NovelToon NovelToon
Dear Mantan Nikah Yuk

Dear Mantan Nikah Yuk

Status: sedang berlangsung
Genre:Cintapertama / Kehidupan Manis Setelah Patah Hati / Diam-Diam Cinta / Cinta Seiring Waktu / Wanita Karir
Popularitas:70.6k
Nilai: 5
Nama Author: Anisah Cute

Kisah cinta antara Kharisma dan Soni putus karena orang ketiga yang tak lain adalah kakak Kharisma sendiri yang membuat hubungan Kharis dan Soni putus.
Setelah putus dari Soni.
Raihan mendekati Kharis hanya untuk mendapatkan Karina yang tak lain kakak keponakan Kharis sendiri.
Kharis yang kecewa dan patah hati memilih pergi dari kehidupan semua orang, kesedihan Kharis tak hanya tentang percintaan tapi dia juga di diagnosa kanker otak. Tak ada yang tau tentang penyakit hanya dia dan dokter nya saja.
Kharis memilih pergi menjauh dari semua orang. Hingga dia di pertemuan bertemu kembali dengan sang mantan yang memang masih belum bisa melupakan cinta pertama nya.
Soni pergi karena kecewa saat tau orang yang dia cintai sudah mengkhianati nya dan lebih percaya dengan semua ucapan kakak Kharis dari pada ucapan Kharis.
Akan kah benih cinta itu tumbuh kembali. Atau mereka berdua bagaikan orang asing yang tak saling mengenal.
yuk baca kisah nya hanya di sini.

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Anisah Cute, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Bab 17

Kharis menaiki taksi menuju kerumah Sintia, setelah dia menghubungi Sintia untuk bertemu. Tak lama dia sampai dan melihat rumah Sintia yang besar. Kharis hanya menarik nafas saat berharap ibu dari Sintia tak ada di rumah.

"Permisi pak. Saya mau bertemu dengan Sintia." ucap Kharis saat penjaga gerbang rumah Sintia melihat nya.

"Oh silahkan masuk mbak, non Sintia ada di dalam." ucap nya sambil membuka gerbang.

Kharis masuk dan berjalan menuju kearah pintu utama rumah tersebut. saat dia akan menekan bel pintu rumah terbuka dan muncullah Sintia.

"Kharis...! Ya ampun Ris kamu kemana saja. Kamu tau saya sangat takut saat itu." ucap Sintia.

"Saya ada urusan Si! saya cuma ambil laptop saya, di sana banyak disain yang harus saya buat lagi. Saya mau buka kembali butik itu, saya gak mau terlihat kalah hanya karena tak bisa membangun kembali usaha saya. Saya tak akan biarkan orang yang membenci saya menang." ucap Kharis.

Sinta menatap Kharis dia merasa heran saat mendengar ucapan Kharis yang ingin membuka dan memperbaiki tokonya lagi.

"Dari mana uang nya Kha, sedangkan uang nya sudah saya bayar buat gaji karyawan dan pesangon mereka. Hanya tersisa beberapa juta." ucap Sintia.

Kharis hanya tersenyum dia sudah memikirkan langkah apa yang akan dia ambil agar usaha nya bisa berdiri kembali.

"Kamu tenang saja saya akan gadaikan rumah yang baru saya beli untuk membangun usaha saya kembali."

"Rumah? kamu beli rumah. terus kalau gak terbayar kamu tidur di mana. apa kamu gak mau pulang kerumah Wijaya lagi?" tanya Sintia heran.

"Gak Sin terlalu banyak luka dirumah itu. hingga saya tak bisa kembali. Mungkin kepergian saya cukup untuk mengobati rasa malu mereka. Sudah mana laptop nya, kamu bantu saya ya nanti." ucap Kharis.

"Iya tenang saja. tunggu sebentar saya ambil dulu laptop kamu."

Saat Sintia pergi ke kamar nya ibu dari Sintia pulang dan terkejut saat melihat kedatangan Kharis.

"Kamu! Mau apa kamu kesini?" tanya Wilda ibu Sintia.

Kharis berdiri dan menatap kearah ibu dari temannya, dia tau sejak dulu ibu Sintia tak menyukai nya sejak mendengar rumor tentang dirinya.

"Tante jangan khawatir saya hanya ingin mengambil laptop saya saja. saya gak akan menginap di sini." ucap Kharis.

