NovelToon NovelToon
Peri Racun Kesayangan Pangeran

Peri Racun Kesayangan Pangeran

Status: tamat
Genre:Tamat / Fantasi Timur / Reinkarnasi / Balas Dendam / Mengubah Takdir / Balas dendam dan Kelahiran Kembali / Fantasi Wanita
Popularitas:3M
Nilai: 4.9
Nama Author: Itsme AnH

Hidup kembali setelah mengalami kematian yang tragis, Xue Shan Shan memutuskan untuk membalas dendam pada orang-orang yang membuat hidupnya menderita.
Terutama, pada Pangeran Mahkota yang menjadi suaminya dan Xue Yuwen yang merupakan adik tiri sekaligus madunya.
Dia bersumpah akan menghancurkan mereka semua sampai ke tulang-tulang!

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Itsme AnH, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Menikahkan Shan Shan dengan Putra Mahkota

Bagaimanapun, hal yang mereka anggap sebagai rumor berkaitan dengan anggota keluarga kekaisaran.

"Sekarang, bukan itu masalah utamanya." Nenek Lee yang sejak tadi diam, akhirnya buka suara. "Jika rumor itu benar, maka kita tidak seharusnya membiarkan Xue Shan Shan menikah dengan Putra Mahkota."

Mendengar penuturan Nenek Lee, pemikiran semua orang tercerahkan dan Xue Shan Shan diam-diam tersenyum puas di dalam hatinya.

Inilah yang dia harapkan dari sang nenek.

Tidak hanya memiliki pemikiran yang meluas, tetapi juga sangat tajam.

Di saat semua orang memikirkan bahayanya rumor, Nenek Lee justru memikirkan Putra Mahkota tidak layak mendapatkan cucunya yang berharga.

"Jika menikah dengan Putra Mahkota, Shan Shan akan menjadi ibu untuk anak pelayan itu. Apa kalian rela?"

Semua orang serentak menggeleng, mereka sangat menyayangi Xue Shan Shan dan sangat tidak rela gadis menggemaskan itu harus menjadi ibu dan mengasuh anak yang lahir dari wanita lain.

Bagi mereka, cukup Nyonya Diana seorang yang mengalami penderitaan seperti itu. Xue Shan Shan jangan!

Nyonya Cheng mengerutkan keningnya. "Namun, kamu selama ini tinggal di rumah, bagaimana bisa kamu mengetahui hubungan pelayan dan Putra Mahkota di istana?"

Sekali lagi, semua orang menatap Xue Shan Shan dengan tatapan menuntut, menanti penjelasannya.

Xue Shan Shan menghela nafas panjang dan dalam, menunjukkan ekspresi pahit seolah-olah skandal Putra Mahkota benar-benar telah melukai hatinya.

"Pada hari aku pergi ke kuil bersama Bibi Pertama dan Bibi Kedua, aku tidak sengaja melihat Putra Mahkota saat sedang beristirahat di kamarku." Saat bercerita, Xue Shan Shan berkali-kali menghembuskan nafas dengan kasar, bahkan menunjukkan ekspresi menyedihkan.

"Aku ingin mendekatinya, tapi gelagatnya tampak aneh. Dia mengendap-endap seperti sedang menghindari sesuatu dan berjalan terburu-buru ke halaman belakang kuil. Karena penasaran, aku mengikutinya."

"Kakak Ipar, pasti bangsawan yang dimaksud oleh Kepala Biara adalah Pangeran Mahkota." Nyonya Ning menatap Nyonya Cheng yang mengangguk tanpa kata.

Lee Chenyuan mengerutkan alisnya, lalu bertanya pada sang istri. "Apa maksudmu?"

"Setelah menginap semalaman di kuil, Kepala Biara menemui kami dan meminta kami untuk meninggalkan kuil karena ada bangsawan yang akan berkunjung," terang Nyonya Ning.

