NovelToon NovelToon
Suksesnya Anak Yang Terbuang

Suksesnya Anak Yang Terbuang

Status: sedang berlangsung
Genre:Hamil di luar nikah / Cerai / Identitas Tersembunyi / Bullying dan Balas Dendam
Popularitas:3.3k
Nilai: 5
Nama Author: widya saputri

Lihat, dia kayak hantu!"

"ia dia sangat jelek. Aku yakin sampai besar pun dia akan sejelek ini dan tidak ada yang mau mengadopsinya."

"Pasti ibunya ninggalin dia karena dia kutukan."

"Coba lihat matanya, kayak orang kesurupan!"

"iya ibunya membuangnya Karena pembawa sial." berbagai macam cacian dan olokan dari teman-temannya,yang harusnya mereka saling mengerti betapa sakitnya di buang tetapi entah mengapa mereka malah membenci Ayla.

Mereka menyembunyikan sendalnya, menyiramkan air sabun ke tempat tidurnya, menyobek bukunya, bahkan pernah mengurungnya di kamar mandi hingga tengah malam. Tapi Ayla hanya diam,menahan,menyimpan dan menelan semua dengan pahit yang lama-lama menjadi biasa.

Yang paling menyakitkan adalah bahwa tidak ada satu pun orang dewasa di panti yang benar-benar peduli. Mereka hanya melihat Ayla sebagai anak yang terlalu pasrah. Kalau ia dibully, itu pasti karena ia sendiri yang terlalu lemah.

Di sekolah, semuanya lebih buruk lagi..

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon widya saputri, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Bayangan Lama dan Angin Dingin dari Utara

Sejak liburan di Canada, hubungan Arman dan Ayla semakin dekat. Arman makin sering datang ke Rumah Harapan, bahkan membantu memimpin proyek renovasi bangunan lama menjadi ruang keterampilan.

Dia juga sering ke kantor Ayla,bahkan perusahaan Ayla bekerja sama dengan perusahaannya.

Namun, di balik senyum dan canda itu, badai mulai membentuk awan gelap di kejauhan. Dari Canada, Angel, tantenya Arman yang terkenal licik dan selalu mencampuri urusan keluarga, mulai bergerak.

Angel bukan tipe wanita yang suka melihat keputusan di luar kendalinya. Baginya, Ayla hanyalah gadis tanpa latar belakang keluarga jelas, yang masa lalunya penuh luka. Tidak pantas untuk keponakannya yang mapan.

Angel mulai menghubungi orang tua Arman lewat panggilan video. Dengan suara manis tapi menusuk, ia mulai menebar keraguan.

"Kak ada yang aku mau bahas tentang Arman." Kata Angel langsung pada intinya.

"Ada apa dengan Arman?" Jawab

"Apa kalian tahu kalau Arman dekat dengan wanita yang bernama Ayla?"

"Iya,dia adalah sahabat Nina. Memangnya ada apa dengan Ayla?" Tanya Claudia mama Arman

"Apa Kalian tahu darimana asal usul gadis itu? Gadis yatim piatu… entah siapa orang tuanya. Dunia ini keras, dan kalian mau Arman menyerahkan masa depannya pada seseorang seperti itu?"

"Lagipula kenapa sih kalian itu suka sekali menampung anak tidak jelas,dulu Nina dan sekarang Ayla lagi."

"Angel… Ayla anak baik,dan satu lagi Nina itu asal usulnya jelas. Dia anak dari sahabat kamu jadi stop selalu mengatakan kalau Nina itu anak tidak jelas." Emosi Claudia memuncak mendengar angel menjelekkan Nina juga

"Baik di depan kalian, mungkin. Tapi kalau masa lalunya menyimpan rahasia? Kalau keluarganya punya catatan kriminal?" Angel tidak mau kalah.

"Kalian mau masa depan Arman dipegang oleh gadis tanpa latar belakang jelas? Anak panti, entah siapa keluarganya. Dunia ini kejam, kalian harus melindungi dia dari keputusan bodoh.” Lanjut Angel lagi

"Lebih baik kamu tidak usah ikut campur urusan keluargamu,lebih baik urus saja anakmu disitu!" Claudia mematikan teleponnya tanpa memberi kesempatan pada suaminya untuk bicara dengan Angel

"Apa sih mau adek kamu itu? Dia selalu saja mencari masalah." Kata Claudia pada suaminya

"Sudahlah tidak usah di pikir,tapi apa yang dikatakan Angel ada benarnya juga,sebaiknya kita cari tahu dulu bagaimana asal usul Ayla."

"Kamu tidak percaya dengan dia?"

"Ya kita kan hanya mencari ya g terbaik untuk mereka." Claudia terdiam dan mulai terpengaruh

Perlahan-lahan, keraguan mulai muncul di hati orang tua Arman, meski mereka tak pernah menunjukkan langsung pada Ayla. Arman sendiri belum tahu bahwa ada badai yang bergerak dari belakang.

Suatu sore,Nina sedang menata buku di perpustakaan kecil panti ketika Rani berlari masuk dengan wajah pucat.

"Nina di depan ada seseorang nyari kamu." Kata Rani dengan napas yang ngos-ngosan

Nina keluar, dan langkahnya terhenti.

Di depan gerbang, berdiri seorang wanita yang dulu menyeretnya ke panti asuhan dengan alasan kalau dia tidak mampu membiayai Nina sejak orang tua Nina meninggal. Usianya kini lebih tua, wajahnya dipenuhi garis lelah, tapi tatapannya tetap menusuk seperti dulu.

