NovelToon NovelToon
The Cold CEO Is My Husband

The Cold CEO Is My Husband

Status: sedang berlangsung
Genre:Mafia / Cinta Paksa / Dijodohkan Orang Tua
Popularitas:4k
Nilai: 5
Nama Author: Violette_lunlun

Trapped in a forced marriage siapa yang mau? Apalagi dengan ceo dingin!!!!

Tapi, kenyataannya itulah yang harus di terima oleh Violette. Lahir di keluarga yang cukup terpandang dan berpengaruh tidak membuat nya lepas dari plot twist kehidupan. Ya, Violette lahir di lingkungan mafia dan ayahnya adalah mob boss. Tanpa sepengatahuan dia, ayahnya memaksanya menikah dengan seorang CEO tampan namun Dingin bernama kang Junho. Tentu itu semua karena urusan bisnis dan kerjasama.

"Aku? Wanita cantik, seceria dan semanis aku harus menikah dengan kulkas, eww! never!!"

akankah kisah pernikahan mereka berjalan mudah semudah membalikkan telapak tangan? Atau malah ambyar?

We'll never know.....

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Violette_lunlun, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

PERNIKAHAN

Setelah kejadian itu, hari mulai berganti menjadi minggu dan Minggu mulai berganti menjadi bulan. Dua bulan sudah berlalu. Hari pernikahan yang di tunggu-tunggu akhirnya tiba.

resepsi pernikahan itu dilaksanakan di sebuah hotel bintang lima yang sangat terkenal di kota. Banyak tamu-tamu penting, keluarga, teman, bahkan kolega.

resepsi di gelar mewah di area ballroom. Makanan tersaji di atas prasmanan, begitu lengkap dan mengunggah selera. resepsi di gelar dimalam hari yang membuat kesan mewah dan indah, apalagi lampu-lampu menerangi ruangan dengan warna kuning keemasan. Musik-musik beralun indah sepanjang acara.

Para tamu tampak senang, mereka berdiri di sekitar ballroom. Baik dari keluarga Junho ataupun Violette mereka tampak bahagia dengan pernikahan keduanya. namun, meskipun resepsi di gelar begitu megah, kedua mempelai tampak tak bahagia. Mereka berdiri berdampingan di atas panggung kecil.

Baik Junho ataupun Violette tak ada yang berbicara. Hening memekak telinga diantara keduanya dan suasana yang tampak menyenangkan terasa tegang diantara keduanya.

Violette berdiri di samping Junho dengan balutan gaun putih buatan desainer terbaik. Rambutnya di Cepol dengan mahkota kecil di atas kepalanya. kedua tangan nya mengunakan sarung tangan berwarna putih, senada dengan gaun pengantinnya. Jari-jemari menggenggam lembut bunga mawar putih di tangannya. Di jari manis nya juga terdapat cincin sebagai penanda kalau mereka adalah suami istri sekarang.

Junho juga berpakaian rapi, jas putih dan dasinya membuat CEO itu menjadi lebih tampan dan berkharisma. Apalagi dengan kacamata kotaknya yang membuat seluruh penampilan nya tampak sempurna.

setelah keheningan cukup lama, akhirnya Violette memilih untuk memulai pembicaraan, "gak terasa ya...sekarang kita sudah jadi suami-istri." violette melirik junho, suara nya cukup kecil dan ragu.

Junho hanya melirik lalu memutar matanya dengan malas, "ck! Seolah aku peduli." Junho kembali menatap ke depan, kepara tamu.

Violette menghela nafas nya, rasanya sakit selalu menerima penolakan. apalagi, dari suami sendiri.

beberapa tamu sudah mulai berdatangan untuk mengucapkan selamat pada pada para pengantin. Junho menatap tajam Violette, "tersenyum! Jangan terlihat sedih begitu. Aku gak ingin citra ku jelek."

Violette mengangguk pelan, dia benar-benar takut sekarang, "baik."

Para tamu menaiki panggung, beberapa dari mereka cipika-cipiki sementara yang lain ada yang hanya berjabat tangan. Beberapa teman dari Violette naik keatas, setelah bersalaman dengan Junho, mereka kini bersalaman dengan Violette.

