NovelToon NovelToon
Tetangga Badboy

Tetangga Badboy

Status: sedang berlangsung
Genre:Berondong / Berbaikan / Playboy / Selingkuh
Popularitas:1.6k
Nilai: 5
Nama Author: Messan Reinafa

Nania, seorang wanita pekerja kantoran yang tengah merantau di Kota B, tinggal sendirian di sebuah apartemen. Meski berasal dari keluarga berada di sebuah desa di S, ia memilih hidup mandiri. Namun, kemandirian itu tak menutupi sisi lugu dan cerobohnya.
Suatu pagi, saat bersiap menuju kantor, mood Nania langsung terganggu oleh suara musik metal yang keras dari apartemen sebelah. Kesal, ia memutuskan mengetuk pintu untuk menegur tetangganya. Tapi alih-alih menemukan seseorang yang sopan, yang muncul di depannya,muncul seorang lelaki dengan telanjang dada dan hanya mengenakan boxer membuka pintu dan memandangnya dengan acuh tak acuh.
Akankah pertemuan pertama yang tak terduga ini justru menjadi awal dari sesuatu yang manis?

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Messan Reinafa, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Kejutan

Malam yang ditunggu keluarga Kusuma akhirnya tiba. Amira tampil cantik dengan gaun hitam panjang yang masih menonjolkan pesonanya meski usianya tak lagi muda. Disamping Amira, Gerard Kusuma mengenakan jas hitam setelan mahal. Ia tampil kharismatik membuat siapapun wanita yang hadir malam ini tentu akan terpikat pesonanya.

Acara ulang tahun pernikahan kali ini di adakan di Hall hotel paling mewah di kota itu. Semua tamu undangan hadir. Dari keluarga, teman sejawat hingga rekan bisnis menyempatkan untuk hadir karena melihat status keluarga Kusuma merupakan keluarga konglomerat ternama di kota B.

Gerard mundur beberapa langkah membisikkan sesuatu ke telinga Amira, beberapa saat ia meninggalkan ruangan yang dipenuhi riuh keramaian. Selagi Amira asyik bercengkerama dengan teman-temannya, Gerard menuju toilet Hall menelpon seseorang

"Gimana? aman?" tanya nya memastikan.

"Aman bos!" suara diseberang telepon menjawab mantap agar tidak ada kekhawatiran atas pekerjaannya.

Jawaban dari anak buahnya membuat Gerard sedikit bernafas lega ia memandangi cermin toilet merapikan penampilannya.

Namun, seseorang tiba-tiba keluar di salah satu pintu dipojok.

Gerakannya perlahan namun mendominasi. ia melihat tajam ke bayangan Gerard di depan cermin.

Ekspresi wajah Gerard terkejut melihat sosok yang ia kenal. Lelaki muda yang kerap wara-wiri di televisi. Tapi bukan sosok itu yang terpatri di benak nya. Melainkan laki-laki yang berkaitan erat dengan kisah cintanya yang rumit.

Kai? pekiknya dalam hati.

Kai maju sejajar dengan nya di depan cermin. Ia mencuci tangannya yang tidak kotor

"Salam kenal Tuan Gerard, mungkin ini pertama kalinya kita bertemu" nada suaranya dingin. Ia menoleh kepada Gerard yang membeku.

"Mau apa kau kesini?" Gerard tetaplah seorang pria yang mempunyai harga diri yang tinggi. Ia tidak ingin bocah ingusan mengambil posisinya untuk mendominasi.

Kai tersenyum mengejek melihat tingkah pria paruh baya itu.

"Tenang saja tuan Gerard, aku ingin mencuci tanganku yang kotor, Kai mengangkat tangan nya memperlihatkan kepada Gerard yang menoleh ke arahnya.

Gerard menatapnya tajam, mencondongkan tubuhnya lebih dekat. Ia mengambil sesuatu di dalam saku dalam jas nya. Pistol berlapis perak disodorkan ke pinggang Kai.

"Jangan pernah macam-macam denganku anak muda" ujarnya mengancam.

"Oow.." Kai mengangkat kedua tangannya ke atas sembari tersenyum mengejek. "Anda terlalu impulsif tuan Gerard, apa kau pikir dengan ini akan mengakhiri sandiwaramu?" Kai mengambil langkah mundur menoleh kembali ke cermin didepannya mengabaikan senjata Gerard yang melekat di pinggang nya.

Ia mengambil tisu mengelap tangannya yang basah. "Apa ini kado terindah mu untuk Amira? Kau tidak ingin ulang tahun pernikahan kalian menjadi momen berdarah, bukan? Kai tersenyum tipis, menatap Gerard dengan tajam seraya keluar dari toilet.

Gerard membeku, dahi nya mengernyit dan gerahamnya bergetar. Ia meninju wastafel didepannya. Berani sekali bocah itu mengancam ku?!, apa dia tidak tahu berhadapan dengan siapa? seringainya dalam hati.

tidak ingin membuat Amira curiga, ia cepat-cepat bergabung kembali dalam acara.

