NovelToon NovelToon
Antagonist Kesayangan Putra Mahkota

Antagonist Kesayangan Putra Mahkota

Status: tamat
Genre:Romansa Fantasi / Time Travel / Mengubah Takdir / Transmigrasi ke Dalam Novel / Fantasi Wanita / Rebirth For Love / Cinta Istana/Kuno / Tamat
Popularitas:992.2k
Nilai: 4.8
Nama Author: Salvador

Hera membaca novel Fantasi yang tengah trending berjudul "Love for Ressa", novel klasik tentang Dante, seorang Duke muda yang mengejar cinta seorang gadis bernama Ressa.

Tentunya kisah ini dilengkapi oleh antagonis, Pangeran Mahkota kerajaan juga menyukai Ressa, padahal ia telah bertunangan dengan gadis bernama Thea, membuat Thea selalu berusaha menyakiti Ressa karena merebut atensi tunangannya. Tentunya Altair, Sang Putra Mahkota tak terima saat Anthea menyakiti Ressa bahkan meracuninya, Ia menyiksa tunangannya habis-habisan hingga meregang nyawa.

Bagi Hera yang telah membaca ratusan novel dengan alur seperti itu, tanggapannya tentu biasa saja, sudah takdir antagonis menderita dan fl bahagia.

Ya, biasa saja sampai ketika Hera membuka mata ia terbangun di tubuh Anthea yang masih Bayi, BAYANGKAN BAYI?!

Ia mencoba bersikap tenang, menghindari kematiannya, tapi kenapa sikap Putra Mahkota tak seperti di novel dan terus mengejarnya???

note: cari cowo bucin mampus? langsung baca aja

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Salvador, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Chapter 3

...****************...

“Tidak!” Jawaban tegas dari Laki-laki usia 10 tahun itu ketika ayahnya mengatakan akan menjodohkannya, ia menatap ayahnya datar, mereka tengah berada di kereta kuda menuju kediaman Millard.

“Altair, kalian bisa bertunangan lebih dulu, ayah—“

“Aku masih kecil ayah! Dan suatu saat nanti aku hanya akan menikah dengan gadis yang aku sukai!” Siapa yang berani memotong ucapan Raja Kerajaan Scarelion? Tentu saja putranya sendiri, Altair.

“Anggap saja ini pendekatan, jika kalian benar-benar tidak cocok, Ayah tidak akan memaksamu,” jawaban mutlak dari Raja Dierez membuat Altair berdecak dalam hati. Ia menatap keluar jendela melihat pemandangan, kemudian saat tau kemana tujuan mereka, mata Altair menyipit, “Kediaman Duke Ervand?” gumam kecilnya.

Kereta kuda mereka berhenti di halaman Mansion mewah Millard, dengan Duke Ervand yang menyambut keduanya langsung.

Mereka menuju taman kediaman Millard, duduk di tempat yang telah dipersiapkan menyambut keluarga kerajaan itu.

“Dimana putri mu, Ervand?” Tanya Raja Dierez, mereka berteman sejak remaja sehingga bisa berbicara cukup santai.

“Mungkin sebentar lagi akan datang, dia tengah bersiap,” Jawab Ervand.

“Aku senang ketika kau mengizinkan Putri mu untuk bisa bergabung dengan keluarga kerajaan, Ervand.” Altair menatap ayahnya, ia pikir Duke Ervand yang meminta perjodohan untuk anaknya dengan Altair, ternyata ayahnya sendiri.

“Ini masih langkah awal, Dierez. Lagipula, kau tau aku sangat menyayangi putri ku, aku tentu menginginkan yang terbaik untuk masa depannya,” Jawab Ervand tersenyum kecil.

Selagi dua pria paruh baya itu berbincang, Altair sibuk dengan pikirannya sendiri. Sebenarnya ia tak begitu enggan akan perjodohan ini setelah mengetahui Putri Duke Ervand yang akan menjadi pasangannya. Duke Ervand adalah orang yang Altair hormati, ia mengagumi pria itu karena kemampuan berpedangnya yang paling hebat se-Kerajaan Scarelion.

