NovelToon NovelToon
SISTEM,MARI BALASKAN DENDAM!

SISTEM,MARI BALASKAN DENDAM!

Status: sedang berlangsung
Genre:Sistem / Mengubah Takdir / Bullying dan Balas Dendam / Putri asli/palsu / Balas dendam pengganti
Popularitas:9.4k
Nilai: 5
Nama Author: bubun ntib

semenjak kematian sang ibu, Kayla harus menutup semua keunggulannya agar tetap bisa bertahan hidup dari siksaan ibu dan saudara tirinya.

sementara dibelahan dunia lain, Keyla tengah asyik dengan eksperimen gilanya untuk membuat sebuah program buatan guna mempermudah kehidupan manusia.

kecelakaan Kayla dan juga percobaan terakhir Keyla menyebabkan jiwa Keyla masuk ke tubuh Kayla yang meninggal.

" BHUAHAAAHAHAHA... aku mati? tapi tadi bunyi sistem kan? berarti aku berhasill !!!" ~

" Ibu, akhirnya aku akan menemuimu" ~

HEH.. Kayla siap dengan tubuh barunya.. ia bertekad untuk membalaskan dendam pemilik tubuh asli.

AYAH GADUNGAN? Mari kita Buang !
SAUDARI TIRI + IBU TIRI? Hempaskan saja!

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon bubun ntib, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

12. BERTEMU LAGI

“ Berikan aku 1 porsi sate ayam -nya,”

“ Berikan aku 1 porsi sate ayam -nya,”

Kayla dan Bryan serentak saling memandang sengit. Bukankah ini artinya mereka akan menjadi saingan siapa yang akan menjadi orang pertama menerima porsi sate dari abang – abangnya.

“ Hey, aku yang duluan,” sengit Bryan.

“ Hello.. apakah kamu tidak pernah mendengar pepatah, ‘Ladies First’?” balas Kayla tak ingin kalah.

“ Halah, nggak ada yang namanya Ladies First kalau menyangkut soal makanan!” selak Bryan tentu tidak terima meskipun harus menahan malu.

Tentu saja ia dididik dengan keras mengenai adab seperti ini. Tetapi, setelah mencium betapa harumnya sate ayam bahkan saat ia masih berada di kejauhan, ia sudah kehilang semua aturan yang digaungkan oleh papa mamanya.

HEH, apa itu Ladies First!

“lihatlah sekarang, bahkan ia sedang sendirian, Kenrich dan Atalaric entah berada dimana. Tidak tidak, lebih tepatnya kedua orang itu jauh tertinggal.

Bryan berubah bak gasing yang dengan cepat melesat dari satu stan ke stan yang lain jika sudah berurusan dengan makanan.

Tangannya bahkan sudah penuh dengan plastik – plastik kecil pembungkus makanan.

Ada gorengan, es teh s*lo, es teler, es buah, martabak mini, pancake, kue semprit, cilok, siomay, dan masih banyak lagi.

Bahkan Kayla sempat melihat ada logo warung Bakso yang juga ia hampiri tadi!

Sekarang masih mau berebut porsi sate dengannya? Ck ck ck, jangan bermimpi terlalu tinggi.

Kayla menyingsingkan lengan bajunya yang tidak ada, lalu ia melotot lebar.

“ Heh, pokoknya aku harus menjadi yang pertama. Sate pertama adalah milikku,” ucap Kayla sambil mendorong Bryan dari depan gerobak tukang sate.

“ Woi, kau gadis yang kasar. Jelas – jelas aku yang tiba duluan,” balas Bryan dengan cepat.

Dua orang saling adu jalu, dorong mendorong tidak jelas, meskipun Bryan jelas tidak menggunakan tenaga full-nya, tetap saja tingkah mereka berdua ... lucu.

Kenrich dan Atalaric sampai begitu saja, mereka melihat Bryan yang sedang bertengkar dengan seorang ... gadis?

Mata Atalaric sedikit menyipit ketika melihat siluet Kayla. Bukankah dia adalah gadis saat di jalan itu? Kenapa bisa sampai disini? Apakah dia mengikutiku?