"Hay...sis! Gak nyangka udah nikah aja. ganteng lagi suamimu." Emily, sahabat Violette berkata sambil menepuk pelan bahu Violette. "semoga langgeng ya..." tambahnya.

Violette mengganguk, "ah ya... makasih loh udah pada datang. Semoga kalian menikmati acara dan makanan yang kami sajikan ya..."

"ohh kami sangat menikmati nya, enak sekali..."

Violette terkekeh bersama teman-temannya. Setidaknya untuk sekarang dia sudah melupakan perkataan menyakitkan yang di lontarkan Junho berkat kehadiran teman-teman.

Junho di sisi lain menatap tak suka kejadian itu, dia benar-benar gak suka melihat senyuman Violette. menurutnya seharusnya Lily lah yang ada di sampingnya, mengandeng tangannya. Junho ingin pergi dari panggung, namun di hentikan oleh salah satu teman Violette, grasyia.

"Kamu mau kemana? Jangan pergi dulu! Kita harus bersama, momen ini tak muncul dua kali."

Grasyia dengan santai menarik tangan Junho agar kembali ke panggung. Junho yang di tarik tangannya hanya bisa pasrah saat di tarik wanita aneh itu. Setelah kembali ke atas panggung semua teman-teman Violette mengambil posisi mereka.

"ayolah...kau seharusnya di samping Violette!" Emily mendorong Junho agar dia bisa berdiri di samping Violette.

Junho semakin jengkel. namun, dia berusaha menahan amarahnya.

teman violette ada 4, dua di samping Violette dan dua lagi di samping junho. Violette diam-diam terkekeh melihat bagaimana Junho di atur oleh teman-temannya.

Violette dengan sengaja mengalunkan tangan di lengan Junho. Kepalanya bersabar di bahu lebar pria dingin itu. Junho Menatap Violette dengan tatapan tak setuju. Namun dia memilih pasrah.

Kini, mereka semua menatap kamera. Fotografer yang sudah bersiap memberi aba-aba. Foto diambil sebanyak tiga kali dan Violette mengambil kesempatan itu untuk tampak romantis bersama Junho. Junho sebenarnya risih, tapi Violette tampak peduli.

"wah...itu terbaik!" grasyia mengacungkan dua jari jempolnya. Emily menepuk tangan nya. Kedua teman violette juga tampak menikmati sesi foto.

setelah sedikit mengobrol, teman-teman Violette turun dari panggung. Violette menatap teman-teman nya saat mereka turun dari panggung. setelah teman-temannya pergi Violette menatap Junho. Dia terkekeh. "itu bagus bukan?"

Junho memutar matanya, "beruntung kita masih di tempat umum."

"ck! Mengaku saja kalah..."

"aku tak pernah kalah, wanita bodoh."

"ck! Ck! Seolah aku peduli." kata Violette, nada dan tatapannya meniru gestur Junho sebelumnya.

Junho berdecak kesal.

Kekesalan Junho hanya di balas tawaan dari Violette.

Acara terus berjalan, beberapa orang ada yang berdansa dan berkeliling di sekitar. Saat suasana mulai sepi. keluarga dari Violette menghampiri pengantin baru itu.

Caroline menatap keduanya, "kalian tampak sempurna. selamat ya..." katanya sambil tersenyum pada Violette dan Junho.

Haiden mengangguk, suaranya serak dan matanya memerah karena habis menangis, "huhu...putri ku kini sudah memiliki keluarga sendiri" haiden menyeka air matanya dengan sapu tangan.

Caroline hanya terkekeh, "sudahlah, sayang..." dia membelai bahu haiden dengan lembut, dia juga dengan lembut mencium rahang tegas haiden. Haiden hanya mengangguk.

Violette tersenyum lembut, "aaaa...ayah..." dia memeluk ayahnya dengan erat, "jangan seperti itu. Aku jadi sedih nih. nanti make-up cetar ku luntur."

Caroline menyingkir sedikit, memberikan ruang untuk ayah dan putrinya itu.

Haiden tak bisa menahan air matanya, citranya sebagai mafia tak kenal ampun dan dinginnya luluh di hadapan sang putri.

"malaikat kecilku!" pelukan haiden semakin erat.

Violette tersenyum lebar. Dia membelai punggung haiden dengan lembut. setelah beberapa mereka berdua melepaskan pelukan. Haiden tersenyum kecil.

