenloft adalah orang yang memiliki darah Ravenloft. Dan dirinya sama sekali tidak memiliki hak untuk itu.

Lagipula, Algar merasa tidak mampu untuk menjadi seorang kaisar. Baginya menjadi kaisar itu sangat tidak mudah. Keputusan yang diambil, kemampuan yang dimiliki haruslah mumpuni, dan semua itu hanya Loyd yang memilikinya.

Meskipun terkesan slengekan, tapi percayalah Loyd sangat kompeten di dalam posisinya. Janga lupakan kemapuan bertarung dan berpedangnya. Sword master di usia muda, dia memiliki itu. Diusianya yang baru 8 tahun, Loyd sudah berhasil mengeluarkan aura pedang.

Koaaaak

Seekor elang mendekat, dari tampilannya Heros sudah langsung tahu bahwa itu adalah kiriman dari Algar.

"Pesan dari Algar, Anda diminta pulang."

"Ya, nanti. Aku masih ingin di sini. Aku masih harus berterimakasih dan mengembalikan bros ini kepada pemiliknya. Katakan pada Algar seperti itu."

"Haaah, baik Yang Mulia Kaisar Yang Agung dan tak terbantahkan."

TBC

1
Sribundanya Gifran
lanjut thoe
@haerani-d
alurnya tidak bertele-tele, ringan tapi manis
ditunggu kelanjutan dan keseruan kisah cinta dari janda mantan ratu dengan kaisar loyd /Drool/
semangat dan tetap sehat kak 🙏
@haerani-d
lanjut kak, seru ceritanya bikin gemes..
daku padamu kaisar..sat set /Kiss/
@haerani-d
eh othor ku tersayang, baru Nemu nih salah satu karyamu daku mampir dan langsung maraton /Chuckle/
GiZaNy
hahahaha... se istana bakalan dibikin pusing sama perintah si Loyd nih kayanya... 🤣🤣🤣
Ai Shiteru
ya sekarang baru suka, lama2 jadi cinta kan hais.... gas dah 🤭🤭
💕𝘛𝘢𝘯𝘵𝘪 𝘒𝘪𝘵𝘢𝘯𝘢💕
𝑨𝒍𝒈𝒂𝒓 𝒅𝒂𝒏 𝑯𝒆𝒓𝒐𝒔 𝒔𝒂𝒃𝒂𝒓 𝒚𝒂 𝒌𝒂𝒓𝒏𝒂 𝑳𝒐𝒚𝒅 𝒔𝒅𝒏𝒈 𝒕𝒆𝒓𝒈𝒊𝒍𝒂" 𝒔𝒂𝒎𝒂 𝑬𝒔𝒎𝒆 𝒋𝒅 𝒉𝒂𝒓𝒂𝒑 𝒎𝒂𝒌𝒍𝒖𝒎 𝒂𝒋𝒂 𝒚𝒂 😅😅
Mineaa
Luaaarrrrrr biassaaaa
Mineaa
Wkwkwkwk..... yang lagi ga sadar sama perasaan nya sendiri.....perlu pencerahan ga...., buat author yg Budiman lope lope sekebon makasih udah up....di tunggu triple up nya ya.....😁
marie_shitie💤💤
dah iya in ajh LG jatuh cinta mah pokonya km harus siap repot
marie_shitie💤💤
hahahah jngn suudzon y km algar
Mary 1283
bagaimana kalau branco bukan anak kandung stefan jadi jenna menjebak erme..
marie_shitie💤💤
hohohoho kamu mimpi ajh ketinggian
Aris Suwanto
Kecewa
Aris Suwanto
Buruk
💕𝘛𝘢𝘯𝘵𝘪 𝘒𝘪𝘵𝘢𝘯𝘢💕
𝒌𝒂𝒔𝒊𝒉𝒂𝒏 𝑯𝒆𝒓𝒐𝒔 𝒅𝒂𝒏 𝑨𝒍𝒈𝒂𝒓 𝒅𝒂𝒉 𝒏𝒈𝒐𝒎𝒐𝒏𝒈 𝒑𝒂𝒏𝒋𝒂𝒏𝒈 𝒍𝒆𝒃𝒂𝒓 𝒆𝒉 𝒕𝒂𝒏𝒈𝒈𝒂𝒑𝒂𝒏𝒏𝒚𝒂 𝒌𝒂𝒚𝒂𝒌 𝒈𝒊𝒕𝒖 𝒅𝒓 𝑳𝒐𝒚𝒅 𝒏𝒚𝒂 𝒋𝒅 𝒏𝒈𝒂𝒌𝒂𝒌 𝒑𝒂𝒔 𝒔𝒂𝒚𝒂 𝒃𝒂𝒄𝒂𝒏𝒚𝒂 𝒃𝒆𝒏𝒆𝒓" 𝒅𝒂𝒉 𝑳𝒐𝒚𝒅 𝒌𝒂𝒊𝒔𝒂𝒓 𝒚𝒈 𝒈𝒂𝒌 𝒃𝒊𝒔𝒂 𝒅𝒊 𝒑𝒓𝒆𝒅𝒊𝒌𝒔𝒊 𝒑𝒆𝒎𝒊𝒌𝒊𝒓𝒂𝒏𝒏𝒚𝒂 🤣🤣🤣
GiZaNy
waahhh alamat ini mah.. begitu si Esme dateng ke Istana langsung diminta jadi istrinya Loyd dehh.. sengebet itu kan si Loyd.. 🤣🤣🤣
💕𝘛𝘢𝘯𝘵𝘪 𝘒𝘪𝘵𝘢𝘯𝘢💕
𝒋𝒅 𝒑𝒆𝒏𝒈𝒆𝒏 𝒕𝒉 𝒈𝒊𝒎𝒂𝒏𝒂 𝒓𝒆𝒂𝒌𝒔𝒊 𝑳𝒐𝒚𝒅 𝒌𝒍 𝒕𝒉 𝑬𝒔𝒎𝒆 𝒂𝒌𝒂𝒏 𝒃𝒆𝒓𝒌𝒖𝒏𝒋𝒖𝒏𝒈 𝒌𝒆 𝑹𝒂𝒗𝒆𝒏𝒍𝒐𝒇𝒕 😉😉
Sribundanya Gifran
lanjut
GiZaNy
selamat yaa Esme dah dapet surat sertifikat dagang dari Loyd... asal kamu tau... Loyd sengaja pengen mengikat kamu biar bisa lancar pdkt nya 😁🤣🤣
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!