NovelToon NovelToon
Ternyata Dia Milyader!

Ternyata Dia Milyader!

Status: tamat
Genre:Action / Romantis / Fantasi / Mafia / Kehidupan Manis Setelah Patah Hati / Percintaan Konglomerat / Romansa / Tamat
Popularitas:2.3M
Nilai: 4.6
Nama Author: Mipuss

Seorang lelaki dengan pakaian sederhananya selalu dicaci maki oleh keluarga istrinya hanya karena kemiskinannya. Dia adalah lelaki pekerja keras dan pantang menyerah.

Lelaki tersebut bernama Andrew Carlos Lewis. Andrew demi mendapatkan wanita yang tulus mencintainya, ia menyamar sebagai lelaki sederhana. Hingga ia dipertemukan oleh wanita cantik nan baik hati disitulah ia jatuh cinta pada sosok wanita baik hati itu. Dengan perjuangan dan pantang menyerahnya ia berhasil mempersunting wanita yang dicintainya. Tetapi Andrew belum ingin memperlihatkan jati dirinya yang sebenarnya.

Oleh sebab itu Andrew selalu dicaci, dihina, direndahkan oleh keluarga istrinya, begitupun mertuanya. Apa lagi di sini Andrew bekerja hanya ketika ada dari keluarga istrinya membutuhkan Andrew seperti mencuci mobil, menyupir dll. Tetapi istrinya bernama Aidah Mutiara Carend biasa dipanggil Aidah sangat menghormati dan menghargai suaminya.

Karena ketulusan yang diperlihatkan Aidah itu membuat Andrew tetap bertahan dengan cacian dan makian yang diterimanya. Tapi jika ada yang berani menghina istrinya maka Andrew tidak akan tinggal diam, karena bagi Andrew istrinya lah ratu dan yang terpenting dalam hidupnya.

Kenapa Andrew tetap menyembunyikan jati dirinya?
Akankah Andrew akan memberitahukan atau membongkar jati dirinya sebenarnya?

Yuk kepoin ceritanya!🤗

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Mipuss, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Kedatangan Orang Lama

Tak terasa beberapa hari telah berlalu, dan Andrew serta Aidah sudah berada di Kota Paris ini selama satu Minggu. Selama satu Minggu ini, mereka berdua menikmati indahnya Kota Paris, dan sudah berkeliling ke tempat-tempat destinasi wisata yang ada di Kota Paris ini.

Saat ini Andrew dan Aidah sudah berada di perjalanan menuju Mansion keluarga besar mereka. Mereka berdua pulang tidak memberitahukan kepada keluarga Andrew, karena ingin memberikan kejutan kepada keluarga Andrew. Lagi pun pekerjaan Andrew tidak bisa di tinggalkan lama-lama, karena banyak pekerjaan di kantor yang harus segera di kerjakannya.

******

Di sebuah Mansion mewah, tepatnya Mansion keluarga Lewis. Terdengar keriuhan di pagar utama Mansion mewah. Seorang wanita nampak tengah berteriak-teriak di pagar sembari memukul-mukul pagar dengan keras akibat merasa geram karena sampai saat ini belum di bukakan pagar. Seseorang itu adalah wanita yang berada di rumah kumuh waktu itu, yang saat ini sudah berada di Mansion milik Andrew.

"Heii, buka pintunya!! Kalian mau di pecat apa sama anakku ha!!" teriak wanita itu dengan memukul-mukul pagar dengan geramnya.

Sedangkan di dalam Mansion semua orang nampak khawatir karena melihat sosok wanita itu muncul kembali.

"Dad, bagaimana ini? bagaimana kalau Andrew tau Dad?" tanya Tante Ana khawatir.

"Iya, bagaimana kalau Andrew sampai bertemu sama j*lang itu? aku tidak mau lihat Andrew menderita lagi" lirih Tante Nita ikut khawatir.

"Tenang Mom, kan Andrew sedang ada di Prancis. Kita masih ada waktu untuk mengusir dia, dan membawa dia ke tempat yang tidak akan bisa bertemu dengan Andrew Mom" ucap Paman Nathan menenangkan istrinya.

"Benar apa yang dikatakan kak Nathan, kita harus tenang dulu, kita masih ada waktu menyingkirkan dia. Mama juga tenang dulu" ucap Paman Rafael.

