Aether

“Haaaaahh??!!” Arsen dan Axel langsung terkejut mendengar pernyataan dari Nyonya Vera.

“Hehehe” Vera hanya terkekeh melihat ekspresi mereka berdua yang terkejut.

“Kalian taruh saja dulu barang barang kalian dan kembali dan duduk bersamaku disini.

Oh ya kapal ini tidak memiliki banyak kamar jadi kalian akan berbagi kamar.

Aku tau kalian sudah sering tidur bersama jadi itu pasti tidak apa bagi kalian”

Mereka langsung menaruh barang mereka dan kembali kepada Nyonya Vera.

Axel ikut penasaran juga dengan fakta yang baru saja diucapkan oleh Vera karena ini juga menyangkut kekasihnya yang sudah dari dulu bersamanya.

Mereka duduk disofa yang berada di depan Nyonya Vera.

“Ekhem…

Aku akan memulai cerita dari bagian yang kalian perlu tau sekarang.

Sisanya akan terungkap sendiri…..

Ayahmu menitipkanmu dan seluruh keluargamu kepadaku ketika ia baru saja mencegah para Dewa Naga yang hampir saja mendapatkan makam Hades dengan cara menyelundupkan orang ke benua kita.

Eve dan Kane waktu itu masih berumur 15 tahun sedangkan kau baru saja lahir.

Ia kesulitan untuk menjaga keluarganya dan melawan para Dewa Naga itu.

Ia tau bahwa setelah ia menggagalkan upaya mereka tersebut mereka pasti akan segera mengincarnya.

Jadi ia menitipkan mereka kepadaku sedangkan kau diminta untuk dititipkan ke panti asuhan karena kau masih sangat kecil waktu itu.

Sedangkan yang lainnya sudah bisa mengurus diri mereka sendiri.

Sedangkan untuk ibumu…..

Aku harus menghapus ingatannya tentang keluarganya karena ia yang terus memaksa ingin mengikuti ayahmu sehingga itu membuatnya hampir gila.” Jelas Vera.

“Ibuku?” Tanya Arsen memastikan apakah ia benar benar memiliki ibu.

Vera hanya mengangguk.

“Dengan ibumu yang tidak tau apa apa aku tidak bisa mengurus kalian semua sendirian dan mengurus keluargaku juga.

Aku akhirnya menitipkanmu ke panti asuhan karena kau masih sangat muda.

Sedangkan sisanya hidup bersamaku dan berlatih dibawah pelatihanku dan Arci.

Beberapa tahun kemudian mereka memilih untuk pergi ke jalan mereka masing masing.

Kane terus berlatih dan memiliki kekuatan yang sangat hebat dan akhirnya menjadi mata mata.

Eve yang berlatih dan menjadi Permata Dewa dan berharap bisa menemukanmu yang aku sembunyikan di panti asuhan itu tanpa ada yang mengetahuinya.

Anne yang berlatih dan menjadi Aether non military terkuat di dunia.

Joyka yang kini menjadi salah satu orang paling berpengaruh di dunia saat ini.

Dan seperti yang sudah kau lihat Elyas yang menjadi Aether yang bekerja dibawah Guild swasta.”

Jelas Vera.

Mereka berdua terus mendengarkan dengan seksama.

“Dan kali ini tujuan kita adalah ke tempat Joyka berada.

Dia berada di negara Igniterra. Kita akan sampai dengan kapal ini dalam waktu 33 jam. Jadi kalian bisa istirahat selama perjalanan ini” sambung Vera.

////////////////

“KAU BODOH!!!, AKU HARUS KEHILANGAN SATU TANGANKU KARENAMU” bentak Thaurion dari seberang telepon.

“Tenang saja tuan Thaurion. Para keturunan Zeno sekarang sedang berada di misi rahasia yang bahkan tidak diketahui kami.

Tapi kami berhasil mengetahui bahwa mereka diutus oleh Rakesh untuk pergi.

Kami mulai berhati hati dan menanamkan penyadap di kantor Rakesh.

Kita bisa melaksanakan B path dalam waktu ini.

Saya harap segera melakukannya karena Eve dan Vera sedang tidak ada di benua ini.

Maka akan sangat aman untuk melakukannya sekarang” ucap King.

“Baiklah. Huffhh. Untuk Arci akan ada prang suruhanku yang mengurusnya.

Velkros hanya akan turun tangan jika orang yang ia lawan adalah orang yang memiliki kekuatan setara dengan Dewa Naga.

Maka dari itu untuk rencana ini kita akan aman.

Aku akan menyelundupkan orang dari sekte Alkronosi untuk membangkitkan kekuatan Kronos.

