Sistem Di Pulau Angker

Kirana/sekarang kembali di panggil Helena menatap Jakson dengan wajah terkejut,entah kenapa melihat air mata Jakson membuat Helena merasa sakit.

" jadi benar.kamu bukan putriku Kirana ? " tanya jakson lagi,dia berjalan mendekati Helena yang terdiam dengan mata berkaca-kaca.

" kenapa aku bodoh sekali,, seharusnya aku tidak bertanya seperti itu lagi, karna aku jelas-jelas sudah mengetahui nya sejak kamu kembali ke istana,,tapi karna ke egoisan ku melihat mu pulang dengan keadaan sehat itu sudah membuat ku merasa bahagia,,," kekeh Jakson,dia menghapus air matanya dan terkekeh kecil.

Helena masih terdiam,dia tidak tau harus berkata apa,dia juga merasa akrab saat pertemuan nya dengan Jakson,seolah pernah bertemu dan setelah sekian lama akhirnya bertemu lagi,itulah yang Helena rasakan saat melihat wajah kaisar kejam itu.

( nona apa anda tidak ingin mengetahui asal usul kaisar ?? apa nona tidak penasaran kenapa nona tiba-tiba merasa dekat dengannya  )

mendengar suara sistem nya,Jakson dan Helena saling memandang,jantung keduanya berdetak kencang.

" apa maksudmu sistem? bukankah dia hanya seorang kaisar di kerajaan ini ? lalu apa hubungannya dengan ku ? " tanya Helena didalam hatinya,dia masih tidak tau jika Jakson bisa mendengar suara sistem nya.

sedangkan Jakson dia menunggu suara sistem itu lagi,dia begitu penasaran kenapa sistem itu bisa membawa seseorang ke kerajaan ini yang begitu mirip dengan putri kandung nya.

( tentu saja ini ada hubungannya dengan nona,, karna kaisar ini adalah ayah kandung anda,,disaat terjadi pembantaian di keluarga nona dulu,,sebagain jiwa ayah kandung nona terlempar masuk ke dalam dimensi ini, wajah yang begitu mirip dan sifat kalian juga memiliki kesamaan,,itu sudah terlihat jelas kalian ayah dan anak yang terpisah 12 tahun yang lalu  )

degggggggg

Helena terkejut,dia dengan reflek menatap Jakson yang ternyata sedang menatapnya,hatinya bergetar,dia menangis dalam diam.

" benarkah..benarkah dia ayah kandung ku sistem..? apa ini alasannya kenapa kamu memberikan ku misi di dimensi lain ? dan soal hadiah yang kamu berikan juga,," bibir Helena bergetar,dia memejamkan matanya,rasa kebahagiaan nya memuncak tapi dia tidak bisa memberitahu kaisar itu jika dia adalah putri kandung nya,kaisar tentu saja tidak akan semudah itu mempercayai nya.

dia tidak tau saja kaisar mendengar apa yang sistem katakan,Jakson tersenyum getir, ternyata wanita yang ada dihadapannya putri kandung yang sebenarnya??.

" putriku,,,kamu benar-benar putriku...? " ucapan Jakson membuat Helena terpaku,dia semakin shock saat Jakson memeluk nya dan mencium seluruh wajahnya.

" kamu putriku,,kamu putriku yang sebenarnya, hikkkkssss..,jangan tinggalkan ayah lagi nak,,jika kamu pergi tolong bawa ayah kemana pun kamu pergi,,ayah sudah tidak memiliki siapapun lagi,," Isak Jakson memeluk Helena dengan erat,dia takut kehilangan putrinya lagi.

" ayah..jadi..jadi ayah sudah tau aku ini putri mu yang sebenarnya?? " tanya Helena,dia memastikan ucapan ayahnya.

jakson tanpa ragu mengangguk, merasakan anggukan ayahnya,Helena membalas pelukan Jakson dengan erat. dia menangis meraung dengan memanggil nama ayahnya.

" ayah... hikkksss...ayah akhirnya aku memiliki seorang ayah... hikkksss ayahhh terimakasih karna sudah kembali,, terimakasih ayah,,," suara tangisan keduanya membuat semua orang yang ada disana terharu.

mereka bahkan ikut menangis,seolah merasakan kebahagiaan keduanya yang akhirnya di pertemuan kembali,meski mereka merasa bingung dengan ucapan Helena dan kaisar mereka,,tidak ada yang berani bertanya pada keduanya.

setelah lama berpelukan dan menangis,mata keduanya terlihat membengkak,Jakson dan Helena tertawa kecil saat melihat wajah mereka masing-masing.

" ayah jangan menangis lagi wajah ayah terlihat jelek sekali " ejek Helena yang membuat Jakson mendengus kesal, melihat itu Helena tertawa,dia menatap wajah ayahnya dengan rasa kebahagiaan yang tidak bisa dia jelaskan, akhirnya impiannya memiliki seorang ayah terkabul.

sejak dia mengetahui keluarga Abimana bukanlah keluarga kandung nya membuat Helena berfikir tidak akan pernah merasakan kasih sayang seorang ayah lagi,tapi takdir berkata lain.

dia di pertemuan dengan sistem yang membawa nya ke dimensi ini dengan alasan menjalankan misi,, padahal sistem nya melakukan ini karna ingin menjemput seorang ayah yang kehilangan putrinya.

