bab 2 pulanglah

Malam semakin larut, dan jalanan ibu kota ini pun mulai sepi, hanya sesekali nampak lewat kendaraan yang melintasinya, namun gadis ini tak menghiraukan keadaaan yang begitu mencekam itu, buliran bening terus saja mengalir dari pelupuk matanya, rasa sakit yang ia sembunyikan dan tahan sedari tadi melihat pengkhianatan yang dilakukan oleh kekasih yang telah bersamanya mengisi hari hari mereka dengan cinta kasih selama dua tahun terakhir ini.

Dengan langkah gontai ia terus menyusuri jalan, tanpa ia sadari saat kakinya melangkah ada jeruji aspal dan high hellsnya pun terperosok ke dalamnya, dengan susah payah ia mencoba mengangkatnya namun terasa berat, karena ia sudah cukup lelah, energinya terasa terkuras karena terlalu lama berjalan dan menangis.

Akhirnya ada tangan yang mengangkat kakinya dan mengambil high hells tersebut, kemudian memasangkan di kakinya. Mereka berdua hanya saling pandang,

Tanpa adanya kata atau ucapan, yang tercipta hanya keheningan, gadis itupun mengakhiri tatapan mereka dan kembali berjalan, namun buliran bening itu sudah menghilang dari wajahnya yang kini terlihat sangat pucat.

Ia terus melangkah dan akhirnya sampai pada taman kota yang ditengahnya terdapat danau yang terlihat indah tertimpa sinar lampu kota yang berwarna warni. Ia pun duduk di taman, memandang ke arah danau yang memantulkan cahaya lampu dan rembulan.

Tak berselang lama Reza pun duduk disampingnya, ia menatap kasihan pada gadis di depannya sekarang, meskipun ia sangat manja dan suka seenaknya bahkan sering menghinanya sebagai benalu di keluarga itu, namun Reza tetap sabar dan selalu bisa menjinakkan macan betina itu.

" Ayo pulang, Om dan Tante sangat mencemaskanmu, apa masih kurang jalan jalannya?"

Ucapnya lembut dengan terus memandangi wajah gadis di depannya.

Namun Lili tetap saja Lili, ia tak akan mendengarkan omongan seorang Reza, ia tetap membisu dengan mata yang tetap fokus pada danau. Namun sekarang tubuhnya terguncang lagi dengan isak tangis yang semakin menjadi sambil mengangkat kedua kakinya ke atas bangku dan membenamkan kepala dilengannya sebagai penyangga.

Reza pun bangkit dan melangkah pergi, beberapa menit kemudian ia kembali lagi dengan membawa kerikil kerikil kecil dan mulai melemparnya ke tengah danau satu persatu, menciptakan bunyi di air yang tenang itu. Membuat Lili mendongak dan melihat ke arahnya.

Reza yang melihatnya pun tersenyum dan menghampiri Lili.

"Saat aku kecil, dan ada beban yang menghimpit di kalbu, akan kuambil batu dan ku anggap batu itu bebanku, lalu ku genggam erat dan melemparnya jauh jauh ke dalam air, agar bebanku bisa hilang, cobalah!"

Reza meraih tangan Lili lalu membuka pergelangan tangannya dan memberikan beberapa kerikil padanya. Lili hanya memandanginya dengan sendu. Dengan senyum tipisnya Reza pun mengangguk, seakan membenarkan kata katanya tadi.

Lili pun turun dari bangku dan melangkah ke pinggir danau, lalu menggenggam kerikil itu kuat kuat dan melemparnya.

"Aku membencimu Abymana Alfarizi,,, aku membencimu seumur hidupku,,,kau sudah mati bagiku,,,"

Teriaknya sambil melempar kerikil kerikil itu.

Sekilas kenangan saat bersama dengan orang yang menyakiti hatinya terbayang di pelupuk matanya. Namun dengan cepat ditepisnya kenangan itu dan dikuburnya dalam dalam ke dasar danau beserta dengan kerikil yang dilemparnya terakhir kali.

