MSC 19 - Mulai Menyelidiki

Charlie menunggu Hansel yang mengambil dokumen di apartemen. Tidak membuang kesempatan, Hansel pun menghubungi rekannya untuk menyelidiki Hansel secara detail. Sebelumnya, Charlie tidak begitu tertarik menyelidiki Hansel secara terperinci. Namun, setelah ia melihat Hansel bertemu Luiso. Pikiran Charlie menjadi kacau. Banyak pertanyaan muncul dalam benaknya, ada keraguan dan kekhawatiran yang tidak bisa digambarkan.

"Hallo," jawab seseorang di ujung telepon.

"Hallo, Zack. Lama tidak mendengar suaramu," sapa Charlie berbasa-basi.

"Ada apa, Charlie? sepertinya kau menghubungiku karena membutuhkan sebuah informasi besar, ya?" katanya seakan tahu keinginan Charlie yang ingin menyelidiki Hansel.

"Kau benar. Kali ini aku sangat butuh bantuanmu. Aku sedang sibuk, jadi aku tidak bisa bertemu denganmu langsung. Aku akan kirim datanya lewat email nanti," kata Charlie menjelaskan.

"Jadi, apa yang harus aku lakukan untukmu?" tanya Zack.

"Selidiki seseorang untukku. Dia bekerja sebagai Asiaten pribadi Micheline saat ini. Saat dia masuk, aku tidak menyelidikinya dengan benar karena menurutku dia adalah orang yang tidak perlu dicurigai. Selidiki latar belakang, keluarga dan semuanya yang berkaitan dengannya. Aku masih menyimpan data-datanya, kau bisa mencari informasi dan melacak semuanya dari datanya. Ok," jelas Charlie.

"Ok," jawab singkat Zack menyanggupi permintaan Charlie.

"Terima kasih, Zack. Aku akan mentraktirmu minum kali ini," ucap Charlie.

"Aku menantikannya, temanku. Kau berhutang janjin padaku," kata Zack.

"Ya. Kali ini aku akan menepati janjiku padamu. Sebelum itu, fokuslah dulu pada penyelidikan. Aku..." Charlie melihat dari jauh Hansel berlari mendekatinya. Charlie langsung berpamitan pada Zack, "Aku ada pekerjaan. Nanti aku kirim datanya," kata Charlie.

"Aku mengerti," jawab Zack.

Charlie menutup panggilannya dan kembali menyimpan ponselnya dalam saku celananya. Ia menantikan Hansel yang datang membawa berkas dokumen pesanan Micheline.

"Maaf membuat Anda menunggu. Ini berkas dokumenya," kata Hansel yang langsung memberikan berkas dokumen pada Charlie.

Charlie tersenyum tipis menerima berkas dokumen dari Hansel, "Terima kasih, Hans. Kalau begitu aku akan langsung pergi menemui Bu CEO. Beliau sudah menunggu dokumen ini," pamit Charlie.

"Baik, Pak. Hati-hati di jalan," kata Hansel.

"Ya. Sampai jumpa besok," jawab Charlie. Yang langsung masuk ke dalam mobilnya. Mobil Cahrlie pun bergerak pergi meninggalkan Hansel.

*****

Sebelumnya, saat Hansel sedang mencari berkas dokumen yang dibutuhkan Micheline. Tiba-tiba saja ponselnya berdering. Ia meraba saku celananya dan melihat siapa yang menghubunhinya. Ada nama Micheline yang tampil di layar ponsel Hansel. Segera Hansel menerima panggilan tersebut.

"Hallo," jawab Hansel.

"Hans, kau bertemu Charlie? aku memintanya mengambil berkas dokumen yang terbawa olehmu. Itu adalah bahan rapat besok yang harus aku palajari malam ini," kata Micheline.

"Ya. Pak Charlie sudah bertemu saya dan menunggu saya saat ini. Saya sedang menyiapkan berkas dokumen yang Bu CEO inginkan," jawab Hansel.

"Oh, baiklah jika seperti itu. Terima kasih, Hans. Untung ads Charlie yang mau membawakannya untukku," kata Micheline merasa lega.

"Jika Ibu berkenan, saya juga bisa mengantarkannya. Kenapa Bu CEO tidak meminta bantuan pada saya?" tajya Hansel sedikit merasa kesal bercampur kecewa.

