NovelToon NovelToon
Takdir Cinta Pengacara Tampan

Takdir Cinta Pengacara Tampan

Status: tamat
Genre:Nikahmuda / Cinta Seiring Waktu / Tamat
Popularitas:57.8k
Nilai: 5
Nama Author: Anowmuri3__

Nareswara Syahputra, adalah pengacara hebat dan dermawan. Ia kerap kali membantu masyarakat yang minim ekonomi untuk menyewa jasa seorang pengacara.

Di usianya yang kini sudah menginjak 29thn, ia sudah memiliki seorang istri dan anak. Yakni seorang wanita muslimah bernama Zahra Khoirun Nisa, yang tak lain adalah adik kelasnya pada saat SMA dulu, di sebuah pesantren tempat ia sekolah, dan juga seorang anak perempuan yang cantik, yang umurnya masih dua bulan.

Ia pun sangat mencintai dan menghormati Zahra istrinya. Namun suatu ketika kesetiaannya pada sang istri harus diuji, lantaran ia harus menikahi gadis asing yang sama sekali ia tak kenal.

Apa yang menyebabkan Nares untuk menikahi gadis itu? Dan apakah cinta terhadap istrinya masih besar? Atau sudah terbagi dengan gadis yang ia nikahi? Penasaran? Yuk, lihat karya kedua ku 😅

NB : Karya ini hanya fiksi, jika ada kesamaan dalam nama, tempat, alur, itu tidak disengaja🙏🙏

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Anowmuri3__, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Episode 30

Ia melihat keberadaan Nares sekilas, Zoya pun mendorong troli nya ke arah ia melihat Nares tadi.

Namun pada saat ia sampai, ia melihat tidak ada Nares, suaminya. Hanya ada beberapa orang yang sedang memilih makanan ringan seperti dirinya.

Kali ini Zoya kembali mendorong troli belanjanya ke arah stand yang terdapat beberapa buah-buahan.

Di sana ia memilih beberapa buah-buahan, namun pada saat ia ingin mengambil buah alpukat, ternyata bukan hanya dia saja yang ingin membeli ternyata orang lain pun ingin membelinya.

Karena pada saat itu, buah alpukat hanya tinggal satu kantong saja, sehingga dia dan orang itu sama-sama ingin mengambilnya.

"Apakah kamu ingin membelinya? Jika iya, maka ambillah." Tanya orang itu sekaligus menyuruh Zoya mengambil buah alpukat yang tadi sempat menjadi rebutan antara dirinya dan Zoya.

"Ah tida apa, untuk kakak saja." Zoya pun menolak nya, namun pada saat ia berbalik ke arah wanita tadi, ia dibuat terkejut, lantaran wanita itu ialah Zahra istri pertama dari suaminya.

"Pantas saja kak Nares begitu cinta sama istrinya itu, dia orangnya cantik dan juga baik," gumam Zoya dalam hati.

"Hey kau tidak apa?" tanya Zahra, seraya melambaikan tangannya di dekat wajah Zoya, dan hal itu berhasil membuat Zoya tersadar.

"Ah ya, tak apa," jawab Zoya.

"Oh baiklah."

Tak lama seseorang menghampiri mereka.

"Sayang maaf, aku lama," ucap orang itu yang tak lain adalah Nares, Nares pun mendekati Zahra dan mencium pipi istrinya, Nares tak merasa malu bahwa ia mencium istrinya di depan umum, bahkan di depan istri sirinya, karena tidak sadar jika Zoya pun berada di sana.

Bahkan melihat aksi Nares yang mencium pipi Zahra.

"Mas ini ditempat umum," tegur Zahra.

"Biarin, udah halal ini."

"Isss kamu mah."

"Oh ya, kamu udah belum belanjanya. Kasihan loh Zahwa ditinggal sendiri, cuman ditemani sama bi Darmi aja," ucap Nares, yang masih asik mengobrol bersama dengan Zahra dan masih belum menyadari, bahwa istri sirinya masih melihat keharmonisan dari keduanya.

