SERPIHAN HATI DISKA

Diska Pulang Kerumah,Berharap Tak DiLihat Ibu dan Kak Dhika,

Beruntung Ibu,Ayah Dan Kak Dhika Belum Pulang,Diska Masuk Kedalam Kamar,Menguncinya dan Menangis Meluapkan Kesedihannya.

DiRumah El,

Ryan Sudah DiRumah Kakek,

Tak Lama El Pun Datang.

"Tega Ya Lo Sama Diska" Tanya Ryan.

El Diam Tak Menjawab Merasa Dirinya Salah,

"Lo Tau El? Diska Chat Gw Minta Gw Temenin di Mall Untuk Cari Kado Buat Lo,Kado Dua Tahunan Lo Sama Diska,Dan Lo Tau El? Dua Kali Diska Bilang Sama Gw Kalo Dia Rindu Lo,Dia Bilang Dia Sedang Tidak Baik-baik Saja Karna Merindukan Lo,Bahkan Diska Gak Berani Datang Kesini Buat Ketemu Lo Karna Lo Gak Balas Chat Diska Dari Semalam" Kata Ryan Membuka Semua Curhatan Diska Ke Dirinya.

"Bantu Gw Yan" Kata El Ke Ryan.

"Gila ya Lo, Lo Masih Berani Minta Bantuan Gw?" Tanya Ryan Dengan Kesal dan Meninggalkan El.

El Mencoba Menelpon Diska,Diska Tak Mengangkatnya,

El Membuka Chat Belum Terbaca,Ada Chat Diska

"El,Gw Rindu Lo"

Ryan Mendatangi Rumah Airin,Menceritakan Smua Kejadiannya.

"Si El Bisa Begitu? Tanya Airin Seolah Tak Percaya

"Masa Sih Yan?" Tanya Bima,

"Gw Jadi Kena Juga Imbasnya,Diska Ga Jawab Telpon Gw Juga" Kata Ryan.

"Kita Kerumah Diska" Kata Airin.

"Diska Pasti Menolak" Jawab Ryan.

"Besok Minggu,Pagi Kita Kesana,Diska Ga Akan Bisa Menghindar Kalo Kita Udah Dirumahnya" Kata Airin.

"El Gimana?" Tanya Rizki.

"Diska Dulu,Baru El" Jawab Airin.

Minggu Jam 8 Pagi.

Airin,Bima,Ryan dan Rizki Sudah Berada diDepan Rumah Diska.

"Tante,Diska ada?" Tanya Airin.

"Kalian Ga Janjian Dulu?" Tanya Ibu ke Airin.

"Surprise Tan,Kita Kangen Diska" Jawab Airin Berbohong.

"Eldirga Mana?" Tanya Ibunya Diska.

"El Sedang Nemenin Kakek DiRumah Tan" Jawab Ryan Berbohong Juga.

"Diska DiKamar,Kalian Langsung Ke Kamar Aja,Tante Mau Pergi Dulu Ya" Kata Ibunya Diska Yang Tampak Sudah Rapih Dan Bersiap Pergi.

"Baik Tante" Jawab Airin.

"Kalo Mau Minum,Ambil Sendiri KeDapur ya,Atau Minta Diska,Pokonya Anggap Rumah Sendiri Aja" Kata ibunya Diska Dengan Ramah Sambil Melangkah Keluar Gerbang Rumah Diska.

"Tok Tok Tok...." Airin Mengetuk Pintu Kamar Diska.

Diska Membuka Pintu,Dan Terkejut Melihat Airin Dan Yang Lainnya Datang.

Mata Diska Berkaca-kaca,Airin Memeluk Diska,

Diska Menangis.

Mereka Masuk Kedalam Kamar Diska.

"Koq Lo Ga Cerita Sama Gw Dis,Gw Bukan Sahabat Lo Lagi Ya?" Tanya Airin.

"Gw Bingung Rin" Jawab Diska Dengan Lirih,

"Dis,Gw Ga Bermaksud Bohongin Lo" Sahut Ryan.

"Gw Tau Yan,Gw Gak Nyalahin Lo" Jawab Diska Masih Dengan Suara Lirih.

"El Udah Hubungi Lo?" Tanya Bima.

"Udah,Tapi Gw Gak Angkat Telponnya" Jawab Diska.

"Gw Harus Gimana Rin?" Tanya Diska Dengan Mata Sendunya Lalu Menangis Lagi.

"Hati Gw Sakiitt,Sakiiit Bangettt Rin" Kata Diska Sesenggukan Sambil Menutup Wajahnya Dengan Tangannya.

"Hubungan Lo Sama El Masih Bisa DiPerbaiki" Kata Airin Mencoba Membujuk Diska.

"Ga Bisa Rin,Arah Hati El Udah Bukan Ke Gw Lagi" Jawab Diska Yang Masih Dirangkul Oleh Airin.

Airin Melihat Kearah Bima,Ryan dan Rizki.

"Lo Ketemu Dulu Ya Sama El" Bujuk Ryan,

"Engga Yan,Gw Ga Bisa" Jawab Diska.