"Tidak apa-apa, Hans. Kau sudah lelah bekerja seharian ini, kan? kebetulan Charlie ada di luar rumah. Jadi aku meminta bantuannya. Jika tidak, maka aku sendiri yang akan datang ke sana mengambilnya. Ada apa? kau terdengar tidak menyukainua," kata Micheline menebak.

"Ya. Saya sedikit kecewa. Karena Anda hanya bergantung apda Pak Charlie. Saya 'kan juga pekerja Anda," gumam Hansel merajuk. Ia mengomel seperti anak kecil.

"Hahaha..." tawa Micheline, "Kau ini. Seperti anak kecil saja. Baiklah jika itu yang kau inginkan. Selanjutnya aku akan lebih sering merepotkanmu. Kau tidak boleh menolak, ya?" ucap Micheline setengah membujuk Hansel agar tidak bersedih.

"Ya. Saya akan melakukan apupun untuk Anda. Jika Anda meminta, pasti saya akan berikan."

"Manis sekali ucapanmu, Hans. Baikalah, kalau begitu. Aku tutup dulu panggilannya. Cepat berikan dokumennya pada Charlie," kata Micheline.

"Ya," jawab Hansel.

Micheline mengakhiri panggilan. Hansel meletakan ponselnya di meja dan langsung mengambil berkas dokumen yang diperlukan. Setelah itu, Hansel langsung keluar dari apartemen untuk segera menemui Charlie.

*****

Charlie sampai di rumah Micheline. Charlie memberikan berkas dokumen yang diminta Micheline.

"Terima kasih banyak, Charlie. Berkatmu aku bisa mempelajarinya malam ini," ucap Micheline, setelah menerima berkas dokumen dari Charlie.

"Sudah menjadi tugasku. Tidak perlu sungkan," jawab Charlie.

Micheline mengernyitkan dahi menatap Charlie, "Ada apa? kau terlihat kesal," tanya Micheline merasa ada sesuatu dengan Charlie.

"Tidak ada apa-apa. Aku hanya sedikit merasa tidak enak hati," jawab Charlie.

"Kenapa? bicara padaku, kenapa? apa karena Adikmu lagi?" tanya Micheline.

Charlie meneguk minuman kaleng di tangannya, "Bukan. Soal lain," jawab Charlie.

"Kau ini. Jika ada apa-apa ceritakan saja. Jangan terbiasa menyimpan semuanya sendiri. Tidak baik untuk kesehatan pikiranmu dan hatimu," ungkap Micheline.

Charlie tersenyum, "Kau ini selalu saja bicara seperti itu. Bukankah kau sendiri juga sering mengalaminya?" jawab Charlie.

Micheline mengangguk, "Iya. Itu benar. Maka dari itu aku selalu lakukan hal-hal yang ekstrim. berolah raga, berkuda, atau hal lainnya. Kesehatan pikiran bisa di jernihkan, kesehatan hati yang sulit mendapatkan obat."

Charlie memikirkan kejadian saat ia melihat Hansel bertemu Luiso. Charlie ingin menceritakan apa yang dilihatnya lepada Micheline. Namun, Charlie tidak ingin membuat Micheline kepikiran dan khawatir. Semakin memikirkan Hansel dan Luiso, semakin membuat Charlie kesal. Ia begitu panasaran dengan apa yang sedang dibahas keduanya saat berada di Caffe.

"Oh, ya. Bagaimana dengan Hansel? apakah menurutmu dia bisa diandalkan?" tanya Charlie.

"Kenapa bertanya soal itu? bukankah kau tahu kinerjanya? dia sangat ok, sampai membuatku terheran. Ada apa?" tanya Micheline penasaran.

"Aku hanya ingin tahu pendapatmu saja. Bagaimanapun, kau harus tetap hati-hati padanya. Jangan terlalu dekat," kata Charlie memperingatkan.

Mendengar ucapan Charlie, Micheline pun terkejut. Micheline ingat akan kejadian malam manisnya bersama Hansel. Micheline merasa malu, tidak mungkin ia jujur menceritakan kejadian itu pada Charlie.

"Tenang saja. Tidak akan ada hal seperti itu," ucap Micheline tersenyum canggung.

