Pertemuan bibir?

"Hei! Berhentilah!." Teriak Jessy, ia lelah harus menuruni tangga darurat ini.

"Kenapa kau mengejar ku?" Teriak Justin yang sudah dibawah. Mereka berbeda belasan anak tangga.

"Kenapa kau lari?" Tanya Jessy balik bertanya.

"Aku melihat aura pembunuhan diwajah mu." Jawab Justin berteriak. Ia ingin lari, namun kasian pada wanita lemah itu. Ini baru 3 lantai mereka berlari, dan wanita itu sudah seperti kelelahan.

"Aku memang akan membunuh mu!"

Justin bersandar ditembok, kepalanya mengadah keatas melihat wajah cantik Jessy yang lelah.

"Bukannya aku sudah minta maaf? Itu hanya lelucon April mop."

"Apanya yang April mop?! Kau melihat tubuh ku!"

"Aku hanya melihatnya sedikit."

"Bohong!"

"Benar, lagi pula aku tidak melakukan apapun. Aku tidak suka tubuh yang berbaring seperti mayat, aku lebih suka tubuh wanita yang agresif." Mendengar itu lelah Jessy hilang.

"Kau benar-benar brengsek!" Jessy menuruni anak tangga. Ia akan mencincangnya habis!.

Justin ingin berlari, namun sampai kapan ia harus kabur dari wanita ini? Akhirnya Justin hanya menunggu Jessy menuruni belasan anak tangga.

"Kau pria kurang ajar!" Justin meringis, lengannya dicubit kecil oleh Jessy, dan ini benar-benar perih.

"Hei lepas!" Jessy semakin mengencangkan cubitannya. Membuat Justin merasa sangat sakit di bagian lengan atas. Ini yang tak bisa ia tebak dari wanita, jika Jessy menonjoknya mungkin ia bisa menangkis, tapi Justin tak pernah menyangka akan mendapatkan cubitan.

"Kurang?" Tanya Jessy. Wanita ini benar-benar mengerikan!.

Justin melepaskan paksa tangan Jessy, ia mengelus bekas cubitan itu dengan kasar, ia tak suka wanita galak. Tanpa disangka, Justin membalikan tubuh Jessy, menghimpit tubuh Jessy ke tembok.

"Aku sudah bilang itu hanya lelucon. Tidak bisakah kita berdamai?" Jessy menggelengkan kepalanya keras.

"Aku tidak tau kau berbicara jujur atau tidak, dan aku tidak ingin mengambil resiko jika nantinya aku hamil!" Justin tersenyum miring.

"Kau tidak akan hamil. Aku bisa pastikan itu."

"Tidak. Kau harus bertanggung jawab. Bahkan nama dan alamat mu saja palsu, lalu apa pekerjaan mu sebenarnya hah? Penulis? Haha kau memang penipu! Bagaimana aku harus percaya kau tidak melakukan apapun pada ku!" Justin mengangkat alisnya sebelah, sorot matanya menajam.

"Aku mencantumkan nama dan alamat asliku disana." Lirih Justin.

"Tidak! Aku malah masuk kekawasan rumah elit. Jika ingin berbohong pintarlah sedikit!" Justin tertawa hambar. Rumahnya memang di kawasan elit. Dan wanita menyebalkan ini tidak percaya?!.

"Kau tidak percaya itu rumah ku?" Jessy membalas tawa hambar itu.

"Kau hanya penipu dan mungkin saja pekerjaan mu itu melawan hukum! Bagaimana aku percaya? Mencuri data-data pasien ku?" Ejek Jessy. Justin yang sudah marah semakin menghimpit tubuh Jessy, membuat wanita itu sedikit panik dan memukul dada Justin.

"Tutup mulutmu yang tajam itu atau akan ku gigit sekarang juga."

"Kau gila!" Pekik Jessy, ia panik saat wajah Justin mendekat padanya.

"Sedikit pelajaran untuk mulut tajam mu yang berisik." Jessy berontak saat tiba-tiba kedua tangannya ditarik keatas dan dipegang kencang oleh Justin, bibir mereka bertemu. Jessy membolakan matanya, jantungnya berdebar. Lidah pria itu menerobos pelan.

