17. Omku Suamiku Part. 16

Keluar dari kamar mandi setelah tiga puluh menit, wajah Cinta cemberut, dahi Dimas berkerut melihatnya.

Ada apa ?

Tanpa menegur Dimas yang terus berdiri menunggunya buat bersiap siap.

Cinta melangkah menuju lemari pakaian, memilih dengan berpikir , harus menggunakan blouse yang bagaimana untuk menutupinya .

Berdiri mematung di depan lemari dengan bola mata mencari cari.

" Kenapa sayang ? Bingung mau memakai yang mana ? " tanya Dimas sudah berada persis dibelakangnya dengan jarak yang sangat dekat hampir menempel.

" Cinta bingung mau menggunakan blouse yang mana buat menutupi ini " kesal Cinta sambari menunjukkan beberapa tanda kissmark di lehernya .

Dimas tertegun lalu tersenyum .

" Maaf ya sayang, aku hilang kendali, bagaimana kalau hari ini bolos saja ! biar aku yang minta izin ke Dosen kamu " bujuk Dimas memeluk bahu Cinta pelan .

" Gak bisa Om, hari ini ada kuis dari Pak Eko "

" Bagaimana kalau pakai ini saja ? " usul Dimas menarik satu hoddie warna Salem punya Dimas.

Cinta mengamati baju yang di pegang Dimas

" Kebesaran Om '

Cinta menggelengkan kepalanya.

" Tapi kamu lucu dan cantik sayang , sekarang 'kan sudah memasuki musim penghujan, gak bakal gerah pakai ini "

Akhirnya Cinta pasrah karena tidak ada pilihan lain, menggunakan hoddie yang kebesaran di padu padankan dengan celana jeans warna putih, sepatu kets warna coklat muda .

Berputar depan cermin, Hem....Lumayan bisiknya pada diri sendiri.

...****...

" Hei neng, tumben pakai baju beginian ? " tanya Clara heran dengan kostum Cinta yang tidak biasanya .

Cinta memutar bola matanya malas .

Maya diam saja ,tapi manik matanya mengamati perubahan Cinta ,sesaat kedua bola matanya membulat .

" Wuih....Markonah ....Lihat tuh apa yang berusaha disembunyikan oleh si pengantin baru ' teriaknya tertahan heboh agar teman yang lain tidak tahu .

Reflek tangan Clara mencoba membuka sedikit celah kerah hoddie yang agak dikencangkan tali nya oleh Cinta.

Cinta melotot memberi peringatan .

Clara hanya bisa tertawa tertahan

' Ganas suamimu, Neng, hot juga diatas ranjang " ledek Clara

" Pelankan suaramu markonah ! " Maya melototkan matanya horor

Clara memberi isyarat mengunci murutnya.

" Bagaimana cara menghilangkannya ? ' tanya Cinta berbisik.

" Biarkan saja ! Ntar juga hilang setelah beberapa hari " jawab Clara cuek

Cinta menghembuskan napas pasrah .

" Lain kali, jangan disitu membuat tattonya, tempat lain 'kan masih banyak " ucap Maya tanpa memberikan solusi .

" Yup, betul kata Maemunah. di jidat misalnya " usul Clara asal

Cinta melongo, maya dan Clara tertawa terbahak bahak

" Ekhem "

Pak Eko sudah berdiri di depan kelas dengan tatapan menghunus tajam ke arah trio Kwek Kwek.

Pak Eko melangkah mendekati bangku ketiganya.

Mata pak Eko menyipit semakin tajam memandang Cinta ,ada tanda yang mengintip keluar pada saat Cinta menyelipkan rambutnya dibalik telinga karena gugup .

Sudut bibir Pak Eko melengkung membentuk senyuman tipis, lalu melangkah kedepan kelas, meninggalkan pertanyaan di kepala ketiganya.

