NovelToon NovelToon
MENJADI IBLIS UNTUK SUAMIKU

MENJADI IBLIS UNTUK SUAMIKU

Status: sedang berlangsung
Genre:Poligami / Selingkuh / Suami Tak Berguna
Popularitas:4.3k
Nilai: 5
Nama Author: Amie.H

"Jadi begitu cara main dia. Baiklah, aku akan tujukkan bagaimana aku menjadi iblis betina seperti apa yang kamu katakan pada selingkuhan kamu itu!"

Mendengar kalimat yang amat menyakitkan dari ruang kantor milik suami ku itu membuatku teramat sakit hati.
Aku sengaja mengaktifkan perekam suara diruangan suami ku yang seharusnya menjadi ruangan ku itu, bukan karna tidak percaya atas kerjakerasnya. Melainkan sikapnya yang beberapa bulan ini terasa aneh dimata ku, terlebih saat laporan keuangan yang ku terima dari orang kepercayaanku yang sangat berbanding terbalik dengan apa yang di laporkan oleh suami ku sendiri.

"Aku akan menjadi iblis bagi suamiku dan juga selingkuhannya, kita lihat kehancuran wanita murahan dan lelaki penghianat itu sebentar lagi!"

Tunggu ceritanya yaaa😇🙏

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Amie.H, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Part 1.

" Mas, kenapa akhir-akhir ini pengeluaran perusahaan sangat membengkak sementara proyek yang kita garap pun belum semuanya rampung!" kata ku pada Mas Leo.

Selama ini aku mempercayakan perusahaan milik keluargaku padanya, apalagi dalam keadaan ku yang tengah hamil besar seperti ini. Sangat tidak memungkinkan aku untuk memegang perusahaan.

"Apa maksudmu? Uang perusahaan itu tidak semata-mata digunakan untuk menutupi proyek, tapi juga untuk gaji karyawan dan juga kebutuhan perusahaan lainnya. Seperti listrik, air dan lain sebagainya. Kamu kira itu tidak di bayar pakai uang?!" Jawab Mas Leo dengan nada keras.

"Aku tau Mas, tapi,,,,,"

"Ahh sudahlah,,, tau apa kamu soal perusahaan! Semua nya baik-baik saja meskipun pengeluaran membengkak seperti itu, toh keuangan perusahaan juga aman-aman saja!!" kata Mas Leo membuatku menghela nafas kasar.

"tapi kalau setiap bulan pengeluaran seperti ini, perusahaan kita bisa bangkrut mas! Kamu jangan menyepelekan seperti ini, apalagi dalam beberapa bulan ini juga tidak ada satu pun tender yang bisa kamu menangkan. Semua proyek yang sedang berjalan itu proyek lama, ck,,,,,!!" jawabku dengan nada kesal.

Kadang aku berfikir,,, apakah aku salah memberikan perusahaan pada Mas Leo, apakah aku harus mengambil kembali semuanya setelah aku lahiran nanti.

"Sudahlah,,, kamu tenang saja, perusahaan tidak akan bangkrut seperti yang kamu takutkan!" kata Mas Leo yang berusaha menenangkan ku.

Aku pun menganggukkan kepala sebagai jawaban. Tapi, tanpa Mas Leo ketahui, aku meminta seseorang untuk mencari tau semua nya dengan detail. Bahkan aku meminta orang kepercayaanku untuk menaruh CCTV tersembunyi dan juga alat perekam, sehingga aku bisa mengawasi Mas Leo dari rumah.

"baiklah,,, aku harap kamu bisa menjaga kepercayaanku!" kataku yang langsung di jawab anggukkan kepala cepat.

"iyaa tentu saja,,,," jawab nya sedikit gelisah.

Tanpa menghiraukannya lagi, Aku kembali masuk kedalam kamar pribadi kami. aku pun menghubungi orang suruhan ku.

"Cari tau semuanya, aku tidak mau ada yang terlewat sedikit pun!" kataku setelah telpon terangkat.

( baik,,, saya akan pastikan semua nya lengkap dengan data yang filed!) jawab orang tersebut membuatku tersenyum puas.

"bagus!" jawabku yang langsung mematikan telpon secara sepihak.

( lihat saja, sampai kamu berani mempermainkan aku. Aku akan membuatmu menyesal seumur hidup, begitu pun dengan keluargamu itu!) gumam ku dalam hati sambil menggenggam erat ponsel mahal milikku.