"El Gak Jadian Sama Novi Dis,Gw Tau" Kata Ryan.

"Tapi Tetep Aja Hati El Udah Berubah Arah,Udah Bukan Ke Gw Yan" Kata Diska Lagi Yang Kemudian Menangis Lagi.

"Gw Harus Gimana Dis?" Tanya Ryan Putus Asa.

"Dis,Ibarat Lo Berlayar Sama El, Lo Punya Tujuan Yang Sama dengan El, Anggap Ini Badai Yang Membelokan Arah Kalian,Kalian Masih Bisa kembali Kearah Semula" Kata Bima Membujuk.

Diska Bangun Dari Sandaran Bahu Airin,Menatap Bima Dengan Tajam,

"Arah Gw Masih Sama Bim, Masih,

Hati Gw Masih Hak Milik El Bim, Masih,

Dia Yang Merubah Arahnya Sendiri" Kata Diska Meluapkan Emosinya.

"Tapi Hubungan Kalian Harus Ada Kejelasan" Kata Airin.

"Gw Nyerah Rin" Kata Diska Pelan.

"Dis Lo Ga Inget Dulu Saat Lo Memulai Dengan El?" Tanya Ryan.

"El Pun Ga Inget Saat Dia Memulai Dengan Gw" Jawab Diska Pelan.

"Lo Ga Boleh Nyerah Dis" Kata Bima.

"El Bawa Gw Terbang Tinggi,Saat Gw Terbang,Melihat Pemandangan Indah,El Patahin Sayap Gw Bim,Gw Jatoh,Lo Tau Rasanya? Sakit Bim,Sakiitt Bangett" Kata Diska.

Diam-diam Rizki MemVidiokan Diska,Ryan Yang Menyuruhnya,Untuk DiPerlihatkan Ke El,Kalo Perasaan Diska Hancur.

Sebulan Berlalu,

Diska Masih Tidak Mengangkat Telpon Dari El.

El Merasa Bingung,Tidak Mungkin El Meminta Tolong Ryan Yang Sudah Sangat Marah.

Hubungan El dan Diska Tak Ada Kepastian,Hidup El Berantakan.

DiSekolah El dan Ryan.

Guru BK Masuk Ke Kelas Memanggil nama Siswa Yang Terlibat Tawuran,

Salah Satu Namanya Adalah Nama El,

Ryan Terkejut.

El DiKeluarkan Dari Sekolah.

Pulang Sekolah Ryan Mampir Kerumah Kakek.

"Lo Kenapa Jadi Begini?" Tanya Ryan ke El Yang Ada diDalam Kamar.

El Tak Menjawab Pertanyaan Ryan.

Ryan Mengambil Ponselnya,Dan Memutar Video Yang Rizki Rekam DiKamar Diska Sebulan Yang Lalu.

El Meraih Ponsel Ryan,

El Melihat Rekaman Video Diska Menangis Dengan Perasaan Hancur.

"Gw Memang Brengsek" Kata El,

"Lo Harusnya Berubah,Bukan Malah Makin Hancur El" Kata Ryan.

"Diska Ga Akan Pernah Maafin Gw, Gw Udah Nyakitin Diska Banget" Kata El Lagi.

El Menangis,Merasa Menyesal.

Ryan Bingung Harus Melakukan Apa.

Bulan Berganti,

Diska Naik Kelas 2 SMA,dan Ka Dhika Lulus Sekolah Masuk Ke AKPOL ingin Mengikuti Jejak Ayah.

"Hati hati Ya Dis,Klo Gw Udah Gak disekolah,Lo Jangan Deket-deket Deh Sama Kelas Tiga Angakatan Sekarang" Kata Kak Dhika Mewanti-wanti Diska.

"Iya Kak,Gw Mana Bisa Buka Hati Lagi" Jawab Diska Pelan.

"Lo Masih Cinta Sama El Ya?" Tanya Ka Dhika.

"Arah Hati Gw Masih Kesana Kak" Jawab Diska Sambil Menatap Hoodie Milik El Yang Slalu Diska Gantung DiBalik Pintu Kamar.

"Lo Ga Coba Cari El,Mau Gw Bantu?" Tanya Ka Dhika.

"Ga Usah Kak,Begini Udah Lebih Baik" Jawab Diska Pelan.

"Ibu Gak Tau Ya?" Tanya Kak Dhika.

"Jangan Kasih Tau Ibu Ya Kak" Kata Diska Menatap Kakanya.

"Berarti Lo Masih Berharap El Datang Lagi Kan Dis?" Tanya Kak Dhika.

Diska Menunduk Enggan Menjawab.

Kelas 2 Diska Memilih Masuk IPS,Dan 1 Kelas Lagi Dengan Naya,Fahmi dan Soni.

"Yeaayy Kita Sekelas Lagi" Seru Naya.

"Iyaa" Jawab Diska.

Jam Istirahat,Fahmi Bermain Gitar,

Ada Rasa Sedih diHati Diska,

"Napa Lo Dis?" Tanya Fahmi.