...****...

ketiganya memilih berkumpul di bawah pohon dekat area parkir kendaraan roda empat, seperti biasa ketika jam mata kuliah sudah selesai, mereka tidak mau terburu buru untuk pulang , bersenda gurau dulu sebentar, membahas hal yang tidak penting atau buat temu janji nongkrong dimana, sekedar mengademkan badan.

" Ra, jadi sudah resmi nich jadian sama Andra anak tehnik ? " tanya Maya to the point

" he-eh, malam minggu kemarin " jawabnya sambil tangannya sibuk menari nari diatas layar ponselnya.

" Wah selamat ya, ditunggu "

Tradisi usang tetap berlaku.

" Gampang, kapan kita jalan bertiga ? " tanya Clara

" Aku sih kapan saja oke, entah kalau Cinta, status dia kan udah beda " Maya menunjuk ke Cinta melalui ekor matanya.

" Ntar, aku minta izin dulu dengan si Om "

" Siipp '

jawab Maya dan Clara serentak.

Terlihat Andra dan Roy berjalan mendekati ketiganya.

" Selamat ya Cin, semoga selalu bahagia " Roy mengulurkan tangan kearah Cinta, Cinta hanya menatap tangan Roy yang menggantung di udara.

Cinta terkejut dan tidak tahu harus ngomong apa, dari mana Roy tahu berita pernikahan-nya .

Cinta mengedarkan pandangannya ke arah kedua sahabatnya .

Clara mengangkat kedua bahunya tanda tidak tahu.

pandangannya ke arah Maya , didapatinya Maya nyengir tanda bersalah

" Maemunaaahhh " Cinta menggeram.

Andra menatap Cinta tidak mengerti ,dan apa maksud ucapan selamat yang Roy berikan.

Clara hanya memberi isyarat dengan jari yang diletakkan ditengah bibirnya .

" Tidak perlu disembunyikan lagi ! " terdengar getir suara Roy

" Bu-bukan begitu maksudnya Roy , " Cinta tergagap

" Cinta hanya tidak ingin jadi bahan Bullying saja, secara usia perbedaan mereka dua puluh tahun lebih, dia ingin pergaulannya dikampus tetap normal seperti yang lainnya " Clara memberi keterangan.

Cinta hanya menunduk seraya memainkan ujung sepatunya, mengores gores tanah .

" Seperti yang aku bilang kemarin Roy, perasaan cinta yang ada, menepis segala perbedaan, apakah kalian tidak melihat kebahagian yang terpancar dari dirinya?" tanya Maya pada semua yang ada disitu, mengedipkan sebelah mata genit.

Andra dan Roy bersamaan memandang Cinta secara intens , Cinta menjadi kikuk setengah mati , matanya melotot kearah Maya .

Maya dan Clara hanya tertawa cekikikan , apa lagi dilihatnya Roy dan Andra yang peradu pandang , kedua pasang mata sama sama melihat objek yang sedari pagi disembunyikan Cinta, Andra hanya tersenyum simpul sementara Roy tersenyum getir.

Maya menyenggol ujung sepatu Cinta dengan ujung sepatunya .

Cinta bertanya 'apa ' ? melalui matanya .

Dengan dagunya Maya memberi isyarat kalau Dimas sudah berjalan menuju mobil agar Cinta menyusulnya.

" Oke semuanya, aku duluan pulang ya ! "

Tanpa menunggu jawaban dari mereka , Cinta berlari menuju Dimas yang sudah masuk kedalam mobil.

Di dalam kabin mobil yang ada hanya keheningan.

Cinta masih larut memikirkan obrolan dengan teman temannya tadi , sesekali Dimas melirik .

" Masih memikirkan dia ? " tanya Dimas tanpa melihat ke arah Cinta. .

" Heh ? " Cinta menoleh

" Om bilang apa tadi "

Dimas tertawa kecil,menggeleng.

" Om "

" Hem"

" Om tadi tanya apa ? "

" Lupakan ! " jawab Dimas datar .