"Waktu nya makan malam Nyonya" kata Asisten rumah tangga ku yang sudah lama setia pada keluarga ku.

"baik bi,,, sebentar lagi aku turun,, bibi tolong panggilkan Mas Leo ya bi" kataku.

"baik Nya,,, tapi"

" tapi kenapa bi?" tanya ku yang merasa heran dengan bibi.

"Ah tidak apa-apa Nya,, saya kebawah lagi kalau begitu ya Nya, saya akan panggil Tuan untuk menyusul Nyonya ke ruang makan!" kata bibi membuatku tersenyum kecil.

"sudah ku bilang tidak perlu memanggil Nyonya bi, bibi kan sudah lama kerja dengan orang tua ku. Biasanya juga bibi panggil aku Non Rere, kenapa setelah aku menikah malah bibi ga mau panggil aku Non lagi" kataku mencebikkan bibir.

Bibi pun menundukkan kepala, padahal aku tau jika semua itu atas kemauan dari Mas Leo. Selama ini Mas Leo memang begitu menikmati perannya sebagai menantu dari seorang pengusaha terkenal sehingga Mas Leo terlampaui lupa diri dia berasal dari mana.

"Maaf Non,,,," kata bibi.

"Ahhh sudah lah bi,, seharusnya bibi tau, kalau ini rumah ku dan bibi harusnya mengikuti perkataanku bukan perkataan Mas Leo. Tapi, yasudahlah kita lihat saja sampai mana permainan ini" kataku membuat bibi menyeritkan kening.

"Maksud Non Rere apa?" tanya bibi membuatku langkahku terhenti dan tersenyum dihadapan bibi.

"do'a kan aku agar aku bisa menyelesaikan masalah ini bi. Bibi adalah orang kepercayaan Bunda dan juga Papi, pasti bibi tau apa maksudku" kataku kembali kembali membuat bibi menundukkan kepala.

"baiklah,, semoga berhasil, bibi akan bantu sebisa bibi" jawab bibi membuatku tersenyum lebar.

"bagus,,, bibi cukup pantau apa yang suamiku lakukan setiap hari nya dirumah ini, bibi tidak lupa kan kalau setiap titik dirumah ini ada CCTV nya. Bibi bisa lihat dari ruang pengendalian yang Mas Leo tidak pernah tau" kataku yang langsung di angguki oleh bibi.

"baik Non" jawab bibi dengan senyum mengembang.

"kalau begitu,, ayo kita kebawah, bibi silahkan panggil Mas Leo karna aku sudah tidak sabar untuk sampai di ruang makan. Rasanya cacing-cacing di perutku ini sudah mulai berdemo" kataku membuat bibi terkekeh kecil sambil membantuku menuruni anak tangga.

"sebetulnya apa yang Non Rere curigai?" tanya bibi dengan suara pelan.

"aku juga belum tau bi, tapi perusahaan saat ini benar-benar dalam keadaan yang tidak baik-baik saja. Keuangan perusahaan ada pengeluaran yang membengkak dan semua masuk kerekening Mas Leo, aku juga belum tau kebenarannya. Tapi, aku sudah meminta seseorang untuk mencari tau" kataku dengan jelas.

"bagaimana jika Papi tau Non?" tanya bibi membuatku menggelengkan kepala.

"pada dasarnya, aku yakin Papi pasti sudah tau bi. Hany saja Papi pasti membiarkan aku menyelesaikan semuanya sendiri, apalagi itu semua masuk kerekening pribadi suami ku" jawabku membuat bibi menganggukkan kepala mengerti.

"saya panggil Tuan dulu ya Non. Silahkan Non Rere makan terlebih dahulu" kata bibi setelah mengantarkan aku hingga ruang makan.

"baik,,, terimakasih bi" jawabku dengan senyuman.

"sama-sama Non" jawabnya sebelum meninggalkan ku di ruangan itu sendiri.

Setelah kepergian bibi, aku pun mulai menyendok nasi dan lauk sesuai dengan porsi ku.

"Makan yang banyak sayang" kata Mas Leo yang baru tiba mengagetkan ku.

"eh,, iyaa Mas, secukupnya aja. Perutku semakin membesar, jadi kalau makan banyak agak begah Mas" kataku dengan senyuman.

"iyaa,,, tidak terasa sebentar lagi kamu akan melahirkan" kata Mas Leo dengan senyum.

