NovelToon NovelToon
Tuan Daniel, Saya Sudah Move On

Tuan Daniel, Saya Sudah Move On

Status: sedang berlangsung
Genre:Cintapertama / Nikahmuda / CEO / Nikah Kontrak / Dijodohkan Orang Tua / Pelakor jahat
Popularitas:7.3k
Nilai: 5
Nama Author: Maufy Izha

Kania Ishaq telah mencintai suaminya Daniel Saliem selama 10 tahun sejak Ia masih Remaja.

Namun, meskipun telah menikah dengan Daniel selama 7 tahun, bahkan Mereka telah memiliki seorang putri yang cantik bernama Elisa Saliem, Tetap saja tidak membuat Daniel bisa mencintainya.

Bahkan selama 2 tahun terakhir, Daniel malah berhubungan dengan adik tirinya Serena Gunawan tanpa malu dihadapannya.
Yang lebih menyedihkan, Putrinya sendiri, Elisa lebih menyukai Serena dibandingkan dirinya.

Akhirnya, Kania menyadari bahwa Ia telah melakukan hal yang sia-sia. Ia meninggalkan karirnya yang cemerlang sebagai dokter spesialis muda genius yang begitu dibanggakan profesornya namun berakhir mengecewakannya hanya untuk mengejar cinta.

Kania mengambil keputusan. Ia lelah mencintai sendirian dan sakit sendirian. Ia memutuskan untuk bercerai dan memulai hidupnya kembali.

Ia tak mau menyia-nyiakan waktunya lagi.

Bagaimana kisah Kania dan Daniel?
Selamat membaca...

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Maufy Izha, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Bab 11 : Pembuktian

Kania sibuk mengerjakan semua data yang di tinggalkan oleh Edo setelah pengenalan singkatnya"

Proyek yang saat ini di kerjakan adalah hasil ide dan inovasinya, jadi Kania sebenarnya tidak terlalu kesulitan menyelesaikan beberapa data failure dan kesalahan rumus yang membuat produk sample itu masih belum sempurna.

Menjelang makan siang, Kania telah menyelesaikan semua dokumen itu. Tentu saja, ibarat pembuat resep, Ia tidak mungkin tidak memahami detail produk yang dia buat sendiri.

Saat menyerahkan tumpukan dokumen itu pada Rudolf, Pria itu tentu sangat terkejut.

Dokumen sebanyak itu bisa selesai dalam waktu kurang dari 4 jam? Bahkan Edo menyelesaikannya dalam 3 atau 4 hari. Rudolf pun merasa kagum. Dia tanpa ragu memuji Kania atas kemampuannya yang menurutnya luar biasa.

"Bu Kania, Ini sungguh luar biasa, Anda menyelesaikannya dalam waktu sesingkat ini?"

"Jangan khawatir, sampai hari peluncuran nanti, Aku berani jamin tidak akan ada kesalahan. Semuanya akan berjalan sesuai rencana. Aku tidak akan mengecewakan kalian semua"

Rudolf tidak bisa berkata-kata. Tapi, Dia sekarang yakin bahwa Alex tidak memasukkan Kania ke dalam tim Programmer inti hanya karena perasaan pribadi. Bahkan, Rudolf mulai yakin bahwa Kania lebih hebat daripada Edo.

"Baik Bu, Saya percaya pada Bu Kania"

"Terima kasih, Rudolf. Sekarang mari Kita beristirahat dulu. Kita lanjutkan pekerjaan setelah makan siang. Bagaimanapun, hari peluncuran semakin dekat, kita tidak memiliki banyak waktu, tapi mengisi tenaga juga wajib. Jangan sampai jatuh sakit"

"Baik Bu, mari kita istirahat dulu"

Kania pun mengangguk, kemudian keluar ruangan, disusul oleh Rudolf.

Kania sebenarnya ingin menuju ke ruangan Alex, tapi ternyata Alex rupanya sudah menyusulnya ke ruang penelitian terlebih dahulu.

"Aku baru saja mau menjemputmu untuk makan bersama"

" Aku juga kak, Aku baru saja ingin pergi ke ruanganmu"

"Kalau begitu ayo Kita makan siang, Kamu pasti lelah"

"Tidak terlalu, tapi Aku memang lapar hehe"

Mendengar itu, Alex tersenyum kemudian mengalihkan pandangannya pada Rudolf.

"Rudolf, Kami pergi makan siang dulu. Setelah itu kita akan meeting untuk membahas mengenai peluncuran produk Kita, undang semua tim Programmer dan staf sekretariat"

"Baik Pak Alex"

Rudolf mengangguk mantap. Alex dan Kania pun pergi makan siang bersama.