Sampai kedatangan gadis kecil dengan gaun merah muda bersama pelayannya mengalihkan pandangan Altair,

“Ayah!” Panggil Anthea, ia berlari kecil menghampiri Duke Ervan yang tengah berbincang, Bi Mela sendiri menunggu di luar pekarangan bersama pelayan lain.

“Putriku, kemarilah,” Tiba di hadapannya, Ervand langsung mengusap lembut rambut putrinya. Anthea sendiri langsung duduk di sebelah ayahnya, mulai memperhatikan tamu mereka.

Wah tampannya, batin Anthea melihat pria paruh baya dengan pakaian yang begitu mewah, lalu beralih pada anak laki-laki di sebelah pria itu, yang terus menatapnya membuat Anthea sedikit gugup.

Mata biru? Seperti tidak asing, batin Anthea melihat mata anak laki-laki itu.

Sampai, suara ayahnya membuat Anthea tersentak dari pikiran batin nya.

“Anthea, perkenalkan di hadapan kita adalah Raja Kerajaan ini, Raja Dierez dan Putra Mahkota Altair,”

Apa??! Putra Mahkota???

***

“Raja? Dan Putra Mahkota?” Anthea menatap ayahnya tanpa menyembunyikan raut terkejutnya, hell! Saat ini di hadapannya adalah malaikat pencabutan nyawa Anthea, bagaimana ia tidak terkejut?

“Tidak perlu terkejut seperti itu, sayang. Sekarang berikan salam seperti yang pernah di ajarkan Countess Havana,” Countess Havana adalah guru tatakrama Anthea yang biasanya datang 2 kali seminggu.

Anthea turun dari sofa yang ia duduki, sedikit menunduk dan masing-masing jemarinya mengangkat sedikit bagian gaun yang ia kenakan,

“Saya memberi salam pada Matahari Kerajaan, Yang Mulia Raja Dierez dan Putra Mahkota Altair,” ujar Anthea tenang, walau dalam pikirannya begitu berisik.

“Duduklah, Lady Anthea,” jawab Raja Dierez, Anthea kembali ke tempat duduknya. Lady— adalah panggilan untuk Putri bangsawan yang masih muda.

Anthea duduk dengan tenang dan anggun, selagi ayahnya dan Raja Dierez berbincang, pandangan matanya menatap apapun yang bisa ia lihat kecuali Altair, Anthea berusaha menyembunyikan kegugupannya dan Altair sendiri menyadari itu, ia begitu peka akan sekitarnya.

“Nah, Anthea. Jadi, kedatangan Raja Dierez kemari adalah untuk membahas perjodohan mu dengan Pangeran Altair, kami—“

“Tidak!!!” Anthea tau berteriak disituasi ini sangat tidak sopan, tapi hanya ini caranya agar ia dapat menghindari alur tragis novel ini. Terlihat para laki-laki di sana terkejut karena sedari tadi Anthea hanya terlihat duduk tenang.

“Hiks.. Ayah aku tidak mau!!!” Air mata sudah mengalir di pipi penuhnya, Anthea menutup wajahnya sembari menangis, Duke Ervand membawa Sang Putri ke pelukannya, tentu tak tega melihat Putrinya menangis seperti ini.

“Sayang, tenanglah. Dengarkan ayah dulu, ya?” Bujuk Ervand lembut.

Anthea menggeleng keras, “Tidak ayah!!! Aku tidak mau bersamanya!!!” Suara tangis gadis kecil itu benar-benar terdengar memilukan.

Astaga, Putraku di tolak. Batin Raja Dierez merasa lucu melihat kejadian ini, sama sekali tak mempersalahkan perilaku kekanakan Anthea, toh memang masih anak-anak. Ia menatap putranya yang hanya menampilkan ekspresi datar, entah apa yang ada di pikiran Putra Pertamanya itu.

