NovelToon NovelToon
Ganjaran Bagi Suami Dan Keluarga Pengkhianat

Ganjaran Bagi Suami Dan Keluarga Pengkhianat

Status: sedang berlangsung
Genre:Janda / Selingkuh / Pelakor / Penyesalan Suami / Pihak Ketiga / Bullying dan Balas Dendam
Popularitas:39.9k
Nilai: 5
Nama Author: Kinly Secret

Mencintai setulus hati serta menyokong dana untuk seluruh keluarga sang suami. Siapa sangka hal itu tak bisa membuat Zeline mendapatkan balasan kebaikan. Wanita itu justru harus menerima kenyataan pahit bahwa Delon suaminya diam-diam berselingkuh. Dan parahnya lagi,mertua serta ipar-iparnya yang selama ini hidup bergantung dengannya bersekongkol untuk menutupi perselingkuhan sang suami.

Penasaran dengan isi ceritanya? yuk silahkan disimak kelanjutannya ...... happy reading 🤗

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Kinly Secret, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

BAB 18

   Waktu menunjukkan pukul 2.00 siang.Di saat sedang menikmati jus alpukat yang dibelikan sang suami namun tetap menggunakan uangnya sendiri,tiba-tiba Zeline teringat akan peristiwa kemarin saat Delon dan seluruh keluarganya tak ada yang mau mengangkat telpon darinya. Dirinya sangat penasaran dengan alasan apa yang akan dikatakan oleh suami bejatnya itu.

   "Mas,kemarin aku nelpon kamu tapi kenapa nggak di angkat ?" Tanya Zeline dengan santai sambil menikmati minuman jus di tangannya. Saat itu ia sedang berada di dalam kamar bersama Delon. Pria itu sedang asik mengutak-atik handphonenya entah apa yang sedang dilakukannya pada benda canggih miliknya. Zeline tak mau perduli lagi. Wanita itu hanya iseng ingin melihat ekspresi yang ditunjukkan sang suami ketika berbohong. Hitung-hitung bisa dijadikan sebagai sebuah pengalaman untuk ke depannya.

   Delon langsung mengalihkan pandangannya dari handpone yang ia pegang dan menatap wajah Zeline sebelum menjawab. Dan lagi-lagi sebuah ketenangan yang ia tunjukkan.

   "Kemarin itu, Mas sibuk banget sayang makanya nggak sempat buka handpone."

   "Malamnya ?" Pancing Zeline sambil menatap wajah suaminya.

   "Malamnya ?" Ada sedikit jeda sebelum Delon melanjutkan kalimatnya. Sepertinya pria itu tak menyangka bahwa istrinya akan bertanya sedetail itu,karena selama ini ia sangat tahu bahwa Zeline tak banyak bicara.

   "Malamnya Mas ada acara juga sama klien. Pulangnya Mas kecapekan makanya nggak hubungi balik. Lagian Mas pikir besok langsung pulang ketemu kamu."

   "Emang ada apa sih sayang ? Kok tumben kamu nelpon sampai berkali-kali gitu ?" Tanya Delon dengan mimik wajah yang terlihat polos. Hal ini membuat Zeline ingin langsung menampar wajah penuh kebohongan itu.

   "Bukan hanya berkali-kali Mas,bahkan semua keluarga mu aku telpon kecuali Bapak. Tapi anehnya nggak ada satupun yang ngangkat. Apa sedang terjadi sesuatu hal di rumah Bapak dan ibu Mas ? Kok aku ngerasa aneh ya ? Nggak biasanya ibu seperti itu. Selama ini Ibu selalu menerima telpon dari ku." ungkap Zeline tanpa melepas pengawasan matanya dari gerakan tubuh suaminya.

   "Aaa masa sih sayang ?" kali ini Delon sedikit tergagap. Tersirat sedikit rasa panik di wajah tampannya tersebut,hingga pria itupun meletakkan handphonenya dan langsung mendekati sang istri.

   "Mungkin mereka sedang sibuk sayang. Kamu tahu sendiri kan saudara-saudara Mas selalu ada kegiatan di luar sama teman-teman mereka. Sedangkan ibu juga mungkin sedang sibuk bersama teman-teman arisan. Jadi nggak usah kepikiran ya ? Nanti kamu sakit. Liat ni wajahnya jadi pucat sekarang." Delon membelai lembut wajah Zeline yang langsung ditepis oleh tangan Zeline dengan pelan.