" Kita ke cafe dulu ya ! Ada laporan yang harus di cek " ajak Dimas.

Cinta hanya mengangguk ,

...*****...

Kepergian Cinta di ikuti empat pasang mata dengan pikirannya masing masing .

Andra tanpa reaksi berlebihan, Roy tersenyum getir ,masih terlihat kesedihan dari bola matanya , memendam Cinta dalam diam, tetapi harus melepaskan, ternyata lebih menyakitkan dari pada kalah dalam berjuang.

" Kami pulang dulu ya " tepuk Andra pada bahu Roy seraya berbisik " Yang sudah menjadi milik orang lain biarlah terlepas, ada hati lain yang mengharap, kenapa tidak mencoba beralih padanya ? "

Andra bejalan menuju motornya di ikuti Clara yang menyusul langkahnya dari belakang

Roy linglung dengan bisikan Andra tadi ,apa maksudnya ? siapa ?

melihat kesedihan yang masih terpantul dalam sorot mata Roy , Maya tersenyum getir .

pedihnya mencinta dalam diam, bisik hati Maya pada dirinya .

Maya melirik kearah Roy yang masih mematung menatap kepergian Andra .

" Roy, masih mau disini ? Aku balik dulu " Maya pamit membuyarkan lamunan Roy.

" May, tunggu ! " cegah Roy

" Mau aku antar pulang ? " tawarnya

Maya mengangguk.

" Singgah dulu Roy ! " ucap Maya sambil menyerahkan helm pada Roy, ketika motor Roy berhenti tepat di depan pagar rumah orang tua Maya

" Boleh may ? " tanya Roy bodoh.

Maya hanya terkekeh.

" Mau masuk kedalam atau di teras saja ? "

" Di sini aja ya, adem, sekalian yang seger seger May, haus , kalau ada jangan lupa cemilannya ya ? " ucap Roy nyengir.

Maya tertawa lalu masuk kedalam .

tidak lama Maya keluar dengan dua gelas teh es dan kacang kulit panggang.

" kamu pasti masih penasaran dengan cerita si Cinta 'kan ? " ucap Maya datar .

Roy mengangguk , sorot matanya menunjukkan bahwa ia meminta Maya menceritakan semuanya ,agar mengobati rasa penasarannya .

" Baiklah Roy ,mungkin dengan kamu semuanya , Kamu akan melepaskan dengan ihklas "

" Mungkin " Roy masih kurang yakin.

...******...

...🌻🌻🌻🌻🌻🌻...

Terpopuler

Comments

Umi Nabila

Umi Nabila

ikhlas kn roy

2022-11-11

0

💦

💦

sepertinya maya juga mencintai roy dalam diam, makanya dia juga ikut merasakan sakit yg dirasakan roy...

2022-06-21

0

Dwi setya Iriana

Dwi setya Iriana

mulaidah maya mendongeng prihal cinta dan dimas.