Cuaca yang mulanya tak mendung tiba tiba saja turun hujan dengan derasnya, Lili pun memeluk tubuhnya yang terasa dingin karena hujan yang menerpanya, karena saat ini ia menggunakan dress yang terbuka bagian dadanya, dan tak berlengan.

Tiba tiba saja ia merasakan ada tangan yang menutupi tubuhnya dengan menggunakan jas yang tadi dipakainya,

Untuk sesaat pandangan mereka saling bertemu, dan entah untuk berapa lama mereka saling pandang dan akhirnya tanpa disangka oleh Lili, Reza mengangkat tubuhnya dan membawanya berjalan menyusuri jalanan kota yang sudah sunyi dan senyap itu.

" Lepaskan aku bodoh, beraninya kamu mengangkatku, turunkan aku,,"

Lili meronta ronta dalam gendongan Reza, namun ia tak berhasil melepaskan dirinya dari pelukan Reza yang semakin kuat dan erat.

"Diam,," bentak Reza.

" Menurutlah kalau tidak aku akan memperkosamu disini, kau tahukan ini sudah tengah malam, dan tak seorangpun yang akan tahu jika aku memperkosamu, lalu ku tinggalkan kau disini sendirian dalam keadaan pingsan, biar para pemabuk yang kita temui tadi memangsamu hidup hidup,,,"

Ucapan yang penuh ancaman itupun bisa membungkam mulut Lili dan pasrah saat Reza menggendongnya menyusuri jalanan di bawah guyuran hujan.

Karena ia tau pasti ada segerombolan pemabuk tadi yang mereka jumpai saat berjalan ke arah taman kota. Dan ia masih bisa berpikir jernih saat ini, bagaimana jika karena egonya ia akan berakhir seperti yang Reza bilang.

" Aku bukannya takut dengan ancamanmu, tapi aku terlalu lelah untuk berdebat denganmu."

Ucapnya lirih namun bisa di dengar oleh Reza, dan senyuman penuh kemenangan tersungging di bibir pria ini.

" Kalau kau bisa bersikap manis seperti ini padaku, maka aku rela menjadi budak cintamu,,,"tuturnya sambil tersenyum penuh arti pada Lili.

" Kau,,, jangan karena kamu sudah menolongku malam ini kau jadi ngelunjak ya,, selamanya aku tak akan pernah mau menjadi istrimu,, ih,,, membayangkannya aja aku sudah mau muntah,,"

Lili bergumam dengan wajah yang cemberut, dan saat air hujan menerpa wajahnya ia pun bersembunyi di balik dada bidang Reza.

" Ucapan dan tindakan tidak berjalan beriringan Nona manja, kau tidak sadar itu,,"

sindir Reza namun tidak dihiraukan oleh Lili, dan Reza penasaran karena tak mendapat respon dari wanita yang paling menyebalkan di hidupnya itu.

Dengan sedikit menundukkan wajahnya ia melihat ke arah Lili dan ternyata gadis itu sudah tertidur dengan pulasnya.

Reza hanya bisa menarik nafas kasar melihat ulah gadis ini, namun senyuman licik tersungging dibibirnya.

"Kapan kau akan mengerti, kalau aku menyayangimu melebihi siapa pun di dunia ini, karena kaulah duniaku selama ini, princessku yang manja,,,"

Gumamnya pelan lalu mencium kening Lili dan membawanya kembali berjalan.

*******

Malam telah beranjak dari peraduannya, berganti sinar surya yang menyinari dengan kehangatan cahayanya. Semilir sang bayu menyusup di balik tirai yang jendelanya telah terbuka, menampar wajah cantik yang masih lelap dan setia dengan mimpinya.

Kicauan burung yang mengalunkan melody yang indah ditelinga pun membuatnya tersadar dari buaian mimpinya, perlahan ia mengerjabkan matanya. Setelah itu ia menggeliat meregangkan otot ototnya yang terasa kaku, dan saat matanya telah terbuka dengan lebar ia pun terkejut karena ini bukanlah kamarnya.