"Baguslah jika seperti itu. Kau 'kan juga tidak tahu pasti asal usulnya juga latar belakangnya. Dengan siapa ia menjalin hubungan, pertemanan dan seperti apa dia sesungguhnya. Jangan sampai menyesali semuanya setelah terjadi sesuatu," kata Charlie lagi.

Micheline menepuk bahu charlie, "Aku tahu. Terima kasih banyak sudah mengkhawatirkanku. Kau memang yang terbaik," puji Micheline.

Charlie menatap Micheline, "Kau harus selalu waspada kepada siapapun. Selama Alfonzo masih ada, ia tidak kan melepaskamu begitu saja. Maka dari itu aku selalu ada di sisimu untu melindungimu."

"Ya. Aku mengerti maksudmu. Pulanglah, ini sudah malam. Aku masih harus mempelajari berkas dokumen ini," kata Micheline.

"Baiklah jika seperti itu. Aku pulang dulu," pamit Charlie.

Micheline tersenyum dan mengangguk, "Hati-hati, ya. Terima kasih banyak untuk bantuanmu," jawab Micheline melambaikan tangan pada Charlie.

Charlie membuang sampah kalengny di tempat sampah. Ia segera masuk dalam mobil dan melesat pergi meninggalkan Micheline. Melihat mobil Charlie yang sudah hilang dari pandangannya, Micheline pun langsung masuk dalam rumahnya.

Micheline menarik napas dalam lalu mengembuskan napas perlahan. Ia merasa kaget dan sedikit khawatir karena ucapan Charlie yang terkesan mengharuskannya berhati-hati. Ia merasakan ada yang janggal dengan sikap Charlie. Seperti ada sesuatu yang disembunyikan dan dirahasiakan darinya.

...*****...

