"puas kan aku ,aku ingin kau melayani ku malam ini seperti malam kemarin "
Dengan tubuh yang gemetar,sebagai seorang ART yang sedang butuh uang buat makan adik adik nya. Dia rela melakukan apa pun, walaupun dia harus melayani anak majikan nya.
Berawal dari malam dimana anak laki laki satu satu nya keluarga Brahmana kembali ke rumah utama,dia harus kehilangan kegadisan nya. Setelah selesai menyetubuhi dirinya, anak majikan nya itu malah mencampakan satu gepok uang ke wajah nya .
Sakit,bukan hanya wajah nya tapi juga hati nya . Kehilangan keperawanan nya membuat nya enggan menikah lagi, ya....dia sudah menikah sekali dan pernikahan nya hanya lah sebuah transaksi untuk bisa menutupi aib suaminya yang mengalami gangguan seksual.
Bagaimana kisah selanjut nya, yuk....langsung di simak
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Yuliati, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
cinta yang terlambat
🌲🌲🌲🌲🌲🌲🌲🌲🌲🌲
Malam ini ,kedua nya tidur dengan damai sambil berpelukan. Merasakan tubuh yang begitu ringan, karena percintaan yang membuat mereka berdua mencapai puncak nya. Tanpa mengatakan apa pun, kedua nya berlarut dalam pikiran masing masing.
Pagi nya, daniel membuka kedua mata nya secara perlahan. Dia menatap ke arah sekeliling nya dan tidak menemukan Saras juga Zain,dia yakin kalau kedua nya sudah bangun dan sibuk di luar.
Senyuman merekah dibibir nya, membayangkan percintaan tadi malam mereka. Hal yang baru dia rasakan sebagai lelaki,rasa nya begitu nikmat dan membuat nya tenang.
Daniel pun bangkit dari tidur nya, berjalan menuju kamar mandi . Dia ingin membersihkan tubuh nya, kemudian segera menemui Saras. Dia ingin melihat reaksi Saras saat menatap nya setelah kejadian tadi malam ,di bibir nya masih terus tersungging senyuman tipis.
Sementara itu di dapur, ketiga wanita beda usia sibuk menyiapkan sarapan pagi . Mereka bercerita dan saling membantu, Saras,mia dan wanita paruh baya yang sudah lama menjadi pelayan di rumah pak Rano.
Sedangkan zain bermain bersama pak Rano di halaman belakang, di dekat dapur . Pak rano memperhatikan zain yang berjalan sambil tertatih,dia terus tertawa menatap ke arah zain yang terlihat lucu .
"Saya senang karena mbak mia yang jadi istri nya mas daniel ,selama saya bekerja disini . Saya ngak pernah melihat mas daniel dekat dengan wanita,eh....tiba tiba dah nikah aja " ucap wanita paruh baya itu, yang biasa di panggil bibik
"Saya hanya jadi istri sementara saja bik,sebentar lagi. Kak Saras yang akan menikah dengan pak daniel " jawab Mia sambil melirik ke arah Saras, Saras langsung melotot
"Hah? Kok gitu ?" tanya si bibik yang terlihat bingung, dia menatap kedua nya secara bergantian.
"Karena pak daniel suka nya sama kak Saras bukan sama aku ,cinta yang terlambat hi hi hi " jawab Mia sambil tertawa kecil.
"Cinta yang terlambat ? ah....pantas saja tadi malam mas daniel dan mbak Saras tidur bersama di satu kamar ,ternyata begitu ya " ucap si bibik sambil tertawa dan mengerlingkan mata nya ke arah Saras, wajah Saras sudah memerah karena malu .
"Ngak gitu bik, kami hanya teman Hhmm....kira kira seperti itu lah bik" jelas Saras dengan senyuman tipis dibibir nya, dia tau kalau daniel tertarik dengan nya Tapi dia ngak ingin berharap lebih dan memilih untuk membuat Daniel kembali normal.
"Ah.....ngak apa apa mbak Saras, saya juga senang kalau nantinya mbak Saras yang jadi nyonya dirumah ini . Saya bersyukur mas daniel bisa menikah dengan wanita yang baik seperti kalian berdua " ucap si bibik dan mia langsung mengangguk, dia ikut senang karena si bibik menyukai Saras.
"Liat tu ....pak rano juga menyukai anak nya mbak Saras, rumah ini pasti jadi rame nanti. Apalagi kalau mbak Saras melahirkan anak nya pak daniel ,saya yakin kalau rumah ini akan semakin rame" ucap si bibik sambil mengerjakan tugas nya, dia tersenyum membayangkan keceriaan dirumah itu
Mia dan Saras sesekali memperhatikan interaksi pak Rano dengan zain ,kedua nya terlihat dekat padahal baru bertemu dua kali . Saras dan mia pun tersenyum, tak percaya jika kehidupan mereka akan seperti ini .
"Mbak Saras akan tinggal disini kalau menikah dengan mas daniel kan ? kasihan pak Rano, beliau kan sudah tua. Semenjak si ibu meninggal, pak Rano terlihat kesepian. Beliau ngak pernah mau menikah lagi, padahal yang mau sama dia itu banyak mbak " jelas si bibik sambil menghela nafas nya
Bersambung
Jangan lupa vote like dan komentarnya ya makasih 😘😘😘😘😘😘😘😘