Setelah terdiam cukup lama, Nyonya Cheng tersenyum miring hanya karena bisa menyimpulkan segalanya. "Jadi, dia keluar di malam hari dan membuat desas-desus kedatangannya di siang hari agar tidak ada yang curiga, ya?"

Xue Shan Shan yang mengetahui segalanya dan sengaja membuat karangan bebas, hanya diam mendengar praduga kedua bibinya.

"Shan Shan, apa kamu benar-benar melihat Putra Mahkota berhubungan dengan pelayan itu?" Lee Wushang masih memiliki pikiran positif tentang Pangeran Mahkota yang selama ini bersikap baik di depan semua orang.

Dia pikir, mungkin saja kediaman yang terletak di halaman belakang kuil memang dibuat khusus untuk Pangeran Mahkota beristirahat.

Mengenai Ye Zhiyun yang ada di sana juga, Lee Wushang tidak begitu memikirkannya karena bagaimanapun, wanita itu memang pelayan pribadi Pangeran Mahkota. Jadi, tidak heran jika dia ada di sana juga.

Xue Shan Shan cemberut, cairan bening yang berhasil dia kumpulkan hampir saja lolos dari pelupuk matanya. "Aku melihat dengan mata kepalaku sendiri Pangeran Mahkota memeluk Ye Zhiyun yang berperut buncit."

Melihat kesedihan Xue Shan Shan, semua orang merasa patah hati.

Lee Chenyuan menggertakkan gigi, dia benar-benar geram dan sangat tidak senang karena merasa Pangeran Mahkota mempermainkan keponakannya. "Kurang ajar! Dasar pangeran bajingan!"

Meskipun tidak senang dan sangat marah, Lee Zhejiang tampak lebih tenang, sama seperti Nyonya Cheng. Namun, ketenangan mereka justru sangat berbahaya.

"Di perjamuan lusa, pasti akan ada dekret pengangkatan Putri Mahkota. Begitu dekret dibuat, kamu akan menjadi Putri Mahkota." Lee Wushang menatap cucunya dengan iba, dia juga memiliki emosi yang sama dengan kedua putranya terhadap Putra Mahkota. "Ini adalah hal yang sudah pasti."

"Aku pasti tidak akan diam saja!" Nenek Lee dengan tegas menimpali dan mengangkat sebelah alisnya saat bertanya, "Bukankah ini masih lusa?"

"Benar, itu masih lusa dan kita masih bisa memikirkan solusinya," timpal Nyonya Diana yang tidak ingin putrinya mengalami nasib serupa seperti dirinya.

"Tidak perlu dipikirkan," sela Nenek Lee dengan ekspresi serius. "Sekarang juga aku akan menghadap permaisuri dan Kaisar untuk membatalkan rencananya menikahkan Shan Shan dengan Putra Mahkota."

***

"Pangeran Mahkota berani menemui pelayan istana, juga berani membesarkan anak di luar istana. Apa yang sebenarnya dia pikirkan?"

"Selir Agung Mei, saya pikir Pangeran Mahkota mungkin saja ingin menggunakan calon pangeran untuk naik tahta lebih cepat."

Dia tidak tahu alasan pasti Pangeran Mahkota berbuat demikian, tetapi tujuannya datang menemui Selir Agung Mei jelas ingin memprovokasi ibu dari Pangeran Li Xian agar menyingkirkan Ye Zhiyun beserta bayinya.

Dengan begitu, entah berasa di sisi Selir Agung Mei atau pun permaisuri, pada akhirnya tetap dia yang akan mendapatkan keuntungan.

Selir Agung Mei menatap wanita yang membawa berita skandal Pangeran Mahkota dengan senyum miring, lalu mendengus sinis. "Hah, apa dia pikir bisa semudah itu? Ayahnya masih sehat, tapi dia sudah tidak sabar ingin naik tahta. Mungkinkah dia ingin membuat Kaisar segera mangkat?"

