NovelToon NovelToon
Kau Hancurkan Hatiku, Ku Hancurkan Keluarga Mu

Kau Hancurkan Hatiku, Ku Hancurkan Keluarga Mu

Status: sedang berlangsung
Genre:Konflik etika / Selingkuh / Cinta Terlarang / Beda Usia / Pelakor / Pernikahan rahasia
Popularitas:25k
Nilai: 5
Nama Author: Cahyaning fitri

Kau Hancurkan Hatiku, Jangan Salahkan aku kalau aku menghancurkan Keluargamu lewat ayahmu....

Itulah janji yang diucapkan seorang gadis cantik bernama Joana Alexandra saat dirinya diselingkuhi oleh kekasihnya dan adik tirinya sendiri.

Penasaran ceritanya???? Yuk kepo-in.....

Happy reading....😍😍😍😍

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Cahyaning fitri, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Bab 1 : Awal Mula

Gadis cantik itu bergerak dengan lembut di atas Kevin, menciptakan kehangatan yang mendalam di antara mereka. Tubuh Kevin yang berbaring di bawah tampak tegang, napasnya berat dan keringat membasahi kulitnya, menandakan intensitas perasaan yang sedang ia rasakan.

Keduanya terdiam sejenak setelah momen itu berlalu, menikmati kehangatan dan kedekatan yang baru saja terjalin. Mereka berdua merasakan hubungan yang sangat dekat, seperti tidak ada jarak di antara mereka.

Dalam keheningan itu, mereka merasakan getaran hati yang sama, seperti denyut jantung mereka berirama bersama. Keduanya menikmati momen ini dengan sangat dalam, merasakan kebahagiaan dan kepuasan yang tidak terkatakan.

"Ahh, nikmat sekali, Sayang," ia mendesah lembut, raut wajahnya memerah oleh kenikmatan.

Karin, dengan tubuh yang lentur, membalas dengan gerakan yang semakin cepat.

"Aku juga sangat menikmatinya?" bisiknya sambil memperdalam irama.

Sorot matanya yang tajam memancarkan kepuasan. Dalam keheningan, hanya suara nafas mereka yang terdengar berkejaran, membentuk simfoni keintiman di antara mereka.

"Milikmu sangat enak. Rasanya luar biasa....?" kata Karin dengan nafas yang memburu.

"Apa yang kamu suka dari milik ku?"

"Semuanya. Ini sangat enak. Panjang dan berurat!" katanya saat menggoda sang pria.

"Kau juga luar biasa, Honey!" kata pemuda itu sambil memainkan tubuh depan Karin. Menyesap pucuk pink itu dengan gemas.

Tanpa mereka sadari perbuatan mereka diketahui oleh Joana. Gadis cantik yang selama ini ada hubungan dengan Kevin. Dan mereka sudah merencanakan akan menikah satu bulan lagi.

Tapi apa yang Joana dapati. Kekasih hatinya justru tengah bermain gila dengan adik tirinya. Di apartemen sang kekasih.

Kekasih hatinya yang sangat ia cintai justru sedang berbagi peluh dengan adik tirinya.

Yang membuat Joana jijik, Karin sedang bergerak di atas tubuh Kevin dengan gaya yang sangat liar dan binal seperti perempuan murahan. Joana tak percaya, kekasihnya tega melakukan itu. Mengkhianati kepercayaannya.

Satu kata yang pantas adik tirinya sandang adalah, murahan.

Joana membuka pintu kamar apartemen Kevin dengan kuat-kuat, dan keduanya terjengit kaget. Wajah mereka pucat, dan keduanya menutupi tubuh masing-masing dengan selimut yang ada di sana. Gairah yang tadinya menggebu-gebu kini langsung lenyap begitu melihat Joana yang sudah berdiri di ambang pintu dengan mata yang berkaca-kaca.

Matanya yang berkaca-kaca semakin dalam menunjukkan luka dan penyesalan yang mendalam.

Di hadapannya, Kevin—pria yang selama ini ia panggil cinta, tampak pucat pasi, tubuhnya melipat gunduk di bawah selimut tebal, mencoba menyembunyikan rasa bersalah yang membuncah.

