NovelToon NovelToon
99 Days, Pertukaran Tubuh Sepasang Suami Istri

99 Days, Pertukaran Tubuh Sepasang Suami Istri

Status: sedang berlangsung
Genre:Matabatin / Selingkuh / Pelakor / Penyesalan Suami / Ibu Mertua Kejam
Popularitas:2.9k
Nilai: 5
Nama Author: Aqilaarumi

setelah mengetahui suaminya berselingkuh dengan sahabatnya sendiri,karna suatu kutukan Kanaya terpaksa harus berada didalam tubuh suaminya yang telah menghianatinya.

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Aqilaarumi, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

bab4

" Kanaya aku bilang berhenti"

Plakkkk

Sintia menepuk kepala Reihan.

Auuuu

" Mama"

" Kenapa kamu teriak teriak"

"Itu anu ma"

"Air hangat untuk mama sudah siap?"

"Sudah ma"

"Sekarang mandikan mama"

"Ia ma"

Reihan mengangkat tubuh Sintia dari kursi roda lalu memasukanya kedalam bathtub yang sudah berisi air panas.

"Ya ampun mama ternyata berat juga ya, bagaimana bisa Kanaya melakukan ini semua setiap hari"batinya

"Panas"Teriak Sintia.

Reihan dengan cepat mengangkat tubuh sitia dari dalam bathtub Karana panik.

"Kamu mau bunuh mama? Ini airnya panas sekali"

"Maaf ma,aku tidak tahu kadar panas air yang biasa mama mandi"

"Apa kamu bilang? Bukanya setiap hari kamu yang melakukannya,apa sekarang kamu sudah capek ngurus mama jadi kamu ingin membunuh mama"

Reihan Hanya diam dia juga capek tuk mengatakan bahwa dia Reihan bukan Kanaya,rohnya hanya terjebak didalam tubuh Kanaya.

Tidak akan ada orang yang percaya dengan hal itu.

"Sekarang kamu siapkan baju ganti buat mama,mama ingin istirahat dari kemarin kelakuan kamu itu membuat darah tinggi mama kumat"

Reihan lalu mendorong kursi roda Sintia ketempat tidur dan membaringkannya diatas ranjang.

"Oh tuhan baru dua kali aku mengangkat mama, punggung aku rasanya sudah nyeri"

"Apa kamu mengatakan sesuatu?"

"Tidak ma,aku tidak mengatakan apa apa"

"Sekarang mama istirahat lah"

"Kamu mau kemana?"

"Aku mau istirahat ma, punggung aku rasanya sakit"

"Apa kamu bilang,pagi pagi bengini kamu mau istirahat seharusnya kamu tuh bersih bersih rumah,nyunci piring,lihat tuh piring menumpuk didapur" ucap Sintia dengan nada tinggi.

Mau tidak mau Reihan terpaksa melakukan semua pekerjaan yang biasa dilakukan oleh Kanaya ,padahal ia sudah merasa sangat lelah.

Sementara diPT dirgantara group Kanaya baru saja sampai disalah satu kantor yang paling megah dikota ini.

Ia membuka kacamata hitamnya dan menatap bangunan kokoh ini,inilah kali pertamanya ia menginjakkan kaki dikantor ini, meskipun statusnya sebagai istri dari menejer dikantor ini tapi reihan tidak pernah sekalipun mengizinkan untuk kanaya mengijakkan kaki dikantor ini.

Bahkan setiap acara kantor pun Reihan selalu mengajak Aurel untuk menemaninya.

Dengan tubuh Reihan Kanaya melangkahkan kaki memasuki area kantor dengan langkah yang gemulai,yang membuat semua orang dikantor menatap aneh langkah kakinya.

" Permisi pak" ucap Kanaya pada salah satu karyawan yang ada dikantor itu.

" Ia pak"

" Ruangan saya dimana ya?"

" Disana pak " tunjuknya merasa bingung.

Kanaya melangkah kan kakinya menuju ruangan yang selalu ditempati Reihan dalam bekerja.

Glekkkk

Suara pintu terbuka,Kanaya disambut dengan tumpukan beberapa kertas diatas meja,dan juga figuran foto Reihan dan Aurel yang terbingkai rapi.

Kanaya mengambil bingkai foto itu dengan senyuman getir yang mengias wajahnya.

" Dan bahkan kamu tidak sedikitpun memberikanku tempat dihidup kamu mas"

Ia kembali meletakkan foto itu dengan perasaan hancur,hingga sebuah butiran air keluar dari sudut matanya.

" Ngak semuanya sudah cukup,aku tidak boleh menangis lagi"

Kanaya duduk dan mulai membuka semua tumpukan berkas yang ada didepannya.

"Oh tuhan Apa maksud dari grafik ini tidak satu pun yang ku mengerti"

Kanaya berdiri berniat meminta arahan dari orang orang yang ada dikantor ini,mungkin satu salah satu dari mereka ada yang dapat membantu nya.

Kanaya menghampiri seorang perempuan yang terlihat sibuk dengan laptopnya.

Perempuan itu reflek berdiri ketika melihat Kanaya dalam wujud Reihan berdiri didepannya.

" Sherly" panggil Kanaya karna melihat papan nama perempuan itu.

"Aku bisa minta tolong?"

" Minta tolong apa ya pak?"

