Dalam 3 tahun terakhir jesen cuman punya deni dan tina yang merupakan teman dekatnya.
Dia tidak bisa menolak pengakuan cinta tina kepada dirinya karena takut akan kehilangan teman kalau-kalau dia menolak cinta tina.
Jadi jesen terpaksa menerima tina menjadi pacarnya, namun dalam keterpaksaannya itu jesen berusaha menjadi pacar yang diinginkan tina. Apapun yang tina mau selalu diberikan jesen.
Tapi semua itu sudah pasti berubah saat jesen tahu yang sebenarnya.
Sekarang tina sama sekali tidak ada dipenglihatan jesen, yang ada hanya mantan pacar dan mantan teman.
Tiba-tiba nada dering ponselpun berbunyi, dan panggilan itu kali ini berasal dari arah ponsel jesen. Diangkatnya oleh jesen yang sudah mengetahui siapa yang menelpon dirinya,
"Halo" sapa jesen biasa
"Kamu kok ngilang yang,, udah hampir sebulan aku susah banget ngubungin kamu dan aku cari dikampus dan dirumah selalu aja gak ada" jelaskan tina dipanggilan seberang sembari bersuara manja.
"Aku sibuk,,, gak ada waktu buat kamu" jawab ketus jesen.
"Kok gitu,,, mau kamu apa yang" tanya tina.
"Aku bakalan kasih apapun buat kamu" lanjut ucap tina lagi kepada jesen.
"Kita putus!!! gimana?" jawab jesen sambil melihat kearah deni yang tepat berada disampingnya.
"Putus?" seru tina.
"Pokoknya mulai sekarang kita putus" kata jesen menegaskan kembali.
"Aku gak mau, salah aku apa?" tanya tina.
"Kalau aku mau, kamu mau apa. salah kamu cuman satu yaitu membosankan?" sahut jesen sinis sembari ingin juga balas dendam kepada tina yang sudah mempermainkan seorang jesen.
Seketika itupun jesen menutup panggilan ponsel itu, dan deni tertegun sejenak memikirkan kenapa jesen seperti itu.
Jesenpun sengaja seperti itu karena berusaha memberitahu kalau dia dan tina sudah berakhir jadi deni bisa bebas menjalin kasih dengan tina tanpa bermain api dibelakangnya.
Denipun berusaha mengalihkan pembicaraan agar tidak membahas tina.
"Benaran kamu suka pegawai itu?" tanya lagi deni yang masih tidak percaya atas perasaan temannya itu, karena baru saja temannya itu teramat kesal dengan ulah gadis itu dan sekarang dia menganggap hatinya sudah dibuka oleh seorang pegawai club biasa yang sekarang sudah pasti baru saja dipecat.
"Kalau kita ketemu lagi, aku pastiin kalau dia bakalan jadi pacar aku" perjelas lagi jesen seolah-olah sangat percaya akan adanya suratan takdir dari sang Pencipta.
"Waaahhhh,,, gila kamu jes" kata deni lagi sembari membelokkan arah kemudi mobil menuju apartemen jesen dan seketika itu memberhentikan mobil yang sudah berada pada posisi parkir yang tepat.
"Gila karena cinta" jawab jesen lagi kepada deni.
Sambil memasang wajah mengolok kepada jesen, denipun segera keluar dari mobil temannya itu dan tentu saja diikuti oleh jesen yang juga bergegas beranjak dari kursi depan menuju arah lif yang akan membawa mereka keatas tepat dimana apartemen jesen berada.
Malam itu setelah menjalani aktifitas yang melelahkan, deni berinisiatif untuk menginap semalam diapartemen jesen. Tentu hal tersebut sudah sangat menjadi rutinitas yang sangat biasa antara kedua belah pihak sahabat itu.
Tak hanya deni yang suka menginap diapartemen jesen tapi jesen juga sangat sering nginap dirumah deni.
Deni masih tinggal satu atap dengan orang tuanya, berbeda dari deni jesen yang lebih suka mandiri karena dia dan ibunya tidak terlalu akrab.
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 108 Episodes
Comments
Le Minho
next
2020-04-30
1
Maria Juni Yati
Suka thor 😘😘😍tetap semangat 💪💪
2020-03-16
3