NovelToon NovelToon
Sebening Kalimat Syahadat

Sebening Kalimat Syahadat

Status: sedang berlangsung
Genre:Cintapertama / Fantasi Wanita
Popularitas:964
Nilai: 5
Nama Author: iqmaw

Fatimah Azzahra adalah wanita yang Sholehah dan taat dalam agamanya, dan dia menyukai pria yang baik tetapi berbeda agama dengan dirinya yang bernama Samuel Argantara. Bagaimanakah kisah Fatimah selanjutnya?

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon iqmaw, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Polisi

Mereka semua pergi ke kantor polisi untuk menjelaskan semua kejadian itu. :" Pa maaf pa saya dari sekolahan, saya ingin melaporkan bahwasanya ada yang berbuat kejahatan kepada teman teman saya di daerah terpencil ini pa." Ucap Rizki

:" Mana apakah anda ada bukti kalo ada kejadian seperti itu."

:" Oh iya ada pa, bentar buktinya ada di hp saya." Ucap Samuel dan langsung memberikan bukti yang ada di hp nya tersebut.

Polisi pun melihat kejadian tersebut.

:" Wah di mana ini ya dek? bisa tunjukkan kepada kami daerah tersebut."

:" Oh iya pa, tentu saja bisa pa. Kalo seperti itu ayo bapa ikutin arahan perjalanan kita pa."

:" Oh ayo ayo." Ucap satu polisi dan menyuruh polisi yang lain untuk mengikuti mereka semua juga.

...----------------...

Mereka semua pun sampai di tujuan tersebut. :" Ini pa, ini tempat kejadian tersebut."

:" Oh ini ya, yaudah de Ade mungkin bisa masuk terlebih dahulu nanti biar kamu pihak kepolisian bisa menginvestigasi kasus ini."

:" Oh siap pa." Mereka semua pun menuju rumah tersebut. Dan langsung mengetok ngetok pintu rumah tersebut.

:" Permisi." Tak lama kemudian bapa bapa tersebut membukakan pintu tersebut.

:" Oh iya de, ada apa ya?"

:" Mana teman teman kami semua? Dimana kalian sembunyikan teman teman kita semua?"

:" Oh ini Ade, teman teman nya juga ya hahaha pantesan sama aja."

:" Hah? Sama aja kayak gimana maksudnya ya pa?" Tanya Rizki yang terlihat bodoh dan penasaran.

:" Hahaha sama sama bodoh."

:" Kami udah lapor polisi lho pa, jadi bapa harus waspada terhadap perlakuan bapa."

:" Huhh mengerikan, mana ada polisi hah? Mana polisinya ga takut kami semua dengan yang namanya polisi itu."

Polisi itu pun langsung ke tempat kejadian itu.

:" Hahaha selamat ya de, kamu udah berhasil."

:" Hahaha iya pakpol sama sama, ayo tangkap mereka semua pakpol." Ucap Rizki.

Tetapi tanpa Rizki dan Samuel ketahui ternyata polisi tersebut juga memiliki niat dan pekerjaan yang sama, seperti bapa bapa penjahat yang ada disini. :" Hahaha mana sini pakpol sini tangkap aku kalo bisa hahaha."

Pak polisi itu pun hanya terdiam tanpa menangkap bapa bapa tersebut.

:" Lho pa, ayo tangkap dong kok malah diam seperti itu." Ucap Samuel yang agak bingung melihat reaksi polisi tersebut.

:" Maaf ya de, kita semua sebenernya suruhan dari bapa bapa ini, dan kita semua tidak bisa menangkap bapa bapa ini, tetapi kita semua akan menangkap kalian semua." Ucap polisi tersebut. Dan benar saja langsung menangkap Samuel, Rizki dan teman teman yang lainnya itu.

:" Eh pa. Tapi.... Ini apa sih yang sebenernya terjadi." Tanya Rizki kepada polisi tersebut.

:" kami semua sebenernya bukan polisi tapi kami semua komplotan dari bapa bapa ini." Ucap salah satu polisi tersebut.

Mereka semua pun ditangkap dan dibawa masuk ke dalam rumah tersebut. Dan ketika masuk ke dalam rumah tersebut Samuel yang melihat teman temannya itu diikat oleh tiang besar ia pun menjadi sangat marah dan mencoba melepaskan tangkapan dari polisi palsu tersebut. Tetapi sia sia saja usahanya itu karena polisi tersebut memiliki badan yang lumayan besar, beda sekali sama badannya itu.

:" Mau ngapain kamu? Hahaha mau berusaha lepas ya? Ga akan bisa kamu, siapa sih nama kamu." Ucap polisi tersebut dan langsung mengambil dompet Samuel dan mengambil isi KTP Samuel tersebut. :" Oh nama kamu Samuel Argantara ya? Hahaha selamat ya kamu kena jebakan kita semua."

" Cuihh" Samuel meludah ke arah polisi tersebut.

:" Berani berani nya kamu ya sama saya masih saja bisa meludah kamu tepat di muka saya."

Polisi tersebut pun menggampar Samuel dengan sangat keras sekali. Sampai Samuel pingsan setelah digampar oleh polisi tersebut.

...----------------...

Malam harinya pun tiba Samuel yang sedari tadi pingsan akhirnya sadar juga dari pingsannya tersebut. Dan ia bingung kenapa ia bisa diikat seperti ini.

:" Di... Dimana ini ki? Kok kita diikat semuanya sih?" Tanya Samuel.

:" Kita semua kena jebakan dari polisi tersebut Sam."

:" Waduh kok bisa bisanya sih seperti ini." Ucap Samuel dan mencari cari cara agar mereka semua bisa lepas dari ikatan ini.

:" Lu pengen ngapain Sam?" Tanya Rizki kepada Samuel yang melihat tingkahnya dari tadi tidak bisa diam.

:" Diem! Gw lagi cari cara agar kita semua bisa keluar dari tempat ini."

:" Cari cara gimana maksudnya Sam? Ga ada cara lagi selain kita harus berpasrah dalam keadaan seperti ini." Ucap Rizki yang mulai terlihat frustasi.

:" Oh lu gitu doang nyerah lu? Cupu amat lu laki apa cewe sih?" Tanya Samuel yang mulai kesal dengan frustasinya Rizki.

:" Tapi Sam kan emang benar kita ga bisa ngelakuin apa apa, selain berpasrah dalam keadaan seperti ini."

:" Diam!!! Oke gw punya cara untuk lepas dari ini semua dan kita bisa selamat dari rumah ini."

:" Cara? Gimana caranya Sam?" Tanya Alvin yang baru bangun mendengar suara Samuel yang lumayan begitu kencang.

:" Oke jadi gw butuh kalian semua untuk kerja sama."

Ucap Samuel dan langsung memberikan idenya kepada teman temannya tersebut.

1
NP
memuji
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!