NovelToon NovelToon
I'M An Introvert

I'M An Introvert

Status: sedang berlangsung
Genre:Light Novel
Popularitas:891
Nilai: 5
Nama Author: Forallchannel.com

Apakah kau tau? setidaknya 25% - 50% penduduk di muka Bumi ini adalah seorang introvert...!!!

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Forallchannel.com, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

BAB 33

Hari upacara pemakaman .....

Aku sekarang berada di sebuah bangunan gereja tua yang cukup artistik, corak corak indah bangunan tua bernuansa abad 1900 an tampak menghiasi seluruh bagian dari ruangan gereja ini,pernak pernik indah dan juga kilauan lampu lampu yang tergantung mampu menambah nilai estetika dari gereja ini.

Dan yup, semua yang terlihat dari gereja ini memanglah indah.

Namun.....

Suasana berkabung atas kematian James mampu untuk menutupi seluruh keindahan yang ada pada saat ini

Yeah.....beberapa hari terakhir ini memang terasa begitu berat

"Teng.....teng.......!!!"

Suara lonceng gereja berbunyi dan mulai menggema di setiap sudut ruangan ini.

Aku mengarahkan pandangan ku ke depan.

Seorang pria tua berjanggut panjang mulai berjalan keatas panggung.

Balutan kain putih nampak memenuhi seluruh tubuhnya, mulai dari kepala, badan,dan juga ujung kaki.

Dia adalah seorang pendeta terkemuka di sekitar daerah ini .

Oh ya,aku lupa memberitahukan ini, saat ini aku sedang berada di kampung halaman James dan juga Arthur, Ayah James meminta agar pemakaman James di laksanakan di kampung halamannya, yeah.... semua orang juga melakukan hal yang sama terkait hal ini.

Suara bising mulai terdengar dari pembesar suara yang ada di dalam ruang ini.

Sepertinya acaranya akan segera dimulai

Pikir ku.

Aku mengambil nafas panjang lalu membuangnya.

"Fiuh....."

Sudah saatnya ya....

"Fiuh....."

Aku mengambil nafas sekali lagi lalu kemudian menghembuskan nya.

Aku jadi teringat kembali tentang kejadian beberapa hari yang lalu

Dan juga....

Penyebab kematian James

Itu benar benar membuat ku merasa sangat sedih.....

...----------------...

2 hari yang lalu...

Aku dan Moices berada di ruang tunggu khusus jenazah saat ini.

Sekarang sudah pukul sepuluh lewat,dan rasa lapar sudah mulai merangsak masuk ke dalam tubuh ku.

Hah....

Aku benar benar lapar

Aku menolehkan pandangan ku ke samping dan mencoba melihat kondisi Moices.

Terlihat saat ini ia sedang meringkuk di atas kursi berbahan stainless steel yang sedang kami duduki sekarang.

Dia tidak merubah posisi duduk nya sama sekali semenjak kami datang kemari, mungkin dia ketiduran atau semacamnya

Pikir ku.

"Tit.....,tit......,tit......"

Aku mengedipkan mata ku cepat.

Suara nyaring dari ponsel memecah lamunan ku.

Itu membuat ku sedikit terkejut

Batin ku.

Aku memalingkan pandangan ku dari Moices dan menundukkan kepala ku ke bawah, tatapan ku mengarah ke arah saku celana yang dimiliki oleh Moices,terlihat sedikit cahaya keluar dari dalam saku tersebut.

Sepertinya dia menerima sebuah panggilan di sana

"Tit......,tit......,tit......."

Suara deringan ponsel juga terdengar dari sana

Tidak salah lagi

Aku mengalihkan pandanganku kembali ke arah Moices.

Dia tidak merespon panggilan tersebut, tubuhnya masih meringkuk seperti tadi.

Sepertinya dia benar benar tertidur

Aku akan coba untuk membangunkannnya

"Puk,puk"

Aku menepuk-nepuk ujung bahu kanan Moices untuk membangunkannnya.

"Hei... ponsel mu berbunyi...."

Bisik ku di dekat telinga Moices, ada beberapa orang di sekitar sini dan aku harus tetap bersikap tenang.

"Hei...."

Bisikku sekali lagi.

Badannya mulai bergerak,dia mengangkat wajahnya ke atas dan menguap panjang.

"Hoahh......."

Dia lalu mengusap-usap wajahnya menggunakan kedua telapak tangannya yang ia gunakan untuk bantalan tempat tidur nya tadi.

"Hei,ponsel mu berbunyi"

Aku kembali bersuara ,dan kali ini lebih berbobot di banding yang sebelumnya.

Dia berhenti mengusap-usap wajahnya lalu mulai mengambil sebuah ponsel dari dalam saku celana nya.

Dia lalu mengarahkan ponsel tersebut ke daun telinga nya lalu kemudian bangkit dan berjalan sedikit menjauh dari ruang tunggu ini.

Aku melihat Moices bersandar di dinding yang tak jauh dari ku,dia mulai berbicara dengan ponselnya.

Tak lama kemudian ia memasukkan kembali ponselnya ke dalam saku dan mulai berjalan cepat menuju ke arah ku.

Dia lalu membungkukkan sedikit badannya ke arah ku dan mengucapkan beberapa patah kata.

"Ayah James sepertinya sudah datang, aku akan pergi menjemputnya sebentar, kau bisa menunggu di sini kan?"

"Aku mengerti"

"Oke, aku mengandalkan mu"

Ucap Moices singkat lalu kemudian ia pergi berjalan menjauh dari hadapanku.

1
Gohan
Mantap jiwa!
Forallchannel.com: thank you ♥️
total 1 replies
Santoso
Aku sampe lupa waktu baca cerita ini, thor! Sungguh memukau!
Forallchannel.com: thanks for the support 🔥
total 1 replies
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!