NovelToon NovelToon
Salah Kamar

Salah Kamar

Status: sedang berlangsung
Genre:Romantis / Cintamanis / CEO / Cinta setelah menikah / Percintaan Konglomerat
Popularitas:395.3k
Nilai: 5
Nama Author: Qinan

Rupanya salah masuk kamar hotel saat liburan membuat Gia Adrian harus rela terjebak dalam sebuah pernikahan konyol dengan pria asing dan begitu juga dengan Gio Hadikusumo terpaksa menerima pernikahan tersebut padahal dirinya merasa tak melakukan apapun.

"Aku tidak mau menikah dengan gadis manja dan liar sepertinya," ucap pria tampan nan macho dengan pandangan sedingin es gunung himalaya tersebut.

"Ck, kamu kira aku juga mau menikah dengan pria dingin dan kolot sepertimu? hidupku pasti akan penuh sial nanti," umpat Gia menolak mentah-mentah pernikahannya. Ia masih sangat muda dan masih ingin bersenang-senang.

"Pokoknya kami tidak ingin menikah, kami hanya salah masuk kamar!" ucap mereka bersamaan saat kedua orangtuanya memaksakan sebuah pernikahan demi menjaga nama baik keluarga masing-masing.

Gia anak gaul metropolitan, kaya raya dan manja serta gemar hang out bisakah bersatu dengan Gio pria kepulauan yang dingin dan serius yang selalu menjunjung tinggi adat istiadat keluarga.

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Qinan, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Bermuka dua

Selepas berbincang dengan sang kakek, Gia kembali masuk kedalam rumah namun saat hendak masuk kedalam kamarnya untuk membersihkan dirinya tiba-tiba ia tak sengaja mendengar perbincangan nyonya Nala dengan sang putri melalui celah pintu kamar yang tak tertutup rapat.

"Ibu harus segera memberikan gadis itu pelajaran baru sehari di rumah ini sudah membuat kita susah," Tania nampak mengadukan perbuatan Gia kepada sang ibu sembari terisak.

Pakaiannya yang basah karena ulah Gia sudah diganti namun mood nya untuk pergi pun sudah tak ada apalagi sang suami tak ada niat untuk membujuknya.

"Apa-apa tidak bisa sok kecantikan banget ku rasa dia sengaja berakting seperti itu agar mendapatkan simpati dari kita dan setelah dia menguasai rumah ini kita pasti akan jadi pesuruhnya," imbuh wanita itu lagi dengan segala tudingannya.

"Sabarlah sayang, kita tidak bisa berbuat apa-apa jika kakekmu masih menginginkannya tinggal disini." Nyonya Nala berusaha memberikan pengertian putrinya itu.

"Kenapa kak Gio tidak menunggu kak Rania saja dan menikah dengannya daripada menikah dengan gadis kota sok cantik itu," keluh Tania dengan kesal dan sang ibu pun langsung mengusap punggungnya dengan lembut.

Rania adalah putri kepala kampung sekaligus mantan kekasih Gio, bertahun-tahun mereka menjalin kasih namun gadis itu tiba-tiba memutuskan hubungan sepihak karena ingin pergi keluar negeri untuk menjadi pianis internasional setelah menang dalam beberapa kejuaraan nasional.

"Sabar ya sayang setelah kita dapatkan apa yang kita mau ibu akan segera mengusirnya dari sini tanpa membawa apapun, sekarang lebih baik kita berpura-pura baik saja padanya apalagi didepan kakekmu atau pun Gio." bujuk sang ibu lantas dipeluknya putri kesayangannya tersebut.

"Tapi jangan terlalu lama bu, aku takut dia menggoda suamiku karena ibu tahu sendirikan jika kak Gio jarang sekali di rumah dan dia pasti kesepian." mohon Tania menatap sang ibu.

Nyonya Nala mengangguk kecil. "Tentu saja ibu juga sudah empet melihatnya disini," sahut wanita paruh baya tersebut.

Gia yang menguping pun nampak tersenyum lebar, tentu saja dengan senang hati ia akan pergi dari sini tanpa menunggu diusir namun sayangnya itu takkan terjadi bahkan ia masih dalam pingitan selama 40 hari. Ia juga tak mengetahui daerah ini lalu bagaimana caranya ia akan kabur?

Saat ia hendak membuka pintu kamarnya tiba-tiba nyonya Nala yang baru keluar dari kamar putrinya nampak memanggilnya lalu mengajaknya ke ruangan bagian belakang rumah tersebut, entah apa yang akan mereka lakukan disana dan Gia hanya bisa mengikuti langkah wanita paruh baya tersebut.

"Ini semua cucian yang harus kamu cuci tolong dicuci dengan bersih ya nak!" perintah wanita itu dengan menunjukkan dua ember berisi pakaian kotor, ia bisa menebak jika itu semua adalah pakaian wanita itu dan juga Tania beserta suaminya tapi tumben wanita itu berkata lembut padanya?

"Oh ya kamu tak perlu mencuci pakaian ayahku karena dicucinya sendiri," imbuh wanita itu lagi.

