NovelToon NovelToon
Suami Kedua Pilihan Mertua (Setelah Ditalak)

Suami Kedua Pilihan Mertua (Setelah Ditalak)

Status: sedang berlangsung
Genre:Janda / Selingkuh / Cerai / Ayah Darurat
Popularitas:26.9k
Nilai: 5
Nama Author: Rere ernie

Siapa bilang mertua selalu identik dengan kata menindas dan kejam pada menantu, serta tak pernah akur?

Ini tidak terjadi pada Embun, seorang wanita lembut dan berbakti pada mertua setelah menikah dengan laki-laki bernama Gio. Tapi sayang beribu sayang. Hidup tak pernah sempurna, bukan?

Embun mendapatkan mertua luar biasa yang banyak di impikan para menantu, sayangnya ia malah mendapatkan suami pengkhianat.

Untungnya, mertuanya lebih membela Embun sebagai menantu dan memberi pelajaran pada putra kandung mereka sendiri. Namun, kejutan dari sang mertua membuat Embun tak bisa berkata-kata. Kedua mertuanya malah menjodohkan Embun dengan pria pilihan mereka, padahal ketuk palu perceraian belum terlaksana.

Apa yang terjadi selanjutnya, apa Embun menerima kehadiran pria baru pilihan mertuanya?

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Rere ernie, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Chapter - 12.

Mama Jasmin berlari mengejar Melati, bahkan sampai keluar dari swalayan menuju arah parkiran kendaraan. Mama Jasmin melihat Melati membuka sebuah pintu mobil, ia tak ingin kehilangan Melati lantas kembali berlari dengan sekuat tenaga.

Namun tiba-tiba saja langkahnya terhenti saat ia melihat mantan suaminya mencekal lengan Melati, pria itu tampaknya sedang menahan wanita itu agar tidak pergi.

Mama Jasmin berjalan mendekat dengan perlahan, ia mendengar suara pertengkaran antara Melati dan Bram.

“Lepas, Mas!“

“Enggak akan! Aku mencari kamu puluhan tahun ini dan sekarang aku akhirnya menemukan mu! Kemana kamu bawa anakku dan Jasmin! Dimana putriku...!!!“

“Apa?! Putriku nggak ada sama kamu, Mas!“ Mama Jasmin syok.

“Jasmin!“ Bram terkejut bertemu mantan istrinya setelah puluhan tahun lamanya berpisah. Terakhir kali mereka bertemu setelah seminggu Jasmin melahirkan, Bram dan Jasmin pun resmi bercerai di pengadilan agama, lalu Bram mengambil anak mereka.

“Dimana anakku, Mas Bram! Katakan!“ Mama Jasmin menarik-narik baju Bram.

Melati mengambil kesempatan untuk kabur dari dua orang itu, “Minggir!“

Tubuh Bram terjengkang ke belakang saat di dorong oleh Melati, tubuh Mama Jasmin ikut terhuyung karena tangannya masih mencengkram kaos lusuh yang dipakai Bram.

“Jasmin!“ Bram menahan bahu Mama Jasmin saat limbung dan akan terjatuh.

Sayangnya, Melati sudah pergi membawa mobilnya. Ia takut dipenjara karena dulu ia mencuulik anak Jasmin dan Bram, saat dirinya ketahuan jika anak dalam kandungannya bukan anak Bram. Waktu itu Melati pergi dari Bram dengan membawa anak Bram dan Jasmin lantas membuang anak itu ke panti asuhan.

“Melati!!“ teriak Bram frustasi, selama bertahun-tahun ini ia menyesali telah menyakiti Jasmin dan memisahkan Jasmin dari anak mereka.

“Mas! Kenapa kamu nanyain anakku sama dia! Bukannya dulu kalian pergi bersama bawa anakku!“

Bram mengusap wajahnya kasar, sorot mata pria berusia menginjak lima puluh tahunan itu nampak bersalah dan penuh penyesalan.