Wajah Kevin yang dulu selalu penuh cinta kini hanya tertunduk dalam bayang-bayang penyesalan, tersudut oleh pengakuan dosa yang tak terhindarkan.

Joana tak kuasa menahan gemuruh dalam dadanya, perasaan terluka dan tertipu oleh orang yang paling dipercayai.

Seketika, air mata yang selama ini dipendam pecah, mengalir membasahi pipi tanpa terbendung. Air mata itu lebih dari sekedar duka, mereka adalah saksi bisu pengkhianatan oleh dua orang terdekatnya—kekasih hati dan adik tirinya sendiri.

"Kenapa? Kenapa kamu tega melakukan hal menjijikkan ini dibelakang ku?" Kata-kata itu keluar sebagai racauan lirih namun penuh duka. Di dalam keheningan yang menusuk, hanya suara isakan Joana yang memecah kesunyian, seakan melantunkan nyanyian pilu dari hati yang remuk redam.

Karin dan Kevin tidak bisa menjawab. Mereka hanya diam membisu di sana, menatap Joana dengan wajah yang pucat dan mata yang sayu.

Joana merasa seperti telah kehilangan sesuatu yang berharga. Dia masih belum percaya bahwa Kevin tega mengkhianati kepercayaannya.

"Apa kalian tidak memiliki hati?" Joana bertanya dengan suara yang keras.

"Sayang, ini tidak seperti yang kamu liat? Aku dan Karin.....?" ucap Kevin terbata.

"Aku dan kak Kevin saling mencintai," celetuk Karin.

"Sejak kapan...?" tanya Joana sambil menyusut air matanya yang terus menerus mengalir.

"Hubungan kami terjalin sudah tiga bulan lamanya," jawab Karin, "Iya kan, sayang?"

Kevin menghela nafasnya panjang saat Joana menatapnya.

"Aku.....?" Kevin gelagapan. Bingung harus mengatakan apa.

"Ayolah katakan saja pada kak Jo, bahwa kak Kevin mencintaiku. Katakan juga kalau kamu sudah nggak ada perasaan apa-apa dengannya. Ingat. Kakak yang mengatakannya sendiri saat kita sedang bercinta....!" kata Karin dengan tidak tahu malu.

Joana meremat tangannya sendiri. Marah, kecewa dan sakit rasanya.

"Jo, maafkan aku. Apa yang dikatakan Karin benar. Cintaku yang dulu menggebu-gebu sama kamu, tiba-tiba menghilang. Aku sudah nggak cinta kamu, Jo." Kata pria itu tanpa merasa bersalah, "Kamu terlalu pasif sampai aku bosan. Hubungan kita monoton. Aku jenuh menjalani hubungan yang seperti itu. Dan bersama Karin, aku sangat bahagia......" Kata Kevin.

Joana yang mendengar itu semua, tentu saja rasanya sakit.

Joana merasa seperti telah mencapai titik terendah dalam hidupnya. Dia tidak bisa percaya bahwa Kevin tega mengatakan itu.

Joana menatap Kevin dengan mata sembab yang mulai merah, bibirnya bergetar menahan amarah dan luka yang dalam.

"Sebaiknya kita putus saja, Jo. Kita batalkan rencana pernikahan kita..." suara Kevin bergetar tapi penuh penyesalan.

Joana menarik napas panjang, dadanya sesak seperti menahan badai. Ia menghela napas perlahan, mencoba mengumpulkan keberanian.

"Baiklah, kalau memang itu yang kamu mau," jawabnya pelan, namun setiap kata terucap seperti pisau menembus hati.

"Mulai hari ini, kita tidak punya hubungan apa-apa lagi." Kevin terbata-bata, "Jo, aku tahu aku salah... tapi kalau kita putus, mungkin kita masih bisa jadi teman..."

Joana langsung mengangkat tangan, matanya membara menolak. "Tidak. Tidak ada kata 'teman' untuk kita. Setiap kali kita bertatap muka, aku hanya akan ingat pengkhianatanmu." Suaranya tegas dan dingin. Kemudian ia tertawa getir, pandangannya menusuk tajam ke arah Kevin.