Tapi tiba-tiba ada seseorang yang terburu-buru memasuki ruang keluarga.

"Hah..hah... Maaf Tuan, tapi saya punya kabar buruk" ucap seseorang yang baru masuk itu dengan ngos-ngosan.

"Apa?!" tanya Paman Nathan serius.

"Tuan Andrew, Tuan.."

"Tuan Andrew kenapa?!" tanya semuanya dengan kompak dan menatap seseorang pembawa berita itu.

"Tu..Tuan Andrew sudah pulang, dan lebih buruknya lagi Tuan Andrew sudah hampir sampai di Mansion ini Tuan" ucap seseorang itu menunduk takut.

"APA!!" semuanya berteriak kaget kecuali Cika yang tidak tau masalahnya apa.

"Dad gimana ini?!" tanya Tante Ana khawatir.

Paman Nathan hanya terdiam.

"Sebenarnya perempuan di depan siapa sih Mom? kenapa Mom khawatir begini?" tanya Cika yang sudah sedari tadi menyimak kekhawatiran orang tua serta Paman dan Tantenya.

Sebelum Momnya sempat bicara, Ardian langsung menarik Cika dan menyuruhnya diam.

"Hust ini urusan orang dewasa, kamu masih kecil jadi diam saja!" ujar Ardian.

Cika yang mendengar ucapan kakak sepupunya itu hanya bisa diam dan mengerucutkan bibirnya cemberut.

Belum sempat Paman Nathan memberikan arahan kepada anak buahnya, suara keributan dari luar pagar Mansion terdengar.

Semuanya langsung berlari ke luar untuk melihat keributan di luar.

Dan yah sesuai dugaan Paman dan Tante Andrew kalau ini yang akan terjadi.

"Sayang, nak. Mama udah datang, ayo keluar dulu dari mobil" lirihnya sembari mengetuk-ngetuk jendela mobil yang baru saja sampai dengan wajah sedihnya.

Aidah yang berada di dalam mobil di samping suaminya, kaget mendengar ucapan ibu-ibu di luar itu yang menyebut Mama. Aidah menatap suaminya yang berada di sampingnya, bisa Aidah lihat raut wajah suaminya yang bermula senang dan tersenyum sepanjang perjalanan, saat ini nampak datar dan tatapannya pun nampak tajam menyeramkan.

'Ada apa ini?' batin Aidah bingung.

"Nak, ayo turun dulu bicara dengan Mama" bujuk wanita itu dengan wajah sedihnya.

Aidah yang mendengar kata Mama itu lagi membelalakkan matanya, 'Atau jangan bilang di luar itu...' batin Aidah kaget.

"Sayang, ayo turun" ucap Andrew yang berusaha tersenyum menatap istrinya. Lalu turun dari mobil.

Bisa Aidah rasakan senyuman suaminya saat ini seperti di paksakan. "Iya, Mas" jawab Aidah lalu ikut turun dari mobil.

Saat baru turun dari mobil, Andrew yang ingin berjalan memasuki Mansion langsung di tahan oleh wanita yang mengaku sebagai Mamanya Andrew tersebut.

"Tunggu dulu sayang, kamu marah yah sama Mama? Mama minta maaf karena dulu menelantarkan kamu, tapi Mama benar-benar terpaksa sayang hiks Ma..Mama dulu sakit parah dan harus mendapatkan biaya agar bisa mengobati penyakit Mama, tapi saat itu Papa kamu sedang bangkrut. Jadi, Mama tidak mau menambah beban Papa kamu, makanya Mama pergi sayang, itu benar-benar bukan keinginan Mama sayang hiks maafin Mama sayang" ujar wanita paruh baya itu panjang lebar dengan air matanya nampak kesedihan di wajahnya.

Andrew terdiam mendengar ucapan wanita yang sudah membuatnya sakit hati dan sempat membenci yang namanya wanita, tapi semenjak kenal dengan Aidah, Andrew mulai tidak membenci lagi yang namanya wanita. Walaupun, Andrew masih merasa jijik jika berdekatan dengan wanita lain, semua itu karena wanita yang mengaku sebagai Mamanya ini.

"Kenapa?" tanya Andrew dingin dengan tatapan tajamnya.