"Gw Inget El" Jawab Diska.

"Cowo Begitu Sih Ga Usah Diinget" Sahut Soni.

Diska Tersenyum,Fahmi Menatap Diska.

"Gw Laper Ah,Cari Makan Ke Kantin" Kata Soni Sambil Beranjak Dari Bangku.

"Gw Ikut Son" Kata Naya.

"Lo Ga Ikut Dis?" Tanya Soni,

"Gw DiKelas Aja Sama Fahmi" Jawab Diska.

"Gw Titip Roti sama Susu Kotak Coklat Dong" Kata Diska.

"Kenapa Cuma Roti dan Susu?" Tanya Naya,

"Dulu Waktu masih SMP, Tiap Gw Gak Istirahat,El Slalu Beliin Gw Roti dan Susu" Kata Diska Sambil Mengingat Kejadian Saat SMP.

"Dis Jangan Di Inget inget Lagi" Kata Naya.

Diska Tersenyum.

Soni dan Naya Pergi Meninggalkan Kelas.

"Mi Mainin Lagu Padi Mahadewi Dong" Kata Diska.

"Lagu Kenangan Lo Sama El Ya?" Tanya Fahmi.

"Iya,Gw Rindu El Main Gitar Dan Nyanyi Lagu MahaDewi" Jawab Diska,

"Jangan Lo Inget inget Dis,Makin Sakit Nanti" Kata Fahmi.

"Udah Sakit Mi,Terlanjur Sakit" Jawab Diska.

"Yakin Lo Kuat Dengerinnya?" Tanya Fahmi

"Iya" Jawab Diska.

Fahmi Menyanyikan Lagu Maha Dewi Milik Band Padi Hingga Selesei.

"See? Gw Ga Nangis Kan?" Tanya Diska,

"Lo Nangis" Jawab Fahmi Sambil Menatap Mata Diska Dengan Tajam.

Diska Menutup Wajahnya Dengan Kedua Tangannya Kemudian Menangis.

"Dis.." Kata Fahmi Mencoba Menenangkan Diska.

"Gw Rindu El,Gw Sangat Merindukan El" Jawab Diska.

Pulang Sekolah,Diska Slalu diantar Oleh Fahmi Ataupun Soni,

El Slalu Memperhatikan Diska Dari Jauh, Sering Melihat Diska Diantar Dengan Orang Yang Sama,

"Apa Arah Hati Lo Udah Berubah Dis?" Tanya El Dalam Hatinya,

"Gw Rindu Lo Dis" Gumam El Dalam Hatinya Dan Meninggalkan Daerah Rumah Diska.

El Tiba Dirumah Dan Masuk KeKamar,

Meraih Topi Diska Di Meja Sebelah Tempat Tidurnya,

"Andai Lo Tau Dis" Kata El Sambil Menitikan Air Mata,

Ryan Masuk Ke Dalam Kamar El.

"Lo Gak Coba Datangin Diska?" Tanya Ryan,

"Diska Udah ada Cowok Lain Yan" Jawab El,

"Lo Yakin Itu Cowok Diska, Diska Bukan Type Orang Yang Gampang Membuka Hati El" Ucap Ryan,

"Gw Sering Lihat Diska Diantar Pake Motor Yang Sama" Jawab El Dengan Nada Tidak Percaya Diri.

"Kenapa Lo Ngelakuinnya El, Diska Orang Yang Tepat Buat Lo" Jawab Ryan.

"Gw Deketin Novi, Karna Dia Mau Manfaatin Lo Yan" Jawab El.

"Maksud Lo?" Tanya Ryan Dengan Terkejut,,

"Gw Denger Novi Mau Deketin Lo Buat Bikin Cemburu Cowoknya, Gw Gak Mau Lo Dimanfaatin Yan, Lo Susah Klik Sama Cewek, Gw Gak Mau Lo Sakit Hati Sama Si Novi" Jawab El Menjelaskan.

Ryan Menggusar Rambutnya Kebelakang,

"Napa Lo Gak Cerita El, Taruhannya Hubungan Lo Sama Diska dan juga Sekolah Lo" Kata Ryan Dengan Nada Tinggi.

"Hati Gw Slalu Ke Diska Yan, Gw Gak Pernah Belok" Kata El Sambil Menangis Merasakan Sakit Karna Mengira Diska Sudah Memiliki Pacar Lain.

Ryan Merasa Shock Mendengar Pengakuan El Yang Berkorban Untuk Dirinya.

"Lo Harus Bilang Sama Diska, Lo Harus Jelasin Semuanya" Ucap Ryan,

"Percuma Yan, Udah Cowok Lain" Jawab El.

Terpopuler

Comments

Yus Warkop

Yus Warkop

aah si El

2025-02-25

0

Warningsih Ningsih

Warningsih Ningsih

cowok bego 😏😏😏

2024-09-07

2

Sweet Girl

Sweet Girl

sekolah OOO sing bener El....

2024-04-30

2

lihat semua

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!