NovelToon NovelToon
I Want My Home

I Want My Home

Status: sedang berlangsung
Genre:Romantis / Cintapertama / Cinta pada Pandangan Pertama / Keluarga / Cinta Murni / Angst
Popularitas:1.4k
Nilai: 5
Nama Author: Natasyatia

Seorang pria kesepian yang berusaha mencintai dirinya sendiri, walaupun hatinya terus terluka oleh orang yang dia sayangi

"Otakmu dimana hah???!!".....

Tanpa dia ketahui Allah telah memberikannya sebuah keajaiban di hidupnya nanti.......

Seorang laki-laki dengan kisah hidupnya

"Kamu harus bisa menjadi dirimu sendiri"

"Tidak bisa......"

"Kamu tidak mengerti....."


Apa yang akan terjadi selanjutnya? pantau terus di setiap bab yang akan di update

note:update enggak nentu sesuai sempatnya:v

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Natasyatia, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Awal

" Berilah Ribuan Kesempatan bagi Musuhmu untuk jadi Temanmu.... namun jangan berikan Satu kesempatan pun pada Temanmu untuk jadi Musuhmu "

~ Ali Bin Abi Thalib ~

Brukkk

"Maaf maaf, saya tidak sengaja " ucap seorang laki laki saat dirinya tidak sengaja menabrak seseorang yang dirinya sendiri tidak melihat orang tersebut

"Tidak apa, lain kali hati hati" ucap orang yang berada di tempat itu

"Wah Ken?" Tanya Laki laki yang di tabrak oleh Ken

"Siapa ya?" Tanya Kensano

Ya dialah Kensano laki laki yang tidak sengaja menabrak seseorang karena dirinya melamun

"Masa enggak kenal gua?, gua temen sekolah dasar lu, ck gua Diaz" cetus laki laki itu

"Diaz?, ohh bagaimana kabarmu?" Tanya Kensano

"Baek gua gimana lu?" Tanya Diaz

"Ya gini aja gua,enggak ada kemajuan biasa aja hidup gua" ujar Kensano tanpa sengaja mengucap hal yang seharusnya ia jaga

"Oh ya sudah lu semangat aja hidup lu..... by the Way gua pamit bye" Diaz begitu saja pergi tanpa berkata apapun lagi

Kensano tidak memperdulikan ucapan Diaz pun pergi dari tempat itu untuk melakukan tujuan nya

"Huft cape banget aku kalau terus terusan kayak begini ya Allah, aku pengen pulang ke pangkuan mu" teriak Kensano saat dirinya berada di sebuah taman

"Setiap manusia memiliki masalahnya masing masing, entah itu masalah berat atau tidak. Allah yakin kamu bisa" ucap seorang perempuan yang ternyata berada di sana

Kensano terkejut karena ada perempuan yang berada di sana

"Tetapi apakah aku yakin aku akan bertahan?" Tanya Kensano dengan suara yang tiba tiba merendah

"Kalau kau sudah lahir, kamu harus yakin kamu bertahan sampai akhirnya Allah yakin kamu untuk pulang, Allah itu Maha Adil, Allah itu Maha pencemburu. Kamu harus sering bertaubat agar Allah tidak cemburu karena kamu terlalu sibuk dengan dunia bukan akhirat, makanya kenapa Allah kasih kamu cobaan yang kamu pikir begitu berat......" ucap perempuan itu tanpa berpamitan dia pergi dari tempat itu

Kensano melihat ke arah sekeliling dirinya tidak menemukan perempuan itu

"Apakah iya?" Suara Kensano begitu lirih

"Siapa perempuan tadi, mengapa aku begitu asing dengan perempuan itu" Kensano kebingungan dengan suara perempuan yang begitu tegas itu hilang

"Aku begitu pasrah seperti ini Apakah ada yang akan membantuku?" Tanya Kensano

"Pasti ada Ken" ujar seorang laki-laki yang tiba tiba saja datang

"Ish tadi perempuan, sekarang lu" ujar Kensano yang terkejut saat melihat temannya datang tanpa diundang dan tanpa di suruh

"Lu kenapa rebahan disini Ken?" Tanya Laki laki itu

"Gua dari tadi emang di sini terus tiba tiba ada suara perempuan, ketika gua noleh dan mencari, ternyata perempuan itu kagak ada, gua kira gua halu doang, tapi suara perempuan itu terlihat tegas dan nyuruh gua buat jangan nyerah sama kehidupan gua sendiri"

"Perempuan?, dimana lu liatnya?"

"Mana gua tau woi gua kan bilang gua belum sempat buat liat mukanya dia udah kabur" ujar Kensano yang kesal dengan temannya itu

"Hehehe maaf, ya sudah lu mau ngapain disini?" Tanya Laki laki itu

"Gua mau istirahat Dan" ujar Kensano tanpa melihat temannya itu

"Ayolah lu kenapa?"

"Gua pengen istirahat Zian Rion Airlangga " dengan kesal Kensano kepada Zidan teman dan sahabatnya

"Iya tapi lu kenapa?" Tanya Zidan

"Gua cape di abaikan Dan......"

