Bab 15
"Mitha..!!" pekik damar dan langsung memberhentikan laju motornya.
Ternyata sosok gadis muda nan cantik jelita, yang pada saat itu sedang berjalan di gelap dan remangnya malam. dia adalah mitha, cewek kenalan si damar yang baru di kenalnya di aplikasi jejaring sosial media mencari jodoh.
"Eh mas damar..."balas mitha dengan nada manja seraya tersenyum menggoda.
"Kamu ngapain ada disini?"tanya damar.
"Bukannya kemarin pas di telfon, kamu bilang kita janjian ketemuan di taman kota, ya? terus kamu ngapain jalan sendirian disini, Mit?"tanya damar menyelidik dan merasa aneh.
"Hhmm...! gini loh mas damar. tadi itu, aku kan naek angkot. Eh, ternyata aku malah salah naik angkot, sialnya si sopir angkot malah nurunin aku disini. kata sopir angkotnya, dia bilang lagi buru-buru banget gitu, makanya aku diturunin disini. Ya, karena nunggu angkotnya kelamaan, ya udah aku jalan aja sambil nungguin angkot yang bakalan lewat. "ujar mitha menjelaskan.
"Owh, gitu ceritanya toh! ya sudah deh, hayolah kita jalan nanti keburu malem, kamu cepetan naek sini." ajak damar dan mitha pun menurut lalu membonceng di sepeda motor damar.
Setelah mendengar penjelasan dari mitha tadi, akhirnya mereka berdua pun segera pergi meninggalkan jalanan sepi dan gelap itu. karena memang awal mereka janjian, akan bertemu di depan taman kota. soalnya, mereka berniat ingin ke mall untuk menonton bioskop.
Tanpa rasa curiga sedikitpun, damar terus saja melajukan motornya. sambil sesekali damar mencoba merayu dan menggoda mitha, dengan rayuan dan bualan gombalan garingnya.
"Mitha sayang, ayah kamu punya pabrik ya?" tanya damar sambil terkekeh pelan.
"Iya, ko mas tau sih."jawab mitha dengan cepat.
"Karena kamu telah mengolah-olah hatiku menjadi sebuah karya Cinta...!! eya...eya....!!" kata damar sambil cengengesan.
"Aaahh..! Mas damar ini bisa aja deh, mitha kan jadi GeEr begini deh. udah gitu makin cinta dan tambah sayang lagi sama mas damar."seloroh mitha dengan manja sambil ia memeluk mesra dan erat ke pinggang damar.
"Mit..!! Ko tanganmu dingin banget sih, udah persis kaya es balok aja."damar langsung mengibaskan tangannya yang merasa kedinginan setelah menyentuh tangan mitha.
"Iya nih, Mas..!! tanganku berasa dingin, bahkan seluruh tubuhku juga sangat kedinginan sekali. aku juga merasa kesepian Mas, udah gitu aku sangat takut juga Mas, karena sendirian terus.
"Mas damar mau kan nemenin aku.? "kata sosok mitha dengan lirih menyayat hati.
"Maksud kamu, apa sih mit..!! Ko jadi ngaco begitu sih ngomongnya."ujar damar yang mulai merasa aneh dan takut di dalam dirinya.
"Ikut aku ke neraka yu mas damar, kita berdua tinggal disana.. Hi...Hi...Hi...."ucap mitha di iringi dengan tawa yang menyeramkan.
"Mitha cukup...!! ngomong apaan sih kamu, jangan ngaco gitu ah."hardik damar kesal.
"Aku itu bukan mitha mas damar." hihihi sahutnya masih terus tertawa menyeramkan.
"Kalau kamu bukan mitha, my honey sweetyku. lalu kamu itu siapa?"balas damar masih fokus dan melajukan motor megaPro miliknya.
"Masa kau sudah lupa dan tak mengenali aku sih, Mas damar..hi..hi..hi...!!"jawabnya.
Damar pun mencoba menolehkan kepalanya sedikit ke arah belakang. betapa terkejut dan tersentak nya damar. sosok mitha yang imut dan cantik, kini sudah berubah wujud menjadi sosok makhluk yang sangat menyeramkan.
Seluruh wajahnya yang dipenuhi dengan luka-luka lebam. dan dari sudut kedua netranya serta hidungnya, mengeluarkan tetesan darah segar hingga membasahi kedua pipinya. lalu dari mulutnya yang menyeringai lebar kepada damar, mulai mengeluarkan banyak lelehan cairan darah yang sudah kental menghitam.
"Ka...ka..kamu..!! bu.. bu..kanya kamu sudah mati."Ucap damar dengan terbata.
"Aku memang sudah mati damar, tapi sekarang ini aku sudah bangkit kembali. karena aku ingin mengajakmu pulang ke neraka bersamaku. hahahahaha. Kenapa kamu takut begitu sih damar, bukannya kamu sangat menikmati ku pada malam itu. Hi..hi..hi.."ucapnya diiringi tawanya yang melengking memekakan telinga.
