NovelToon NovelToon
Extraordinary System

Extraordinary System

Status: tamat
Genre:Teen / Action / Sci-Fi / System / Kriminal / Sistem / Tamat
Popularitas:5.1M
Nilai: 4.6
Nama Author: [ Fx ] Ryz

Juan Prakoso, seorang siswa miskin dan bodoh lantaran nilai-nilai yang selalu jelek, wajahnya yang tidak tampan juga dirinya yang menjadi bahan pembullian teman-teman di sekolahnya.

Hal itu dikarenakan Juan harus menjadi tulang punggung untuk dirinya serta kedua adiknya yang masih sekolah menengah pertama lantaran kedua orang tua mereka telah meninggal dunia. Maka dari itu, Juan mau tidak mau harus bekerja dan sekolah.

Hingga suatu waktu, Juan mendapatkan sebuah system yang dimana mampu para penggunanya untuk meningkatkan kekuatan fisik, meningkatkan daya tarik dan meningkatkan IQ serta Daya ingat.

Dengan system' itu lah kehidupan Juan berubah dan dia pun ingin menunjukan kepada semua teman-temannya bahwa dirinya bisa menjadi yang terbaik.

Inilah kisah dari seorang pemuda bernama Juan Prakoso dan Extraordinary System nya.

Season 1: The Students Cheater Bab 1 - Bab 50.

Season 2: Yakuza Madness Bab 51 - Bab 84

Season 3: A Man In Two Worlds Bab 85 - Bab 99.

Season 4: Merubah Takdir Bab 100 - Bab 120.

Season 5: Extraordinary Era Bab 121 - 128

Season 6: Desa kabut Bab 129 - On Going.

Extraordinary System is Back

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon [ Fx ] Ryz, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Extraordinary System Bab 26

...Bab 26. Rumusan Kimia...

Sebulan pun berlalu Juan bersekolah di Utopia High School dan pengumuman hasil ujian selama sebulan pun ditampilkan yang mana Juan Prakoso menempati peringkat pertama sedangkan, Alina menduduki peringkat kedua dengan hasil ujian yang sempurna namun perbedaan di nilai olahraga yang berbeda satu poin saja.

Hasil itu tentu membuat Alina tersenyum sendiri, "Ehh ... aku tidak menyangka akan ada seseorang yang bisa mengalahkan ku." Alina pun mengingat kejadian sewaktu dirinya bertemu di lorong sekolah dan berkenalan dengan Juan. "Juan Prakoso kah seperti nya dia pria yang menarik."

"Iya, dia juga menduduki peringkat ketiga dalam ujian tes masuk High Elite Class," sambung Marcella yang saat itu sedang berada disamping Alina.

"Oh, begitukah. Aku jadi penasaran dengan nya," jawab Alina yang tersenyum lebar.

"Ciee, sepertinya ada yang jatuh cinta nih," ledek Marcella.

"Tidak, aku hanya senang bertemu dengan saingan yang membuatku bersemangat."

Marcella menyengol dikit Alina, "Alah, alasan saja."

"Yee, apa sih." jawab Alina.

Alina dan Marcella pun saling bertukar senyum.

Di ruangan lain, Juan sedang berada di perpustakaan dengan berbagai buku-buku penjelasan tentang otak beserta catatan yang ditulisnya.

Setelah Juan menyelesaikan kasus tabrak larinya. Kali ini tujuan Juan ialah membuat peningkatan obat untuk kesembuhan dengan otak mengunakan gabungan ketiga skill Apoteker, Kedokteran dan Kimiawan.

Hal ini berkat fitur baru yang diberikan system, Fusion skill. Sebuah fitur yang mampu memakai lebih dari satu skill selain itu juga Fusion skill mampu membuat skill yang berhubungan dengan skill sebelumnya menjadi pasif.

Maka, Juan pun hanya dengan sebilah kertas mampu menuliskan rumus-rumus kimiawi dan mencari komposisi yang tepat. Disaat menemukan rumusan formula untuk pertama kalinya Sistem memberikan sebuah fitur baru lainnya.

Kling!

[Anda telah membuka fitur Virtual Science.]

Melihat fitur baru itu, Juan pun menghentikan penulisan dan mencoba fitur baru.

Virtual Science merupakan sebuah menu yang mampu membuat percobaan laboratorium dan melihat hasil percobaan yang dilakukan pengguna.