"Apa pun alasan dan rencana Pangeran Mahkota, tidakkah Selir ingin menghentikannya?" Meski merasa terintimidasi dengan sikap dan wibawa Selir Mei, Xue Yuwen berusaha bersikap biasa saja.

Ya, wanita yang membawa berita tentang Pangeran Mahkota dan Ye Zhiyun dan saat ini sedang duduk bersama Selir Mei di Kedai Teh Kebajikan adalah Xue Yuwen.

Bagaimanapun, tidak semua orang bisa keluar dan masuk istana dengan sesuka hati.

Itu sebabnya, Xue Yuwen harus bekerja keras dan mengikuti Selir Mei saat wanita itu keluar istana hanya demi bisa mendekatinya.

Xue Yuwen ingin bertaruh nasib!

Dia ingin menjadi salah satu orang kepercayaan Selir Mei hingga dipercayai menjadi pendamping hidup Pangeran Li Xian.

Namun, jika dia gagal memprovokasi Selir Mei, maka dia hanya perlu mencari permaisuri untuk memohon agar dijadikan ibu bagi calon pangeran.

Selir Mei mengangkat alisnya. "Kenapa aku harus menghentikannya?"

Xue Yuwen diam sejenak sembari menggigit bibirnya, kemudian berkata, "Karena kehadiran calon pangeran hanya akan menghalangi jalan Pangeran Li Xian untuk mengambil alih tahta dari Pangeran Mahkota."

Selir Mei menggertakkan giginya. "Kenapa kau bisa berpikir putraku ingin berebut tahta dengan saudaranya sendiri?"

Melihat ekspresi selir Mei, Xue Yuwen berkeringat dingin.

Di dalam istana, sudah menjadi rahasia umum jika terjadi berbagai konflik dan konspirasi hanya demi seonggok singgasana.

Namun, tidak seharusnya Xue Yuwen menyebut hal itu secara terang-terangan kepada Selir Mei.

1
Komariyah Tinah
mampir ka 🙏
Anie Pailing
Luar biasa
Anie Pailing
Biasa
Anonymous
j
Erika Fata
ngak jelqs ceritanya. kata mau balas dendam dg org yg udah buat dia mati,tpi malah crta ttg perebutan selir2 ayahnya aja. kpan blas dendamnya klau gthu.. /Smug/
ika yanti naibaho
Luar biasa
ika yanti naibaho
Lumayan
Aurora79
👍
Aurora79
Mampir thor...🍻
amelia Adwin
lanjuuuuuuut
amelia Adwin
anjing menggonggong khalifah berlalu....lanjuuuuuuuut
Jjlynn Tudin
end x cukup umm🤭🤣
Itsme AnH: 🤣🤣🤣🤣🤣
total 1 replies
Jjlynn Tudin
bagus bunuh Aja burungnya🤣🤣🤣
Itsme AnH: 🤣🤣🤣🤣🤣🤣
total 1 replies
Jjlynn Tudin
🤣🤣🤣🤣
Itsme AnH: 🤣🤣🤣🤣🤣
total 1 replies
Jjlynn Tudin
🤣🤣🤣🤣 aduh pangeran I lop u
Itsme AnH: 🥰🥰🥰🥰🥰🥰
total 1 replies
Jjlynn Tudin
🤣🤣🤣 selir Mei lucu
Itsme AnH: ,🤣🤣🤣🤣🤣🤣
total 1 replies
Jjlynn Tudin
cehh suda mw Mati baru nyadar ya baik pun jgn tunggu stg Mati Kali🤣🤣
Itsme AnH: 🤣🤣🤣🤣🤣
total 1 replies
Jjlynn Tudin
lelaki Memang sial ehh heran aku
Itsme AnH: 🤭🤭🤭🤭🤭
total 1 replies
N'Dön Jùañ Shakespeare
😁😁😁😁😁
N'Dön Jùañ Shakespeare
😁😁😁😁
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!