Sesampainya di Restaurant.

Baru saja keluar dari mobil, Kania melihat mobil Daniel tepat di depan mobil mereka terparkir.

Kania hafal plat nomor kendaraan suaminya itu, ralat, calon mantan suami.

"Ada apa?"

Melihat wajah Kania yang tiba-tiba muram, Alex pun menjadi khawatir.

"Ada Daniel disini"

"Benarkah? Dimana?"

Alex secara otomatis menoleh ke kanan dan ke kiri, mencari keberadaan Daniel.

"Mobilnya ada disini kak"

Ucap Kania seraya menunjuk ke arah mobil itu.

"Oh God... Apa Kita pindah ke Restaurant lain saja?"

"Tidak usah. Aku sudah tidak peduli padanya, jadi tidak ada bedanya bertemu atau tidak"

"Kamu yakin? Tapi..."

Maksud Alex, Kania bahkan masih mengingat mobil Daniel, bagaimana mungkin Dia tidak memperdulikannya lagi?

"Aku menikah dengannya sudah 7 tahun kak, Aku menghafal semuanya, jadi kalau sampai sekarang aku masih hafal, itu bukanlah hal yang istimewa. Sama seperti kita menghafal nomor pemadam kebakaran"

"Hahahah, ya Kamu benar. Kalau begitu, Aku tidak perlu khawatir lagi. Lagipula, Aku siap menjadi tameng untukmu"

"Terima kasih kak, Kamu memang selalu bisa diandalkan"

Mereka berdua pun masuk tanpa ragu. Alex memesan ruang VIP tentu saja, meskipun mereka hanya makan berdua. Karena Alex sebenarnya cukup introvert, Dia tidak terlalu suka keramaian. Jadi, meskipun Ia hampir selalu makan diluar, Ia pasti memesan ruang VIP agar lebih nyaman.

Tepat saat hampir sampai di ruangan VIP yang mereka pesan, rombongan Daniel dan Serena keluar dari ruangan VIP lain. Sepertinya mereka sudah selesai makan siang, melihat waktu sudah menunjukkan hampir jam setengah dua. Serena menggandeng lengan Daniel dengan anggun, seolah mereka adalah pasangan suami istri yang terhormat. Di belakang mereka ada Dominic, Rosa dan Blake.

Dominic dan Blake Adalah sahabat Daniel, sementara Rosa adalah Adik Serena yang berarti juga adalah adik tirinya.

Melihat Kania dan Alex di depannya , Serena seolah tampak canggung, sementara Daniel tetap acuh tak acuh.

Dom dan Blake tampak terkejut, sementara Rosa, tentu saja melihat Kania dengan tatapan sinis.

Namun Mereka tidak mengatakan apapun. Apalagi ada Alex di samping Kania.

Alex dan Daniel merupakan dua orang yang berasal dari keluarga yang sangat berpengaruh dan kaya raya di Konoha ini.

Namun, meski begitu, Posisi Alex tetap berada dibawah Daniel. Daniel hampir menguasai seluruh bisnis di negeri ini di segala sektor.

Sementara Alex, perusahannya fokus pada pengembangan dan produktivitas dalam bidang teknologi dan kecerdasan buatan, Namun produknya sangat dibutuhkan karena dipakai oleh hampir semua perangkat keras di berbagai perusahaan. G-I-P masih menjadi chip dengan kasta tertinggi. Maka dari itu, juga tidak ada yang berani menyinggung Alex.

Apalagi, Serena juga tertarik untuk mempelajari teknologi kecerdasan buatan. Ia tahu bahwa Alex adalah murid dari Profesor Hasan. Bisa bekerja sama dengan Alex, bisa menjadi pintu baginya untuk bisa mengenal profesor Hasan, bahkan bisa belajar darinya juga.

Dan juga , saat ini Ia juga akan bergabung dalam perusahaan teknologi yang didirikan oleh Daniel. Daniel berjanji akan memberikan perusahaan itu padanya.

Jadi, Jika Dia bisa menggaet Alex dan Profesor Hasan. Perusahaannya pasti akan sukses besar.

Apalagi sedari tadi Alex menatapnya lekat-lekat. Serena menjadi sedikit malu, Ia tahu bahwa banyak lelaki yang terpikat padanya karena Ia sangat menawan.

"Maaf, bisakah beri kami jalan, Kalian berjejer disitu seperti murid yang sedang upacara, jadi kami tidak bisa lewat"

Ucap Alex ketus. Senyum di wajah Serena sontak memudar. Sementara Daniel hanya meliriknya sekilas kemudian bergeser untuk memberi jalan. Kania bahkan tidak melihat Daniel dan Serena sama sekali. Ia sudah cukup puas dengan kata-kata Alex.