"Sekarang kamu sudah sukses ya." Kata Lia Tante Nina

"Ada apa?" tanya Nina dengan nada dingin

"Nina kita perlu bicara. Masa lalu belum selesai."

"Masa lalu apa yang Tante katakan,dan untuk apa Tante kesini?" balas Nina dengan tatapan tajam

Mereka duduk di bangku kayu belakang panti.

"Kenapa kamu ada di sini? Apa belum cukup yang kamu lakukan dulu?" Tanya Nina

"Kamu pikir semua itu keinginanku? Aku hanya mengikuti perintah dan sekarang, orang-orang itu ingin tahu di mana kamu."

"Orang-orang siapa yang Tante maksud?Kalau kamu datang untuk mengancam, aku nggak takut." Jawab Nina dengan berani

Tante Nina tersenyum tipis.

"Kamu harusnya takut. Mereka tidak pernah benar-benar melepaskan mu.”

Rani yang menguping dari jauh langsung memberitahu Ayla yang kini sedang berada dikantor lewat telepon. Ayla segera bergegas datang, tak ingin orang itu menjerat Nina lagi.

Saat Ayla dan Rani tiba, suasana memanas. Nina berdiri di hadapan Lia dengan wajah yang tegang dan marah

"Kalau berani sentuh Nina lagi, kau akan berurusan denganku. Lagipula apa kamu tidak tahu kalau Nina pengacara sekarang.”

"Pengacara atau tidak, kamu tidak tahu siapa yang ada di belakangku." Lia tertawa dingin

Di saat yang sama, Arman datang, bingung dengan keributan itu. Nina berusaha menenangkannya, tapi matanya tak lepas dari tatapan penuh ancaman Lia.

"Siapa dia dek?" Tanya Arman

"Dia adalah tanteku kak,sepupu dari ayahku. Tetapi dulu dia yang membuangku di panti dengan alasan tidak sanggup membiayai ku."

"Lalu sekarang dia mau apa?"

"Nina urusan kita belum selesai." Setelah bicara seperti itu,Lia langsung pergi

"Darimana dia mendapatkan info kalau kita disini?" tanya Rani heran

"Itu dia masalahnya,apa karena Nina sekarang mulai muncul di televisi Makanya sangat gampang mengetahui keberadaannya ."

"Tapi kenapa buka sejak dulu dia datang."

Mereka sangat bingung dengan masalah baru ini.

**

Di malam itu juga, Arman menerima telepon dari ibunya. Suaranya terdengar canggung.

"Nak, kamu dimana? kita perlu bicara soal Ayla.” Kata mama Arman

"Apa maksud mama?" Tanya Arman bingung

"Mungkin ada hal yang sebaiknya kamu pertimbangkan. Hubungan kalian harus dipertimbangkan."

"Pasti Angel, kan? Dia yang ngomporin mama dan papa?"

"Tidak seperti itu nak,kami hanya mau yang terbaik untuk kamu."

Arman mulai mengerti ada ancaman di waktu yang bersamaan Angel dari Kanada yang ingin memisahkan mereka dengan alasan status.

Malam itu, di ruang tamu panti, Arman duduk di samping Ayla.

"Apa pun yang terjadi, aku nggak akan ninggalin kamu." Kata Arman meyakinkan Ayla

"Arman kalau keluargamu nggak setuju, aku nggak mau jadi alasan kalian retak. Kita bisa jadi saudara seperti kamu dan Nina."

"Kalau mereka nggak bisa lihat siapa kamu sebenarnya, itu masalah mereka, bukan masalah kita. Aku akan tetap memperjuangkan cinta kita."

Ayla ingin percaya, tapi hatinya digelayuti rasa takut,takut masa lalunya akan menghancurkan semua yang telah ia bangun.

Malam itu Nina tak bisa tidur. Kata-kata Tante Nina berulang di kepalanya “Mereka tidak pernah benar-benar melepaskan mu.”

Ia tahu, ini bukan sekadar ancaman kosong. Masa lalunya akan kembali menghantuinya, dan kali ini, taruhannya adalah semua yang ia cintai,keluarganya, sahabatnya, dan Rumah Harapan.

Di luar sana, Angel sedang merencanakan langkah berikutnya. Di sisi lain, Tante Nina mulai menghubungi orang-orang lama dari panti asuhan dulu.

Badai belum datang sepenuhnya, tapi anginnya sudah mulai menusuk tulang.

1
Elis yulianti
suka thor,, tp jangan sampe udh gde nya suka cowo sama🙈
Elis yulianti
thor ko km bikin aku mewek sih/Sob/
Widya Saputri
Makasih sudah mampir kakak...
Ma Em
Akhirnya Rani ,Nina dan Ayla sdh punya usaha masing2 , semoga mereka bertiga tdk terpisahkan dan selalu rukun sukses selalu trio girl .
Widya Saputri: makasih sudah mampir kakak.. jgn lupa tinggalkan jejak ya..
total 1 replies
Ma Em
Semoga semua penjaga panti sdh ditangkap semua , serta Ayla jadi anak yg sukses bersama Rani dan Nina .
Lenni Ambo dalle
alur ceritax bagus,semangat👍
Lenni Ambo dalle
lanjut autor,ceritax menarik..
Lenni Ambo dalle
semangat .../Good/
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!