Sebuah pikiran konyol dan narsis segera muncul dipikiran Atalaric. Maklum saja, dia memang sudah terbiasa diikuti oleh banyak gadis di negara asalnya.

Berbagai trik dan tipuan para gadis sudah ia lihat dan ya.. hasilnya adalah Nol besar!

“ Haduuhh, apa jangan – jangan dia bertengkar lagi gara – gara makanan? Kenapa kebiasaan buruk ini dibawa sampai ke negara ini sih,” keluh Kenrich sambil bergegas melangkah maju, tentu saja ia berniat untuk segera melerai pertengkaran konyol ini.

Atalaric sedikit menghela nafas pelan. Tampaknya ia sedikit terlalu percaya diri. Dirinya lupa jika Bryan juga kerap kali bertengkar karena rebutan antrian makanan setiap kali mereka mengunjungi sebuah kota/ negara.

‘ Apa yang sebenarnya aku pikirkan,’ batin Atalaric meringis pahit.

“ Tuan muda, Nona muda. Tenang saja, satenya sudah siap dan hanya tinggal diberi bumbu saja,” bahkan tukang satenya sampai harus keluar dari gerobak hanya untuk ikut menenangkan ‘Fansnya’ alias Fans satenya.

“ Aku yang pertama,”

“ Aku yang pertama,”

Kenrich tepok jidat! Hafal betul dia dengan tingkah konyol sahabatnya ini, nggak mau kalah kalau soal makanan!

“ Pak, berikan 1 porsi untuk saya,”

Kayla dan Bryan menoleh ke arah suara dingin dan datar yang menyela perdebatan sengit mereka.

Dengan santainya, Atalaric melewati keduanya dan berdiri disamping bapak tukang sate yang sudah kembali ke dalam posnya.

“ jangan pakai bumbu kacang, berikan acarnya saja dan lebih banyak buah tomat,” pinta Atalaric. Lumayan panjang kalimatnya, tetapi tetap dengan nada datar!

“ Pak, saya juga mau. Bedanya saya mau pakai bumbu kacang dan bukan acar, tolong lebih banyak kecap manisnya. Terima kasih,” Kenrich ikut – ikutan. Pikirnya ini ada;ah tontonan seru, dan daripada mereka berantem, lebih baik Atalaric dan dirinya yang memesan terlebih dahulu.

Sangat beruntung, lokasi tukang sate berada di pojokan dan orang – orang tidak banyak yang lalu lalang.

“ Kenapa berhenti? Lanjutkan,” nada datar Atalaric memecah kesunyian Bryan dan Kayla.

“ Ck, apa – apaan ini,” dengus Kayla. Ia merangsek maju menerobos Atalaric dan Kenrich dan segera memesan porsinya sendiri.

“ Laric, Ken, kalian sungguh keterlaluan,” Bryan menginjak – injak jalanan dengan gemas.

Ia sedang memperjuangkan hak dan keadilannya, tetapi kedua temannya bahkan tidak membantunya sama sekali! Bahkan mereka malah memesan terlebih dahulu.

Bukankah ia malah seperti badut!

Kenrich tertawa pelan, ia sangat menikmati ekspresi wajah Bryan yang menggembungkan pipi saat ia disabotase.

Sementara Atalaric sedang memperhatikan Kayla yang duduk di tikar yang disediakan oleh tukang satenya.

“ Apa lihat – lihat!” sentak Kayla begitu ia merasakan sebuah pandangan tajam terarah kepadanya.

Atalaric segera mengalihkan pandangannya. Siapa yang memperhatikan pasti akan tahu jika ujung telinganya sedikit memerah.

Kayla hanya mendengus ringan. Sepertinya pemuda yang berdebat dengannya tadi dan dua orang lainnya adalah satu kelompok. Sungguh sial!

Bapak tukang sate bekerja sangat sat set. Tidak sampai 20 menit, 4 porsi sate sudah siap sesuai dengan pesanan masing – masing.

“ Hei, kau tidak meminta maaf padaku?” ucap Bryan tengil. Mereka berempat memang menunggu disana bersama, tetapi tidak ada satupun percakapan yang keluar dari keempatnya.

“ MALAS!” balas Kayla. Ia langsung berdiri begitu bapak tukang satenya menyerahkan pesanannya.