Terpopuler

Comments

Franki Lengkey

Franki Lengkey

swmangat thor

2021-07-20

0

𝚁⃟• ꂵ꒤ꇙꋊ꒐꒐ ✨ꃅꀤꍏ꓄ꀎꌗ✖️

𝚁⃟• ꂵ꒤ꇙꋊ꒐꒐ ✨ꃅꀤꍏ꓄ꀎꌗ✖️

Next kak dea✌️✌️

2021-05-10

3

☯︎ˢᶠSashuang<_

☯︎ˢᶠSashuang<_

hmmm next ea dea makin penasaran aqu kelanjutannya hehehehe ✌🏻

2021-05-10

4

lihat semua
Episodes
1 MSC 01 - Sebaiknya Aku Pergi
2 MSC 02 - Bersama Marc
3 MSC 03 - Tawaran Yang Menggiurkan
4 MSC 04 - Si Rubah Cantik
5 MSC 05 - Masuk Kandang Rubah
6 MSC 06 - Monster
7 MSC 07 - Sisi Lain CEO
8 MSC 08 - Trik Licik
9 MSC 09 - Laporan
10 MSC 10 - Masalah Besar
11 MSC 11 - Psikopat (1)
12 MSC 12 - Psikopat (2)
13 MSC 13 - Psikopat (3)
14 MSC 14 - Hal Tidak Terduga
15 MSC 15 - Malam Yang Manis
16 MSC 16 - Pengakuan
17 MSC 17 - Terlihat
18 MSC 18 - Meragukan
19 MSC 19 - Mulai Menyelidiki
20 MSC 20 - Aku Datang Karena Rindu
21 MSC 21 - Perselisihan
22 MSC 22 - Mendengar Sesuatu
23 MSC 23 - Hasil Penyelidikan
24 MSC 24 - Pertemuan Hansel dan Charlie
25 MSC 25 - Orang itu Adalah Aku
26 MSC 26 - Aku Akan Akhiri Semuanya
27 MSC 27 - Kesepakatan
28 MSC 28 - Pelatihan (1)
29 MSC 29 - Pelatihan (2)
30 MSC 30 - Pelatihan (3)
31 MSC 31 - Ketahuan
32 MSC 32 - Saling Jujur
33 MSC 33 - Pergi Ke Villa
34 MSC 34 - Latihan Ringan (1)
35 MSC 35 - Latihan Ringan (2)
36 MSC 36 - Bringas
37 MSC 37 - Misi Penyelamatan (1)
38 MSC 38 - Misi Penyelamatan (2)
39 MSC 39 - Lihat Aku Dan Percayalah
40 MSC 40 - Saling Mengenal
41 MSC 41 - Kakak Ipar
42 MSC 42 - Lampu Hijau Menyala
43 MSC 43 - Bersikap Biasa Saja
44 MSC 44 - Mimpi Buruk (1)
45 MSC 45 - Mimpi buruk (2)
46 MSC 46 - Mimpi Buruk (3)
47 MSC 47 - Tidak Tenang
48 MSC 48 - Aku Baik Baik Saja
49 MSC 49 - Menemanimu
50 MSC 50 - Kecupan Permintaan Maaf
51 MSC 51 - Tamu Istimewa (1)
52 MSC 52 - Tamu Istimewa (2)
53 MSC 53 - Tamu Istimewa (3)
54 MSC 54 - Keputusan (1)
55 MSC 55 - Keputusan (2)
56 MSC 56 - Keputusan (3)
57 MSC 57 - Keputusan (4)
58 MSC 58 - Surat Panggilan
59 MSC 59 - Rencana Jahat Ergy
60 MSC 60 - Ada Apa Denganmu
61 MSC 61 - Pergerakan Micheline (1)
62 MSC 62 - Pergerakan Micheline (2)
63 MSC 63 - Pergerakan Micheline (3)
64 MSC 64 - Pergerakan Micheline (4)
65 MSC 65 - Pergerakan Micheline (5)
66 MSC 66 - Persiapan Micheline
67 MSC 67 - Menyerah Atau Menyesal (1)
68 MSC 68 - Menyerah Atau Menyesal (2)
69 MSC 69 - Menyerah Atau Menyesal (3)
70 MSC 70 - Menyerah Atau Menyesal (4)
71 MSC 71 - Menyerah Atau Menyesal (5)
72 MSC 72 - Maafkan Aku
73 MSC 73 - Tidak Bisa Tidur
74 MSC 74 - Rasakan dan Nikmati
75 MSC 75 - Denganmu (Micheline)
76 MSC 76 - Kabar Berita
77 MSC 77 - Memancing Mangsa (1)
78 MSC 78 - Memancing Mangsa (2)
79 MSC 79 - Aku Hamil (Micheline)
80 MSC 80 - Memancing Mangsa (3)
81 MSC 81 - Memancing Mangsa (4)
82 MSC 82 - Kehilanganmu (Micheline)
83 MSC 83 - Peringatan Keras
84 MSC 84 - Berharap Hanya Bunga Tidur
85 MSC 85 - Sampai Kapan
86 MSC 86 - Aku Tahu Hatimu
87 MSC 87 - Keputusan Di Tanganmu
88 MSC 88 - Pilihan Terakhir
89 MSC 89 - Ada Penyusup
90 MSC 90 - Hati Yang Risau
91 MSC 91 - Ancaman
92 MSC 92 - Bersiaplah
93 MSC 93 - Kau Milikku Dan Aku Milikmu (1)
94 MSC 94 - Kau Milikku Dan Aku Milikmu (2)
95 MSC 95 - Mengejutkan Hatimu
96 MSC 96 - Kejutan Manis (Hansel)
97 MSC 97 - Akan Selalu Ada Untukmu
98 MSC 98 - Mereka Adalah Keluarga
99 MSC 99 - Pertarungan Yang Melelahkan
100 MSC 100 - Akhir Dari Semuanya
Episodes