"Bukan. Kamu jangan salah paham! tante kaget saat melihat kamu, kamu kemana saja selama ini Kha. Jika kamu kesulitan kamu bisa tinggal di sini sementara waktu." ucap Wilda ibu Sintia.

Kharis kaget saat mendengar ucapan baik ibunya Sintia, yang dia tau selama ini ibunya Sintia tak pernah menyukai dirinya jika datang ke rumahnya.

"Terima kasih tante! saya bisa tinggal di tempat lain. saya hanya ingin meminta izin untuk Sintia ikut membantu saya membuka usaha saya lagi tante." pinta Kharis.

"Boleh. jika kamu butuh sesuatu bilang ya. tante ke dapur dulu mau masak." pamit Wilda.

Kharis menatap heran perubahan sikap ibu dari sahabat nya itu. Entah apa yang membuat nya berubah dia tak tahu.

Sintia yang melihat Kharis menatap ibunya tersenyum dan mendekat kearah Kharis.

"Jangan kaget! Saya sudah cerita jika semua gosip tentang kamu itu salah dan mama percaya dengan semua ucapan saya. ini laptop kamu." ucap Sintia dengan memberikan laptop kearah Kharis.

Sintia menatap heran saat melihat Kharis yang tenang saat butik nya kebakaran.

"Apa kamu sudah tau siapa pelakunya Kha?" tanya Sintia.

"Iya! dua orang pria. saya baru liat di ponsel saat menuju kesini. Dan saya yakin dua orang itu pasti ada yang memerintah nya." jawab Kharis dengan mata nya fokus kearah laptop nya.

"Kamu sudah lapor polisi?"

"Belum tapi akan saya usut. Saya gak mau pelaku aslinya merasa senang saat melihat saya terpuruk."

Setelah mengecek semua desain nya Kharis pergi untuk mempersiapkan segala nya, pertama dia akan merapi semua sebelum dia ke bank untuk melakukan pinjaman uang. Sintia pun pamit untuk ikut pergi membantu Kharis merapikan semuanya.

Melihat tekad Kharis yang kuat untuk membuka kembali butik Sinta ikut membantu, agar semua berjalan lancar.

*****

Sedangkan di desa tempat tinggal keluarga Wijaya mereka tinggal di rumah orang tua Haris.

"Mana Kharis. Har! Kenapa dia tidak kelihatan?" tanya sang ibu nenek dari Kharis dan Karin.

Mendengar jika sang ibu yang sudah tua mencari keberadaan cucu kesayangan nya anak dari adik nya Adi. Merasa bingung dia tak tahu harus mengatakan apa.

"Kharis akan menyusul bu. Kita kesini untuk memberi kabar pernikahan Karin dan Raihan yang akan di adakan beberapa minggu lagi, Sekalian kita datang untuk menjemput ibu dan yang lain agar bisa datang." jawab Hariz.

Tempat tinggal sang ibu memang di desa tapi rumah nya cukup besar untuk menampung keluarga anak - anak nya jika ingin datang berkunjung dan menikmati waktu bersama.

"Ibu kira kharis akan ikut." ucap nya.

Karina yang mendengar sang nenek sibuk menanyakan keberadaan kharis merasa kesal. Seolah keberadaan dirinya tak di anggap.

"Nenek ini kenapa nyari yang gak ada. Kharis gak ada Karin kan ada." ucap Karin.

"Bukan begitu nak. Nenek sudah lama gak lihat cucu nenek yang satu itu, dia harta peninggalan om kamu adik ayah kamu Adi hanya dia yang di tinggal kan ayah dan ibunya." ucap sang nenek.

Karin hanya membuang muka dia malas mendengar ucapan tentang Kharis. Semua orang masuk kedalam rumah dan melihat rumah yang begitu besar dan luas. Karin menuju ke kamar di mana biasa Kharis menempatinya.

Rika yang melihat Karin menuju ke kamar yang biasa di tempati Kharis langsung mencegah. karena di dalam kamar itu banyak foto kenangan kedua orang tua Kharis. Yang Karin tak tahu.

"Karin kamu di kamar yang satu nya saja ya! itu kamar Kharis." ucap Rika sang nenek.

"Lho kenapa nek! Kharis kan gak ada juga?" tanya Karin menatap heran.

Raihan yang melihat perlakukan berbeda dari sang nenek terhadap calon istrinya merasa heran. Semua yang di lakukan Karin salah di mata sang nenek.

