Ketukan pintu mengganggu tidur Jessy. Ia membuka matanya dengan malas. Berjalan keluar kamar dan membuka pintu.
"Jessy! Kenapa ponselmu tidak aktif? Kami hampir sejam disini."
"Mom, Daddy?" Tanya Jessy masih belum sepenuhnya sadar. Ia melirik jam tangannya. Pukul 11 siang.
"Jangan meneriaki putri kita seperti itu Anna! Oh Jessy, Daddy merindukan mu." Jessy pasrah dipeluk oleh ayahnya seperti itu. Sudah biasa ayah memanjakan kedua anaknya dan ibu yang selalu tegas pada kedua anaknya.
"Masuk lah dulu, aku sangat kepanasan." Gerutu Anna, membuat ayah dan anak itu melepaskan pelukannya.
"Sampai kapan kau akan dingin seperti ini Mom?" Komentar Jessy sambil membuntuti Anna, dan disusul oleh ayahnya, Jeremy.
"Sampai kau kembali ke Kanada." Ketusnya sambil membuka kulkas, mencari minuman segar.
"Jangan terlalu memaksanya sayang, dia sudah dewasa." Lirih Jemery, memeluk pinggang Anna dengan sebelah tangannya. Ini yang membuat Jessy sedikit iri, mereka selalu romantis. Ralat, ayahnya selalu romantis, dan ibunya terlalu galak.
"Dewasa apanya? Kita seperti tidak memiliki anak, dua-duanya pergi meninggalkan kota kelahirannya."
"Sudah sayang kau lanjutkan minum mu, kau sedang dehidrasi." Ucap Jeremy, berusaha meredakan emosinya.
Jessy terdiam, apa lebih baik ia membuka praktek di Kanada.
"Sepertinya aku akan kembali ke Kanada." Ujar Jessy tiba-tiba. Membuat kedua orangtuanya menatap tak percaya.
"Benarkah? Kalau begitu aku akan mengakui mu lagi sebagai anak ku." Pekik Anna senang. Rasa lelahnya seakan terobati.
"Anna." Lirih Jeremy dengan sabar, ia tak bisa mengontrol ucapan istrinya yang begitu blak-blakan. Saat didunia kerjapun mereka berbeda versi. Anna akan menjelaskan dan membela orang yang membayarnya dengan berapi-api, begitu semangat dan ucapan tajam yang dapat membuat lawan bicaranya terdiam. Sedangkan Jeremy, ia begitu tenang dan mampu membuat lawan bicaranya seakan terhipnotis dengan ucapan lembutnya. Ia begitu sabar dalam menghadapi sesuatu, namun dapat memenangkan hampir semua kasus yang ada ditangannya.
"Benar. Tapi aku akan menyelesaikan dulu pekerjaan ku di LA, beberapa pasien ku masih belum sembuh dari traumanya." Anna mengangguk senang.
"Baiklah, aku menunggu mu di Kanada."
"Daddy senang mendengarnya. Bagaimana jika sekarang kita langsung makan? Aku membawa beberapa makanan dijalan tadi."
"Wahh, aku menunggu makanan lezat dari semalam." Komentar Jessy semangat.
"Kalian boleh menyiapkan terlebih dahulu, aku akan mandi." Pekik Jessy girang, ia sedikit berlari kedalam kamar.
"Lihatlah anak mu, memperlakukan kita seperti pesuruhnya."
"Sudahlah Anna. Kita hanya 3 hari disini, berkumpul dengan anak-anak dan cucu baru kita. Tidak usah terlalu di permasalahkan ya."
"Ya. Kau benar, akhir-akhir ini sepertinya emosi ku meningkat." Ingin sekali Jeremy membalas ucapan istrinya 'emosi mu memang selalu tinggi.' namun ia urungkan, tidak ada waktu bercanda saat keadaan lelah seperti ini.
"Kau harus banyak minum dan istirahat."
"Oh terimakasih sayang. Kau memang selalu bisa menenangkan ku." Anna sedikit tersenyum, ia beruntung memiliki suami seperti Jeremy. Jessy sedikit menurun padanya, namun kebanyakan dari kedua anaknya menuruni sifat Jeremy, begitu sabar dan friendly pada semuanya. Ia sedikit was-was anaknya akan gampang dibodohi oleh orang-orang dengan sikap baik mereka, namun sepertinya tidak, mereka bisa mengendalikan diri mereka dengan sedikit sikap galak yang diwariskan Anna kepada kedua anaknya.
"Apa perlu dipanaskan?" Tanya Jeremy saat sudah mengambil beberapa makanan yang mereka take away dari restoran tadi.
"Ya, kita sudah hampir sejam diluar tadi. Pasti sudah sangat dingin."
"Baiklah, biar aku yang memanaskannya. Kau istirahat dulu sebentar."
"Kau memang suami paling pengertian."
°°°
awalnya kan Jessy bilang ayah ibu, cuma waktu dipercakapan kayak kurang cocok aja manggilnya ayah ibu, jadi aku ganti Mom sama Daddy aja ya. pada setuju kan?
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 109 Episodes
Comments
Marhaban ya Nur17
woke lh
2023-03-04
0
Ndhe Nii
kalo utk panggilan d luar negeri ya d sesuai kan ..mom n dad .. atau mama papa
2022-07-21
0
Chacaa💃
Ayah ibu, mom daddy sama aja thor😆🤣
2022-01-23
2