NovelToon NovelToon
Jendral Perang

Jendral Perang

Status: sedang berlangsung
Genre:Action / Romantis / Fantasi / Fantasi Urban-Percintaan Modern / Perperangan / Raja Tentara/Dewa Perang / Menyembunyikan Identitas
Popularitas:20M
Nilai: 4.5
Nama Author: Rivaldi AZK

Setelah sekian lama berperang di medan perang akhirnya kembali ke tanah kelahirannya untuk mencari cinta sejati.
Tidak ada yang tahu dengan identitasnya yang sebenarnya.
Dia adalah pemimpin organisasi yang di takuti oleh dunia.

Bagaimana kisah Jendral Perang mencari cintanya....
Yukk... simak ceritanya...
jangan lupa untuk
Like 👍
Vote 🎟️
Komen 💬
Dan favoritkan ❤️ biar tidak ketinggalan update.

R"Azk 🥇

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Rivaldi AZK, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Bab 18 Kebenaran Yang Terjadi

Kebenaran Yang Terjadi

"Benar kak… Dacheng pasti akan mencari kamu nanti… semua orang di sini sudah mengetahui siapa itu Dacheng" Timpal Lisa.

"Kalian tenang saja… masih ada waktu 1 jam… dalam 1 jam ini aku bisa pergi berkunjung ke ayah dan setelah itu aku akan segera bergegas pergi menyusul kalian ke pusat Kota Taraka…" Viky mencoba meyakinkan Ibu dan adiknya.

"Baiklah… kamu jaga diri kamu… setelah urusan kamu selesai kamu harus cepat pergi dari sini…" Ratna hanya bisa pasrah menanggapi keputusan Viky.

Ratna dan Lisa pun pergi menuju pusat kota, meninggalkan Viky dan Aldo.

Setelah Ratna dan Lisa pergi, Raut wajah Viky berubah dingin.

"Aldo sekarang kita akan bersenang-senang di casino" Viky tersenyum melihat ke arah Aldo. dengan senyum ciri khasnya.

Aldo merasa merinding dengan senyum Viky, pasal nya senyum seperti itu menandakan akan ada sesuatu yang besar terjadi.

Aldo tidak berkomentar hanya mengikuti Viky menuju mobil yang Viky parkir aga jauh dari rumahnya.

Viky dan Aldo pun pergi ke arah selatan mengikuti arah dari Dacheng menuju casino di ujung jalan.

Setelah mereka sampai di depan casino, casino tersebut terlihat aneh, yah biasanya sebuah casino itu sangat ramai akan pengunjung akan tetapi sekarang terlihat sepi, hanya ada beberapa orang, itu pun terlihat bukan pengunjung.

Seorang penjaga keamanan yang melihat Viky dan Aldo yang akan masuk ke Casino, pergi menghampiri Viky dan bertanya:

"Maaf Tuan… apa Tuan yang bernama Viky…?" Tanya penjaga keamanan.

"Heemmm" Viky menganggukkan kepalanya.

"Tuan Dacheng sudah menunggu anda dari tadi… dia berada di lantai 2…" Ucap penjaga keamanan tersebut.

Viky dan Aldo masuk ke dalam casino dan menuju lantai 2, Di sebuah ruangan terlihat Dacheng yang sedang duduk di kursi, serta ada lebih dari selusin orang yang berdiri di dekat Dacheng, mereka semua bertubuh besar dan kekar, serta banyak luka dan penuh dengan tato di badannya.

Dacheng yang melihat Viky datang wajahnya terlihat sangat gembira.

"Ha…ha…ha… aku tidak salah mempercayai kamu… ternyata kamu datang juga ha…ha…ha…" Ucap Dacheng tertawa keras.

"Aku tidak suka banyak omong kosong…" Viky melirik ke arah Aldo,

Aldo mengerti apa yang Viky maksud, kemudian meletakan sebuah katong yang berisi uang di atas meja.

"Itu adalah uang yang kamu minta tadi, jumlahnya sudah pas tidak kurang sedikit pun…" Ucap Viky menatap dingin ke arah Dacheng.