"Jadi yang tadi aku lihat itu benar kak Nares, mereka sangat bahagia sekali dan romantis. Ya Allah, hamba merasa berdosa karena sudah masuk kedalam rumah tangga mereka," batin Zoya, yang masih melihat ke arah dua insan yang asik mengobrol itu.

"Iya-iya mas, bentar lagi selesai kok. Aku juga gak mungkin ninggalin Zahwa lama-lama," ujar Zahra.

"Ekhm." Zoya pun berdehem, dan seketika membuat dua orang itu melirik ke arahnya.

Zahra yang melihat itu malu, karena ia dan sang suami malah menebar keromantisan di depan orang lain.

Lain halnya dengan Nares, justru ia terkejut, ia tak tahu bahwa istri keduanya itu ada disini, bahkan ia melihat dirinya mencium pipi Zahra.

Nares pun membulatkan matanya, namun ia kembali ke posisi semula yaitu berwajah datar, untuk menutupi keterkejutannya, dan agar Zahra tak curiga pada dirinya.

"Eh maaf, suamiku ini memang kebiasaan," ujar Zahra pada Zoya.

"Tak apa."

"Oh ya, kalau begitu aku permisi dulu kak. Mari," Zoya pun berpamitan pada keduanya.

"Eh tunggu, apa kamu tidak ingin mengambil alpukat itu?" tanya Zahra.

"Tidak, untuk kakak saja," jawab Zoya.

"Loh kenapa, aku tak masalah, ambillah."

"Tidak kak, kakak yang berhak atas buah alpukat itu. Karena dari awal kakak lah pemiliknya," sarkas Zoya, sambil matanya melirik ke arah Nares, dan Nares yang tahu bahwa Zoya meliriknya, hanya diam saja.

"Kau ini ada-ada saja. Yasudah kalau begitu, terima kasih ya."

"Iya kak, kalau begitu saya permisi," ujar Zoya, ia pun melangkahkan kakinya untuk pergi dari situ sambil mendorong troli belanjanya.

Karena jujur saja, Zoya tak sanggup melihat keromantisan antara suaminya dan juga istri pertama suaminya itu.

Sementara Nares hanya melihat punggung Zoya yang kini sudah menjauh, ia pun menghela nafasnya.

Bukan maksud Nares memperlihatkan keromantisan antara dirinya dengan Zahra si depan Zoya, namun sungguh ia tak tahu bahwa Zoya berada di sana.

Jika Nares tau mungkin ia akan mengundur waktu untuk menghampiri Zahra.

Setelah membayar belanjanya, Zoya pun pulang ke apartemen. Namun sebelum pulang ke apartemen ia lebih dulu singgah di salah satu cafe.

Ia memesan cofe dan satu potong roti, disela-sela ia tengah melihat ke arah jalan, karena memang posisi duduknya di samping jendela.

Sehingga ia bisa melihat jalan yang penuh dengan kendaraan, yang berlalu lalang.

Tiba-tiba ada satu notifikasi yang masuk kedalam ponselnya, ia pun melihat siapa yang mengirimnya pesan, yang mengirimkannya pesan adalah Nares, suaminya.

My Hero 😍

Maaf.

Itulah yang Nares kirim ke ponsel Zoya, dan Zoya pun hanya mengerutkan keningnya lantaran ia tak mengerti kenapa Nares harus meminta maaf darinya, apakah dia melakukan kesalahan? Entahlah, Zoya pun tak membalas pesan dari suaminya itu.

Ia pun melanjutkan makannya.

°°°

Di lain tempat, tepatnya di rumah Nares dan Zahra. Setelah Nares mengirimkan pesan kepada istri kecilnya itu, ia pun kembali memasukan ponselnya ke saku celana.

Karena tidak ada balasan dari Zoya, membuat ia menghela nafasnya.

Nares pun kembali menemani putri kecilnya bermain.

...***...

Sudah hampir satu bulan Nares dan Zoya menikah, selama itu pula tak ada perubahan diantara keduanya, hanya saja Nares selalu menemuinya setiap ada waktu, meski tidak setiap hari.