"kau tak perlu khawatir. jika kau perlu sesuatu atau bantuan, datanglah pada ayahmu ini. Jika kelak kau tak baik-baik saja bahuku selalu ada sebagai tempat sandaran mu. Selamat ya"

Violette mengangguk, "aku akan ingat itu... makasih Dad and mom..love you all."

Haiden mengangguk, kini dia menatap Junho, "jaga putriku, jika dia terluka apalagi karena mu...kau tahu apa yang akan terjadi."

Junho tertawa kecil, "tenang saja...aku tak akan melukai Violette. Aku mencintainya."

Haiden menganggukkan kepalanya, "nah nah...aku suka itu."

keluarga Junho datang, ayah, ibu, kakak laki-laki dan istrinya kakak Junho datang. Mereka memberi selamat.

Soyu jin, istri kang ye-joon menganggumi penampilan Violette, "adik! Kau sangat cantik malam ini. Kau sangat cocok dengan gaun ini."

Ibu Junho menimpali, "benar...ibu juga sangat suka. selamat ya..."

Baik keluarga Junho ataupun Violette mengobrol sebentar sebelum akhirnya mereka semua berfoto.

Saat suasana begitu bahagia, suara wanita terdengar di kejauhan.

"selamat ya..."

_______________________________________

To Be Continued

____________________________________

Jangan lupa untuk tinggalkan jejak dengan like dan komen ya!!!

Follow juga ya!

1
iqbal nasution
mantap
Violette_lunlun: makasih sudah mampir
Violette_lunlun: makasih sudah mampir
total 2 replies
Noveria_MawarViani
hih, junho mulai deh /Determined/
Noveria_MawarViani
sweet 🥰
Violette_lunlun: Junho: "Sekali-kali aku mau bikin pembaca tertarik dan tak menghujat saya." :)
total 1 replies
Noveria_MawarViani
junho kamu ya
Violette_lunlun: Junho: "maaf saya jadi pemula kalau sama istri cantik ku." smile
total 1 replies
Noveria_MawarViani
hayo mau ngapain
Violette_lunlun: Junho: "Diam-diam aja, kak. enak loh ternyata." smirk
total 1 replies
mommy Fadillah
semoga mereka berakhir bahagia
Amy Carissa
Junho😬
Violette_lunlun: Junho: What do you mean, sis? muka saya memang macam nih
total 1 replies
Noveria_MawarViani
/Frown//Frown/ junho pengen gue tipuk
Noveria_MawarViani: /Facepalm/
Violette_lunlun: Junho: "Kamu berani numpuk saya? kamu mau nasibnya sama kayak istri saya?"
total 2 replies
ATITUSMIATI
lanjut
Violette_lunlun: ditunggu ya kakak!!
maksih sudah setia
total 1 replies
Naeya
bagus ceritanyaa,, ditunggu up nya thor!!
Violette_lunlun: ditunggu kakak
total 1 replies
kim elly
sudah hadir 🤗🤗
Violette_lunlun: terimakasih
total 1 replies
mommy Fadillah
semangat kakak kita sama² pemula saling beri dukungan 🤗
Noveria_MawarViani
syukurin lho Junho
Violette_lunlun: Junho: No, no, ya, kak. Itu duit juga aku cari.
total 1 replies
Noveria_MawarViani
Ya ampun ada aja 🤭
mommy Fadillah
sakit bangett jadi istri nya🤧
Violette_lunlun: kita tidak tahu:v
mommy Fadillah: iya tapi nanti istri nya happy ending kn
total 3 replies
mommy Fadillah
aku baru bisa berkunjung 🤗
Bulanbintang
Hai, Kak. Aku mampir nih, makasih poinnya.
Violette_lunlun: oke makasih ya
total 1 replies
Noveria_MawarViani
junho minta di golok /Skull/
Violette_lunlun: Violette: golok aja, kak. Saya kalau gak takut mati. udah ku sobek mulutnya, kak.
total 1 replies
Noveria_MawarViani
tega banget
Violette_lunlun: Violette: emang tega banget. main di belakang saya. padahal aku udah Masak, loh.
total 1 replies
Noveria_MawarViani
/Sly/
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!