Sosok seram yang sedang membonceng di sepeda motor milik damar itu, ternyata adalah sosok arwah anjani. ia mulai berbisik ditelinga damar sambil memeluk erat dadanya, sehingga membuat pernafasan damar menjadi sesak, karena dekapan anjani yang terlalu kuat.
"Lepaskan aku, toloonngg lepaskan! aku mohon jangan ganggu dan sakiti aku."ratap damar masih terus melajukan motornya.
Karena motor yang dikendarai damar saat ini, gak tau mengapa tak bisa diberhentikan. saat kemunculan sosok anjani yang membonceng di belakangnya, padahal damar sudah mencoba memberhentikan laju motornya berkali-kali. tapi anehnya tetap gak bisa juga, seolah motornya itu sedang berjalan sendiri tanpa di kemudi.
"Ha...ha..ha...bukan kah malam itu juga aku memohon seperti ini..tapi apa...!! kalian semua, termasuk kau damar. kau sama sekali tak memperdulikan aku sedikit pun, malah kalian tega melecehkanku secara bergantian...!!
"Sekarang ini lihatlah saja! kalian semua harus segera mendapatkan balasannya dari ku, dan malam ini waktunya giliran kamu damar. karena tiga hari yang lalu temanmu si cacing kermi si otak mesum itu sudah mendapatkan buah dari semua perbuatannya kepadaku."tukas anjani yang masih terus mendekap erat dan kencang dada damar, sehingga membuat damar makin kehilangan oksigen di paru-parunya.
Hi..hi..hi..hi..hi...
"Berarti memang kaulah yang telah membunuh si peyot temanku?"tanya lirih damar dengan suara beratnya akibat di dekap kencang anjani.
"Manusia bodoh itu bisa mati karena ulahnya sendiri, itu semua akibat kecerobohannya. jadi aku tak susah payah lagi untuk menghabisinya. "sahut ketus anjani dengan ditegaskan.
Arwah anjani pun langsung menutupi kedua mata damar dengan kedua telapak tangannya yang tertutupi gaun merah gombrang yang dia kenakan. sehingga membuat laju motor yang dikendarai damar berjalan tak tentu arahnya. akhirnya motor MegaPro berwarna biru tua yang damar kendarai pun langsung oleng dan terjatuh, lalu terseret menabrak pembatas jalan.
Gusraaaaakkkkk
Darah segarpun langsung mengalir deras dari kepala damar yang sedikit menganga, akibat terbentur keras dinding pembatas jalan yang roboh. tubuhnya juga sudah dipenuhi dengan luka-luka sobek, akibat tergores aspal yang kasar dan keras. bukan itu saja kaki kirinya juga patah, lalu dari dagingnya yang sobek tulang kakinya itu menyembul keluar, terlihat dari robekan celana jeans yang dikenakan damar.
Semua orang pun mulai ramai dan berdatangan ke tempat kejadian perkara. mereka semua berkumpul dan menyaksikan tragedi yang menimpa damar saat itu. ada orang yang hanya ngoceh-ngoceh gak jelas dan sok tau banget, menerka kenapa damar bisa kecelakaan. ada juga yang cuma melihat saja dan berlalu pergi. bahkan yang lebih parahnya, ada yang malah merekam keadaan damar yang tragis dengan ponsel pintar mereka, untuk di bikin story di media sosial agar menjadi viral dan booming.
Sungguh benar-benar miris kehidupan di negeri ini, bukanya orang kena musibah cepat-cepat ditolongin. Ini malah dibiarin gitu aja sebagai bahan tontonan sesaat.
Wiu... Wiu...Wiu...Wiu...
Suara sirene yang terdengar kencang dan nyaring dari sebuah mobil ambulance yang saat itu baru datang, mulai membubarkan kerumunan semua orang yang berada di TKP. lalu di susul dengan kedatangan beberapa orang dari bapak-bapak pihak kepolisian, yang kebetulan sedang berpatroli pada malam itu.
Pak polisi beserta beberapa warga yang masih berada disana, mulai membantu petugas untuk mengangkat tubuh damar ke atas tandu scoop stretcher, untuk dimasukan ke dalam mobil ambulance. lalu damar segera dibawa dan dilarikan ke RS (rumah sakit) terdekat, untuk segera mendapatkan pertolongan medis.
Tempat kejadian damar kecelakaan tadi pun, langsung diberi police line oleh pak polisi. warga yang tadi berkerumun juga, satu persatu mulai membubarkan dirinya kembali atau pulang ke tempatnya masing-masing.
****
Bersambung
Salam Penasaran selalu.....🌹🌹🌹
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 130 Episodes
Comments
Nur Saidah
terlalu banyak iklan
2022-11-26
1
Wati Simangunsong
fix crita suzanaaaa
2021-07-13
0
Zulfa Qurratu Aini
menyeramkan
2021-07-06
1