" jadi kamu akan tetap pergi nak ? bagaimana kamu tinggal disini saja ? " setelah terdiam cukup lama, akhirnya Jakson membuka suaranya.

" tidak bisa ayah,,aku harus kembali,,aku harus menyelamatkan adik, mungkin saat ini dia sedang kesulitan" ucap Helena dengan jujur.

degggggggg

" apaaaaa...?? jadi aku masih memiliki anak yang lain ? tapi ayah ingin ikut bersama mu,ayah tidak mau berpisah dengan mu lagi sayang " terkejut dan takut,itulah yang Jakson rasakan,,dia terkejut karna masih memiliki seorang anak,dan dia takut di tinggalkan oleh Helena.

"baiklah aku akan membawa ayah bersama ku,," putus Helena,lagian hadiah dari sistem nya bisa membawa seseorang dari dimensi ini, kenapa dia tidak memanfaatkan nya.

" benarkah nak ? kalau begitu ayah bersiap-siap dulu,,kamu tunggu disini " Jakson buru-buru berjalan menuju istananya,tapi sebelum dia pergi Helena menghentikan nya.

" tunggu ayah,,ayah tidak usah membawa apa-apa dari sini,disana aku akan membeli semua kebutuhan ayah,," mendengar itu Jakson mengangguk,dia kembali mendekati putrinya.

" kalau begitu ayo kita pergi sekarang "ajak Jakson dia juga merasa penasaran dengan dunia lain.

Helena mengangguk,tapi tiba-tiba dia merasa heran saat melihat Duke, menteri keuangan,dan kedua pelayan nya berjalan mendekati mereka,dan terlihat mereka menatap helana dengan tatapan tidak rela.

"  putri mahkota,,bisakah kami ikut dengan mu,,kami sudah tidak memiliki siapapun di dunia ini,,kami hanya akan mengabdikan diri kami pada tuan putri mahkota,," ucap kedua pelayan nya,melati dan mawar dengan tatapan penuh harapan.

" kami juga ingin ikut tuan putri,,bawalah kami,,kami juga sudah sangat bosan tinggal disini,sudah waktunya aku pensiun dari jabatan ku " ucap Duke yang di angguki menteri keuangan.

Helena meringis,dia merasa bingung harus menjawab apa,tapi kaisar yang merasa tidak suka jika mereka juga ikut dengan putrinya, sontak melototinya.

" kalian tidak boleh ikut ! kalau kalian ikut siapa yang akan menjaga kerajaan ini !! dan kamu Duke mulai sekarang aku menugaskan mu menjaga kerajaan ini!! jika kamu menemukan pemuda yang jujur dan memiliki kepribadian bijaksana jadikan dia sebagai kaisar berikutnya !! dan untuk kamu,,sebagai menteri keuangan tidak ada yang nama nya pensiun!! kamu hanya boleh pensiun saat kamu sudah tidak bernafas lagi ! " kecam jakson.

menteri keuangan dan Duke saling memandang, kemudian mereka menunduk tidak berani lagi memaksa ikut.

" baiklah yang mulia,kami akan menjaga kerajaan ini sesuai dengan perintah anda,,semoga di dunia sana yang mulia dan putri mahkota hidup bahagia" jawab Duke dan menteri keuangan.

" ayah kalau begitu aku akan membawa melati dan mawar,,mereka akan menjadi orang ku sekarang,,,aku juga akan membutuhkan mereka nanti,," ucap Helena yang membuat kedua pelayannya tersenyum senang.

" baiklah nak,,kalau begitu ayo kita pergi sekarang " ajak kaisar dia sudah tau putrinya akan membawa kedua pelayan nya karna dia juga tau pelayan nya sangat setia pada putrinya.

" sistem buka portalnya aku akan kembali sekarang" batin Helena.

dan setelah itu, tiba-tiba sebuah cahaya muncul dihadapan Helena dan itu adalah portal yang akan membawa nya pulang.

melihat itu, jakson dan semua orang melotot, mereka tidak menyangka ternyata ada pintu ajaib menuju dunia lain.

" ayo kita pergi" Helena menggenggam tangan ayahnya dan di ikuti kedua pelayan nya dari belakang.

dan mereka akhirnya masuk kedalam portal,setelah mereka masuk tubuh mereka tersedot kedalam dan portal itu dalam sekejap menghilang.

Duke dan menteri keuangan menangis melihat kepergian kaisar mereka,mereka berjanji akan menjaga kerajaan ini dengan nyawa mereka sendiri.

" semoga yang mulia dan tuan putri disana bahagia " ucap menteri keuangan yang diangguki oleh Duke,mereka menghapus airmata dan pergi meninggalkan istana cahaya.

dan beberapa bulan berlalu, kerajaan itu akhirnya mendapatkan pemimpin baru yang terkenal bijaksana dan berwibawa.

kerajaan itu menjadi semakin makmur berkat di tangan pemimpin yang tepat.