"Ke..kenapa apa sayang?" tanya wanita itu bingung.

Andrew melepaskan tangannya dari pegangan wanita paruh baya itu. Lalu berkata, "Kenapa anda mengaku sebagai Mama saya? sedangkan yang saya ingat kedua orang tua saya itu sudah meninggal sejak saya masih kecil" ucapnya sangat dingin.

Degg...

Semua yang ada di sana pun terdiam mendengar ucapan Andrew yang sangat tajam dan dingin.

"Sa..sayang, i..ini beneran Mama sayang" ucap wanita paruh baya itu terbata-bata, dengan air mata yang mengalir sedari tadi di wajahnya yang sudah mulai nampak keriput.

"Mama saya sudah meninggal saat saya masih kecil!! Anda tidak seharusnya mengaku-ngaku sebagai Mama saya!!" ucap Andrew dengan dingin lagi. "Pengawal usir wanita ini, dan jangan biarkan memasuki Mansion ini!!" tegas Andrew dengan tatapan tajamnya.

"Apa!! sa..sayang tidak. Ini Mama sayang! masa kamu tega usir Mama sayang!!" ucapnya berusaha menggapai tangan Andrew lagi, tapi tidak bisa karena sudah di pegang terlebih dahulu oleh pengawal.

"Sayang maafin Mama, Mama tau Mama salah. Tapi, aku tetap Mama kamu sayang, tolong maafin Mama" teriaknya dengan air mata saat para pengawal sudah menggiringnya untuk keluar dari Mansion.

Andrew hanya melirik dingin wanita paruh baya yang di giring keluar dari Mansion itu. Andrew kembali menatap sang istri.

"Ayo sayang" ucap Andrew, lalu menarik tangan istrinya memasuki Mansion.

"Tapi, dia.." ucapan Aidah langsung di potong oleh Andrew.

"Hust nanti aku ceritakan!!" ujar Andrew yang raut wajahnya mulai melunak. Andrew dan Aidah pun masuk ke Mansion.

Sedangkan keluarga Andrew sedari tadi hanya melihat kejadian itu, tanpa tau harus berbuat apa. Saat melihat Andrew sudah masuk ke dalam Mansion, mereka pun ikut masuk ingin mengetahui perasaan Andrew saat ini.

1
Aman 2016
sultan mah biasa 100 juta itukan cuma dalam novel terserah author dalam mengimajemasikan ceritanya biar hidup.
Omah Tien
saya suka anak kembar sudara saya kembar
Omah Tien
bisa aja gelang bisa besar
Omah Tien
dasor bodoh ko di layanin usir pergi jauh dr rumah itu biar g ketemu sekalian
Omah Tien
bodoh nya papa nya aida g tegas mau mengikuti istri ko bisaa
LING
baru sadar ternyata percakapan dari awal sampe skrang masih kaku
Omah Tien
gontrak aja di luar g ribet
Rahmat BK
membagongan klo g paham bikin anak
Edi Sulaiman
manusia2 Lucknad,!"..
Edi Sulaiman
keluarga brengsex.!"
Edi Sulaiman
100 jt uang belanja perhari harus dihabiskan di dunia halu, sdgkan dunia nyata 100rb perhari harus ada sisa...hhh
Nana Maulana
joss
Robby Kurniawan
katanya tinggal mansion...black card gk tau...aida ini cocoknya jd cewe desa...
Khairul Imran
Luar biasa
Black id 786
kebanyakan alur cerita seperti ini bikin ribet sendiri muter muter disitu Mulu jalan ceritanya
apa susahnya suami istri nyari ngontrakan sendiri pisah dari mereka simpel ga di suruh" seperti budak
masalah kerjaan beda lagi

para pembaca cepat bosan
banyak novel dengan judul yang berbeda beda tapi alur cerita nya sama
Ivan Sumampouw
ga jelas ceritanya,,, udah tau sangat memalukan apa yg dia perlakukan kpd suaminya tapi ga sadar2,,, curiga bhw penulis pernah mengalami
Masliah Masliah
tolol
Ermi Yenti
Oooooo oh..... bella,,, bella...!!!
Fano Jawakonora
cerita kentut ini
Fano Jawakonora
cerita buset
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!