NovelToon NovelToon
Jodohku Duda Kaya

Jodohku Duda Kaya

Status: sedang berlangsung
Genre:Romantis / Nikahmuda / Duda / CEO / Ibu Pengganti / Beda Usia
Popularitas:6.4k
Nilai: 5
Nama Author: Revan Fernando

HAPPY READING. . .
MENTARY SAFIRA PUTRI anak broken home yang lebih memilih untuk bekerja dari pada melanjutkan pendidikannya ke jenjang yang lebih tinggi, gadis mandiri cantik dan pintar.
AXCEL PUTRA DEWANGGA seorang pengusaha muda yang sukses tapi tidak dengan pernikahannya karena harus kandas ditengah jalan, janji suci yang dinodai oleh sang istri dengan berselingkuh membuat AXCEL memutuskan untuk bercerai.
" Tar pilih duda apa perjaka." tanya Clara teman Tary.
" Nggak ada angin nggak ada ujan tiba-tiba nanya gituan waras lo."Jawaku.
" Lo tau nggak anak pemilik toko roti tempat kita kerja, ternyata oh ternyata duda mana ganteng banget lagi." ujar Clara senyum-senyum nggak jelas sambil meluk guling.
" Sinting kali nih anak senyum-senyum nggak jelas." gumam Tary sambil gelang-geleng kepala.
penasaran seganteng apa dudanya terus pantengin cerita aku yah.

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Revan Fernando, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

mantan minta balik

Sampai malam Tary masih aja belum bangun, tepat pukul sepuluh Clara yang pulang dari bekerja lalu membuka pintu yang ternyata tidak dikunci. Clara yang melihat Tary masih tidur dia atas kasur pun geleng-geleng kepala, biasa-biasa tidur sampe malem pintu gak dikunci kalau ada orang gak bener masuk gimana ya walau kontrakan dia terbilang keamanannya cukup bagus karena di lengkapi dengan cctv ada juga ibu pemilik kontrakan Yang tinggal di bangunan samping kontrakannya sambil berjualan macam-macam makanan ada seblak, pop ice goreng-gorengan dan masih banyak lagi. Dan yang ngontrak disini kebanyakan perempuan tapi ada beberapa juga yang sudah berkeluarga tapi ada di lantai atas karena kontrakan yang ia tempati ada dua lantai, Clara pun menyalakan lampu agar ruangan terang tidak seperti barusan hanya remang-remang karena Tary cuma pake lampu tidur.

" Tar, bangun lo udah makan malem belum." ucapnya sambil menggoyangkan pundak Tary pelan.

" Tar bangun ih, tar lo tidur apa pingsan anjir susah banget dibangunin." ujar Clara kesal, tanpa mengubah posisinya Tary yang merasa terganggu pun berkata Tanpa membuka matanya karena mengantuk berat.

" Gue mau tidur gak usah bangunin gue sampe besok pagi." ucap Tary Kembali untuk tidur, padahal ia belum makan malam siang pun ia hanya makan sedikit tapi rasanya mau makan malas moodnya bener-bener buruk gara-gara didiemin Axcel.

" Ya udah lah terserah lo gue mau mandi dulu badan gue lengket soalnya." ucap Clara pelan dan bergegas kekamar mandi untuk membersihkan badannya yang terasa lengket, selesai mandi Clara pun ikut membaringkan badannya di sebelah Tary tidak membutuhkan waktu lama Clara pun terlelap dalam tidurnya.

Di sisi lain Axcel menemui ketiga sahabatnya yang sedang nongkrong di cafe, sesampainya di dalam cafe dia mengedarkan pandangannya mencari keberadaan sahabatnya setelah terlihat lalu ia menghampiri mereka dan mendudukan dirinya dikursi yang masih kosong.

" Muka lo kenapa dilihat kaya sepet banget?" tanya Derren penasaran datang-datang mukanya udah sepet aja.

" Bukannya seharian ini lo jalan bareng doi lo yah nemenin Zayan jalan-jalan?" lanjut Alex, agak heran bukanya harusnya seneng seharian bareng terus sama gebetannya lah ini malah mukanya ditekuk gini.

" Jangan-jangan di putusin lagi lo sama dia?" ucap Hendra menyulut lagi emosi Axcel yang sedari tadi udah ditahan-tahan.

" Sialan lo, sumpahin gue putus lo?" delik Axcel pada Hendra, tidak terima di bilang putus lagian siapa juga yang mau putus dari kekasihnya.