Melihat itu, Juan pun tersenyum lebar yang mana memang itu yang sangat dibutuhkan Juan saat ini.

Tanpa membuang waktu lagi, Juan pun menerapkan rumusan bahan kimia kedalam Virtual Science yang berupa layar udara. Tidak hanya bahan melainkan peralatan laboratorium sudah lengkap di fitur Virtual Science.

Setelah diterapkan rumusan nya hasilnya pun masih 80 persen. Meski memiliki angka tinggi namun Juan belumlah puas.

"Aku harus bisa membuat rumusan lebih tinggi," gumam Juan.

Juan pun meremas kertas rumusan dan menulis ulang kembali.

Ditengah Juan menulis rumusan, Alina datang dengan membawa buku-buku yang dikembalikan nya. Disaat itu, Alina melihat Juan yang sedang serius menulis dengan tumpukan buku dan beberapa kertas.

Alina pun menjadi penasaran akan hal yang ditulis nya maka, dia pun menghampiri Juan. Sedangkan Juan sedang serius menulis rumusan kimia sampai-sampai Juan tidak menyadari bahwa Alina sedang berdiri disamping Juan sedang melihat apa yang ditulis oleh Juan.

"Ehhh, rumusan kimia kah. Menarik. Ini bukankah gabungan kimia untuk obat sakit kepala."

Juan yang mendengar suara Alina, dia pun menghentikan tulisan rumusan nya dan menoleh kesamping yang dimana Juan terkejut melihat Alina yang sedang memperhatikan tulisan Juan.

Alina pun menoleh kearah Juan dan tersenyum kepadanya.

"Ehh ... kamu Alina, bukan?"

"Wuahh, kejam nya kamu telah melupakan ku. Aku Alina. Waktu kita bertemu di lorong selain itu." Alina menujukan jarinya kepada Juan, "Kamu telah merebut peringkatku!"

"Hah, begitukah. Maaf," ucap santai Juan dan melanjutkan perumusannya.

"Ge, kamu mengabaikan ku," gumam kesal Alina.

Juan tidak mempedulikan Alina dan kembali fokus dalam perumusan nya. Hal itu membuat Alina menghela nafas panjang.

Melihat keseriusan Juan kepada rumusan kimia. Alina pun menjadi ikut tertarik dengan apa yang ditulisnya.

"Berapa persen hitungan keberhasilan racikan yang kamu rumuskan?" tanya Alina.

"Sudah 85 persen."

Mendengar itu, Alina terkejut. "Wait. 85 persen. Bukankah ini racikan obat sakit kepala. Obat sakit kepala yang tertinggi saja masih berada di 75 persen kesembuhan."

"Ini bukan untuk sakit Kepala melainkan untuk gager otak," jawab dingin Juan.

"Memang siapa yang mengalami gager otak dan bukan ada dokter yang bisa menanganinya?!"

Juan menghentikan tulisannya dan menjawab dengan pelan, "Kedua adik ku, mereka sudah berbulan-bulan tidak sadarkan diri." Juan menoleh kearah Alina, "Jadi, aku akan mencari cara untuk menyembuhkan kedua adik ku."

Alina terdiam seraya menatap Juan dengan rasa empati. "Aku mengerti. Bolehkah aku membantu?"

"Jika, kamu tidak keberatan."

Alina pun tersenyum lebar, "Terimakasih."

Juan pun juga sama tersenyum. "Sama-sama."

Alina pun sontak duduk dan ikut menganalisa rumusan kimia tersebut.

Beberapa saat kemudian, Alina menemukan sebuah ide, "Juan?!"

Juan pun menoleh kearah Alina, "Ada apa?"

"Coba berikan zat ini lebih lembut!" jawab Alina yang dengan maksud mengurangi jumlah pH.

"Lebih lembut?" tanya bingung Juan.

"Hampir semua zat ini kasar. Tujuan rumus molekul ini bukankah untuk otak jadi kenapa tidak turunkan nilai menjadi lebih lembut?!" penjelasan Alina.

"Aku akan mencoba nya."

Juan pun meremas kembali kertas dan menulis ulang rumusan kimia yang baru.

Alina yang berada di samping Juan menjadi salah fokus. Dia malah melihat kerja Juan dengan tersenyum bahkan dia melihat Juan yang sedang mengunakan Virtual Science. Meski, Alina tidak bisa melihat layar udara namun Alina melihatnya, Juan sedang bermain dengan khayalan nya.