" Tolong bimbing saya mengerjakan ini,saya masih belum paham"

" Lo bukanya pak Reihan selalu ahli dalam urusan begini kenapa sekarang jadi nggak tahu"

" Kamu mau bimbing saya atau ngak?"ucapnya dengan nada tegas.

" Maaf atas kelacangan saya pak"

Sherly lalu menjelaskan tentang grafik itu pada Kanaya

Serly menjelaskanya sampai 3 kali sampai kanaya benar benar paham.

"Terimakasih saya sudah sedikit paham saya akan kembali keruangan saya"

Semu orang menatap kepergian Kanaya dengan tatapan aneh.

"Kenapa kharisma pak Reihan jadi berubah ya"

"Ia lagi,dia kayak terlihat gemulai dan feminim"

"Terus masa pekerjaan segitu gampangnya aja dia gak ngerti?"

"Sudah sudah kalian lanjutkan pekerjaan kalian,ingat ya sebentar lagi CEO perusahaan ini akan pulang dari luar negri"

"Jangan sampai kita semua dipecat karna pekerjaan kita ngak beres" ucap Serly lalu duduk kembali mengerjakan pekerjaanya yang sempat tertunda.

Didalam ruangan Kanaya terus mengurutui dirinya karna dulu waktu SMA hanya sibuk berpacaran dengan Reihan bahkan kadangkala ia bolos sekolah hanya untuk mengurus Sintia.

Tapi apa yang ia dapatkan dari semua itu, hanyalah sebuah penghianatan yang tidak seharusnya dialaminya.

Pengorbanannya hanya sia sia,ternyata tidak semua hal yang tulus akan dibalas dengan ketulusan.

Kanaya pulang dengan membawa beberapa kertas ditanganya,ia membawanya pulang berniat memberikan semua pekerjaannya kepada Reihan yang seharusnya jauh lebih paham tentang pekerjaan kantor dibanding dirinya.

Glekkkk

Kanaya membuka pintu,dia melihat reihan yang sedang tidur disofa dengan sapu ditanganya,mungkin dia capek karena sudah melakukan pekerjaan rumah.

" Astaga Kanaya suami kamu pulang, tapi kamu malah tidur dengan santainya, sekarang kamu bangun,layani suami kamu"

Melihat itu Kanaya tersenyum melihat Reihan disiksa oleh mamanya sendiri.

^^^ ^^^

semoga kamu merasakan menjadi aku.

"Ia nih aku tuh capek tolong buatkan aku kopi"ucapnya,sengaja ingin membuat Reihan menjadi repot.

" Tuh kamu dengarkan suami kamu tuh capek buatin dia kopi"

Dengan langkah yang berat Reihan berjalan kearah dapur untuk membuatkan kopi untuk Kanaya.

" Ini kopinya."

Kanaya menyeruput kopi itu,lalu meletakkan kembali diatas meja.

"Kopinya bisa diganti ngak rasanya ini sangat manis"

Dengan perasaan kesal Reihan Manganti kopinya.

Hingga lima kali Reihan menganti kopi,yang dibuatkan untuk Kanaya.

"Sudah cukup Kanaya aku tahu kamu sedang mengerjai ku,kumohon jangan gangu aku, rasanya aku sangat pusing,aku capek aku stress dengan apa yang terjadi dengan tubuh kita, pertukaran jiwa ini membuatku muakk jadi tolong jangan membuat semuanya runyam,aku tahu aku salah dan aku minta maaf"

"Dan kamu fikir aku senang berada dalam tubuh kamu mas,berada dalam tubuh orang yang paling kubenci,berada dalam tubuh orang yang menjijikkan seperti kamu,kamu fikir aku bisa menerima jiwaku bersemayam didalam tubuh orang yang sudah menghancurkan aku"

"Sekarang sudalah buatkan saja aku teh,aku tidak suka kopi"

"Apa teh"

" Kenapa, apa kamu tidak mau"

"Mama"teriak Kanaya.

"Ia ia akan kubuatkan"

Lima menit Reihan selesai membuat tehnya.

"Ini tehnya"

Kanaya lalu menyeruput tehnya.

"CK bahkan kamu tidak tahu kalau aku sangat tidak suka kopi"

Kanaya merasa bodoh,semakin kesini semakin semuanya membuatnya sadar kalau ternyata dia tidak pernah punya arti apa apa Dimata suaminya sendiri.

Dan ketika dia tersadar, ia harus terjebak dalam tubuh pria berensek itu,yang entah kapan dia bisa kembali ketubuh nya.

"Kanaya mungkin kita harus bekerja sama untuk kembali ketubuh kita masing masing"

" Aku tahu pasti ada caranya agar jiwa kita bisa kembali ketubuh kita'

Kanaya masih santai menyeruput tehnya, seolah ia begitu menikmati memainkan sosok Reihan.

1
Imam Sadiman
menarik
𝖓𝕯o🕷
/Facepalm/
Amazing Grace
jangan sampe deh si Raihan balikan sama si kanaya
Kasih Bonda
next Thor semangat
Kasih Bonda
next Thor semangat.
Kasih Bonda
next Thor semangat
Kasih Bonda
next Thor semangat .
Kasih Bonda
next Thor semangat
Kasih Bonda
next Thor semangat.
Kasih Bonda
next Thor semangat
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!