   "Kamu bisa melihat aku pucat saat ini dan tak perduli. Dan suatu saat kamu akan merasa sangat menyesal karena mengabaikan hal ini. Aku tak akan pernah memberitahu mu tentang anak dalam kandungan ku sampai kita bercerai." Gumam Zeline di dalam hati. semua hal ini sudah dipikirkannya dengan matang-matang. Dirinya tak sudi berbagi suami yang tak memiliki modal. Lebih baik hidup sendiri tanpa suami dan membesarkan anaknya. Apalagi dirinya selama ini tak hidup dari gaji Delon.

   "Iya juga ya Mas ? Aku aja yang terlalu banyak mikir selama ini. Aku takut ibu udah punya menantu lain sehingga nggak mau perduli lagi sama aku Mas." Sindir Zeline hingga beberapa detik kemudian terlihat perubahan di wajah Delon penuh ketakutan. Zeline pura-pura tak melihat dan memilih untuk menghabiskan jus alpukat yang masih tersisa setengah gelas.

   "Udah,udah... Jangan berpikir macam-macam. istirahat saja dulu. Pikiranmu udah terlalu jauh sayang." Delon langsung menuntun Zeline untuk beristirahat.

   Pada akhirnya Zeline hanya bisa menurut dan tak lagi banyak bicara. Ia pun ingin untuk istirahat. Apalagi saat ini keadaan nya yang sedang mengandung mengharuskan lebih banyak beristirahat.

...----------------...

   Tepat pukul setengah empat sore,Zeline terbangun dari tidurnya. Akan tetapi tidak dilihatnya keberadaan sang suami. Entah ke mana perginya pria itu. Mungkin sedang berada di lantai bawah atau sedang makan pikir Zeline.

   Karena merasa gerah setelah bangun tidur,Zeline memutuskan untuk mandi terlebih dulu kemudian memasak makanan untuk makan malam.

   "Lelah sekali mengerjakan semuanya sendirian. Sepertinya aku harus mencari ART." Gumam Zeline pelan. Akhir-akhir ini ia mudah merasa lelah meskipun hanya mengerjakan pekerjaan kecil. Sepertinya untuk melakukan pekerjaan berat seperti membersihkan rumah dirinya sudah tak mampu.

   Semua masakan telah siap dihidangkan. Namun sang suami tak kunjung muncul. Zeline memutuskan untuk mencari Delon di sekitar rumah tempat biasanya pria itu kunjungi. Namun baru saja ingin ke samping rumah Zeline baru menyadari bahwa mobil Delon tak berada di garasi. Itu artinya suaminya sedang keluar. Tapi.... Kenapa tak berpamitan ? Sepertinya sosoknya tidak lagi penting sehingga tak lagi dihargai.

   Zeline membuang nafas. Ada sedikit rasa kesal yang terbersit di dalam hatinya. bagaimanapun juga sebagai seorang istri ia tak ingin diabaikan oleh suaminya. Sikap Delon yang tak lagi meminta izin saat keluar dan diam-diam pergi ketika dirinya tidur,semakin membuat Zeline yakin untuk menggugat cerai.

   Tak ingin terlihat seperti orang bodoh,Zeline pun masuk ke dalam rumah dan menikmati makanan yang sudah ia masak tadi.

   Di saat sedang makan,Zeline teringat akan dirinya yang ingin memiliki ART. Ia pun menghubungi Lindri untuk mencarikan dirinya seseorang yang mau bekerja di rumahnya.

   "Aku punya kenalan di kampung yang sedang mencari pekerjaan Zel. Tapi usianya sudah ibu-ibu. Apa kamu mau ?" Tanya Lindri ketika Zeline mengutarakan keinginannya mencari seorang ART.

   "Aku mau Lin. Justru itu lebih bagus. yang penting orangnya mau tinggal sama aku. Soalnya aku butuh seseorang temenin aku tiap hari setelah hamil begini Lin."

   "Orangnya mau-mau aja Zel. Soalnya dia janda. Di kampung juga kan tinggal sendiri."

   "Syukurlah Lin. Tolong beritahu secepatnya biar tinggal sama aku."

   "Oke deh. Kamu tunggu aja. Paling besok udah datang orangnya." ujar Lindri penuh semangat dan kemudian mengakhiri percakapan.

