THE GREAT TEACHER COMES

Setelah keadaan kolam inti bumi telah stabil, tubuh Xiang Li pun juga sudah membaik berkat pil dari Xiao'er dan menyerap energi di dalam kolam. Sekarang sudah saatnya Xiang Li keluar dari kolam inti bumi itu.

"Guru, bisakah guru membawaku? Sudah lebih dari 100 tahun aku tinggal di kolam inti bumi sendirian, juga guru tidak pernah datang. Sekarang aku ingin mengikuti kemana guru pergi," ucap Xiao'er dengan pelan karena takut.

"Aku bisa membawamu, tetapi kau tidak bisa tinggal jauh dari kolam inti bumi untuk waktu yang lama,"

Xiao'er hanya bisa diam, hidupnya memang tidak bisa jauh dari kolam inti bumi itu. Sebab pohon besar dimana dia tumbuh berada di sana, dan kekuatan pohon itu tidak cukup kuat untuk melindungi Xiao'er, jika Xiao'er berada jauh dari pohon dalam waktu yang lama.

"Aku sudah di sini, aku akan sering datang ke kolam ini," Xiang Li mengusap kepala Xiao'er.

"Baik guru, jika begitu Xiao'er akan selalu menunggu kedatangan guru!"

Xiang Li hanya mengangguk, setelah membuat Xiao'er tenang hidup di dalam kolam, Xiang Li pun keluar lalu membuat segel pada pintu kolam inti bumi itu, agar selain dirinya dan murid-muridnya tidak ada yang bisa masuk ke sana.

Pekerjaan yang menguras banyak aura dan energi telah diselesaikan dengan baik, kini saatnya Xiang Li melihat bagaimana ketiga murid-muridnya.

...----------------...

"Kakak pertama, sudah tiga bulan guru berada di dalam kolam sutra. Aku mengkhawatirkannya," ucap Shu Liang Ma.

"Tidak akan terjadi apa-apa pada guru, percayalah!"

Shu Liang Ma berjalan kesana kemari karena khawatir pada gurunya, bagaimanapun apa yang terjadi di dalam kolam sutra adalah kesalahan muridnya.

"Apa yang sedang kalian lakukan? Hari masih siang, seharusnya kalian berlatih di luar," Xiang Li menatap kedua muridnya yang berada di dalam aula.

"Guru, kau baik-baik saja bukan?" Shu Liang Ma bergegas mendekati gurunya.

"Aku tidak apa-apa, saat ini kolam itu sudah kembali seperti sebelumnya,"

"Maafkan murid yang tidak bisa menjaga kolam sutra itu, guru. Guru bisa menghukumku, aku akan menerima semua hukuman dari guru!"

"Maka kau harus menambah waktu berlatihmu, jika sebelumnya hanya 2 bulan. Maka sekarang kau harus berlatih dua kali lipat! Dan untuk perguruanmu, aku yang akan mengaturnya,"

Shu Liang Ma menatap Xiang Li dengan tidak percaya, sebab itu bukanlah sebuah hukuman. Namun sebuah kesempatan agar dia dapat mencapai tingkatan yang lebih tinggi.

Mendengar ucapan Xiang Li, Han Yu Ming yang sudah sangat mengerti bagaimana gurunya hanya bisa tersenyum. Dia ingat, dulu dia juga mendapatkan hukuman yang sama, bahkan waktu yang di berikan lebih lama dari Shu Liang Ma.

"Pergi dan berlatihlah," ucap Han Yu Ming pada Shu Liang Ma yang masih terdiam.

"Jika... Jika begitu, maka aku akan kembali ke tempatku dan berlatih lebih giat lagi, guru!"

Xiang Li hanya mengangguk.

Shu Liang Ma keluar dari aula dan terbang menuju kediamannya yang berada di atas bukit, di luar perguruan Xian Zhou.

"Guru, apa kau masih marah pada adik Liang?" ucap Han Yu Ming.

"Dia masih terlalu muda saat membangun perguruan ini, di tambah para tetua yang berada di dalam perguruan ini tidak memiliki cukup banyak bakat, mereka juga memperlakukan beberapa murid dengan istimewa, hanya karena keluarga murid itu memiliki kedudukan yang cukup bagus di kota,"

"Mungkin ketika itu dia juga mencari keberadaan guru, jadi tidak begitu fokus dalam merekrut tetua di dalam perguruan ini,"

Xiang Li menatap Han Yu Ming, "Kau sendiri bagaimana? Aku mendengar jika kau menelantarkan perguruanmu selama lebih dari 20 tahun,"

Han Yu Ming hanya bisa tertawa sambil menggaruk kepalanya, jika di depan para murid dan tetua di perguruannya, mungkin Han Yu Ming adalah sosok yang paling ditakuti, namun jika di depan gurunya. Maka sosok itu akan hilang, dan berubah seperti seorang yang berbeda.

Ya, itu karena Xiang Li dulu begitu menyayangi Han Yu Ming.

Han Yu Ming sendiri murid pertama yang telah menghadapi banyak hal bersama Xiang Li, mulai dari dia belajar di sebuah gubuk kecil, sampai Xiang Li berhasil mempunyai perguruan yang besar, hebat dan sangat terkenal.

Karena itu, baik Xiang Li maupun Han Yu Ming telah mengerti bagaimana sifat mereka satu sama lain. Karena itu Xiang Li tidak kaget, jika sifat Han Yu Ming akan berbanding terbalik saat berada di depan murid atau adik seperguruannya, dengan jika dia hanya bersama dengan dirinya saja.