“ Terima kasih, pak,” ucap Kayla sambil tersenyum lembut dan ramah. Jauh berbeda ketika ia berbicara dengan Bryan tadi. Maskernya memang menyembunyikan lekuk bibirnya, tetapi gerakan alisnya sungguh santai dan tulus.

“ Gadis sinting,” sungut Bryan. Tetapi rasa kesalnya segera teralihkan dengan 1 porsi sate lengkap dengan lontongnya.

Sementara Atalaric, meskipun tidak tampak di permukaan, diam – diam ia mengamati setiap detail perbuatan Kayla. Senyum gadis itu terlihat tulus dan tidak dibuat – buat hanya untuk menarik perhatiannya.

Entah kenapa, hati Atalaric sedikit berdesir saat melihat sifat Kayla yang terkesan judes dan menghindar dari ia dan teman – temannya.

Bukan apa, tetapi Atalaric tahu dengan jelas jika tampangnya sungguh memikat. Belum lagi Kenrich dan Bryan. Mereka bertiga memiliki pesona masing – masing.

‘ Heh, sungguh menarik,’ batin Atalaric sambil mulai memakan sate miliknya.

Kenrich dan Bryan segera menyantap hidangan di depan mereka. Kenrich cukup suka dengan rasa sate di lidahnya.

Bukan sekali dua kali ia memakan makanan khas negara yang disinggahinya saat sedang menjalankan bisnis bersama dengan dua sahabatnya.

Faktanya, setiap kali ‘bertugas’ bersama dengan Bryan dan Laric, Bryan akan menarik paksa mereka untuk berburu streetfood berbagai kota dan negara.

“ Enhak khan?” ucap Bryan dengan mulut yang penuh dengan makanan.

“ Telan dulu,” tegur Ken. Bryan hanya meringis sambil mengacungkan jempolnya.

“ Cepat habiskan lalu kita kembali,” titah Atalaric.

“ Ay ay kapten,” sahut Bryan.

...****************...

Sementara itu disisi Kayla.

“ Gila, cakep bangetttt,”

1
Lala Kusumah
jangan jangan jodoh Kayla tuh...
Lala Kusumah
Kayla Kayla 😂😂😂
𝓡𝓪𝓲𝓷𝓪 (来奈)
Sekali lagi lanjut bun 😊😊😊
De Ryanti
semangaaad thor spy bs up yg bnyk thor/Sly/
Lala Kusumah
lanjuuuuuuuuut, semangat sehat ya 💪💪
𝓡𝓪𝓲𝓷𝓪 (来奈)
Lanjut lagi Bun kalo bisa yang panjang babnya 🤭🤭🤭
Lala Kusumah
lanjuuuuuuuuut
𝓡𝓪𝓲𝓷𝓪 (来奈)
Lanjut Bun 😊😊😊
Lala Kusumah
lanjuuuuuuuuut
iin marlina
up lagi kak
𝓡𝓪𝓲𝓷𝓪 (来奈)
Lanjut Bun 😊😊
𝓡𝓪𝓲𝓷𝓪 (来奈)
Menunggu 4 menit lagi update bab 19 🤭🤭🤭
𝓡𝓪𝓲𝓷𝓪 (来奈)
Stanley bukan malu tapi malu-maluin 🤣🤣🤣🤭
Lala Kusumah
makin seruuuuuu nih 👍👍👍
Lala Kusumah
wow Atalaric terus terang mau ngejar Kayla ya, kereeeeeennn 👍👍
sahabat pena
nah ini baru Atalaric cowok kulkas yg sesungguhnya 🤣🤣🤣ketemu pawangnya baru keluar kata yg panjang 🤣🤣🤣bukan yg ono ...
𝓡𝓪𝓲𝓷𝓪 (来奈)
Lanjut Bun 😊😊
𝓡𝓪𝓲𝓷𝓪 (来奈)
WAW 😊😊
𝓡𝓪𝓲𝓷𝓪 (来奈)
Bohong itu miss Key, stalker dia itu dengan cara cool dikit 🤣🤣🤣
Lala Kusumah
😂😂😜🤭🤭
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!