"Bukan gak boleh kamu menempatinya, di kamar itu banyak kenangan kedua orang tua Kharis, Kamu bisa tempati kamar yang lain."

Karin dengan wajah kesal menghentak kan kaki saat mendengar ucapan sang nenek, dia berjalan dengan kesal menuju ke kamar yang lain yang bisa dia tempati.

"Awas saja kamu Kha! Saya akan buat mereka semua menyesal sudah membuat saya malu di hadapan Raihan. kamu begitu berartikan untuk nenek. lihat saya saya akan buat nenek. membenci mu selama nya." batin Karin.

Dia tak rela jika semua orang begitu perduli dengan Kharis hanya karena Kharis sudah tak memiliki kedua orang tua.

1
N.M.Q
Liat modelan nya bu Sari kok gak yakin dulu erika di perlakukan, di rawat dengan layak, udah gitu minta ganti nya gak kira kira lagi amit amit
Anan Sah
Aduh Sari ini mau mendekam di Penjara ternyata,Karena dia ga mau mengakui kekalahan nya malahan mau melibatkan anaknya Erika yaitu Tamara
Anan Sah
Di akhir kata salah Thorr yang harusnya Sari jadi Erika
selingkuhan cakra
ada apa dgn kharis?? jgn2 hamil ya
selingkuhan cakra
cpt nya waktu udh setahun aja. kjra2 kharis apa akan bertemu dgb sintia
selingkuhan cakra
kadang org lIn pun bisa jadi soadara melebihi sodara kandung son. beruntung kamu di kelilingi org2 baik
selingkuhan cakra
selamat karin raihan akhirnya jadi kecebongnya
semoga karis cpt sadar dan sembuh penyakitnya
selingkuhan cakra
kira2 siapa ya yg dimksud dokter tsb
selingkuhan cakra
terimakasih tanda cintanya jedug tuing2 berbunga g tu soni...
srlamat sintia dan faris. samawa till jannah
Bungsu Julid
astaga si Sari ini masih aja nekan Erika padahal Erika baru sembuh loh, jahat bgt sih si Sari ini
Erika ayo jujur aja sama Danu jangan ulangi kesalahan kamu yg sebelumnya, kalo Danu tau dia bisa lebih menjaga keamanan Tamara ayo jujur jangan di sembunyiin kayak gitu
selingkuhan cakra
sadar nindya semua hal.yg kamu inginkan g harus kamu dptkan..
egois yg terlalu tinggi bsa jadi obsesi
selingkuhan cakra
semoga saja jamil sadar. ininsi raihan diem2 jga serakah
Vay
❤️💜💜💛💛
selingkuhan cakra
cinta kalian bener2ntukis dan sangat besar. kasihan sekali kalau harus berpisah karna keegoisan org2 terdekat kalian
Estri Gunyani
sari semoga kepergok sm keluarga danu bisr cepet masuk penjara.
Nhie Anie
Jangan ulang lagi kesalahan dengan menyembunyikan ancaman dr Sari,Erika,,Ingat loh klo sampai terjadi sesuatu sma Tamara kamu pasti akan menyesal dan jika itu sampai terjadi bukan gak mungkin Danu dan keluarganya bakal nyalahin kamu karena ketidakjujuran kamu,,
mending skrg kamu jujur biar si Sari gak bisa menyakiti Tamara serta dia juga bisa mendapat hukuman,,,please jangan tunggu semuanya terlambat,,,
Nesines
si sari blm kena batu nya aja dia... ayo erika jangan takut
Nina Ananda
Erika mending jujur aja sama Danu, jangan takut meskipun sari ngancem mau culik Tamara seenggak nya Danu sama keluarganya bisa waspada jagain Tamara terus, dan kali ini Danu sama damar pasti GK bakalan diem, mereka pasti ngasih pelajaran buat sari supaya dia kapok
N.M.Q
Mending Erika kasih tau Danu, jangan takut sama ancaman Sari selama Tamara masih berada di sekitar kalian. Biar Danu bisa mengetatkan penjagaan Tamara. Kalo diem aja justru Sari malah berbuat nekat kalo keinginan nya gak di turuti.. ayoo erika, jangan ulangi kesalahan yang sama
Happy Kids: sari g punya kuasa. lapor suami aja
Happy Kids: sari g punya kuasa. lapor suami aja
total 1 replies
Aulia Zahra
ya ampun itu pa Jamil Tega banget semoga kharisma dan Soni bisa selamat jd ikutan deg degan
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!