Azzam pergi ke sebuah desa pelosok untuk mengecek tempat yang mau di buat sebuah sekolah tanpa di duga dijalan dia diberhentikan beberapa preman yang memalaknya semuanya diambil bahkan Azzam sampai di tendang ke jurang hingga dia tidak sadarkan diri.
bagaimana nasib Azzam selanjutnya ikutin ceritanya
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon verisverisqo, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
bab 17
Di kediaman Rendra sekarang sedang berkumpul semua keluarga ada pak bima dan Bu Farida tapi pak bima berada di kamar beliau tidak terlalu sehat.
Elvan dan Naya juga ada disana mereka berkumpul di ruang tamu.
Azzura,Abi dan fatar datang beberapa menit kandungan Azzura juga sudah terlihat membesar.
Zahra bertugas membawakan minuman ke mereka dari pertama datang membawa minuman mata fatar tak berhenti melihat ke arah Zahra dia terlihat mengagumi Zahra.
Azzam yang berada disamping fatar sampai geram melihatnya tanpa sadar Azzam sampai mengepalkan tangan.
"Ini siapa tan?"Tanya fatar penasaran.
"Dia Zahra pembantu baru disini"Jawab Shanum.
"Kenapa tar apa kamu tertarik padanya tenang saja dia orangnya baik dan lembut"Tanya Azzura ikut duduk di dekat fatar Azzura ingin lihat reaksi Azzam saat ini.
"Emang dia belum punya pacar?".
"Setau aku belum"Jawab Azzura.
"Pacar memang nggak punya tapi dia punyanya suami"Gumam Azzam.
"Kamu ngomong sesuatu zam?"Tanya Azzura.
"Nggak"Jawab Azzam sambil berdiri dia langsung menggendong syila mengajaknya ke luar sedangkan syila malah berontak mau sama Zahra.
"Pasti ada sesuatu antara kamu dan Zahra zam"Kata Azzura dalam hatinya.
"Zahra kamu susul syila pasti nanti Azzam akan menggoda syila sampai menangis"Suruh Shanum.
"Anak itu nggak pernah berubah masih saja suka godain cicitku"Kata Bu Farida.
Zahra menyusul Azzam ke taman belakang saat diambang pintu tangan Zahra ditarik Azzam ke tempat sepi dan langsung mencium bibir Zahra dengan brutal.
Zahra mencoba melepas ciuman Azzam dengan mendorong tubuh Azzam tapi Zahra kalah kuat dengan Azzam.
Karena kehabisan nafas Azzam melepas ciumannya mereka sama-sama terengah-engah.
Tanpa sadar Zahra menampar Azzam dia pergi ke tempat syila berada sambil menangis Azzam yang baru tersadar meraup mukanya karena terbawa emosi dia sampai mencium paksa Zahra.
"Bodoh kamu Azzam kenapa melakukan itu"Gumam Azzam tanpa sadar perbuatannya terhadap zahra dilihat oleh Azzura.
Azzura akan meminta penjelasan pada Azzam tentang semua ini Azzura tidak mau Azzam merusak kehidupan Zahra seorang gadis yang lugu dan lembut.
Semenjak kejadian itu Zahra selalu menghindari Azzam sampai-sampai Azzam berani menyelinap ke kamar Zahra saat orang sudah pada tertidur.
"Apa yang mas Azzam lakukan di sini?"Tanya Zahra sambil berbisik.
"Kalau tidak dengan cara ini kamu tidak akan mau menemui ku".
"Sebaiknya mas Azzam keluar dari sini nanti ada yang lihat"Usir Zahra masih dengan berbisik.
"Zahra aku minta maaf soal kemarin aku emosi".
"Udahlah mas saya pergi"Usir Zahra sambil mendorong Azzam keluar dari kamarnya dan langsung menutup dan mengunci pintu kamar.
Zahra masih berdiri di depan pintu sambil mengeluarkan air matanya sebenarnya Zahra takut akan jatuh cinta ke Azzam lebih dalam lagi.
Dari awal dia memang sudah cinta sama Azzam tapi kembali lagi dia mengingat perbedaan mereka berdua.
Azzam tidak balik ke kamarnya melainkan duduk di taman depan rumah nya.
"Kenapa belum tidur zam?"Tanya Rendra dari arah belakang Azzam.
"Belum ngantuk dad"Jawab Azzam.
"Mikirin apa?"Tanya Rendra sambil duduk di sebelah Azzam.
"Nggak mikirin apa-apa kok dad".
"Cepat istirahat jangan begadang itu bisa membuat kamu sakit kasihan mommy mu"Rendra memperingatkan.
Setelah kepergian Rendra, Azzam tidak langsung pergi tidur dia menarik nafas panjangnya.
Kenapa kisah cintanya begitu rumit Azzam bahkan berpikir akan jujur sama semua keluarganya kalau dia sudah menikah dan istrinya adalah Zahra.
Pagi pun tiba saat ada di meja makan Azzam ingin jujur tapi tidak jadi karena semua orang pada lari keluar mendengar syila menjerit.
Azzam ikut keluar ternyata syila hanya jatuh karena dia berlari jadinya Azzam gagal mau jujur.
Azzam langsung ke kantor karena suasana hatinya sedang tidak baik-baik saja dengan menyibukkan dirinya barangkali bisa melupakan masalah nya.
lanjut ceritanya...
kalo boleh kasih masukan, nanti peran zahra di buat jadi perampuan yg tangguh ya thor/Pray//Smile/... jangan yg diam aja kalo di hujat apalagi di rendahkan....
samangat terus berkarya thor/Good/