Saat ia menoleh ke samping, matanya membulat melihat pria yang kini tengah tertidur dengan memeluk perutnya.

" Reza,,,,"

teriaknya sekeras mungkin dan membuat si empunya nama langsung bangun dengan gelagapan.

" Api,,, api,, api,,,"

Reza yang masih belum sadar sepenuhnya malah mengambil air yang ada di dalam gelas dan menyiramnya ke arah Lili.

" Rezaaaa,,,,"

teriak Lili lebih kencang lagi memekakkan telinga dan sepertinya akan terjadi goncangan hebat seperti gempa bumi. Tatapan gadis itu sangat tajam ke arah Reza dengan kedua tangan yang sudah berkacak pinggang ke arahnya.

Reza yang telah tersadar dari alam bawahnya pun terkejut dengan pemandangan di depannya. Ia bukannya takut malah tertawa terpingkal pingkal melihat kondisi Lili yang rambutnya acak acakan dengan wajah yang telah basah terguyur air minum tadi.

" Ha,,, ha,, ha,,, kau lucu sekali Lili,,, seperti kucing kecil yang tercelup ke dalam air,,, ha,, ha,, ha,,,,"

Tawa Reza memenuhi ruang kamar itu.

"Kauuu,,,"

Lili pun dengan marahnya mengambil bantal dan memukul mukul tubuh Reza berulang kali hingga gerakannya terhenti saat Reza sudah berhasil mengambil alih bantal itu dan melemparkannya ke lantai, lalu ia mendekati Lili dengan tatapan yang tak dapat diartikan oleh gadis itu, membuatnya mundur dan terus mundur saat Reza mendekatinya hingga,,,

" *gubrakkk,,,"

" Aaaaaaa,,,,"

Apa yang terjadi ya,,🤔

bersambung🌹🌹🌹🌹🌹🌹🌹🌹🌹🌹🌹

jangan lupa jempolnya , tinggalin jejak,, mkasih🙏*

Terpopuler

Comments

🕊️⃝ᥴͨᏼᷛCia

🕊️⃝ᥴͨᏼᷛCia

hah 😱 kok namanya seperti familyar

2024-04-24

0

☂⃝⃞⃟ᶜᶠ 𝐑𝐢𝐓𝐚★𝐚𝐅𝐫𝐞𝐋𝐢💕

☂⃝⃞⃟ᶜᶠ 𝐑𝐢𝐓𝐚★𝐚𝐅𝐫𝐞𝐋𝐢💕

🤣🤣🤣kagetmu sunguh lucu Reza.....