2021-10-18

1

lihat semua
Episodes
1 1. Prolog
2 2. OmKu Suamiku Part 1
3 3. OmKu Suamiku Part 2
4 4. OmKu Suamiku Part 3
5 5. OmKu Suamiku Part 4
6 6. OmKu Suamiku Part 5
7 7. OmKu Suamiku Part 6
8 8. Omku Suamiku Part .7
9 9. OmKu Suamiku Part 8
10 10. OmKu Suamiku Part 9
11 11. Omku Suamiku part 10
12 12. Omku Suamiku part 11
13 13. Omku Suamiku part. 12
14 14. Omku Suamiku Part, 13
15 15. Omku Suamiku Part. 14
16 16. Omku Suamiku Part, 15
17 17. Omku Suamiku Part. 16
18 18. Omku Suamiku Part, 17
19 19. Omku Suamiku Part. 18
20 20. Omku Suamiku Part .19
21 21 . Omku Suamiku Part. 20
22 22. Omku Suamiku Part. 21
23 23. Omku Suamiku Part.22
24 24. Omku Suamiku Part ,23
25 25. Omku Suamiku Part. 24
26 26. Omku Suamiku Part.25
27 27. Omku Suamiku Part. 26
28 28. Omku Suamiku Part. 27
29 29. Omku Suamiku Part. 28
30 30. Omku Suamiku Part.29
31 31. Omku Suamiku Part.30
32 32. Omku Suamiku Part.31
33 33. Omku Suamiku Part.32
34 34. Omku Suamiku Part.33
35 35. Omku Suamiku Part. 34
36 36. Omku Suamiku Part. 35
37 37. Omku Suamiku Part. 36
38 38. Omku Suamiku Part.37
39 39. Omku Suamiku Part.38
40 40. Omku Suamiku Part.39
41 41. Omku Suamiku Part.40
42 42. Omku Suamiku Part. 41
43 43. Omku Suamiku Part. 42
44 44. Omku Suamiku Part. 43
45 45. Omku Suamiku Part 44
46 46. Omku Suamiku Part 45.
47 47. Omku Suamiku part 46.
48 48. Omku Suamiku Part . 47
49 49. Omku Suamiku Part. 48
50 50. Omku Suamiku Part .49
51 51. Omku Suamiku Part .50
52 52. Omku Suamiku Part.51
53 53. Omku Suamiku Part .52
54 54. Omku Suamiku Part. 53
55 55. Omku Suamiku Part.54
56 56. Omku Suamiku Part. 55
57 57. Omku Suamiku Part . 56
58 58. Omku Suamiku Part. 57
59 59. Omku Suamiku Part. 58
60 60. Omku Suamiku Part . 59
61 61. Omku Suamiku Part. 60
62 62. Omku Suamiku Part. 61
63 63. Omku Suamiku Part.62
64 64. Omku Suamiku Part. 63
65 65. Omku Suamiku Part. 64
66 66. Omku Suamiku Part. 65
67 67. Omku Suamiku Part. 65
68 68. Omku Suamiku Part. 67
69 69. Omku Suamiku Part. 68
70 70. Omku Suamiku Part 69.
71 71. Omku Suamiku Part.70
72 72. Omku Suamiku Part. 71
73 73. Omku Suamiku Part. 72
74 74. Omku Suamiku Part. 73