“Kamu ingat kan, Jas. Kenapa aku menikah siri dengan Melati waktu itu?“

“Tentu saja aku masih ingat, Mas! Itu adalah luka terburuk yang kau berikan padaku...! Waktu itu kamu bilang dia sudah mengandung anak mu, jadi kau diminta mempertanggung jawabkan oleh orang tuanya!“

“Aku juga sudah jelaskan padamu kalau aku tak bersalah, aku dijebak! Aku sangat mencintaimu, mana mungkin aku selingkuh!“

“Udah! Jangan mengulang-ulang lagi ucapan mu yang sama! Kalaupun awalnya kamu dijebak, bukankah akhirnya kamu menikmati berhubungan dengan dia dan menikah siri tanpa sepengetahuan ku! Saat aku marah karena mengetahui pengkhianatan mu, kau malah menceraikan ku!“

“Itu karena dia mengancam ku akan menyakiti mu dan anak yang kamu kandung, jadi dia minta aku menceraikan mu! Aku bersumpah, aku nggak pernah mencintai wanita brengseek itu...! Aku dibawah tekanan orang tuanya, aku bahkan dipukuuli!“

“Aku udah nggak perduli apa yang terjadi saat itu padamu! Aku hanya ingin anakku! Berikan anakku!!!“ Mama Jasmin meraung keras.

“Jas! Dengarkan aku dulu! Aku juga sudah berusaha mencari anak kita selama berpuluh-puluh tahun ini tapi Melati menghilang dariku setelah membawa putri kita!“

“Apa maksud mu?“ air mata sudah membasahi wajah Mama Jasmin, ia begitu merindukan putrinya yang hanya ia dekap sebentar setelah anak itu dilahirkan.

“Kita bicara di cafe di dalam, kita butuh bicara dengan tenang. Aku mohon... demi putri kita.“

Mama Jasmin mengusap air matanya, dia akhirnya mengangguk setuju demi putrinya.

Keduanya kini sudah duduk berhadapan, Bram memulai ceritanya. “Tak lama setelah aku pergi membawa putri kita bersama Melati, aku memergoki dia bersama laki-laki lain. Mereka ribut dan aku mendengar kalau laki-laki itu tak mau bertanggung jawab setelah membuat Melati hamil, jadi Melati sengaja menjebakku yang waktu itu adalah rekan kerja nya di kantor. Dia tak ingin malu, jadi mencari laki-laki yang bisa dijebak untuk menikahinya dan laki-laki itu aku.“

Jasmin tertawa sinis, “Mas... kalau kamu tidak merespons Melati atau tidak memberinya sedikit saja perhatian, tidak mungkin Melati akan mengincar mu. Melati memang licik dengan rencananya, tapi kamu juga ikut berperan dalam hubungan kalian. Meski kau bilang kau dijebak, tapi saat kau menikahinya dengan nama tanggung jawab apa kau tak pernah bernafsu padanya? Dalam video yang dikirim Melati padaku, kau begitu menikmati saat bercinta dengannya di atas ranjang dan kau mengatakan dalam urusan ranjang dia lebih baik dariku...!“

Bram terbungkam, semua yang dikatakan Jasmin padanya memang benar. Awalnya mungkin dia dijebak untuk bertanggung jawab atas anak yang dikandung Melati, namun ia akui pada akhirnya ia memang terjerat oleh permainan Melati.

“Maaf...“

Mama Jasmin mendengus muak, “Cukup dengan semua pembelaan tentang perselingkuhan mu, Mas! Langsung ke intinya, apa yang terjadi saat kau mengetahui tenyata anak yang dikandung Melati bukan anak mu dan kemana anakku?“

“Aku langsung menceraikan Melati saat itu juga, kandungan nya waktu itu berusia 6 bulan. Aku memintanya pergi dari hidupku membawa anaknya dan tidak mengganggu ku lagi. Lagipula, tujuannya hanya ingin ada laki-laki yang menikahinya jadi dia pun tidak menolak aku ceraikan. Tapi aku salah berpikir semua akan baik-baik saja... aku nggak tau dia merencanakan hal jahat lainnya. Sepertinya dia memendam benci padaku karena menceraikan nya dan dia membawa pergi anak kita. Untuk sekian lama... baru tadi aku bisa menemukan Melati setelah dia membawa kabur anak kita.“

Tubuh Mama Jasmin bergetar hebat saat mendengar kenyataan nya, “Jadi kau kehilangan anak ku ... Kamu...“

Tiba-tiba saja Mama Jasmin memegang jantungnya dengan sorot mata kesakitan, kedua matanya terpejam lalu ia tak sadarkan diri.