Namun itu sudah cukup membuat Zoya senang, karena Nares masih peduli dengan dirinya.

Tak seperti sebelumnya, yang abai akan keberadaan dirinya, bahkan mengirim pesan pun Nares tak pernah.

Dan malam ini, setelah keduanya tiba di apartemen, karena sebelumnya Nares mengajak Zoya untuk pergi ke taman.

Dan setelah pulang dari taman, mereka pun bergegas pulang ke apartemen, namun setelah berada di apartemen.

Tiba-tiba Nares menutup mata Zoya menggunakan kedua tangannya.

"Kakak kenapa menutup mataku?" tanya Zoya di sela-sela Nares menutup kedua matanya.

"Husstt diam. Ikut saja, gak usah banyak tanya," jawab Nares, seraya menuntun Zoya untuk jalan ke arah balkon yang ada di ruang apartemen miliknya.

Zoya pun hanya pasrah, ia pun mengikuti langkah Nares menuntun dirinya.

Setelah berada di ambang pintu balkon, barulah Nares melepaskan tangannya yang menutupi kedua mata Zoya.

"Tunggu jangan dibuka dulu sebelum aku bilang buka," ujar Nares seraya melepaskan tangannya.

"Iya." Zoya pun menurut, tidak membuka kedua matanya terdahulu sebelum Nares yang memerintahkan untuk membuka matanya.

"Bagus. Dalam hitungan satu, dua, tiga, buka."

"Satu, dua, tiga, buka." Nares pun menyuruh Zoya untuk membuka matanya.

Dan Zoya pun menurut, ia membuka...

1
nurul hidayati
malez bacanya.... namanya sakit y istri pertama lha APAPUN ALASANNYA. yg mulai masalah sapa gt. no place for the second... @makmaksetia✌😁
visi Sembiring
thor terima kasih buat extra partnya yg buat aki penasaran knp kecelakaan zoya ga diusut tp di biarin
Riee 🕊️: Sama-sama kak, setelah aku baca ulang, ternyata aku lupa buat bahas itu kak, maaf😭🙏 anggap aja, kasusnya udh selesai, dan pelaku udh di penjara🤭😂
total 1 replies
🥀
wah extra part nya.

alhamdulillah gak jadi meninggal.
dara
terimakasih thor extra part nya
Riee 🕊️: Sama² kak🤗
total 1 replies
Nafsiah Trt
Masih lanjut kan ceritanya??
Riee 🕊️: Udh tamat kak 🙏🤗
total 1 replies
bluesky ⛅🌿
maaf typo🙏😴😂
bluesky ⛅🌿
ayo bikin extr chspter nya ka
bluesky ⛅🌿
happy ending plis
🥀
tenang disana zoya. 🥺🥺
🥀
meninggoy. kasian banget. 🥺😭😭😭😭
🥀
lanjuttt thor💪💪💪💪
🥀
kasian nares, sedih zahra nya meninggal, huhuhu
🥀
bagus sekali, suka sama cerita nya author ini, like like like like pokok
🥀
semangat thor, mak kasih bintang lima buat author,
kereen 😍😍💪💪

kasih bintang mak juga ya,🤣🌻

wkwk udah kayak kurir mak ya
🥀: 💪💪💪💪💪💪
total 2 replies
🥀
💪💪💪💪💪💪💪
ummi
apa Zahra kecelakaan pesawat... semoga aja tidak....masa pemeran utama nya mati...
Riee 🕊️: Terima kasih atas pengertiannya kak🙏❤️
total 3 replies
ummi
buatlah Zahra ninggalin Nares.....
ummi
semoga Zahra ninggalin naras...
ummi
buat Zahra pergi dari Nares.... Thor...entah kenapa kalau suami punya istri 2 ko kayak nya ngk pernah adil...buat Zahra yg mundur..dan dapat ganti yg lebih baik lagi..
ummi
up lagi Thor...yg banyak
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!