"Ha…ha…ha… senang bisa berbisnis dengan Tuan Viky…" Dacheng mengambil uang yang berada di meja.

"Kamu bisa mendapatkan uang lebih dari itu… aku bisa memberi kamu 10 kali lipat… asal kamu bisa memberi informasi yang aku butuhkan…" Ucap Viky.

Dacheng melirik ke arah bawahannya dan memberi isyarat jangan dulu menyerang Viky. bawahannya mengerti arti dari isyarat tersebut dan menghentikan niatnya.

"Ambilkan anggur untuk Tuan Viky dan temannya…" Perintah Dacheng kepada anak buahnya.

"Tapi jika kamu berani berbohong, akibatnya bahkan kamu pun tidak akan dapat membayangkannya…" Sorot mata Viky sangat tajam menatap ke arah Dacheng.

"Informasi apa yang Tuan Viky inginkan…?" Tanya Dacheng, dengan wajah yang lebih berbinar, hanya memberi informasi dan dia akan mendapatkan uang 200 juta secara cuma-cuma. walau ada sedikit rasa yang tidak nyaman dari tatapan Viky.

"Aku ingin tahu tetang apa yang terjadi terhadap ayahku 4 tahun yang lalu…" Tanya Viky.

Dacheng mengambil gelas yang sudah di isi anggur, kemudian dia meminumnya.

Dia menatap ke arah Viky "Aku hanya mengetahui sedikit tetang kejadian ayah kamu itu…" Dacheng meletakan gelas anggur yang sudah kosong, dan kembali menatap ke arah Viky.

"Sangat berat untuk aku bisa memberi informasi ini…" Ucap Dacheng dengan wajah yang sedikit tegang.

"Aku mengerti maksud kamu… aku bisa berikan berapa pun nominal yang kamu mau… kamu bisa sebutkan…" Ucap Viky.

"Ini bukan masalah nominal Tuan… tapi mungkin hidupku juga bisa terancam…" Lemas Dacheng menjawab.

"Jadi kamu tidak mau memberikan informasi yang aku mau…" Tanya Viky dengan dingin, dengan sorot matanya yang tajam dan aura membunuh dari Viky merembes keluar.

Tubuh Dacheng gemetar ketakutan merasakan aura membunuh yang keluar dari tubuh Viky, tak terasa punggungnya mengeluarkan keringat dingin.

"Bu-bukan itu maksud saya Tuan… tapi setelah Tuan mendapatkan informasi ini, apa Tuan bisa menjamin akan keselamatan nyawa saya…?" Jawab Dacheng yang ketakutan.

"Apa kamu tidak percaya kepada kami…?" Jawan Aldo yang mulai sudah tidak sabara.

"Orang yang berada di balik semua ini adalah keluarga kelas atas di Kota Taraka ini… jika aku membocorkan rahasia ini… nyawaku dalam bahaya…" Dacheng semakin lemas.

"Baik… aku bisa jamin keluarga yang kamu maksud itu tidak akan menyentuh kamu…" Viky menyakinkan Dacheng.

Dacheng menghela napas panjang.

Kemudian dia mulai menceritakan kejadian yang sebarnya kepada Viky.

"Kejadian 4 tahun yang lalu, berawal dari ayah kamu mendapat tawaran kerja di pusat Kota Taraka, dengan gaji yang cukup besar, hanya dalam dua bulan saja kehidupan keluarga kamu sedikit sudah meningkat, setelah bekerja selama kurang lebih 2 bulan, ayah kamu pulang untuk menemui istri dan anaknya, waktu itu aku mendapat telpon dari Tuan muda keluarga tersebut, dari nada yang aku dengar dia terlihat sangat marah, dia menyuruh aku menjemput ayah kamu dan membawanya kembali ke pusat Kota Taraka, aku tidak bisa berbuat apa-apa dan hanya bisa mengerjakan perintah, tanpa tahu dengan apa yang terjadi"

Dacheng melirik ke arah Viky dan Aldo secara bergantian.

