NovelToon NovelToon
TERPAKSA MENIKAH

TERPAKSA MENIKAH

Status: tamat
Genre:Romantis / Komedi / CEO / Arogan / Konflik Rumah Tangga- Terpaksa Nikah / Tamat
Popularitas:124.9M
Nilai: 4.8
Nama Author: Nona Kireina

Wanita lemah yang menjadi bidadari dihatiku.. aku mencintaimu dengan caraku sendiri..

menceritakan kisah seorang wanita yang terpaksa menikah dengan seorang pria kaya yang arogant.

(Musim Pertama, Musim Kedua, dan Musim Ketiga Novel Terpaksa Menikah hanya disini)


salam hangat dari

Adel 💘 Satya

Sasha 💘 Dave

Kyara 💘 Rey

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Nona Kireina, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

TM 29

‘Kenapa juga aku harus memikirkannya? Cih! Kenapa juga

aku terus menerus merasa bersalah seperti ini! Hah!’

Satya mendengus kesal, malam ini ia memilih untuk tidak pulang kerumahnya,

dan menginap di sebuah kamar hotel. Sendirian.

Pusing memikirkan dilema ini membuatnya pergi kesebuah bar, tentu saja

berdua dengan sekeretarisnya. Lalu Satya pun memilih untuk tidur di hotel.

Sebenarnya Ken sudah menawarkan diri untuk menemaninya.

"Jika tuan tidak keberatan, saya bersedia menemani tuan muda melewati

malam yang berat disini."

"Enyah kau dari hadapanku!" Satya melempar bantal sofa tepat di

wajah Ken.

Mengingatnya kembali benar-benar membuat Satya kesal.

Hp Satya bergetar.

"Sayang, aku rindu padamu." pesan masuk dari Cecilia.

Satya tak membalasnya meskipun hanya sekedar menyapa tidak ia lakukan dan

lebih memilih untuk mematikan hpnya.

Hujan sudah reda, Satya membuka pintu kamar yang menghubungkannya dengan

balkon.

Pemandangan malam yang indah bisa dinikmati dari lantai atas di hotel ini.

‘Sekarang apa yang akan kau lakukan? Antara Adelia dan

Cecilia...’

Entah perasaan dari mana yang hinggap di hatinya, namun jujur saja Satya

ingin keduanya.

Butuh istri yang bisa merawatnya dan memperhatikannya saat dirumah, dan dia

juga butuh pacar untuk bersenang-senang diluar.

Tapi tentunya pasti akan ada harga yang harus dibayar mahal karenanya.

Angin malam merasai kulit Satya, sedikit menggigil dan melangkah masuk

kedalam menutup pintu. Merebahkan tubuhnya di atas ranjang, memposisikan

dirinya senyaman mungkin.

Meskipun sedikit, namun tak ia pungkiri di dalam hatinya ada rasa

penyesalan. Menyesal telah membohongi istrinya sendiri.

Helaan nafas berulang kali terdengat dari mulutnya, menatap jam dinding

yang menunjukan tepat pukul 23.00 waktu setempat.

Menguap namun tak dapat tidur, sial sekali dirinya kenapa harus terjebak

diantara 2 wanita yang sama-sama pernah ia renggut kesuciannya.

Yang 1 sebagai istri, dan yang 1 nya lagi sebagai pacar.

Satya tertawa suaranya memenuhi ruangan kamar. Wajahnya gusar, berkali-kali

ia mengusap wajahnya.

***

Pagi menyapa, cahaya mentari menerobos masuk dari ventilasi udara kamar.

Satya bangun sembari memijit pelan kepalanya, sudah jam 10 pagi.

Waktunya untuk kembali bekerja, Satya mengurungkan niatnya dan kembali

merebahkan tubuhnya diranjang.

Beralih pada kisah sedih Adelia yang semalaman menangisi nasibnya hingga

kedua matanya sembab.

Pagi ini ia terlihat lesu, perutnya terasa keram.

Adelia bangun dari duduknya terkejut melihat bercak merah di atas seprai.

Hari ini ia menstruasi, "Pantas saja dari kemarin pinggangku sakit,

ternyata mau datang bulan."

Vivi datang membawakannya segelas susu hangat, "Selamat pagi Adel?

Bagaimana tidurmu, nyenyak?" memberikan susu itu pada sahabatnya.

Adelia mengangguk, "Terimakasih Vi, kau memang sahabat

terbaikku."

***

Sudah 1 minggu Adelia tinggal dirumah Vivi, tak ada seorangpun yang

mencarinya baik otang tua ataupun suaminya.

Hatinya sedih dan terluka, hanya Ardian dan Vivi ya hanya merekalah yang

membuatnya merasa benar-benar hidup dimuka bumi ini.

Minggu pagi Adel, Vivi, dan Ardian mereka bertiga sedang joging di taman,

hari libur memang banyak pengunjung.

Mereka berlari pelan, kadang juga mengobrol sambil berlari.

Ada angin apa hingga membuat seorang Satya dan juga Ken joging ditempat

yang sama.

Mata tajamnya setajam silet, Satya meremas botol minumnya yang sudah habis,

kekesalannya semakin menjadi saat melihat pria lain sedang meremas ujung rambut

istrinya.

Kebiasaan yang sering dilakukan Satya jika dirinya sedang marah pada sang

istri.