"Kenapa tidak Tania dan bibi sendiri yang mencucinya?" tukas Gia, mereka masih sehat dan punya tangan maupun kaki yang lengkap.

"Kamu itu seorang menantu disini jadi harus patuh karena itu sudah menjadi tugas menantu yang tinggal dan mengabdi di rumah mertua!" nasihat wanita paruh baya tersebut lantas berlalu pergi.

"Menantu atau pembantu?" Gerutu Gia dengan kesal namun nyonya Nala enggan membalas karena pasti akan berakhir dengan perdebatan.

Gia berpikir apa semua wanita yang menjadi menantu disini juga melakukan hal yang sama sepertinya?

Kemudian gadis itu nampak mengedarkan pandangannya dan tak menemukan mesin cuci disana lalu ia pun kembali mendatangi wanita paruh baya tersebut.

"Bi, dimana mesin cucinya?" tanyanya kepada wanita yang sedang menyiram tanaman di halaman belakang itu.

"Mesin cuci apa?" ucapnya tak mengerti.

"Tentu saja mesin untuk mencuci pakaian," sahut Gia menjelaskan.

"Tidak ada di kampung ini yang menggunakan barang itu karena itu hanya akan menyebabkan kemalasan, cucilah dengan tanganmu saja!" tukas wanita itu kemudian.

"A-apa?" Gia nampak tak percaya, sejak tadi ia memang tak melihat alat elektronik di rumah ini seperti televisi atau pendingin ruangan untung saja udara disini sangat dingin.

Akhirnya gadis itu pun kembali ke ruang cuci dan lagi-lagi ia bingung saat hendak mengambil air kedalam sumur, dengan bekal sok tahunya ia mencoba untuk mengambilnya namun hampir saja masuk kedalam sumur kalau saja seseorang tak menepuk bahunya hingga membuatnya kembali seimbang.

"Biar ku bantu," ucap Jordi tiba-tiba yang rupanya sudah ada dibelakangnya.

"Oh baiklah," tentu saja Gia tak menolak meskipun sedikit waspada dengan pria itu.

Kini Jordi nampak membantu gadis itu menimba air dari dalam sumur dan Gia pun memperhatikan caranya, apakah sesulit ini hidup di kampung karena segala sesuatu harus menggunakan tenaga padahal ada pompa air yang dijual di toko yang pastinya akan lebih meringankan pekerjaan.

"Terima kasih," tukas Gia setelah tempat pengisian airnya penuh dan pria itu kembali pergi setelah sang istri berteriak memanggilnya. Sepertinya saudara iparnya itu sangat takut dengan istrinya pikir Gia.

Saat gadis itu hendak memulai kegiatan mencucinya tiba-tiba Tania datang. "Apa yang dilakukan suamiku disini?" ucapnya to the point.

"Sayang, aku cuma bantu dia menimba air." Jordi yang menyusulnya langsung memberikan penjelasan.

"Kamu jangan ganjen ya sama suamiku!" ancam Tania lantas menarik suaminya pergi dari sana.

Mendengar itu pun Gia nampak melongo, apa ia tak salah dengar? ia ganjen dengan pria cacingan seperti itu? Jordi memang bertubuh tinggi, namun badannya lumayan kurus sepertinya pria itu sedikit tertekan dengan keluarga istrinya.

Tak ingin ambil pusing dengan tuduhan iparnya itu, Gia pun mulai melakukan pekerjaannya namun karena tak mengerti caranya mencuci pakaian gadis itu nampak berpikir sejenak lalu senyumnya pun seketika mengembang dibibir tipisnya tersebut.

Dua ember berisi pakaian kotor itu langsung ia berikan air hingga penuh dan juga ditumpahkan sabun sebungkus dengan berat sekilo setelah itu ia segera masuk ke dalam ember lalu di injak-injaknya pakaian tersebut sembari bernyanyi riang.

Cikini ke Gondangdia

Orang iri tandanya tak bahagia

Cikampek Tasikmalaya

Apa nggak capek ngepoin hidup saya

Jakarta ke Jayapura

Didepan ramah dibelakang menggibah

Madura sampai Papua

Muka dua memang suka berpura-pura

Gia terus saja bernyanyi sambil menginjak-injak pakaian didalam ember cucian tersebut sampai sebuah suara menggema menusuk telinganya.

"Astaga, apa yang kamu lakukan dengan pakaian-pakaian itu?" teriak nyonya Nala dengan wajah bengisnya saat melihat apa yang dilakukan oleh gadis itu, menantunya itu benar-benar tak becus melakukan apapun.