Berkat pendapat dari Alina, rumusan kimia Juan pun mencapai 90 persen yang membuat dirinya tersenyum lebar.

"Syukurlah, aku mendapatkan persentase 90 persen," ucap senang Juan yang membuat Alina terkejut senang. Lalu, Juan melihat kearah Alina dan sontak memeluknya, "Terimakasih, Alina."

Alina pun terbujur kaku dengan wajah yang memerah dan Juan tidak lama tersadar dan melepaskan pelukannya, "Maaf, Alina. Aku telah tidak sopan."

"Juan, aku juga senang," ucap Alina seraya senyuman diwajahnya.

"Baiklah, kalau begitu. Aku akan mencobanya."

Seusai mengatakan itu Juan pun beranjak dari kursi dan pergi meninggalkan Alina.

Alina pun terpikir sesuatu dan dia juga beranjak dari kursi lalu, memanggil Juan yang sudah melangkah terlebih dahulu.

"Juan, tunggu!"

Langkah Juan pun terhenti dan menoleh kebelakang.

"Ada apa, Lin? tanya Juan.

Alina pun berjalan menghampiri Juan, "Aku tahu tempat yang cocok untuk menguji coba rumusan kimia mu dan Tunggu! Kamu manggil aku Lin ... Yang berarti, kamu mengingat ku?" ucap senang Alina.

"Aku tidak pernah lupa dengan apa yang kulihat. Jadi, dimana tempat nya?"

Alina pun tersenyum lebar, "Ayo ikut denganku!" ucap Alina yang langsung melangkah melewati Alina.

Juan pun mengikuti langkahnya sampai menemui guru kimianya, Pak Jorge Mario yang mana Pak Jorge pun memeriksa rumusan kimia buatan Juan dan membuat tersenyum senang.

"Juan, ini benar-benar rumusan yang kamu olah sendiri. Kamu tahu, kamu bisa merubah sejarah dunia kedokteran. Luar biasa!"

"Aku tidak sendiri," Juan melihat kearah Alina. "Alina juga ikut membantu!"

Alina dan Juan pun saling bertukar senyum.

"Kalian memang murid jenius. Baiklah, Pak Guru akan mengujinya terlebih dahulu setelah itu kita lihat hasilnya," ucap pak Jorge.

"Baik, Pak. Terimakasih," ucap Juan seraya senyuman.

Sesaat kemudian, Juan dan Alina pergi meninggalkan ruangan bersama.

"Sekali lagi, Terimakasih, Lin."

"Tidak cukup berterimakasih. Bagaimana kalau kamu mentraktir ku makan?" ucap Alina.

"Baiklah, aku akan mentraktir mu."

"Yeee ..."

Juan pun tertawa kecil begitu juga Alina.

1
Adi Sahputra
Luar biasa
azizan zizan
kertas di panggil sebilah kah...baru aku tahuuuu rupanya di panggil sebilah...ohhh
azizan zizan
ini sistem apadah beza kali ya..bagus bagus..
azizan zizan
🤣🤣🤣🤣🤣🤣... yang ini agak lucu si athornya..seluruh dunia loh... bangun Thor jangan tidur..
potcash inc
seekor
DarkForbiddenLord
Halo guys gw baru buat Novel. Tolong berikan dukungan nya Yach. terimakasih.
Angga Febri Handika
1
Ressah Van Germ
skill kedokterannya buat apa thorr?
minak jinggo
ini novel crita apa'an c..
TasyaGC
bagus🥰
Salman Salman
Luar biasa
Halik M
macam agen 007 saja nih si juan
Ferdy Palit
ini aneh aja melanggar hukum juga
soetedjo
weh langsung nusa Kambangan ae
Eda Eda
👍
wiralingan77 wisa
keren 😻👍
Muhammad Fiqih
keren, menarik
☯️꧁༒⫷Loͥngͣ ͫTian ⫸༒꧂☯️
syukurlah MC bisa ketemu lagi sama adik2 tercinta 🤗🤗🤗
☯️꧁༒⫷Loͥngͣ ͫTian ⫸༒꧂☯️
jangan terlibat
☯️꧁༒⫷Loͥngͣ ͫTian ⫸༒꧂☯️
plot twist yang tidak terpikirkan 😂😂😂
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!