Dan jika sudah terbangkitkan aku akan datang secepat mungkin untuk mengambil kekuatannya.

Dan dengan kekuatan itu bahkan Velkros akan kalah.

Aslan sangat lemah. Maka dari itu ia tidak bisa memanfaatkan 100% kekuatannya.

Aku sudah melatih diriku sendiri untuk menguasai kekuatan itu selama bertahun tahun.”

“Baiklah tuan Thaurion. Ketika kekuatan itu sudah ada di tanganmu maka Benua ini akan dikuasai oleh kami kan?” Sahut Ace.

“Pertama tama aku akan membunuh Arci dan Rakesh.

Dan kalian sebagai pemimpin baru akan mengadakan kerja sama diplomasi dengan benua ku.

Dan dengan itu Velkros tidak akan mengganggu.

Karena ia hanya akan turun tangan jika itu melibatkan peperangan.”

“Tapi bukankah dengan kekuatan Kronos anda bisa mengalahkan Velkros?” Tanya Queen.

Thaurion menghela nafasnya pelan.

“Velkros bukanlah manusia….

Dia adalah entitas yang terus berevolusi.

Aku akan mengalahkannya dan membuatnya tidak bisa melakukan pergerakan sampai kita sudah bisa melakukan kerja sama diplomasi itu.

Kalau kita melakukan penyerangan maka Velkros akan menyerang kita setelahnya.

Dan tidak akan ada dari kita yang bisa selamat darinya.

Maka dari itu aku juga akan melatih kekuatan ini sampai aku bisa mengalahkan Velkros.

Mungkin butuh beberapa waktu sampai aku bisa menghancurkan batasan kekuatan Kronos”

////////

“Apa yang akan terjadi setelah ini?” Tanya Arci kepada Rakesh.

Mereka kini berada di ruangan Arci

Arci duduk di hadapan Rakesh yang kini duduk di kursi kerjanya.

“Para keturunan Zeno masih belum memiliki kekuatan yang setara dengan Dewa Naga.

Aku tidak tau kapan para Dewa Naga akan melakukan pergerakan.

Aku menyetujui misi rahasia itu karena aku ingin melakukan rencana darurat.

Aku rasa mereka akan menyerang dalam waktu yang dekat dan mungkin kali ini mereka akan berhasil.

Tapi aku membiarkan mereka pergi karena aku tau bahwa mereka belum memiliki kekuatan setara dengan Dewa Naga.

Jadi mereka bisa berada dalam pelarian selama Dewa Naga nanti menguasai benua ini.

Sepertinya kita akan mati duluan sebelum kejayaan dunia ini” ucap Rakesh.

Arci menyandarkan tubuhnya di kursi yang ia duduki.

“Aku bahkan belum mengucapkan permohonan maaf kepada Alpha.

Dan sekarang aku akan mati sebelum kejayaan dunia ini.

Dia akan membawa kejayaan dunia ini melalui anak anaknya”

///////

“Tauron!! Kemarilah!!” Thaurion memanggil anak sulungnya ke depannya.

Mereka kini berada di singgasana Thaurion.

Anak anak Thaurion berjumlah 7 kini tengah berdiri di hadapan Thaurion.

Tauron kini maju menghampiri ayahnya.

“Aku percaya bahwa kau memiliki kekuatan setara dengan Arci Aleanzo.

Maka dari itu. Aku memintamu untuk mengurus seluruh orang orang yang kuselundupkan untuk membangkitkan Kronos.

Untuk yang lainnya…..

Kalian akan menyerang benua Dalvies dari berbagai arah perbatasan.” titah Thaurion kepada anak anaknya.

“Bagaimana dengan makhluk yang bernama Velkros itu ayah?” Tanya Tauron.

“Tenang saja. Dia tidak akan memunculkan dirinya di peperangan besar.

Dia hanya akan muncul secara diam diam.” Sambung Thaurion.

Mereka mengangguk menuruti perintah sang ayah.

Thaurion mengaktifkan telepon holigramnya kepada semua Dewa Naga.

Terpampanglah wajah wajah para Dewa Naga yang berupa hologram kini tengah melingkar di sekitar Thaurion.

“Aku akan menahan Velkros selama mungkin. Dan kalian harus membunuh Rakesh beserta Arci dan keturunannya yang melawan.

Kita akan menghubungkan benua kita dengan diplomasi dan dengan cara itu Velkros tidak akan bergerak karena ia hanya menyerang melalui peperangan.” Jelas Thaurion yang langsung dijawab dengan anggukan oleh semua orang yang berada di sana.