" Udah-udah gak usah debat lo kenapa dateng- dateng muka ngak enak banget dilihat?" tanya Alex, menengahi sebelum mereka adu mekanik kan gak lucu kalau mereka sampai berulah.

Setelah suasana tegang barusan mereka akhirnya ngobrol dengan santai membahas banyak hal, tapi tiba-tiba Alex menyenggol bahu Axcel saat dia melihat mantan istri Axcel dan manajernya berjalan ke arah mereka.

" cel, mantan lo mau nyamperin kesini noh." liriknya pada arah dimana mantan istri Axcel berada.

" Biarin aja gue gak peduli." ucap Axcel tetap tenang, sesampainya dua perempuan itu di meja tempat Axcel dan teman-temannya berada salah satu dari perempuan itu pun berkata.

" Boleh pinjem temen kalian bentar ada yang mau saya bicarakan dengan dia." ujar perempuan itu menunjuk kearah Axcel, yang di jawab gedikan bahu oleh mereka bertiga sedang Axcel malah sibuk dengan ponselnya.

" Aku mau bicara sama kamu cel ini tentang Zayan." saat perempuan itu membawa-bawa Zayan baru Axcel meliriknya.

" Hmm." tampa melihat kearah mantan istrinya, hal itu membuat mantan istrinya geram dan mengepalkan kedua tangannya menahan emosi.

" Gak disini bisa cari tempat lain." ujarnya kepada mantan suaminya.

Axcel yang gak mau terlalu lama berurusan dengan mantan istrinya ia pun beranjak dari duduknya melangkah ke taman samping cafe, karena posisi mereka duduk dekat pintu yang menuju taman yang ada di samping cafe sampainya ia di taman tiba-tiba mantan istrinya memeluknya dari belakang Axcel yang kaget terdiam sesaat setelahnya langsung melepaskan pelukan itu lalu berbalik badan dan menatap tajam kearah mantan istrinya.

" Jangan pernah lagi sekali-kali kamu meluk saya kaya tadi atau kamu bakal menyesal seumur hidup." ancamnya penuh emosi, dari dalam cafe temen-temen Axcel yang melihat kejadian itu pun ikut geram dengan perempuan murahan itu. Tanpa Axcel dan yang lain tahu saat mantan istrinya memeluknya dari belakang ada seseorang yang mengambil fotonya dengan seringai liciknya.

" Maafin aku cel, aku mau kita rujuk demi Zayan cel aku nyesel udah duain kamu." ujarnya sambil menangis.

" Tapi sayangnya aku gak akan pernah mau balik dengan perempuan yang mau ngasih badannya hanya demi popularitas, lagian Zayan udah punya mami buat gantiin kamu Zayan sendiri gak kenal sama kamu jadi lebih baik kubur dalam-dalam keinginanmu yang menjijikan itu." ucap Axcel pedas.

" Tapi Zayan anak aku, aku punya hak atas Zayan." ucap perempuan itu tidak mau menyerah.

" Ha . .ha . .ha . Hak kamu bilang? ibu yang tega mau bunuh darah dagingnya mengatakan soal hak atas dasar apa kamu mengatakan itu semua?" ucapnya penuh emosi, ia jadi ingat dimana perempuan di depannya hampir membunuh darah dagingya sendiri hanya demi biar bisa balik ke dunia modeling karena itu ia mencoba membunuh anaknya dengan membekapnya menggunakan bantal dan sekarang ia datang-datang minta maaf dan mau rujuk demi Zayan apa perempuan didepannya masih waras.

"Tapi aku ibunya cel, bukanya zayan lebih butuh kedua orang tua kandungnya dan aku siap berubah lebih baik lagi buat kamu dan Zayan." ujarnya membujuk Axcel.

" Tapi sayang saya gak akan pernah mau balik dengan perempuan kaya kamu, atau kamu udah dibuang sama selingkuhan kamu makanya kamu mau balik lagi dengan saya tapi maaf saya tidak berminat untuk memungut apa yang pernah aku buang." ujar Axcel lalu melangkah pergi meninggalkan mantan istrinya.

" Aku bersumpah akan membuat kamu kembali denganku lagi mas, apapun caranya bakal aku lakukan agar bisa balik lagi dengan kamu." ucapnya penuh tekad, ia pun kembali kedalam cafe untuk menemui manajernya yang ada di dalam.

