NovelToon NovelToon
Pendekar Yin - Yang

Pendekar Yin - Yang

Status: sedang berlangsung
Genre:Petualangan / Tamat / Fantasi Timur / spiritual / xianxia / Mengubah Takdir / dan budidaya abadi / Ahli Bela Diri Kuno
Popularitas:16.9M
Nilai: 4.6
Nama Author: Blizzardauthor

Pemuda yang kelahirannya mengguncang dunia bela diri. Dengan bakat menentang surga untuk berdiri dipuncak semesta. Ling Feng, pemuda yang berasal dari desa terpencil terpaksa mengarungi dunia kultivasi yang mana kuat berkuasa lemah akan menderita. Jalan penuh darah akan menuntun dirinya menuju puncak semesta. Mampukah dirinya untuk berdiri dipuncak ? ikuti kisah lanjut ceritanya.

"Aku Ling Feng akan menaklukkan dunia ini, bahkan semesta sekalipun akanku tundukkan dengan tanganku sendiri !"

( Update tidak menentu )
( assalamualaikum man teman ini novel pertama saya, karena ini novel pertama saya jadi mohon maaf apabila ada salah baik dari segi kata², tulisan, dan masih banyak lagi )

Jangan lupa like, koment, dan favoritnya 🙏🏼
Salam hangat

Jangan lupa mampir ke karya author yang lainnya:

-Sistem God of the Gods
-Reincarnated as an Extra

Blizzardauthor

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Blizzardauthor, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Lelang ( 2 )

"Barang kelima belas yang akan dilelang adalah sebuah tanaman obat ini. Kami Paviliun Qiancheng pribadi tidak mengetahui jenis tanaman obat apa ini akan tetapi, kami Paviliun Qiancheng dapat menjamin bahwa tanaman obat ini adalah tanaman yang sangat berharga" Kata Xing Qui sembari mengamati para peserta lelang.

"Harga dari tanaman obat ini adalah 5000 Koin Emas kenaikan tidak boleh kurang dari 100 koin emas" Kata Xing Qui sembari menyapu pandangan mata peserta lelang yang tidak minat.

"Apa-apaan ini, Paviliun Qiancheng saja tidak bisa mendeskripsikan kegunaan barangnya dengan jelas, mana kami berani menawar tanaman itu dengan harga tinggi itu"

"Walaupun sudah dijelaskan bahwa tanaman tersebut adalah tanaman yang sangat berharga tetapi, jika kegunaannya tidak jelas ya percuma saja"

"Sudahlah lewatkan saja"

Suara riuh peserta lelang. Xing Qui yang mendengar itu hanya menghela nafas.

"Sepertinya tanaman itu hanya akan menjadi tumpukan sampah di gudang harta nanti" Kata wanita muda memperhatikan jalannya lelang dari salah satu ruangan.

Sementara semua orang Menatap tidak minat tanaman obat itu, berbeda dengan Ling Feng yang membuka matanya lebar-lebar terkejut melihat tanaman tersebut.

"Salah satu bunga yang mengandung racun terkuat dan terganas ada disini ?" Kata Long Tian yang juga terkejut Menurutnya, bunga ini hanya bisa tumbuh dengan kepadatan qi yang berlimpah yang telah terkontaminasi dengan racun disekitarnya.

"Jarang-jarang mendapatkan bahan pembuatan pil berharga seperti ini. Akan sayang jika dilewatkan" Kata Ling Feng membuka suaranya membuat semua peserta lelang terkejut bahkan wanita muda yang sedang mengawasi jalannya lelang.

"5100 Koin Emas" Kata Ling Feng dengan santai tanpa beban.

"Ada orang bodoh yang ingin membeli tanaman tanpa kegunaan seperti itu sangat disayangkan"

"Cihhhhhh, Mengeluarkan Uang hanya untuk membeli tanaman yang manfaatnya tidak diketahui dengan jelas"

"Ruang VIP 1..... Sepertinya ada orang penting Yang diundang oleh Paviliun Qiancheng"

"Apakah orang itu mengetahui manfaat dari tanaman itu sehingga berani menawarnya ?"