"iyaaa,, sepertinya kamu harus mengurangi kegiatanmu di kantor agar bisa menemaniku lahiran nanti" kataku sambil mengambilkan nasi dan lauk untuk Mas Leo.

"itu pasti sayang, aku sudah mempersiapkan waktu. Semoga tidak ada halangan yang mengharuskan aku turun tangan sendiri" jawabnya.

"serahkan saja perusahaan pada orang kepercayaanku mas, mereka bisa di andalkan" kataku yang langsung membuat reaksinya terkejut.

"Ahh,, tidak perlu sayang, lagi pula aku bisa menyelesaikan pekerjaan ku dalam satu dua hari besok. Jadi selebihnya aku bisa lebih santai dan akan meminta sekretarisku menunda meeting untuk bulan ini" jawabnya membuatku menyeritkan kening.

"mana bisa begitu Mas? Kalau itu meeting penting bagaimana? apalagi jika menyangkut dengan direksi, bukannya mereka pasti meminta rapat direksi secara besar-besaran bulan ini?" tanya ku membuatnya seketika terdiam.

"Ahh,, aku hampir melupakan itu, tapi kamu tenang saja sayang. Mereka pasti mengerti jika aku tidak dapat hadir di meeting tersebut" jawabnya.

Sangat terlihat jika Mas Leo menghindari meeting direksi pada bulan ini, ya karna dalam meeting kali ini akan di hadiri oleh semua komisaris dan juga pemilik saham perusahaan. Terutama Bunda dan juga Papi.

"Kamu tidak sedang lari dari tanggung jawab kan Mas?" tanyaku langsung tepat pada sasaran.

"ti-tidak,, tentu saja tidak, bukannya meeting direksi bisa diundur sampai kamu pulih. Bukankah kamu salah satu pemilik saham dan bagian dari direksi itu?" tanya Mas Leo.

"kalau aku, Mas Leo tenang saja. Aku akan diwakilkan oleh Bunda, karna bagian saham milikku itu masih milik mereka. Jadi, aku tidak begitu di perlukan disana. Aku menggantikan Papi, karna aku anaknya dan kebetulan Papi pemilik saham terbesar di perusahaan itu" kataku membuat Mas Leo menelan ludah.

"Ahh,, begitu, baiklah nanti akan Mas pikirkan" jawabnya dengan senyum canggung.

Setelah percakapan itu, kami memutuskan untuk melanjutkan makan. Setelah selesai, Mas Leo kembali berpamitan memasuki ruang kerja.

"Mas kembali ke ruang kerja dulu sayang, masih banyak pekerjaan yang harus mas selesaikan" katanya.

"baiklah Mas, apa aku harus membuatkan kopi untuk mu?" tanya ku dengan senyuman.

"tidak usah sayang, nanti biar bibi saja yang buatkan. Sebaiknya kamu istirahat saja di kamar, kasian anak kita jika ibu nya kelelahan" jawabnya dengan senyum mengembang.

"baiklah Mas" kataku pasrah.

Bersambungg

1
Uthie
dasar mokondo 😡
YuWie
ealah re rere..bukannya kamu jg sdh menghubungi pengacara bahas perceraian..kenapa skrg malah nangis2 bimbang ya
YuWie
okb
YuWie
mokondo aja macaem2 ya..gibas mampus kau
Uthie
Bagusssss Papiiii 👍🏻👍🏻🤩🤩
Uthie
Good 👍🏻😏
Uthie
Sukkka niii... ketika ketahuan, langsung di eksekusi tuhhhh biawak dan keluarga nya!! 👍🏻👍🏻😏
Uthie
Dasar manusia tamak !!! 😡
Uthie
Awal mampir.. dan langsung tertarik terus menyimaknya 👍🏻👍🏻👍🏻👍🏻
Ma Em
Jangan sampai Leo keluar dari penjara bisa bahaya Rere dan baby nya .
Ma Em
Semoga Rere dimudahkan melahirkannya selamat dan sehat ibu dan baby nya .
Ma Em
Makanya Leo kalau dikasih kepercayaan itu hrs amanah jgn disalah gunakan , mentang2 dipercaya malah memperkaya diri sendiri dan kesalahannya yg paling fatal malah selingkuh .
Rosita
lanjut
arniya
makin seru...... sering update kak
arniya
Thor jangan lama update
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!