"Aku ngerti maksudmu, Rin. Semua yang aku sayang, kamu rebut satu per satu. Kasih sayang papa, kamarku, bahkan rumah tempat aku tumbuh dewasa." Ia berhenti sejenak, lalu suaranya mengecil tapi tajam seperti jarum.

"Dan sekarang... kamu juga merebut pacarku." Joana menatap adik tirinya dengan senyum dingin, lirih tapi menusuk, "Sekarang kamu puas?"

"Aku nggak ngambil kak Kevin. Dia yang datang padaku. Dia ngerasa nyaman sama aku, dan kami saling jatuh cinta. Itu bukan salahku.....?" kata Karin sama sekali tidak tau malu.

Joana tersenyum sinis, "Ternyata buah memang jatuh tidak jauh dari pohonnya....? Sifat ibu kamu, sama persis. Tukang rebut. Playing victim. Cuih?"

"Apa kakak bilang....?" Karin bangkit dari tempat tidur, padahal masih dalam keadaan polos. Belum memakai pakaiannya. Wanita itu seolah-olah tidak perduli.

"Murahan....?" ejek Joana, terkekeh jijik.

"Tapi sudahlah..... Semuanya sudah terjadi. Aku nggak bisa maksain diri.....,!" Joana menghembuskan nafasnya panjang.

"Semoga kalian bahagia dan kena karmanya....?"

Joana berbalik dan pergi, meninggalkan adik tiri sekaligus mantan kekasihnya yang terpaku di tempat tidur dengan wajah yang entahlah. Benar-benar membuat Joana kesal, marah dan jengkel. Gadis itu pun memilih pergi meninggalkan apartemen itu.

Joana pulang lebih awal dari penerbangan sebagai pramugari, berharap bisa memberikan kejutan menyenangkan untuk kekasihnya, Kevin. Namun, yang terjadi malah sebaliknya. Kevin justru yang membuatnya terkejut dengan mengakhiri hubungan mereka di hari yang sama. Semua rencana pernikahan yang telah disusun dengan hati-hati kini hancur tak berbekas.

Satu setengah tahun bukanlah waktu yang singkat untuk mencintai seseorang. Mereka telah melewati suka dan duka bersama, menciptakan kenangan-kenangan indah yang tak terlupakan. Dari perjalanan panjang hingga makan malam romantis, setiap momen telah memperkuat hubungan mereka. Namun, semua itu tidak cukup untuk menjaga hubungan mereka tetap utuh.

Joana masih ingat saat-saat indah yang mereka lalui bersama, saat-saat yang membuat mereka tersenyum dan bahagia. Namun, kini semua itu hanya menjadi kenangan pahit dan menyakitkan. Pengkhianatan Kevin telah menghancurkan fondasi kepercayaan yang telah mereka bangun bersama. Joana kini harus menghadapi kenyataan bahwa hubungan mereka telah berakhir, dan semua yang mereka miliki kini hanya menjadi kenangan.

Bersambung....

Komen dong?????

1
Jue
Kalau Joana hamil anak Bram di kemudian hari , Di celah-celah itu Bram menyesal aku harap Joana tak kembali menyintai Bram , Walaupun mereka harus bersama kerana anak kelak maka biar hanya Bram yang menyintai Joana tapi tidak dengan Joana , Segala harta atas nama Bram harus dipindahkan atas nama Joana dulu sebagai bekal agar Bram tahu menghargai Joana , Andai kaya mereka tidak bersama kembali maka Joana harus dapat jodoh yang lebih baik dari Bram ( lelaki dayus ) .
Siti Zaid
Semangat jo jangan biarkan manusia serakah dan kejam itu terus melukai kamu..bangkit dan tuntas kasus mama mu sampai orang yang mencelakai nya menyesal dan masuk penjara..😠
mbok Darmi
ternyata jo sultan tajir melintir gaes wah kevin, bram dan istrinya bisa kena mental harta mereka ngga sebanding dgn kekayaan jo, semangat jo selidiki sampai tuntas dan jebloskan papamu ke penjara pastinya papamu sudah nikah lagi sama selingkuhan nya
mbok Darmi
wah bisa jadi mama jo sengaja dibunuh biar perusahaan dikuasai papa jo, pertengkaran hebat mereka pasti papa jo selingkuh, ayo jo selidiki dan kasih pembalasan ke papa lucknut mu
Siti Zaid
Author lanjut..tak puas membaca..satu episode🤭
Umi Kolifah
walaupun hamil jangan mau balikan sama Bram Jo, bikin mereka menyesal se menyesalnya, bangkit Jo , goooo
up tiap hari dong kak makin seru nich/Smile//Smile//Smile/
Cahyaning Fitri: Terima kasih dah mampir.....🥰🥰🥰🥰🥰
total 1 replies
Galuh Setya
wah jo hamidun ni, mau gak hamidun gimana, digempur terus ma bram.