" mel, ayo balik urusan saya sudah selesai." ujarnya mengajak manajernya untuk pulang, lalu mereka berdua pun keluar dari cafe menuju parkiran dan masuk kedalam mobil.

" Gimana kak apa mas Axcel amu balikan sama kamu lagi demi Zayan?" tanyanya kepada kakak sepupunya.

" untuk saat ini emang Axcel belum mau balik dengan kakak, tapi kakak bakal temuin Zayan dan bilang kalau kakak ini maminya zayan bukan perempuan kampung yang kamu bilang itu." ujarnya dengan sungguh-sungguh.

" Kakak harus cepet-cepet ketemu Zayan dan bilang kalau kakak itu maminya biar dia kenal sama kakak dan tidak memanggil perempuan kampung itu mami." ujarnya memberi saran padahal di hatinya ia akan merebut Axcel kalau perempuan kampung itu udah pisah dengan Axcel.

" Mana mau Axcel sama perempuan tukang selingkuh kaya lo kak, tapi lo bisa gue manfaatin buat ngerusak hubungan Axcel sama perempuan kampung itu saat hubungan mereka rusak gue yang bakal masuk sebagai pahlawan." batin Lia dalam hati tertawa jahat.

" Mel, balik ke apartemen gue capek, kalau sudah sampai apartemen bangunin gue gue mau menjamin mata bentar." ujarnya kepada sang manajer.

" Baik Clau." ucap meli sang manajer kepada Claudia sang model, meli pun menjalankan mobilnya meninggalkan parkiran cafe untuk menuju apartemen Claudia.

" Habis bahas apaan lo sama tu cewek prik?" tanya Derren, ia dari dulu gak pernah suka saat Axcel pacaran dengan cewek itu Karena dari awal dia sudah mengira kalau perempuan itu bukan perempuan baik-baik tapi Axcel yang pada saat itu bucin gak mau mendengarkan omongan Derren.

" Minta rujuk katanya demi Zayan." ucap Axcel, lalu mengambil sebatang rokok dan menyalakannya.

" Trus lo mau gitu balik sama cewek modelan kaya jalang gitu?" tanya Alex, dia paling tahu gimana busuknya mantan istri Axcel Karena Axcel yang meminta dia untuk menyelidiki semua kebusukan perempuan jalang itu.

" Lo udah gila? Mana mau gue balik lagi sama perempuan yang udah membagi tubuhnya buat laki-laki lain, dan dengan teganya hampir membunuh darah dagingnya sendiri kalau gue balik lagi sama dia sama saja gue gak waras." Jawab axcel, dulu mungkin dia amat mencintai perempuan itu dia selalu meratukannya tapi apa balasannya dia justru menyelingkuhi nya dengan pemilik agency yang menaunginya dia masih waras untuk gak balik sama perempuan murahan seperti dia.

" bagus deh kalau lo gak mau balik ama perempuan itu, masih banyak perempuan yang lebih baik dari dia jangan sia-siain yang sekarang lagi sama lo hanya demi wanita jalang yang dengan mudahnya mengobral tubuhnya demi sebuah popularitas." ucap Hendra.

Tak terasa waktu terus berjalan mereka menghabiskan waktu buat nongkrong di cafe sampai jam sepuluh, karena cafe sudah mau tutup mereka semua pun memutuskan untuk pulang kerumah masing-masing.

Mereka berempat pun berjalan bersama menuju parkiran, sesampainya diparkiran mereka pun menuju mobil masing-masing dan meninggalkan parkiran cafe.

PANTENGIN TERUS NOVEL AKU YAH GAIS

Dan jangan lupa kritik dan sarannya!!!

1
Riabunda Nai
jangan lama2 lanjutannya ya thor 😭😭
Evi Lusiana
suka karakter si tary tegas gk lemah
Ratu Lilys S
authooor ini cerita apakah sudah Tamat? kok cerita y cuma begitu mana kelanjutan y
mentary: tunggu yah kak soalnya aku Nyambi kerja
total 1 replies
Riabunda Nai
lanjut dong thor ..
mentary: ok ditunggu yah kak
total 1 replies
Ratu Lilys S
seru nich cerita y authooor 👍👍
mentary: terimakasih udah baca cerita aku terus pantengin cerita aku yah kak🙏🙏
total 1 replies
Mưa buồn
Hebat deh penulisnya!
mentary: terima kasih
total 1 replies
Nurqaireen Zayani
Menyentuh jiwaku
ciara_UwU
Terima kasih penulis hebat
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!