Beberapa saat kemudian, terlihat Duke Ervand yang berhasil menenangkan Putrinya, Anthea terlihat hanya menghapus jejak air matanya, tidak sesenggukan seperti tadi.

“Dengarkan ayah dan Raja Dierez menjelaskan dulu, baik Tuan Putri?” Tanya Ervand mengusap rambut putrinya, Anthea mengangguk namun ia tak beranjak sedikitpun di pangkuan sang Ayah.

“Anthea, kami memang berniat menjodohkan kalian berdua. Kau adalah satu-satunya Putri bangsawan di bawah kerajaan, apalagi kau keturunan Millard, kalian akan menjadi pasangan yang cocok,” Jelas Raja Dierez.

“Kami merencanakan pertunangan kalian ketika kau berusia 15 tahun, jadi dari sekarang kalian dapat saling mengenal dan berteman lebih dulu, mengerti bukan, Anthea?” Lanjutnya.

Aku sudah tau. Batin Anthea, ia hanya menjawab dengan anggukan. Semuanya ada di narasi novel yang telah ia tamatkan itu.

Dierez menatap putranya yang sedari tadi hanya diam, tak sedikitpun berniat memperkenalkan diri.

“Altair, pergilah bersama Lady Anthea untuk berjalan-jalan bersama, sepertinya kalian harus berkenalan dengan alami berdua,” Ujar Raja Dierez yang di balas anggukan oleh Altair, berbeda dengan Anthea yang langsung menatap ayahnya.

“Pergilah sayang, kalian bisa ke rumah kaca mu untuk saling berbincang satu sama lain,” Ujar Ervand, dirasa tak dapat menghindar tentu saja Anthea hanya dapat menurut.

Astaga, aku harus berdua bersama malaikat pencabut nyawa ini..

***

tbc

1
Emai
kalau menurut ku alur nya hampir sama dg novel tp jalan cerita nya sedikit berbeda sudut pandang berbeda
Emai
keren lak
Emai
semoga cerita gak mirip dengan cerita sebelah yg ternyata hanya salah sudut pandang penulis novel dalam menceritakan alur ya
Wayan Sucani
Akhirnya.. ketakutan yg tak beralasan..
Pangeran lahir dgn sempurna
Wayan Sucani
Ada karya yg lain gga... mau baca lagi
Wayan Sucani
Keren bgt alurnya Thor
Wayan Sucani
Mungkin Pangeran kembali dgn jiwa yg baru.. yg penuh penyesalan.. yg penuh cinta dan penuh ketakutan
Wayan Sucani
Ngeri sekali tingkah Pangeran di novel... pantas Putri memberi jarak
Manusia Cantik😗
perasaanku aja atau emang dua part ini mirip sama cerita apk oren
Manusia Cantik😗: tapi yang di apk sebelah sejak 2023 sedang disini 2024
total 1 replies
Weni Kasandra
bagus
Irmha febyollah
karakter nya lemah
Irmha febyollah
terlalu berpatok kedepan. padahal dia dah msuk ke dlm novel. bisa ngubah alur cerita nya
Ndo Ndoe lumut
loh, soal wabah yg nyebabin kedua ortunya Altair itu bagaimana? aq bingung
elabae07: kan sudah selesai
lupa bab berapa
total 1 replies
Ayu Mestari
Luar biasa
Ryan Jacob
semangat Thor
Nabil Az Zahra
🤣🤣🤣 alaric jangan begitu nak, itu kejam namanyaa, oh althair yg malang😂😂
Kaisar Nakamura
siapa sangka🙂
Kaisar Nakamura
aduh, awas bucin😭
😼
walau pun terlambat membaca Carita autor aku puas dengan ending nya walau banyak huru hara nya 😂 Sedikit bikin emosi
𝓔𝓵𝓵𝓮
anthea kan bisq merubah takdir di zaman ini, jangan sampai lah sesuai takdir dia mati di tangan altair
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!