thor buat jo bangkit n bisa buktiin kl mm nya emang dicelakai ma istri barunya bpknya. dan jo bisa bangkit n sukses walaupun ada anak bram. n buat bram n anaknya menyesal udah ninggalin jo
Cahyaning Fitri: Terima kasih dah mampir.....🥰🥰🥰🥰🥰
total 1 replies
mbok Darmi
tolong jangan bikin jo hamil anak bram cukup buat jo untuk bangkit dan bisa membuktikan kepada bram dan keluarga nya yg sudah merendahkan harga diri jo
Cahyaning Fitri: Terima kasih dah mampir.....🥰🥰🥰🥰🥰
total 1 replies
Siti Zaid
Author..update setiap hari ya...cerita nya makin seru...setiap hari tertunggu2 lanjutan nya🤗
Cahyaning Fitri: Terima kasih dah mampir.....🥰🥰🥰🥰🥰
total 1 replies
Sholikhah Sholikhah
Jo hamil kayaknya
Cahyaning Fitri: Terima kasih dah mampir.....🥰🥰🥰🥰🥰
total 1 replies
Umi Kolifah
semangat Jo. cari bukti yang kuat tentang kematian ibu kamu, dan balas semua orang yang telah menyakiti kamu
Sonya Nada Atika
aku berharap klrg rosa hancur thor...
Siti Zaid
Author lanjut makin seru nih..semoga jo tabah dan sabar menghadapi ujian hidup...,🥺
Jue
Dari awal lagi aku sudah nampak sikap Bram yang tidak tegas lebih banyak ke arah Rossa semoga suatu hari Bram tidak kembali di persatukan dengan Joana kerana lelaki lemah sikap sungguh tak berbaloi di pertahankan dan jangan pulak ada zuriat yang hadir di antara mereka , Mana ada suami yang menghina isteri sebagai jalang sedangkan yang menebuk adalah dirinya sendiri .
Aretha Shanum
lama2 males bca, perempuan selalu jadi korban, author punya dendam y
Siti Zaid
Semoga karma pedih utk Rosa..Bram dan kevin juga utk semua orang yang sudah menyakiti dan membuat jo terluka...tinggal semua luka dihati kamu jo dan baiki dan sembuhkan kembali walau harus ambil masa utk menyembuhkannya....
Umi Kolifah
semangat Jo, tinggalkan dua manusia biadab itu dan bangkitlah tunjukkan kalau kamu bisa hidup tanpa mereka/Whimper//Whimper//Whimper//Whimper/
Anita Rahayu
bagus kalau bisa si jo pergi kerja di luar negeri dan untuk kevin dan ram kasi penyesalan yg amat perih karna si jo udah dapat suami tajir dan setia yg nerima dia apa adanya Dan untuk rossa sakitnya gk sembuh hingga ajal menjemput 😫😫😫😫😫😫😫😫😫😫
adil dan seimbang sakitnya
Sholikhah Sholikhah
cuma bisa nangis 😢😢😢😢😢
mbok Darmi
miris banget nasib jo mungkin kamu ancur lebur diawal nya tapi kamu tetap hrs bangkit tinggalkan Kevin dan Bram percayalah mereka berdua pasti akan mendapatkan karma atas perbuatannya, perbaiki diri dan jgn pernah lagi merebut laki" yg sdh beristri kamu masih muda dan suatu saat pasti akan ada jodoh terbaik yg bisa menerima dan mencintai mu dgn tulus jo
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!