Dom dan Blake saling memandang kemudian menatap Daniel yang tidak bereaksi apapun.

Begitu Kania dan Alex berlalu meninggalkan mereka, Dom tidak tahan dan bertanya pada Daniel.

"Apa yang terjadi? itu tadi Kania kan? Kenapa Dia bersama Alexander?"

"Aku tidak tahu. Ayo pergi"

Ucap Daniel acuh tak acuh. Sepertinya Ia memang tidak perduli sama sekali meskipun istrinya bersama pria lain.

Melihat itu Serena melirik Rosa, kemudian diam-diam mengangkat sudut bibirnya.

Bukan rahasia lagi, bahwa Daniel tidak mencintai Kania. Tapi, Serena tetap terkejut ternyata Daniel tidak hanya membenci Kania, tetapi juga tidak memperdulikannya sama sekali. Dan itu membuatnya senang.

Bagaimanapun, mereka akan segera bercerai bukan? Perjuangannya untuk mendapatkan posisi Nyonya Salim akan segera terwujud.

Sementara itu,

"Hah, benar-benar tidak tahu malu! sungguh seumur hidupku Aku belum pernah melihat orang yang tidak tahu malu seperti mereka"

Alex sejak tadi mengoceh, memaki Daniel dan Serena tanpa henti. Sementara Kania hanya terkikik. Entahlah, ternyata masa-masa suram dan melelahkan karena cinta bertepuk sebelah tangan itu sudah berlalu. Buktinya, Ia bahkan tak merasa kesal sama sekali. Hanya saja, Ia muak karena terus-menerus bertemu mereka tanpa sengaja.

" Sudahlah Kak. Tidak ada gunanya memaki mereka. Kita nikmati makan siang ini saja dengan gembira"

"Kamu... Beneran nggak apa-apa?"

"Ya, Aku baik-baik saja kak, Selama ada kamu, guru dan keluargaku, itu sudah cukup bagiku"

"Kania...."

Alex menggenggam tangan Kania, seolah ingin menyalurkan semangat dan harapan, bahwa Kania tidak sendirian... Ada Dia yang akan selalu ada untuk Kania, kapanpun Kania membutuhkannya...

Bersambung....

1
partini
beneran TKW Hongkong?
wah keren ,,KK iparku jg kerja di Hongkong
Murni Dewita
tetep💪💪💪💪thor
partini
orang baik jodohnya orang baik,Thor Konoha negara mana Thor
🌻Nie Surtian🌻
Blake keknya baik...ibunya juga... kalau Kania berjodoh dengan Blake mungkin Kania bisa berbahagia. Ingin tahu reaksi Daniel kalau sudah bercerai dan Kania berjodoh dengan Blake. Belum lagi dengan Rosa...
🌻Nie Surtian🌻
Kania sudah terlalu sakit hatinya dan kecewa karena anaknya selalu lebih bahagia dengan selingkuhan Daniel... Tetap semangat Kania...tetap buktikan kamu bisa sukses tanpa Daniel...
Maufy Izha: Makasih udah mampir kak Nie... sehat selalu 🙏💜🫰
total 1 replies
Murni Dewita
double up thor
anju hernawati
betul....betul kania.........
partini
ayo Bu gasken,,biar jadi mantu tercinta
Murni Dewita
double up thor
Murni Dewita
💪💪💪💪
Murni Dewita
nyimak
Murni Dewita
👣
partini
Mr black udah nikah belum yah coba berjodoh dengan Kania.
🌻Nie Surtian🌻
Semoga ibunya Kania sembuh dan bisa menyaksikan kesuksesan anaknya...
🌻Nie Surtian🌻: aamiin...tetap semangat n sehat selalu juga Thor...
Maufy Izha: makasih udah mampir kak nie... sehat selalu... 💜💜
total 2 replies
🌻Nie Surtian🌻
Ya ampuun Daniel...kepedean banget... Enyah harus bagaimana Kania bersikap membuktikan kalau sudah tidak peduli lagi dengan Daniel... Kecewa dengan anaknya saja wajahnya datar dan dingin... walaupun hatinya tetap menyayangi anaknya...
🌻Nie Surtian🌻
Semangat Kania...Buktikan kamu bisa sukses tanpa Daniel...💪💪💪
🌻Nie Surtian🌻
Semangat up Thor...klo bisa lebih panjang...😁
Nadira ST
dasar pasangan biadab smoga hidupmu sengsara,pasangan laknat
🌻Nie Surtian🌻
menarik awal ceritanya... semangat Thor...💪💪💪
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!