75 75. Omku Suamiku Part.74
76 76. Omku Suamiku Part. 75
77 77. Omku Suamiku Part. 76
78 78. Omku Suamiku Part. 77
79 79. Omku Suamiku Part. 78
80 80. Omku Suamiku Part. 79
81 81. Omku Suamiku Part. 80
82 82. Omku Suamiku Part. 81
83 83. Omku Suamiku Part.82
84 84. Omku Suamiku Part.83
85 85. Omku Suamiku Part.84
86 86. Omku Suamiku Part.85
87 87. Omku Suamiku Part. 86
88 88. Omku Suamiku Part.87
89 89. Omku Suamiku Part. 88
90 90. Omku Suamiku Part. 89
91 91. Omku Suamiku Part. 90
92 92. Omku Suamiku Part.91
93 93. Omku Suamiku Part.92
94 94. Omku Suamiku Part. 93
95 95. Omku Suamiku Part.94
96 96. Omku Suamiku Part.95
97 97. Omku Suamiku Part. 96
98 98. Omku Suamiku Part.97
99 99. Omku Suamiku Part. 98
100 . Omku Suamiku Part. 99
101 101. Omku Suamiku Part.
102 102. Omku Suamiku Part. 101.
103 103. Omku Suamiku Part.102
104 104. Omku Suamiku Part. 103
105 105. Omku Suamiku Part. 104
106 106. Omku Suamiku Part .105
107 107. Omku Suamiku Part. 106
108 108. Omku Suamiku Part. 107
109 109. Omku Suamiku Part. 108
110 110. Omku Suamiku Part.109
111 111. Omku Suamiku Part.110
112 112. Omku Suamiku Part. 111
113 113. Omku Suamiku Part.112
114 114. Omku Suamiku Part. 113
115 115. Omku Suamiku Part. 114
116 116. Omku Suamiku Part. 115
117 117. Omku Suamiku Part . 116
118 118. Omku Suamiku Part. 117
119 119. Omku Suamiku Part. 118
120 120. Omku Suamiku Part. 119
121 121. Omku Suamiku Part .120
122 122. Omku Suamiku Part. 121
123 123. Omku Suamiku Part. 122
124 124. Omku Suamiku Part. 123
125 125. Omku Suamiku Part. 124
126 126. Omku Suamiku Part. 125
127 127. Omku Suamiku Part. 126
128 128. Omku Suamiku Part. 127
129 129. Omku Suamiku Part. 128
130 130. Omku Suamiku Part. 129
131 131. Omku Suamiku Part. 130
132 132. Omku Suamiku Part . 131
133 133. Omku Suamiku Part.132
134 134. Omku Suamiku Part. 133
135 135. Omku Suamiku Part. 134
136 136. Omku Suamiku Part. 135
137 137. Omku Suamiku Part. 136
138 138. Omku Suamiku Part . 137
139 139. Omku Suamiku Part. 138
140 140. Omku Suamiku Part. 139
141 141. Omku Suamiku Part. 140
142 142. Omku Suamiku Part. 141
143 143. Omku Suamiku ( End )
Episodes