"Tidak mungkin, Paviliun Qiancheng saja tidak bisa mendeskripsikan kegunaan tanaman itu apalagi orang tersebut"

Suara riuh peserta lelang yang mengatakan bahwa Ling Feng adalah orang bodoh. Ling Feng yang mendengar itu hanya acuh tak acuh.

"Harga 5100 Koin Emas apakah masih ada Yang ingin menawar lagi" Kata Xing Qui senang, akhirnya tanaman tersebut sudah tidak menjadi pajangan di gudang harta Paviliun Qiancheng.

"Selamat kepada Ruang VIP 1 yang telah mendapatkan tanaman tingkat tinggi ini. Barang akan diantar ketempat anda sebentar lagi" Kata Xing Qui sembari tersenyum lebar.

Ruangan sebelah

"Suara ini tidak salah lagi. Pemuda itu datang mengikuti lelang juga ternyata. Aku tidak menyangka bahwa dirinya akan datang kesini dan bisa menempati ruangan VIP nomor satu, yang bahkan aku saja hanya mendapatkan nomor 2. Paviliun Qiancheng memandang tinggi pemuda itu. Apakah dirinya memang mempunyai hubungan dengan Paviliun Qiancheng ?" Kata wanita muda disamping ruangan Ling Feng yang tidak lain adalah Bing Jiao.

Ruangan lainnya

"Apakah kau yakin Suara ini adalah Suara pemuda yang membunuh anakku" Tanya memastikan pria yang mulai berumur.

"Benar Patriak, Suara pemuda tersebut aku ingat betul dan sangat yakin bahwa itu orangnya" Jawab pria berumur lainnya.

"Cih..... Berani-beraninya dia membunuh anakku ditempat terbuka. Tidak akan kumaafkan siapapun yang telah melakukan hal itu. Akan tetapi, dirinya menempati ruangan VIP nomor 1. Itu membuktikan bahwa dirinya mempunyai hubungan dengan Paviliun Qiancheng. Kita harus rapih jika ingin membunuhnya" Kata pria berumur itu yang tidak lain Yun Seng, Patriak keluarga Yun dan juga sebagai ayah dari Yun Ceng.

"Bagaimana jika kita menyewa jasa orang lain ?" Kata pria berumur lainnya tidak lain adalah tetua yang awalnya melindungi Yun Ceng dari bayang-bayang tetapi, gagal melindunginya. Dirinya kalah cepat bahkan ia tidak tahu bahwa kapan Ling Feng menebas kepala Yun Ceng.

"Organisasi pembunuhkah. Tetua yakin kinerja mereka rapih dan cepat" kata Patriak Yun

"Kabarnya tidak ada satu target yang lolos jika sudah ditandai oleh organisasi pembunuh. Bahkan jika itu kultivator ranah tinggi mereka masih yakin bisa membunuhnya" Kata tetua tersebut mengatakan apa yang diketahuinya.

"Lihat saja kau, Berani membunuh anakku akan kubuat kau merasakan penderitaan yang lebih sampai kau memohon kematian lebih baik dari pada hidupmu" Kata Patriak Yun menatap Ling Feng dengan aura membunuh.

Ruangan Lainnya

"Pemuda yang menarik, sepertinya akan ada hal yang menarik terjadi dikota ini nantinya. Serta pemuda yang menempati ruangan VIP nomor 1 seperti bukan orang biasa, Sampai-sampai Paviliun Qiancheng melakukan hal tersebut" Kata orang yang berada ruangan VIP lainnya Menatap ruangan yang ditempati oleh Ling Feng.

Kembali ke Ling Feng

"Ling Feng sepertinya ada yang ingin membunuhmu" Kata Long Tian sesaat merasakan niat membunuh dari ruangan VIP lainnya.

"Hehehehe Biarkan dulu saja Paman selama dia tidak mengusikku. Kita anggap dirinya hanya anjing yang sedang kelaparan" Kata Ling Feng dengan senyum sinis menatap ruangan VIP yang melayang aura membunuh padanya.

