Seorang gadis sederhana bernama Wulandari Cahaya berasal dari desa yang beruntung mendapatkan beasiswa di Kampus terpopuler di Jakarta..
" hiks Ayah Ibu hidup wulan hancur wulan gagal menjaga kesucian Wulan"
Karena insiden itu membuat Wulan harus mengandung Anak kembar Wulan semakin menderita Sampai dimana Wulan melahirkan bayinya Wulan mengalami pendarahan yang membuat Wulan harus meninggal dunia...
Apa yang terjadi dengan Wulan??
siapa yang sudah menghancurkan hidupnya??
Lalu bagaimana kehidupan si Kembar Ana & Andin
selamat membaca dan Autor ucapkan terimakasih sudah berkenan membaca Cerita ini semoga semuanya suka dan Saran kritikan sangat di butuhkan 😊🙏
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Gemini Gund, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
eps 35
" apakah kamu tau nak ada yang lebih menyedihkan dan kami yakin jika Andin dan kakaknya tau mereka akan sangat sedih bahkan membenci Ayahnya dan sahabat ayahnya di masa lalu" ucap Pak Andi
"Bisakah paman menceritakan semuanya " ucap Sean
" tentu saja asalkan kamu menepati janjimu dan jangan perna sekalipun menyakiti Andin " ucap Pak Andi
Mendengar itu Sean Semakin berdebar jantungnya dan merasa yang akan dikatakan pak Andi adalah awal dari semua masalah ini
" Baiklah paman aku berjanji" ucap Sean
" Dulu ibu Andin adalah gadis desa yang beruntung mendapatkan beasiswa kuliah di Jakarta dan... mengalir lah cerita pak Andi "ucap pak Andi
Mendengar itu Sean tak sadar meneteskan air matanya Sungguh jika Andin dan kakaknya mendengar kenyataan ini pasti mereka sangat terpukul dan sedih mengapa ada orang sekejam mereka Sean mengepalkan tangannya Sean merasa Ayah Andin dan sahabatnya sangat keterlaluan menghancurkan hidup gadis sebaik ibu Andin
" Sungguh paman ibu Andin adalah wanita yang kuat cintanya sangat besar bagi Andin dan kakaknya" ucap Sean menghapus air matanya begitu pun pak Andi
" itulah nak mengapa Aku memintamu berjanji untuk menjaga Andin jangan sekalipun menyakiti hatinya atau aku yang akan menjauh kan Andin pergi dari hidupmu " ucap pak Andi dengan tegas
" Aku berjanji paman akan berusaha menjaga Andin " ucap Sean
Andin menghampiri Sean dan Kakeknya
" kakek kak Sean di panggil nenek untuk makan malam" ucap Andin untung saja mereka sudah menghapus Airmata jadi Andin tak tau
" baiklah ayo nak sean" ajak pak Andi
" iyah paman" ucap sean
Mereka duduk di meja makan dan posisi Sean menghadap ke Andin sambil makan sean masih kepikiran dengan pembicaraan bersama pak Andi
" Sungguh aku tak menyangka semua ini Andin bagaimana jika kamu tau pastinya kamu akan sedih dan akan sangat membenci laki' Aku baru saja akan berusaha untuk membuat kamu tak merasa takut dan membatasi dirimu tapi ternyata akan begitu sulit nantinya sekali pun aku berhasil tapi jika kamu mengetahui kebenaran ini kamu pasti akan kembali seperti awal membatasi dirimu" ucap Sean dalam hati
Setelah makan malam Sean pamit untuk pulang dan tak lupa berterima kasih
" bibi paman Sean pamit pulang terimakasih untuk makan malamnya masakan bibi sangat enak" puji Sean
" heheh yang memasak bukan bibi tapi Andin bibi hanya membantu bersihkan sayuran " ucap bi Ami
Mendengar itu Sean terkejut tak menyangka gadis itu pintar memasak akhirnya sean tersenyum
" Terimakasih Andin Ternyata kamu pintar masak ya" puji Sean
" heheh terimakasih kak " ucap Andin
" paman Sean pamit pulang ya" ucap Sean
" hati' di jalan nak dan jangan lupa apa yang kita bicarakan " ucap Pak Andi
" pasti Paman " ucap Sean
Sedangkan bi Ami dan Andin penasaran apa yang mereka bicarakan
Sesampainya di rumah Sean memasuki rumahnya langkahnya terhenti saat melihat papa dan mama sedang duduk sambil menikmati teh
" nak kamu sudah pulang kemari lah" ucap Ayu.
" Sean kamu dari mana nak kenapa baru pulang jam segini?" tanya Daren
Mereka dari tadi menunggu Sean pulang agar bisa makan bersama
" Sean tadi mampir ke rumah teman pah dan keluarganya mengajak sean ngobrol dan makan bersama" ucap Sean
" wah apakah teman kamu itu cewe?" tanya Ayu antusias
" iyah mah " ucap Sean santai
" apakah dia pacar kamu?" tanya Ayu lagi
" kami cuma temenan mah" ucap Sean
" jika kamu mencintai dia perjuangkan nak kami tak melarang kamu yang terpenting bagi kami kebahagiaan kamu" ucap Daren
" benar yang di katakan papa kamu kapan kamu akan mengenalkan nya pada mama?" tanya Ayu
" Nanti mah jika Andin tak sibuk " ucap Sean
" jadi nmanya Andin ya nama yang cantik pasti orangnya Cantik " ucap Ayu
" Cantikan mana sama mama kamu?" tanya Daren mengoda putranya
Sean yang mendengar pertanyaan itu mukanya memerah dan itu terlihat oleh Daren dan Ayu mereka bersyukur akhirnya ada juga yang berhasil menaklukkan anak mereka yang dingin ini
" Sepertinya akan ada yang meninggalkan status jomblonya" ucap Ayu mengoda putranya
" Papa dan mama makanlah maaf Sean tak bisa makan bersama kali ini dan Sean ijin ke kamar ingin mandi dan segera istirahat " ucap Sean tak ingin Papa dan mamanya semakin mengganggunya
Melihat itu Ayu dan Daren semakin terkekeh melihat tingkah putranya
aku menunggu mu up selalu Thor.. jadikan ana Andin kuat Thor melawan para Mak lampir 😅
bikin mereka kuat Thor.. biar gak di sepelekan gitu🥰
semangat up nya Thor 🥰🥰
greget huhuhu