NovelToon NovelToon
Mengejar Cinta Hot Duda

Mengejar Cinta Hot Duda

Status: sedang berlangsung
Genre:Cintapertama / Duda / Anak Genius / Crazy Rich/Konglomerat / Romansa / Fantasi Wanita
Popularitas:7.8k
Nilai: 5
Nama Author: Fitria ardila

Dia biasa dipanggil Calo, bukan calo yang dibayar buat urus dokumen biar cepat selesai ya!!

Anastasia Caroline adalah nama Calo yang sebenarnya tapi entah kenapa sedari kecil dia sudah sering di panggil Calo. Mungkin karena nama itu pula dia menjadi suka hal hal yang simpel dan mau cepat selesai tanpa banyak kerja.

Acara wisuda menjadi tempat keberuntungan Calo. Dia bertemu dengan Darren, sosok duda keren dan seksi meskipun memiliki satu buntut mini di belakangnya.

Calo yang ingin hal simpel pun berubah ketika bertemu Darren. Dia berusaha keras mengejar hot duda satu itu. Calo tidak mengambil pusing buntut cerewet milik Darren, yang terpenting ia harus mendapatkan Duda itu.

Tapi tanpa Calo duga dia malah jatuh hati pada buntut cerewet milik Darren. Dia yang tadi berencana menjadi ibu tiri yang tidak peduli, pun malah menjadi sosok ibu yang kece!!!

Hahahahah....

Ini tentang Calo dan kerandoman yang dia miliki. Bagaimana Calo bisa mendapatkan cinta Darren?

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Fitria ardila, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Bab 1

"Calo!!! Astaga abis kesabaran ibuk cuman buat bangunin kamu aja." Wanita yang hampir kepala lima itu menarik boneka jelek seperti baru tercebur dari lumpur itu dari pelukan sang anak.

Dan Yap..

Gadis itu langsung membuka mata saat boneka kesayangannya diambil. Dia menatap sang ibu dengan tatapan tidak bersahabat.

"Apasih buk?! Inikan hari Sabtu dan calo juga belum bersih, biarin Calo tidur sampai siang kek." Gadis yang bernama Calo itu merenggut dan berusaha mengambil boneka kesayangan dari cengkraman ibu kandung yang berada ibu tiri itu.

"Tidur aja pikiran kamu tu. Hari ini kamu wisuda!! emang mau pas nama kamu dipanggil orang lain yang maju?!" Ibunya masih berbicara dengan nada keras.

Gadis itu langsung gelalapan dan ia langsung melihat hp, benar saja hari ini adalah hari kemenangannya setelah empat tahun berperang dengan bangku kuliah.

Dia melihat jam di hp dan angka tujuh besar tampak di layar hpnya. Gadis itu langsung mencampakkan hpnya dan berlari mengambil handuk.

"Ibu kenapa tidak membangunkan Calo dari subuh sih!! Kan calo mau make up sama Dinda, sekarang malah nggak keburu. Ibu mah..." Omelan Calo masih terus berlanjut di dalam kamar mandi.

Luna yang merupakan ibunya Calo pun hanya bisa mengelus dada mendengar Omelan sang anak. Bukankah dia yang harusnya mengomel sekarang?

Biarlah anak durhakanya itu.

Luna mengambil jilbab segi empat yang belum di setrika. Baju wisuda sudah di jahit dari jauh jauh hari dan sudah terletak di depan lemari dari dua hari yang lalu.

Anak satu satunya itu terus menatap baju wisuda itu sambil terkekeh seperti orang gila. Tapi saat hari H malah dia yang terlambat bangun padahal sudah sewa KUA eh maksudnya Mua buat dandan sama teman temannya.

Calo keluar dari kamar mandi hanya dengan handuk dan langsung memakai baju di depan sang ibu yang sedang menyetrika jilbab. Calo baru sadar ternyata ibunya sudah siap dengan kebaya yang sewarna dengan kebaya wisudanya.

"Calo mau make up sama siapa ibu? mana ada Mua yang mau ambil job sekarang." Gadis itu masih terus mengomel yang kali ini dengan wajah cemberut.

"Nggak usah nangis, ibu yang make in kamu bedak nanti. Sekarang cepat pakai bajunya."

Selesai menyetrika jilbab sang anak, Luna mengambil rok songket dan membantu sang anak memakainya.

"Makasih ya buk." Ucap Calo dengan tulus setelah Luna selesai memakaikan roknya. Banyak hal yang terkandung dari kata terimakasih itu.

"Iya iya, cepat kancingin kebayamu itu." Kini Luna mengambil sisir.

.

.

Wajah Calo cemberut saat angin kencang menerpa wajahnya. Jilbabnya yang tadi rapi sudah semrawutan lagi. Ibunya membawa motor dengan cepat, Calo yang duduk di belakang hanya bisa memeluk pinggang ibunya dengan erat.

Tadi Calo sudah akan memesan taksi tapi ibunya sudah mengeluarkan motor dan melarangnya memesan taksi dengan alasan akan macet dan semakin lama.

Dan motor Scoopy legendaris inilah yang mengantarkan mereka sampai di kampus tepatnya di gedung tempat Calo wisuda.

"Jangan cemberut, dia yang mengantarkan kamu sampai selesai kuliah dan harus dia juga yang mengantarkan kamu saat menjemput kemenangan kamu."

Luna turun lebih dahulu dan mengeluarkan hils Calo dari dalam kantong plastik yang ia bawa. Calo yang duduk menyamping pun memakai Hils yang di sodorkan ibunya dan barulah ia turun.

"Makasih buk."

.

.

.

bersambung

jangan lupa like and vote ya

salam hangat dari author

1
Dewiendahsetiowati
gimana reaksi Dinda kalau tau calo dapat duren sawit dijamin tantrum kali ya🤣
Dewiendahsetiowati
baca cerita ini dari awal bikin ngakak
Dewiendahsetiowati
calo gak mau ngalah sama peri mini
Dewiendahsetiowati
derita membawa berkah ya calo bisa dipeluk darren
Dewiendahsetiowati
Calo urat malunya sudah putus jadi gak usah heran
Dewiendahsetiowati
cie..cie calo mau healing
Dewiendahsetiowati
mesya mulai ada yang kurang tanpa Tante jahat ya🤣
Dewiendahsetiowati
sabar ya Bu Luna menghadapi duo sopmlak🤣
Dewiendahsetiowati
hadir Thor
Azizah az
udah dilembut² in biar anggun itu suara ujung²ny balik ke setelan awal 😂😂
Atun Atun
aku udah baca ka
ren_iren
ceritanya simple tapi bikin nagih bacanya....
good job kak 🤗
Fitria Ardila: makasih sayang 💙
total 1 replies
Azizah az
ganti judul y kk
Fitria Ardila: iya, karna mas Darren tiba tiba jadi hot ✌️
total 1 replies
Azizah az
baju mah banyak Kk Thor, isi amplop ny kosong 😂
Azizah az
udah menghayal setinggi langit 😂 gubrak, jatoh nya sakit nggk ya 🤣🤣
Azizah az
ibuk the best lah 😘😘
Azizah az
mau buk, jaga calon cucu 🤭
Azizah az
apaan sih atu nini 🤭🙏
Fitria Ardila: atu Ndak Nini ya, onty /Doge/
total 1 replies
yani nys nys
njut thoooorrr.. 💪💪
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!