Matanya menyapu tamu undangan di sekeliling. Mencari Kai Hanson yang telah mengusik pikirannya malam ini. Namun ia tidak menemukan bocah itu di kerumunan.

lampu ruangan tiba-tiba mati. Semua orang yang didalam berubah riuh dan kebingungan. Tiba-tiba suara MC memecah keheningan.

"Selamat datang buat para tamu undangan yang sudah hadir di acara Aniversary Mr and Ms Kusuma malam hari ini. Sambut lah dengan meriah bintang acara kita Mr. Gerard Kusuma dan... Ms Amira Kusuma"

Lampu tengah hidup menyorot wajah Gerard dan Amira. Semua tamu undangan bertepuk tangan.

Gerard terlihat memaksakan senyum diwajahnya menyembunyikan kekalutan nya.

Tepuk tangan para hadirin menggema, Amira meraih tangannya, menggenggamnya erat seolah mereka adalah pasangan paling sempurna malam itu.

Namun bagi Gerard sorotan itu bagai dentuman perang. Ia tahu seseorang sedang mengawasinya malam ini.

"Sayang, apa kau baik-baik saja?" Amira berbisik lembut sembari tetap tersenyum ke arah tamu undangan agar tak ada yang menyadari kekalutan mereka.

Gerard mengangguk tidak ingin membuat istrinya khawatir

"Tidak apa-apa sayang, aku hanya sedikit pusing" ia meraih pinggang Amira mendekatkan tubuhnya di iringi riuh penonton melihat pasangan serasi malam itu.

Amira tersenyum menatap pria didepannya, seakan dialah wanita paling bahagia didunia.

"Saatnya kita sambut penampilan tamu kita malam ini... Kai Hanson"

sejenak suara keriuhan berhenti. Menatap ke arah depan dengan pandangan terkejut. Mereka tak menyangka seseorang yang sedang terkena skandal masih dengan santai mengisi acara untuk bernyanyi.

Namun, situasi itu tidak begitu lama karena tepuk tangan penonton kembali menggema. Tadinya banyak wajah kaget sekarang berubah menjadi tepukan dan senyuman.

Tidak begitu dengan Gerard. Ia membeku menahan nafas. Kai tersenyum kearahnya. Ia melepaskan pagutan Amira dan fokus memperhatikan panggung. Amira terlihat kebingungan atas sikap suaminya yang tiba-tiba.

Saat lantunan musik menggema, ditengah keramaian Amira menerima secarik kertas dari seseorang yang tidak dikenal.Orang itu cepat menghilang ditengah kerumunan. Ia membuka kertas itu perlahan dan membaca sebuah pesan yang bertuliskan

Selamat ulang tahun Ms Amira Kusuma, sudah saatnya anda tahu kebenaran suami anda - K

Nafas Amira tercekat, Siapa K? gumamnya.

Ia menoleh kearah wajah suaminya yang mulai memucat. Ia memperhatikan Gerard yang membeku melihat tajam ke arah Kai yang sedang bernyanyi di atas panggung.

Apa maksudnya? gumam Amira dalam hati. Rahasia apa yang disembunyikan Gerard darinya?

setelah nyanyian Kai berakhir, sang MC kembali naik ke atas panggung " Baiklah acara selanjutnya, kita akan melihat perjalanan cinta dari pasangan kita malam hari ini"

Semua orang terlihat bersemangat. Cahaya layar mulai hidup memutar video kenangan Amira dan Gerard pertama kali bertemu saat masa kuliah dulu.

Foto-foto kenangan yang dibuat kolase menggambarkan perjalanan indah dari kisah cinta mereka yang terjalin lama. Semua orang di ruangan tersenyum terharu.

Namun saat pertengahan video diputar, tayangan itu beralih ke sebuah pemandangan dibalik pintu hotel. Dimana Gerard memangku seorang wanita hamil didepannya. memandang cermin dengan kata-kata yang vulgar.

Semua orang yang hadir terbelalak tak percaya. Amira terperangah saat video itu diputar detik demi detik. Tangannya gemetar mengepalkan tangannya yang mulai basah. Ia menoleh pada Gerard yang kini terpaku membisu. wajahnya pucat pasi. Tidak percaya apa yang dilihatnya. sebuah aib besar bagi keluarga dan keturunan Kusuma. Semua orang menyaksikan video saat Gerard dengan santai membuka dress wanita didepannya. Video itu sangat jelas meski diambil dari arah belakang. Perempuan divideo juga terlihat agresif, satu persatu tamu undangan mulai mengenali siapa wanita yang ada divideo. Ada seseorang ditengah kerumunan yang berseloroh "itu bukanlah Amira melainkan anak konglomerat ternama yang terkenal dengan kontroversi nya Hanny Wijaya!"

1
Koesbandiana
3 bagus tu gambarnya
Messan Reinafa: trmakasih, note 🙏🙏
total 1 replies
Shinn Asuka
Wah, keren betul!
Messan Reinafa
makasi
Libny Aylin Rodríguez
Pengen baca lagi dan lagi!
Messan Reinafa: ikutin terus ya 🙏🔥
total 1 replies
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!