"3 hari kemudian aku mendapat kabar bahwa ayah kamu telah mati terkena serangan jantung, tetapi aku tidak mendapatkan surat keterangan dari rumah sakit, ketika aku meminta surat dari rumah sakit kepada Tuan muda tersebut, aku malah di ancam, jika mengungkit masalah ini… aku akan di bunuh olehnya, dan aku di perintahkan untuk mempersulit kehidupan Ratna dan juga Lisa, aku tidak bisa berbuat apa-apa dan hanya bisa menuruti perintah tersebut, Tadi pagi aku mendapat telon bahwa aku harus membawa Lisa ke pusat Kota Taraka, kebetulan terjadi masalah di restoran, aku hanya bisa mengandalkan masalah tersebut untuk membawa Lisa, sebenarnya aku tidak masalah Lisa mengambil sisa lauk atau lauk yang baru untuk di bawa pulang…" Dacheng menghentikan kata-katanya dia merasakan aura membunuh yang sangat pekat, dia perlahan melihat ke arah Viky.

Raut wajah Viky sudah berubah menyeramkan, matanya memerah memancarkan api kemarahan yang sudah tidak tertahan lagi.

"Hanya itu yang aku tahu… untuk kejadian yang terjadi di pusat Kota Taraka, aku di batasi untuk mengetahuinya…" Dacheng mencoba membela diri agar tidak terkena kemarahan dari Viky.

...****************...

Terima kasih sudah membaca :

...✨Jendral Perang✨...

Jika ada Saran dtan Kritikan silahkan tulis di

kolom komentar.

❗Dukung terus novel Jendral Perang dengan cara :

...Like👍...

...Komen💬...

...Vote🎟️...

...Hadiah🎁...

...Dan Klik Favorit ❤️ Biar Tidak Ketinggalan Update...

...Terima kasih🙏...

...R"Azk 🥇...

1
Marcela Nur safitri
mantap ka..
hadsa saputra
sama dengan wanita lain maksudnya bukan selingkuh tapi lebih mengarah ke sifatnya yang sama dengan wanita lain,misalnya gold digger yang hanya mengejar kekayaannya
teguh andriyanto
jendral kok lemah, gak satset batbet dhasdhes..
hadsa saputra
seperti merek wafer..
hadsa saputra
kalau saya yang dapat segitu,bukan cuma 2 sampai 3 tahun..pake buat modal usaha sendiri biarpun kecil kecilan yang penting jadi pemilik saham 100%,gak jadi karyawan lagi..
hadsa saputra
main bawa mobil aja..terus gimana bayarnya tadi,kan katanya mesin kasir gak bisa mendeteksi kartunya.
hadsa saputra
ini rupiah atau dollar..kalau rupiah,masuk akal karena mobil BMW harganya emang segitu..
hadsa saputra
ini sih bukan dermawan,tapi lagi pengen buang duit aja..kalau dermawan palingan dari seribu dijadikan 5ribu..
Gantol
k
Suwardi Sumantri
Luar biasa
Usulasal 01
.
syafrizal seungeda
yah gak bisa di andaikan krn warna hitam kan gak kelihatan merah.. kcuali mataku berdarah krn memaksa ..merubah warna../Facepalm/
lanjut..
Revo Rizqi
Setelah menunggu sangat lama akhirnya comeback jg cerita ini /Joyful/
Tamima
mantap alur ceritanya
Aswantio Wasito
mulai menarik
Aswantio Wasito
cerita menarik walau terlalu cepat untuk pembaca yg bisa menarik kesimpulan coba dipoles sedikit untuk membuat pembaca penasaran
Marhono E. Tjahjana
waaaah lama nggak jumpa thoor dengan cerita episode mu yg cukup bisa bikin rindu untuk mengikutinya.... selamat jumpa lagi thoor..... semoga sehat selalu dan bersemangat.....🙏👍👍👍👍🙏
Well Diky
Biasa
Well Diky
Kecewa
Ari Se
ganti saja judulnya jadi jendral kelamin
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!