1
Uba Muhammad Al-varo
nih yang begini ini yang senang nya dari anaknya tuan Gerald, selalu ada aja tingkah dan bicaranya yang menunjukkan betapa pintar nya dirinya bisa melawan suami dan orang lain dan menunjukkan jati dirinya nggak gampang ditindas,jadi nggak sabar menunggu up-nya kembali
Radya Arynda
mantap gia,,,, jamgan mau dibodohi sama gio,yang nyaman di tempeli ulat bulu,,,,pelakor ngak punya malu rania,,,jijik banget,,,semangaaat gia
Cicih Sophiana
tenang aja Ammar Gio kan gak mengakui klo Gia istri nya... jd gak mungkin marah lah paling jg kamu di kasih bogem mentah🤭🤣🤣
@💤ιиɑ͜͡✦⍣⃝కꫝ🎸🇵🇸
makan yang banyak Gia. karena mendampingi suami gengsian juga butuh tenaga. 😄. selain Ammar kamu cari teman sebanyak-banyaknya, mungkin berguna nanti
love_me🧡
efek biduan metropolitan jd kepikiran cuca rowo🤣🤣🤣
love_me🧡
sereeet lgsg kau gia🤣🤣🤣🤣
sryharty
jangan marah kamu gio sama gia atau pun amar
salah kamu sendiri istri cantik malah di anggurin di sia2in,,
suruh duduk sendirian pula
suami macam apa kamu giooo
vivinika ivanayanti
Hadeehh Heemmm... tinggalin saja Gia....biar kelabakan si Gio ....
nuraeinieni
di kasi lampu hijo dari gia,si cuca rowo salah tingkah dan bersemangat menggoda,,😂😂😂
Hanima
rassin Gio🤭
ˢ⍣⃟ₛ 𝐀⃝🥀JB_Adin💜⃞⃟𝓛 §𝆺𝅥⃝
giliran ada yg deketin pake ehm ehm,, mau marah karena Gia di deketin cowok dasar suami GK punya otak
ˢ⍣⃟ₛ 𝐀⃝🥀JB_Adin💜⃞⃟𝓛 §𝆺𝅥⃝
ya sudah gia ada benarnya kamu ngaku jomblo jika gio marah maka kamu jawab emang jomblo🤭
վօօղíҽ̀z࿐༅ɯιƚԋ ʅσʋҽ࿐༅
Bukan restu yang kamu dapat Mar tapi bogem mentah malahan 😅...
Siap-siap ada baku hantam, bisa geludd 😅😅...
Mana mau Gio memberikan restu untukmu, sedangkan wanita yang kamu kejar istrinya Gio 😅...
Sama saja cari penyakit wkwkwkwk..
Tapi baguslah biar Gio bisa mikir salah sendiri status istri disembunyikan..
Ya dilirik lhaah sama pria lain, mana Gianya juga cantik dan bening plus sekseehhh sangat menggoda iman 😅...
Ayo Mar ajak war meskipun nanti mungkin kamunya kena tonjok kalau nekad 😅...
վօօղíҽ̀z࿐༅ɯιƚԋ ʅσʋҽ࿐༅: Emang Gio yang payah dan ngeselin Kak , salah sendiri status Gia diumpetin..
Jadinya yoo jangan salahkan kalau ada pria lain pengen war buat dapetin Gia 😅..
Dari sini biar Gio juga bisa mikir apa salahnya jujur sama teman2nya, bilang aja Gia adalah istrinya jika miliknya ngga pengen diganggu..
total 2 replies
վօօղíҽ̀z࿐༅ɯιƚԋ ʅσʋҽ࿐༅
Nah ini memanfaatkan keberadaan cuca rowo 😅...
Kehadirannya harus berarti di dekatmu ya Gi, mayan buat ban serep 😅😅😅..
Memanfaatkan kesempatan dalam kelonggaran..
Karena Gio masih mlehooyyy, payah kagak bisa diandalkan dan ngga gantlemen ☺..
Masa punya istri secantik serta sebaik dirimu digantung keberadaanya ...
Masih enggan mengenalkan dengan circlenya dia..
Orang kan jadi banyak yang salam paham sama Gia...
༄༅⃟𝐐Loeyeolly𝐙⃝🦜
Haiiisss kamu ganggu org yg lagi pdkt aja Gio😌😌😌

mending temenin Rania aja kamu gk usah ganggu mreka😌😌😌😌
Hary Nengsih
gia lucu
Rokhyati Mamih
apakah kamu akan cemburu Gio ?
վօօղíҽ̀z࿐༅ɯιƚԋ ʅσʋҽ࿐༅
Mau jadi ban serepnya Gia apa engga Mar 😅...
Kagak usah pakai status juga yaa 😅..
Sekedar jadi kompor aja biar Gio membara 😅..
վօօղíҽ̀z࿐༅ɯιƚԋ ʅσʋҽ࿐༅
Sini-sini Mar reader kasih tahu, dia istrinya Gio, istri yang belum dianggap /Sob/...
Makanya mode singanya menyala 😅...
Jadi jangan kelewatan dan bikin masalah sama dia..
Sebelum dapat triple kill mending balik kanan wae..
Aura labraknya juga sangar dan membara 😅...
վօօղíҽ̀z࿐༅ɯιƚԋ ʅσʋҽ࿐༅
Mon maapp Ammar dia emang jutek 😅..
Jangan berharap lebih karena dirimu bukan seleranya dia..
Tapi mungkin bisalah kamunya jadi ban serep 😅, antisipasi kalau Gio masih cuek dan ngga jelas..
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!