"Aku mencari kali..an" ucapan terhenti itu menyadarkan Justin dan Jessy. Justin dengan cepat menjauhkan tubuh mereka, ia hanya ingin menggertak Jessy, namun ia malah kelebihan dan penasaran dengan mulut tajam itu. Wajah keduanya memerah, tak berani saling pandang.

Sam yang berada ditengah mereka pun menjadi canggung. Bukankah tadi mereka akan bertengkar? Kenapa ia malah melihat pemandangan ini!. Sam berdehem, memecahkan suasana canggung.

"Kalian,, bisa meneruskannya." Ujar Sam pada akhirnya, ia hendak berlari keatas, namun suara Jessy menghentikan langkahnya.

"Kau siapanya orang ini?" Tanya Jessy, padahal dari tadi Jessy seruangan di kamar Alicia dengan pria itu.

"Aku asisten pribadinya." Jessy mengerutkan keningnya, sebenarnya apa pekerjaan Justin?.

"Ada yang bisa aku bantu nona?"

"Dia menghamili ku." Jessy menunjuk wajah Justin.

"Apa?!" Pekik Justin dan Sam bersamaan.

"Tidak! Dia berbohong!"

Sam terdiam, ia tak menyangka ternyata sifat ayahnya menurun pada anaknya.

"Ekhem. Tenang, Mr. Franz tidak akan marah besar jika untuk masalah kau menghamili wanita, tidak akan mengamuk seperti menemukan senjata api milik mu seperti dulu."

Jessy terdiam, sedikit terkejut dengan senjata api milik Justin, untuk apa pria itu memiliki senjata api! Yang lebih membuatnya terkejut adalah kata Mr.Franz, apa benar rumah besar itu miliknya? Dan pria tua yang di maksud Mr.Franz adalah ayah Justin. Apa ini? Siapa Justin sebenarnya?.

"Aku akan melaporkan dulu pada Mr.Franz."

"Aku akan benar-benar memecatmu jika kau berbicara padanya!" ancam Justin

°•°•°•°

Cerita mereka dimulai dari sini🥰 buat yang baru baca dan gak ngerti bisa baca dulu One Night Stand With My CEO 🦢

Terpopuler

Comments

Marhaban ya Nur17

Marhaban ya Nur17

komedi y

2023-03-05

0

lucky gril

lucky gril

terlalu berlebihan ktnya title dokter kenapa cr pikirnya kyk cewek yg haus pertanggung jwb an😎

2022-01-22

0

☠ᵏᵋᶜᶟ༄༅⃟𝐐𝐌ɪ𝐌ɪ🧡ɪᴍᴏᴇᴛᴛ𝐀⃝🥀

☠ᵏᵋᶜᶟ༄༅⃟𝐐𝐌ɪ𝐌ɪ🧡ɪᴍᴏᴇᴛᴛ𝐀⃝🥀

kena kau Justin Bieber 😁🤠🙉
posisi mu seperti nya tidak bisa mengelak lagi, wkwkwk 🤣🤣🤣 mana pas main di Bieb*r lagi 😁😁🤭