Tok Tok Tok

"Permisi Tuan ini tanaman obatnya" ucap ramah Pelayan tersebut sembari mengantarkan tanaman yang telah ia dapatkan tadi.

"Tunggu sebentar" Kata Ling Feng.

"*Paman kau punya Cincin ruang tidak ?" Ling Feng mengirim transmisi suara ke Long Tian.

"Hahhhh kukira kau mempunyai banyak didalam artefak itu" Kata Long Tian membalas transmisi suara Ling Feng.

"Aihhhhh walaupun koin perunggu, perak, emas, platinum bertumpuk-tumpuk seperti gunung, tapi tidak dengan cincin ruangnya" Kata Ling Feng sembari melirik kearah pelayan tersebut.

"Cepatlah paman aku tau kau mempunyai banyak cincin ruang" Kata Ling Feng lagi memburu-buru.

"Iya-iya ini, dasar pelit. Harta saja bertumpuk-tumpuk buat beli cincin ruang saja tidak mampu" Kata Long Tian sembari mengambil cincin ruang yang kosong dan diberikan kepada Ling Feng*.

"Aku tidak pelit paman, aku tidak berfikir untuk membutuhkan cincin ruang" Kata Ling Feng terkekeh mengambil cincin ruang tersebut dan mengisinya dengan jumlah yang telah ditentukan.

"Ini Maaf terlalu lama menunggu, ada kesalahan teknik tadi" Kata Ling Feng memasang senyum tidak enak yang membuat pelayan tersebut salah tingkah.

"Tampan sekali" batin pelayan tersebut lalu langsung menggelengkan kepalanya.

"T-Tidak apa-apa tuan muda. K-Kalau begitu saya mohon pamit" kata pelayan tersebut sembari mengambil cincin ruang Ling Feng lalu pergi dari sana.

"Ada apa dengan pelayan tersebut" Kata Ling Feng yang masih heran dengan tingkah laku pelayan itu membuat Long Tian memutar bola matanya malas melihat interaksi Ling Feng dengan pelayan tersebut.

Pelelangan masih terus melanjut dan kini para penghuni ruangan VIP sudah mulai untuk ikut menawar barang juga. Lelang juga semakin panas karena, harta yang dilelang juga sudah mulai menarik banyak minat. Ling Feng hanya mengamati tidak minat untuk ikut serta. Menurutnya barang yang dilelang tidak ada gunanya baginya.

>>>>> Bersambung

( Salam hangat dari author jangan lupa tinggalkan jejak ya dengan like, favorit dan komennya. semoga sehat selalu untuk saudara-saudara se rasku )

( Blizzardauthor)

NB : Up untuk sekarang diperlambat dahulu 🙏🏼🙏🏼 Authornya lagi kurang sehat dan terima kasih juga yang sudah mendukung karya author yang receh ini😁😁😁semoga kalian sehat selalu 🤲🏼🤲🏼

1
David Karel Walukow
Luar biasa
Wak Jon
☆☆☆☆☆☆☆☆
Wak Jon
🍺🍺🍺🍺🍺🍺🍺🍺🍺
Wak Jon
🆗️🆗️🆗️🆗️🆗️🆗️🆗️🆗️🆗️🆗️
Rostian Charismanto
Buruk
Rostian Charismanto
anjing diulang terus...
SFHHHTVBJNBG
baru tau kalo HARIMAU bisa BERTELUR
KOCAK lu thor.../Facepalm//Facepalm//Facepalm//Facepalm//Facepalm//Facepalm/
Wak Jon
🔙🔙🔙🔙🔙🔙🔙🔙🔙🔙🔙
Wak Jon
🫶🫶🫶🫶🫶🫶🫶🫶🫶
Ni Luh Ayu Suratini
Luar biasa
Norius Pande
singkirkan saja wanita cengeng itu
Hui Ci
terlalu bertele2
Hendri Yansah
Kecewa
Hendri Yansah
Biasa
Muhammad Rahmani
Next
Ana Dasuki
jozzz
Ana Dasuki
top
Robby Kurniawan
terlalu banyak humor...jadi blepotan...
Ana Dasuki
jozzz
Ana Dasuki
keren
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!