NovelToon NovelToon
Izinkan Aku Bahagia!

Izinkan Aku Bahagia!

Status: sedang berlangsung
Genre:Romantis / Cintapertama / Romansa Fantasi / Mengubah Takdir / Bullying dan Balas Dendam / Chicklit
Popularitas:3.8k
Nilai: 5
Nama Author: R²_Chair

Ditinggalkan oleh sang ayah sejak kecil,membuat hidup seorang Galencia Pramudya penuh dengan luka.Hidup serba kekurangan namun tak pernah ia mengeluh.
Hinaan dan bullyan di sekolahnya seolah menjadi makanannya setiap hari,keadaan memaksanya untuk tumbuh menjadi gadis yang kuat.
Dari sekian banyak mimpinya,namun hanya satu yang paling ingin ia raih yaitu sebuah Kebahagiaan.

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon R²_Chair, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

IAB 18

Waktu bergulir begitu lambat,Cia sejak tadi tidak bisa memejamkan matanya.Rasanya malam ini begitu panjang,ia ingin segera pagi.Namun detak jarum jam seolah enggan bergulir.

Dirga memperhatikan Cia dengan ujung matanya,ia tahu adiknya belum tidur.Dirga langsung bangun dan menghampiri sang adik. "Abang tau kamu belum tidur ". Cia tersentak kaget namun dia masih memejamkan matanya pura-pura tidur "Gak usah pura-pura dek!"

Dirga terkekeh melihat kelakuan sang adik yang menurutnya lucu "Kenapa gak bisa tidur?" Dirga duduk di sisi sang adik,ia mengusap lembut pipi Cia membuat Cia langsung membuka matanya "Tuh kan bener cuma pura-pura " Dirga menarik hidung Cia perlahan membuat Cia cemberut.

"Abang!"

"Makanya gak usah pura-pura! Kenapa gak bisa tidur?"

Cia menggeleng,ia juga tidak tau kenapa dirinya sulit untuk tidur padahal tadi sudah sangat ngantuk.

"Mau sambil abang pijitin kepalanya? Kali aja masih pusing" Tapi lagi-lagi Cia menggeleng.Dirga melihat jam di dinding,jarum jam sudah berada pada angka 10 malam."Udah malam,kamu harus banyak istirahat biar cepat pulih.Yuk bobo,biar abang temani di sini "

Dirga naik ke atas ranjang dan membaringkan badannya di sisi Cia,Cia semakin di buat tak karuan.Dirga memiringkan badannya,ia mengusap-usap kepala Cia tapi hingga setengah jam Cia tak kunjung tidur.Ia pun mencari cara lain "Mau telpon bang Arga ?".

Cia mengangguk,mungkin dengan mengobrol bersama Arga bisa membuatnya menjadi lebih baik."Ok kita coba telpon kali aja belum tidur ".

Telpon tersambung dan tak lama wajah Arga terpampang di depan sana.Rambutnya nampak acak-acakan dan juga wajahnya terlihat lelah."Ada apa bang?"

"Adek gak bisa tidur,mau ngobrol dulu sama kamu? Kamu masih sibuk?"

Arga tersenyum merekah "Dikit lagi beres,mana mana bang ? Gue kangen sama adek "

Cia langsung tersenyum saat melihat wajah sang kaka "Abang!"

"Adek kenapa belum tidur? Ini udah malam,adek harus banyak istirahat biar cepat sembuh "

"Cia gak bisa tidur"

"Kenapa? Ada yang sakit ?" Cia hanya menggeleng lemah "Terus kenapa gak bisa tidur? Kangen sama abang ya ?"

Cia hanya tersenyum saja "Abang belum beres? Cia ganggu abang ya ?"

Kini giliran Arga yang menggeleng "Gak ko,adek gak ganggu.Dikit lagi juga tugas abang beres,adek bobo ya.Abang temenin adek sampe bobo " Cia mengangguk,ia kemudian memiringkan badannya.Hp yang di pegang Dirga ikut di simpan di samping Cia sedangkan Dirga mengelus-elus kepalanya.

"Bang enak banget lo tidur di samping adek " Terdengar suara protes dari bibir Arga membuat Dirga hanya tersenyum tipis.

"Abang lanjutin aja ngerjain tugasnya,Cia cuma mau liat abang aja " Cia tidak ingin mengganggu kakanya mengerjakan tugas,lima belas menit tidak ada pembicaraan apapun hanya terdengar obrolan-obrolan saja di ujung telpon sana.Cia kembali menguap dan perlahan matanya tertutup membuat Dirga bernafas lega.

"Adek udah tidur bang?" Arga baru sadar jika layar sudah berubah menjadi wajah sang abang.

"Baru saja,kamu lanjutkan saja kerjakan tugasnya.Jangan sampai bergadang ga,segera selesaikan tugasmu dan istirahatlah "

"Iya ini juga sebentar lagi selesai,lo juga awas ya bang jangan macem-macem sama adek.Besok giliran gue yang tidur di sisi adek "

Dirga hanya geleng-geleng mendengar ucapan sang adik,namun hati kecilnya ia merasakan berat jika Cia harus berdekatan denga Arga.

Dirga menatap Cia yang sudah terlelap dalam tidurnya,tangannya perlahan menyingkirkan rambut-rambut yang menghalangi matanya. " Aku seneng bisa melihatmu dari dekat,aku tau ini salah tapi aku gak bisa menahanya.Aku juga yakin kamu merasakan hal yang sama,dan kamu juga pasti lagi bingung.Maafkan aku,tapi aku janji akan aku pastikan kebahagiaan selalu menyertaimu "

Dirga mencium kening Cia begitu lama,hingga tak lama ia menyusul Cia mengarungi malam bersama mimpi-mimpi indah yang akan menemani panjangnya malam.

......🍁🍁🍁🍁🍁🍁🍁🍁🍁🍁......

1
Hai Syah
ceritanya bagus. bikin nangis
Hapdah Halim
Hujan air mata dari tiap episodenya..../Sob//Sob//Sob/ tapi aku suka ceritanya.... moga adek cia cepat sembuh ya dan babang Dirga ungkapin perasaannya ama adek cia
jangan lama up nya kk /Drool/
Anrezta Zahra
up lg thor
nurvi kekopo
lagi dong kak..tulisan nya
Farldetenc: Ada karya menarik nih, IT’S MY DEVIAN, sudah End 😵 by farldetenc
Izin yaa
total 1 replies
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!