Salah 1 ritual favoritnya sudah dicemari, buru-buru Satya melangkah kearah

mereka.

"Hay!" Tangannya mencengkram kuat pundak Ardian.

"Ya?" baru saja Ardian menoleh kesumber suara, dan bugh!

Satya memukulnya tepat mengenai wajah Ardian dan membuatnya memekik

kesakitan.

"Aaargghhh!!"

Adelia terkejut, mendadak histeris.

"Apa yang kau lakukan?" mendorong tubuh Satya.

Dengan cepat Satya meraih pinggang Adelia, mendekapnya lebih dekat dan

meremas ujung rambutnya seperti yang dilakukan Ardian dia tempat yang sama

persis.

"Kau suka jika pria lain melakukan ini padamu, hm?" Satya semakin

menarik Adel kedalam pelukannya membuat wajahnya terbenam di dada Satya.

"Lepaskan aku! Jangan sentuh aku dengan tangan kotormu!"

"Hm?" Satya terkekeh lalu tertawa riang. Raut wajahnya

menakutkan, "Berhentilah melawanku atau kau sendiri tak akan sanggup

menanggung resikonya!"

Adel memberontak, "Jangan asal!"

"Hahaha! Aku bisa saja menuntutmu di meja hijau karena sudah bernai

bermain di belakangku... kau menuduhku berselingkuh lalu apa ini? Dan asal kau

tahu saja dengan 1 ketukan jariku nyawa mereka tak akan bertahan lama! Terutama

orang tuamu!" Satya melepas pelukannya lalu mendorong pelan tubuh Adel.

"Aaaa aku hampir lupa, bukankah mereka bukan orangtua kandungmu?"

Satya meregangkan tubuhnya. "Ken?"

"Iya tuan?"

"Lenyapkan mereka! Ratakan dengan tanah!" dingin mengancam

membuat Adelia tak berkutik.

"Tidak! Jangan sentuh mereka. Mereka sudah merawat dan membesarkanku

hingga sampai seperti ini -"

"30 menit! Aku tunggu dirumah." Satya memicingkan mata menatap

sinis pada istrinya, "Waktumu dimulai sekarang, baam!!"

Aaaa gila, Satya memang gila. Jarak dari taman kerumahnya mana bisa

ditempuh hanya dalam waktu 30 menit.

Ardian meraih tangan Adel, menyatakan perang pada Satya.

Satya tak menggubris pemandangan di depannya, ia dan Ken membalikan tubuh

memebelakangi mereka sambil berkata, "Waktumu tidak banyak!"

1
Nonna Mel
alurnya menceritakan masa lampau...
maaf krang tertarik🙏🙏
tri kutmiati
keturunan psikopath...gila...
tri kutmiati
satya..temperamen...gila...
tri kutmiati
cerita gak logis ..ruwet...bos pinter hrsnya elegant..gak gmpng terhasut...
Khalua Khalifa
kesel sumpah kenapa setiap ada masalah tdk ada penyelesayan'nya tau2 sudah balikan lagi..tdk di di jelaskan ceritakan yg sebenarnya
Asem Ino
bikin cerita kok kurang greget🤣tp membingungkan🤣ceritanya tiba2 loncat2 ngawur banget sumpah 🤣tp masih aku baca🤦‍♂️
Putri Aska
disini gua sebagai cewek bukan mau menghujat adel ,,malah pengen maki authornya ,,antara goblok apa giman gua kagak tau maksud author apa ,,pemeran cewe nua dibikin kek sampah banget gitu loh
Putri Aska
harusnya lu benci ke satya goblok ,, jafi cewek goblok banget loh ,,udah disakiti berkali kali kok masih aja mau sama satya ,,apa gunanya lo pergi kesurabaya goblok ,,sebel banget jadi cewek kok gak ada harga diri dan goblok banget
Putri Aska
gimana sih bukannya udah cerai ? kok gak jelas bangeg aurnya
Putri Aska
kok ya goblok nya adel masih mau ,,padahal udah gak suami istri
Putri Aska
MANTAN gak sih ,,kok istrinya mulu
Ribka Abigail
maaf kurang suka baca cerita ttg masa lalu.
Tri Nindiyah: JD pusing bacanya
total 1 replies
Nining Amq
msh bingung dgn alurceritax bab sebelum cerai
bab selanjutx bersama lgi tpi gak ada rujuk
Adinda ambarsari
aneh bgt Nih cerita novel cerai tapi Istri lah wkwkwkwk
Sisi paramita
.
Delia'denny
𝒔𝒖𝒌𝒂 𝒃𝒂𝒈𝒆𝒕 𝒅𝒈𝒏 𝒑𝒆𝒎𝒓𝒏𝒌 𝒅𝒆𝒗𝒂 𝒄𝒐𝒄𝒐𝒌 𝒅𝒏 𝒈𝒂𝒏𝒕𝒆𝒏 𝒃𝒈𝒕🥰🥰🥰🥰
Jojodoh mu
Jujur kesabaran ku setipis tisu
Aan Nugraha
aku mampir lg othor...
christina paya wan
tak faham.critanya lompat sana sni.kejat brcerai.kejap brsama.kejap adelia krja di kantor kejap krja di ruko.
Ayu Ap
rol rambut 🤣
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!