“Jasmin....!!!"

...******...

Raja begitu bersemangat akan bertemu Embun di Panti Asuhan, dia bahkan membawa banyak barang-barang yang sekiranya dibutuhkan di panti. Tas anak-anak, pakaian serta makanan ringan. Raja juga sudah menyiapkan uang besar untuk disumbangkan, mungkin ia memberikan semua itu dengan salah satu niatnya ingin mengambil hati Embun namun ia benar-benar tulus ingin berbagi pada anak-anak di panti.

Namun saat dalam perjalanan ponsel nya berdering, “Halo..."

Panggilan telepon itu dari rumah sakit yang mengabarkan keadaan Mama Jasmin, secepatnya Raja menyuruh supir memutar haluan mobil menuju rumah sakit dan ia gagal pergi ke panti asuhan.

Sementara di halaman panti asuhan, Adam baru saja turun dari mobilnya. Ia juga membawa barang-barang untuk anak-anak panti, bahkan Adam sudah sering kesana dan mengenal baik Ibu panti dan juga anak-anak asuh disana.

Bibir pria itu tersenyum saat melihat Embun duduk di ayunan sambil membacakan dongeng untuk anak-anak, wanita itu terlihat seperti bidadari yang tak tersentuh segala kekotoran di dunia. Embun memakai dress putih panjang dengan rambut terurai, menyempurnakan binar kecantikan nya.

.

.

.

Yah Raja, kalah start sama Adam 😫

1
Zenun
waw, berkesinambungan lagi dengan Anggun.
Zenun
eheump😁
Rita
tinggal Melati aja nich blm kena karmanya plus elsa ma gio
Rita
terkuak sedikit demi sedikit
Ma Em
Akhirnya mama Jasmine bertemu dgn putri kandungnya yg sdh lama hilang ,semoga mama Jasmine dan Embun bahagia setelah bertemu begitu juga pak Hendra ,Bu Hana ,Adam dan Anggun semuanya bahagia serta segera tangkap Bu Melati ,Elsa dan juga Gio masukan kedalam penjara.
Nureliya Yajid
lanjut thor
Tiara Bella
moga melati cepet ketemu dan diadili....pke acara kabur segala
Desyi Alawiyah
Next, kak Re... Semangat... 🤗🙏😄✌
Desyi Alawiyah
Ish, Raja emang terbaik sih... Aku padamu, Raja 🤭😍😍
Desyi Alawiyah
Aku ikut bahagia, akhirnya Embun bertemu dengan ibu kandungnya... Tinggal Bram yang belum, semoga dia cepat ditemukan... 🙏

Karena gimanapun, Bram ayah kandung Embun kan? 😢
Rita
rasakno
Rita
good melody
Haryati Atik Atik
kapok kamu gio nnt bru meraung" minta maaf Dan menyesal
Desyi Alawiyah: Biarin aja dia nyesel kak, kan itu maunya si Gio 😌
total 1 replies
Lukman Lukman
semngt enak makan tuch hasil merampas yg bukan hal untuk d pake
Nyonya Gunawan
Dua manusia durjana,,bersenang" az dlu nanti tiba saatnya kalian hancur sehancur" nya..
Desyi Alawiyah
Udah lah, biarin aja. Kan itu kemauan Elsa, dia ngga mau punya anak...

Inget yah Gio, nanti kalo anak mu dari Embun udah lahir, jangan mohon-mohon untuk bertemu dengannya... Aku ngga terima 🤭🙈
Rere 💫: Bab baru lolos review sistem Ntoon, bentar lagi nongol ya beb 😘
total 1 replies
Desyi Alawiyah
Lihat saja Gio, begitu uangmu habis ditangan Elsa, kamu akan dicampakkan oleh Elsa... Ingat baik-baik 😏
Desyi Alawiyah
Sepertinya manusia itu ngga pantas di sematkan pada Elsa dan Gio deh... Mereka pantasnya disebut hewan atau makhluk halus 😁
Nureliya Yajid
lanjut thor
Tiara Bella
menyesal nnti belakangan ya Gio.....
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!