Zeline menyelesaikan makannya dan kembali ke kamar. Melihat pantulan dirinya di depan cermin yang semakin berisi dan tak ada ciri-ciri layaknya wanita yang diselingkuhi,Zeline merasa bahwa ia sepertinya tak terpengaruh akan kelakuan suaminya yang telah menyakitinya. Dalam hati ia sangat bersyukur karena Tuhan membuatnya kuat untuk menghadapi cobaan hidup yang sedang menerpanya. Terlebih saat ini,di dalam perutnya ada satu nyawa yang akan menemaninya kelak ketika bercerai dari Delon. Dielusnya dengan lembut perutnya yang masih rata dengan penuh sayang,kebiasaan seperti ini membuat Zeline merasa tenang meskipun Delon sedang tak ada di dekatnya.

Puas menatap dirinya di cermin,Zeline melangkahkan kakinya menuju jendela yang menghadap pada sebuah taman yang indah di samping rumahnya. Di tatapnya kupu-kupu cantik yang sedang terbang mengitari bunga-bunga yang sedang mekar. Pikirannya jauh mengingat sang suami yang mungkin saja saat ini sedang berbahagia bersama istri barunya dan melupakan dirinya. Hatinya terasa seperti dicubit dengan lembut. Harusnya saat ini ia berbahagia karena telah hamil. Satu hal yang sudah sangat lama ia dambakan dan pernah berkhayal bahwa Delon akan memanjakan nya. Namun kini semua tak sesuai dengan harapannya.

"Pergilah Mas jika memang ini yang kamu ingin kan. Aku ikhlas dirimu bersama dia. Sedikitpun aku tak akan pernah mengekang mu. Pilihan sudah kamu tentukan sekarang. Aku melepaskan mu......" Gumam Zeline dengan lirih. Hatinya telah siap dengan segala konsekuensi ke depannya.

1
Aditya HP/bunda lia
kalo dah begini ada peluang akan korupsi tuh si delon di perusahaan terus ketahuan terus di pecat dan jadi gembel di jalanan ... lengkap sudah
stela aza
buat si Delon di pecat dr tempat kerjanya donk Thor dan keluarga Delon beserta Delon dan selingkuhan nya jadikan gembel biar tau rasa ,,
sutiasih kasih
kere... benalu tpi g sadar n tak tau diri....
bukannya berterima ksih... ini mlah memusuhi zeline... bhkn mnghianatinya..../CoolGuy//CoolGuy/
Aditya HP/bunda lia
baru sadar yah kalo kamu tuh gak punya apa2 tanpa zeline
Nur Adam
lnjut
Siti Ely
mana kelanjutanya lagi
Siti Ely
ceritanya menarik
Ma Em
Makanya ibu Berti kalau hidupmu dan Delon cuma numpang sama istri itu jgn belagu bu Berti segala anaknya suruh nikah lagi sdh punya istri yg sempurna cantik baik kaya masih saja dibenci kalau sdh diusir sama Zeline nangis2 ngaku menantu sama Zeline dasar bu Berti
Aditya HP/bunda lia
ya udahlah lampir nikmatin ajah ...
stela aza
lanjut
Mariyam Mys
keluarga benalu
Aditya HP/bunda lia
pembalasan dimulai kesengsaraan di depan mata .... manisnyaaaa .... hasil yang akan kalian petik berti ...
Nurlela Nurlela
repot >>> reyot
Yen Yen
Luar biasa
Ma Em
jangan nyesel kamu Delon itukan emang pilihan kamu dan ibumu untuk apa kamu mengeluh sekarang rasakan saja sama kamu emang si Delon tdk pernah bersukur sdh punya istri cantik pintar dan tentunya tdk akan kekurangan uang msh mau selingkuh itulah karmamu Delon
Nike Natalie
zeline lamban amatttt,,,trkesan masih pengen SM suami laknat
Sulfia Nuriawati
profesi nya maling jg y, suami kyk gt lngsng gugat g pk mediasi, mn kluarga nya mendukung jg, pny wjh ganteng rupanya jd aset jg y, apa lg zaman skrg byk yg lbh lht fisik nya, ikhlas jd babu lakinya🤦🏽‍♀️🤦🏽‍♀️🤦🏽‍♀️🤦🏽‍♀️
Aditya HP/bunda lia
Baru terasa yah sekarang dasar laki" bodoh yaaa ... udah teriman ajah
Sulfia Nuriawati
kluarga yg buta br melek gini nih, g tau diri, delon jg kampret kok bs²nya g pernah ks nafkah k istri, wlw kaya jg nafkahi istri kan wajib, apa g pny agama y??
Nurlela Nurlela
ikut???🤔
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!