Updated 100 Episodes

1
MSC 01 - Sebaiknya Aku Pergi
2
MSC 02 - Bersama Marc
3
MSC 03 - Tawaran Yang Menggiurkan
4
MSC 04 - Si Rubah Cantik
5
MSC 05 - Masuk Kandang Rubah
6
MSC 06 - Monster
7
MSC 07 - Sisi Lain CEO
8
MSC 08 - Trik Licik
9
MSC 09 - Laporan
10
MSC 10 - Masalah Besar
11
MSC 11 - Psikopat (1)
12
MSC 12 - Psikopat (2)
13
MSC 13 - Psikopat (3)
14
MSC 14 - Hal Tidak Terduga
15
MSC 15 - Malam Yang Manis
16
MSC 16 - Pengakuan
17
MSC 17 - Terlihat
18
MSC 18 - Meragukan
19
MSC 19 - Mulai Menyelidiki
20
MSC 20 - Aku Datang Karena Rindu
21
MSC 21 - Perselisihan
22
MSC 22 - Mendengar Sesuatu
23
MSC 23 - Hasil Penyelidikan
24
MSC 24 - Pertemuan Hansel dan Charlie
25
MSC 25 - Orang itu Adalah Aku
26
MSC 26 - Aku Akan Akhiri Semuanya
27
MSC 27 - Kesepakatan
28
MSC 28 - Pelatihan (1)
29
MSC 29 - Pelatihan (2)
30
MSC 30 - Pelatihan (3)
31
MSC 31 - Ketahuan
32
MSC 32 - Saling Jujur
33
MSC 33 - Pergi Ke Villa
34
MSC 34 - Latihan Ringan (1)
35
MSC 35 - Latihan Ringan (2)
36
MSC 36 - Bringas
37
MSC 37 - Misi Penyelamatan (1)
38
MSC 38 - Misi Penyelamatan (2)
39
MSC 39 - Lihat Aku Dan Percayalah
40
MSC 40 - Saling Mengenal
41
MSC 41 - Kakak Ipar
42
MSC 42 - Lampu Hijau Menyala
43
MSC 43 - Bersikap Biasa Saja
44
MSC 44 - Mimpi Buruk (1)
45
MSC 45 - Mimpi buruk (2)
46
MSC 46 - Mimpi Buruk (3)
47
MSC 47 - Tidak Tenang
48
MSC 48 - Aku Baik Baik Saja
49
MSC 49 - Menemanimu
50
MSC 50 - Kecupan Permintaan Maaf
51
MSC 51 - Tamu Istimewa (1)
52
MSC 52 - Tamu Istimewa (2)
53
MSC 53 - Tamu Istimewa (3)
54
MSC 54 - Keputusan (1)
55
MSC 55 - Keputusan (2)
56
MSC 56 - Keputusan (3)
57
MSC 57 - Keputusan (4)
58
MSC 58 - Surat Panggilan
59
MSC 59 - Rencana Jahat Ergy
60
MSC 60 - Ada Apa Denganmu
61
MSC 61 - Pergerakan Micheline (1)
62
MSC 62 - Pergerakan Micheline (2)
63
MSC 63 - Pergerakan Micheline (3)
64
MSC 64 - Pergerakan Micheline (4)
65
MSC 65 - Pergerakan Micheline (5)
66
MSC 66 - Persiapan Micheline
67
MSC 67 - Menyerah Atau Menyesal (1)
68
MSC 68 - Menyerah Atau Menyesal (2)
69
MSC 69 - Menyerah Atau Menyesal (3)
70
MSC 70 - Menyerah Atau Menyesal (4)
71
MSC 71 - Menyerah Atau Menyesal (5)
72
MSC 72 - Maafkan Aku
73
MSC 73 - Tidak Bisa Tidur
74
MSC 74 - Rasakan dan Nikmati
75
MSC 75 - Denganmu (Micheline)
76
MSC 76 - Kabar Berita
77
MSC 77 - Memancing Mangsa (1)
78
MSC 78 - Memancing Mangsa (2)
79
MSC 79 - Aku Hamil (Micheline)
80
MSC 80 - Memancing Mangsa (3)
81
MSC 81 - Memancing Mangsa (4)
82
MSC 82 - Kehilanganmu (Micheline)
83
MSC 83 - Peringatan Keras
84
MSC 84 - Berharap Hanya Bunga Tidur
85
MSC 85 - Sampai Kapan
86
MSC 86 - Aku Tahu Hatimu
87
MSC 87 - Keputusan Di Tanganmu
88
MSC 88 - Pilihan Terakhir
89
MSC 89 - Ada Penyusup
90
MSC 90 - Hati Yang Risau
91
MSC 91 - Ancaman
92
MSC 92 - Bersiaplah
93
MSC 93 - Kau Milikku Dan Aku Milikmu (1)
94
MSC 94 - Kau Milikku Dan Aku Milikmu (2)
95
MSC 95 - Mengejutkan Hatimu
96
MSC 96 - Kejutan Manis (Hansel)
97
MSC 97 - Akan Selalu Ada Untukmu
98
MSC 98 - Mereka Adalah Keluarga
99
MSC 99 - Pertarungan Yang Melelahkan
100
MSC 100 - Akhir Dari Semuanya

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!