"Sama gua juga...

"WEEEE MALAH ADU NASIB" ujar Kensano kesal kepada Zidan

"Sama aja si kita " Zidan cengengesan

"Niat cerita malah adu nasib"

"Maaf bang, by the Way bang mau ke perpustakaan daerah sini enggak bang?, kalau enggak salah gua sih perpustakaan baru, dan katanya nih, ada manga nya juga loh lu mau baca engga?" Zidan bertanya panjang lebar

"Gua males gua pengen bersepeda" ujar Kensano

"Lah bukanya lu kesini naik sepeda?, kenapa enggak main aja, malah rebahan" posisi Zidan saat ini ikut merebahkan diri di taman yang luas itu

"Ya terus lu ngajak gua ke perpustakaan, lu malah rebahan juga disini" sewot Kensano

"Iya iya bang maaf bang gua juga cape pengen rebahan "

"Yee sama aja, ya sudah rebahan saja" ujar Kensano dengan pasrah

Pov sang perempuan pemilik suara tadi

"Ibuu darimana? Aya mencari ibu sejak tadi?" Gadis yang memanggil dirinya sendiri dengan sebutan Aya itupun mencium punggung tangan ibundanya yang sudah keriput karena sudah memasuki umur 50 tahun

"Ibu baru saja dari pasar nak..., ada apa hummm?" Tanya sang ibu

"Aya padahal pengen ikut "wajahnya yang memelas membuat sang ibu tersenyum

"Kamu ini kayak anak kecil, ibu kemana kamu juga mau ikut "

"Iya dong aku kan anak ibu" dengan bangganya dia berkata seperti itu membuat sang ibu semakin bahagia

"Tidak apa anakku sayang...ibu bisa sendiri kan? " sang ibu kekeuh untuk tetap sendiri

"Ibuku sayang, ibu kan ibunya Ayase, kalau ibu tidak mau aku temani, aku bakal ngambek " yaa gadis itu adalah Ayase

Ayase Tamara, gadis cantik yang selalu ingin bersama ibunya karena ibunyalah yang hanya ia miliki saat ini, karena ayahnya telah pergi entah kemana,bahkan dulu Ayase sering kali di ejek bahwa dirinya adalah anak haram.

Ibunya selalu berkata" Nak ini dulu surat nikah ibu, ibu menikah dengan ayah lalu ayahmu pergi bekerja tanpa tahu untuk kembali saat itu ibu sedang mengandung dirimu, banyak sliweran yang berkata bahwa ibu di tinggali oleh ayahmu karena ayahmu tidak menginginkan kamu.....

"Tapi semua itu tidak apa nak, walau terkadang tidak jarang ibu menangis dimalam hari,Karena ucapan mereka yang begitu menusuk hati ibu, ibu tetap tegar ibu selalu berfikir bahwa ayahmu akan kembali, tetapi ibu tunggu bertahan tahun hingga saat kamu berumur 7 tahun, ayahmu tak kunjung kembalu ibu percaya

"Bahwa ibu tekad akan membesarkan kamu sendirian, hingga sekarang kamu berumur 18 tahun menjadi sekarang gadis cantik yang manis" ucap sang ibu beberapa bulan lalu

Mulai saat itulah Ayase bertekad untuk sukses dan berfikir bahwa dirinya juga tidak membutuhkan laki laki manapun untuk sukses

Karena dia hanya berfikir untuk sukses dengan ibunya

Namun sang ibu berkata

"Nakk suatu saat nanti kamu harus menikah, jangan tidak menikah, karena Ibu akan bahagia jika kamu di jaga oleh laki-laki baik dan bertanggung jawab" Ayase yang saat itu sedang semangat nya untuk sukses sendiri akhirnya menyetujui ucapan ibunya

"Anak cantik dan hebat akan tetap semangat menjalani hidupnya, walau hidupnya dipenuhi dengan duka dan lara" ucapan ibunya tidak akan ia lupakan

Semenjak saat itu bertekad agar ibunya bahagia tanpa merasakan sedih lagi

"Ibu?, ibu jangan melamun " Ayase memanggil ibunya, membuat sang ibu terkejut

"Ibu kenapa melamun ihhh" Ayase merajuk karena ibunya tiba tiba saja melamun Seraya melihat dirinya yang berada di depan ibunya

"Tidak apa apa nak, kamu cantik" cerocos ibu

"Lahh ibu kenapa? Tiba tiba saja ibu berkata seperti itu" kali ini Ayase kebingungan karena ibunya

"Tidak apa, mari kamu mau masak tidak bersama ibu?, ibu mau masak makanan kesukaan kamu lohh"

Mata Ayase langsung berbinar

"Iya bu Aya mau, Aya mau makan yang banyak" ujar Ayase

"Kamu baru saja berolahraga masa Mau makan banyak" Ayase di ejek ibunya tidak membuat dirinya kesal melainkan Ayase bahagia

1
Anonymous
🥰
Agus Setiawan
😍
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!