2021-12-03

0

lihat semua
Episodes
1 Ditelantarkan
2 Dibohongi?
3 Meksiko
4 Juliet
5 Mengingat Sekilas
6 Justin
7 Mom Daddy
8 Pantai
9 Halaman
10 Pulang
11 Siapa pria yang dimaksud?
12 Bertemu Justin
13 Pertemuan bibir?
14 Ayah Justin
15 Koper
16 Make-up
17 Alex
18 Pria Mengesalkan
19 Tom & Jerry
20 Perjanjian
21 21
22 Kisah
23 Misi baru
24 Pulang ke LA
25 Palsu
26 Balas dendam
27 Penyadap?
28 bonus
29 Mabuk
30 Mulai Curiga
31 koper
32 Konyol
33 Debat
34 Memilih dress
35 Baju pilihan
36 membayar
37 Parfum?
38 Teka-teki
39 Alicia
40 Perampok
41 Mengulur waktu
42 Mengobati
43 Kesiangan
44 Acara pernikahan
45 Pemilihan gaun pengantin
46 Test Food?
47 Mantan?
48 Dress
49 Berkejaran
50 Mencintaimu?
51 Kiss
52 Tidak Romantis
53 Pilihan sulit
54 Sepatu
55 Polisi sudah biasa
56 Perjalanan
57 menjadi CEO?
58 GPS
59 Mulai
60 Pria Itali
61 Sesak
62 Pulang
63 Parfum yang sama
64 Kabar Larissa
65 Kesepakatan baru
66 Menolak?
67 Seketika panik
68 Membersihkan rumah
69 Rencana main gagal?
70 Pembunuhan Larissa
71 Justin
72 Jessy pergi
73 Kanada
74 Memulai perdebatan
75 Debat
76 Menjemput?
77 Menolak
78 Pengakuan
79 Kehilangan
80 Menyerah
81 Memecahkan masalah?
82 Mengungkap kan isi hati
83 Kembali ke LA
84 Kejutan!
85 Wedding
86 First Night
87 Pengantin baru
88 Pekerjaan baru
89 Tertangkapnya Will
90 Menanti Kehamilan
91 Dua garis yang dinanti
92 Kehamilan
93 Lahirnya Valerie
94 Anak-anak
95 NEW STORY
96 THE Perfect Match
97 Promo
98 Show Me [Cetak Novel]
99 Pre-Order
100 Tawanan Sang Mafia (Giveaway)
101 Novel Baru
102 NOVEL CETAK
103 PRE ORDER ONS WITH MY CEO
104 Novel Queenza dan King Update!
105 [New] Cinta Dikala Senja
106 [NEW] Yusuf Maura
107 Novel Baru! [UPDATE]
108 Crazy Agreement
109 Beautiful Mistake NEW
Episodes

Updated 109 Episodes

1
Ditelantarkan
2
Dibohongi?
3
Meksiko
4
Juliet
5
Mengingat Sekilas
6
Justin
7
Mom Daddy
8
Pantai
9
Halaman
10
Pulang
11
Siapa pria yang dimaksud?
12
Bertemu Justin
13
Pertemuan bibir?
14
Ayah Justin
15
Koper
16
Make-up
17
Alex
18
Pria Mengesalkan
19
Tom & Jerry
20
Perjanjian
21
21
22
Kisah
23
Misi baru
24
Pulang ke LA
25
Palsu
26
Balas dendam
27
Penyadap?
28
bonus
29
Mabuk
30
Mulai Curiga
31
koper
32
Konyol
33
Debat
34
Memilih dress
35
Baju pilihan
36
membayar
37
Parfum?
38
Teka-teki
39
Alicia
40
Perampok
41
Mengulur waktu
42
Mengobati
43
Kesiangan
44
Acara pernikahan
45
Pemilihan gaun pengantin
46
Test Food?
47
Mantan?
48
Dress
49
Berkejaran
50
Mencintaimu?
51
Kiss
52
Tidak Romantis
53
Pilihan sulit
54
Sepatu
55
Polisi sudah biasa
56
Perjalanan
57
menjadi CEO?
58
GPS
59
Mulai
60
Pria Itali
61
Sesak
62
Pulang
63
Parfum yang sama
64
Kabar Larissa
65
Kesepakatan baru
66
Menolak?
67
Seketika panik
68
Membersihkan rumah
69
Rencana main gagal?
70
Pembunuhan Larissa
71
Justin
72
Jessy pergi
73
Kanada
74
Memulai perdebatan
75
Debat
76
Menjemput?
77
Menolak
78
Pengakuan
79
Kehilangan
80
Menyerah
81
Memecahkan masalah?
82
Mengungkap kan isi hati
83
Kembali ke LA
84
Kejutan!
85
Wedding
86
First Night
87
Pengantin baru
88
Pekerjaan baru
89
Tertangkapnya Will
90
Menanti Kehamilan
91
Dua garis yang dinanti
92
Kehamilan
93
Lahirnya Valerie
94
Anak-anak
95
NEW STORY
96
THE Perfect Match
97
Promo
98
Show Me [Cetak Novel]
99
Pre-Order
100
Tawanan Sang Mafia (Giveaway)
101
Novel Baru
102
NOVEL CETAK
103
PRE ORDER ONS WITH MY CEO
104
Novel Queenza dan King Update!
105
[New] Cinta Dikala Senja
106
[NEW] Yusuf Maura
107
Novel Baru! [UPDATE]
108
Crazy Agreement
109
Beautiful Mistake NEW

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!