Updated 143 Episodes

1
1. Prolog
2
2. OmKu Suamiku Part 1
3
3. OmKu Suamiku Part 2
4
4. OmKu Suamiku Part 3
5
5. OmKu Suamiku Part 4
6
6. OmKu Suamiku Part 5
7
7. OmKu Suamiku Part 6
8
8. Omku Suamiku Part .7
9
9. OmKu Suamiku Part 8
10
10. OmKu Suamiku Part 9
11
11. Omku Suamiku part 10
12
12. Omku Suamiku part 11
13
13. Omku Suamiku part. 12
14
14. Omku Suamiku Part, 13
15
15. Omku Suamiku Part. 14
16
16. Omku Suamiku Part, 15
17
17. Omku Suamiku Part. 16
18
18. Omku Suamiku Part, 17
19
19. Omku Suamiku Part. 18
20
20. Omku Suamiku Part .19
21
21 . Omku Suamiku Part. 20
22
22. Omku Suamiku Part. 21
23
23. Omku Suamiku Part.22
24
24. Omku Suamiku Part ,23
25
25. Omku Suamiku Part. 24
26
26. Omku Suamiku Part.25
27
27. Omku Suamiku Part. 26
28
28. Omku Suamiku Part. 27
29
29. Omku Suamiku Part. 28
30
30. Omku Suamiku Part.29
31
31. Omku Suamiku Part.30
32
32. Omku Suamiku Part.31
33
33. Omku Suamiku Part.32
34
34. Omku Suamiku Part.33
35
35. Omku Suamiku Part. 34
36
36. Omku Suamiku Part. 35
37
37. Omku Suamiku Part. 36
38
38. Omku Suamiku Part.37
39
39. Omku Suamiku Part.38
40
40. Omku Suamiku Part.39
41
41. Omku Suamiku Part.40
42
42. Omku Suamiku Part. 41
43
43. Omku Suamiku Part. 42
44
44. Omku Suamiku Part. 43
45
45. Omku Suamiku Part 44
46
46. Omku Suamiku Part 45.
47
47. Omku Suamiku part 46.
48
48. Omku Suamiku Part . 47
49
49. Omku Suamiku Part. 48
50
50. Omku Suamiku Part .49
51
51. Omku Suamiku Part .50
52
52. Omku Suamiku Part.51
53
53. Omku Suamiku Part .52
54
54. Omku Suamiku Part. 53
55
55. Omku Suamiku Part.54
56
56. Omku Suamiku Part. 55
57
57. Omku Suamiku Part . 56
58
58. Omku Suamiku Part. 57
59
59. Omku Suamiku Part. 58
60
60. Omku Suamiku Part . 59
61
61. Omku Suamiku Part. 60
62
62. Omku Suamiku Part. 61
63
63. Omku Suamiku Part.62
64
64. Omku Suamiku Part. 63
65
65. Omku Suamiku Part. 64
66
66. Omku Suamiku Part. 65
67
67. Omku Suamiku Part. 65
68
68. Omku Suamiku Part. 67
69
69. Omku Suamiku Part. 68
70
70. Omku Suamiku Part 69.
71
71. Omku Suamiku Part.70
72
72. Omku Suamiku Part. 71
73
73. Omku Suamiku Part. 72
74
74. Omku Suamiku Part. 73
75
75. Omku Suamiku Part.74
76
76. Omku Suamiku Part. 75
77
77. Omku Suamiku Part. 76
78
78. Omku Suamiku Part. 77
79
79. Omku Suamiku Part. 78
80
80. Omku Suamiku Part. 79
81
81. Omku Suamiku Part. 80
82
82. Omku Suamiku Part. 81
83
83. Omku Suamiku Part.82
84
84. Omku Suamiku Part.83
85
85. Omku Suamiku Part.84
86
86. Omku Suamiku Part.85
87
87. Omku Suamiku Part. 86
88
88. Omku Suamiku Part.87
89
89. Omku Suamiku Part. 88
90
90. Omku Suamiku Part. 89
91
91. Omku Suamiku Part. 90
92
92. Omku Suamiku Part.91
93
93. Omku Suamiku Part.92
94
94. Omku Suamiku Part. 93
95
95. Omku Suamiku Part.94
96
96. Omku Suamiku Part.95
97
97. Omku Suamiku Part. 96
98
98. Omku Suamiku Part.97
99
99. Omku Suamiku Part. 98
100
. Omku Suamiku Part. 99
101
101. Omku Suamiku Part.
102
102. Omku Suamiku Part. 101.
103
103. Omku Suamiku Part.102
104
104. Omku Suamiku Part. 103
105
105. Omku Suamiku Part. 104
106
106. Omku Suamiku Part .105
107
107. Omku Suamiku Part. 106
108
108. Omku Suamiku Part. 107
109
109. Omku Suamiku Part. 108
110
110. Omku Suamiku Part.109
111
111. Omku Suamiku Part.110
112
112. Omku Suamiku Part. 111
113
113. Omku Suamiku Part.112
114
114. Omku Suamiku Part. 113
115
115. Omku Suamiku Part. 114
116
116. Omku Suamiku Part. 115
117
117. Omku Suamiku Part . 116
118
118. Omku Suamiku Part. 117
119
119. Omku Suamiku Part. 118
120
120. Omku Suamiku Part. 119
121
121. Omku Suamiku Part .120
122
122. Omku Suamiku Part. 121
123
123. Omku Suamiku Part. 122
124
124. Omku Suamiku Part. 123
125
125. Omku Suamiku Part. 124
126
126. Omku Suamiku Part. 125
127
127. Omku Suamiku Part. 126
128
128. Omku Suamiku Part. 127
129
129. Omku Suamiku Part. 128
130
130. Omku Suamiku Part. 129
131
131. Omku Suamiku Part. 130
132
132. Omku Suamiku Part . 131
133
133. Omku Suamiku Part.132
134
134. Omku Suamiku Part. 133
135
135. Omku Suamiku Part. 134
136
136. Omku Suamiku Part. 135
137
137. Omku Suamiku Part. 136
138
138. Omku Suamiku Part . 137
139
139. Omku Suamiku Part. 138
140
140. Omku Suamiku Part. 139
141
141. Omku Suamiku Part. 140
142
142. Omku Suamiku Part. 141
143
143. Omku Suamiku ( End )

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!