2022-07-11

1

😘😘😘very nice

2022-07-11

2

lihat semua
Episodes
1 bab 1 pengenalan tokoh.
2 bab 2 pulanglah
3 bab 3 senyum kemenangan
4 bab 4 anjing dan kucing
5 bab 5 pernyataan mengejutkan
6 bab 6 perdebatan
7 bab 7 pertemuan
8 bab 8 kerjasama
9 bab 9 perkelahian
10 bab 10 cinta masa kecil
11 bab 11 pertengkaran
12 bab 12 kesadaran Lili
13 bab 13 obat cinta
14 bab 14 kedatangan Alin
15 bab 15 otak licik dan otak bulus
16 bab16 kesedihan Lili
17 bab 17 siapa Jay?
18 Bab 18 curahan hati Alin
19 Bab 19 syuting iklan.
20 bab 20 ancaman tuk Lili
21 bab 21 penderitaan lili
22 bab 22 kegadisan yang terenggut
23 bab 23 hukuman rahasia yg tersimpan
24 bab 24 pernikahan dadakan
25 bab 25 hitam diatas putih
26 bab 26 salam perpisahan
27 bab 27 hari naas
28 bab 28 kedatangan Arsen
29 bab 29 hukuman manis
30 Bab 30 penculikan Lili
31 bab 31 kekejaman Arsen
32 Bab 32 kecelakaan
33 bab 33 pertemuan kembali
34 bab 34 tragedi di Mansion
35 bab 35 tragedi mansion 2
36 bab 36 tragedi mansion3
37 bab 37 airmata Lili
38 bab 38 perginya debay
39 bab 39 kehilangan debay 2
40 bab 40 rahasia terkuak
41 bab 41 kehamilan Salsa
42 bab 42 ice cream cinta
43 Bab 43 luka hati
44 Bab 44 pergi ke Mall
45 bab 45 keputusan Lili
46 bab 46 indah pagi yang ternoda
47 bab 47 perpisahan dimata
48 Bab 48 diantara dua pilihan
49 Bab 49 perkelahian
50 Bab 50 siapa gadis itu
51 bab 51 kedustaan Lili
52 Bab 52 Cahya kecelakaan.
53 Bab 53 my love
54 Bab 54 kehamilan Lili
55 Bab 55 pertengkaran manis
56 Bab 56 satu sama
57 bab 57 benci atau cinta
58 bab 58 cerita masa lalu
59 bab 59 fakta baru
60 bab 60 kejahilan Lili
61 bab 61 pertemuan
62 bab 62 kemesraan
63 bab 63 ciuman pertama
64 bab 64 ngidam kelapa muda
65 Bab 65 perjanjian bisnis
66 bab 66 siapa Natasya
67 bab 67. keusilan Lili
68 bab 68 meteor rain
69 bab 69 malam pertunangan
70 bab 70 firasat seorang istri
71 bab 71 penyamaran
72 bab 72 aksi Vino Erlangi
73 bab 73 salah waktu
74 bab 74
75 bab 75
76 bab 76
77 bab 77
78 bab 78
Episodes

Updated 78 Episodes

1
bab 1 pengenalan tokoh.
2
bab 2 pulanglah
3
bab 3 senyum kemenangan
4
bab 4 anjing dan kucing
5
bab 5 pernyataan mengejutkan
6
bab 6 perdebatan
7
bab 7 pertemuan
8
bab 8 kerjasama
9
bab 9 perkelahian
10
bab 10 cinta masa kecil
11
bab 11 pertengkaran
12
bab 12 kesadaran Lili
13
bab 13 obat cinta
14
bab 14 kedatangan Alin
15
bab 15 otak licik dan otak bulus
16
bab16 kesedihan Lili
17
bab 17 siapa Jay?
18
Bab 18 curahan hati Alin
19
Bab 19 syuting iklan.
20
bab 20 ancaman tuk Lili
21
bab 21 penderitaan lili
22
bab 22 kegadisan yang terenggut
23
bab 23 hukuman rahasia yg tersimpan
24
bab 24 pernikahan dadakan
25
bab 25 hitam diatas putih
26
bab 26 salam perpisahan
27
bab 27 hari naas
28
bab 28 kedatangan Arsen
29
bab 29 hukuman manis
30
Bab 30 penculikan Lili
31
bab 31 kekejaman Arsen
32
Bab 32 kecelakaan
33
bab 33 pertemuan kembali
34
bab 34 tragedi di Mansion
35
bab 35 tragedi mansion 2
36
bab 36 tragedi mansion3
37
bab 37 airmata Lili
38
bab 38 perginya debay
39
bab 39 kehilangan debay 2
40
bab 40 rahasia terkuak
41
bab 41 kehamilan Salsa
42
bab 42 ice cream cinta
43
Bab 43 luka hati
44
Bab 44 pergi ke Mall
45
bab 45 keputusan Lili
46
bab 46 indah pagi yang ternoda
47
bab 47 perpisahan dimata
48
Bab 48 diantara dua pilihan
49
Bab 49 perkelahian
50
Bab 50 siapa gadis itu
51
bab 51 kedustaan Lili
52
Bab 52 Cahya kecelakaan.
53
Bab 53 my love
54
Bab 54 kehamilan Lili
55
Bab 55 pertengkaran manis
56
Bab 56 satu sama
57
bab 57 benci atau cinta
58
bab 58 cerita masa lalu
59
bab 59 fakta baru
60
bab 60 kejahilan Lili
61
bab 61 pertemuan
62
bab 62 kemesraan
63
bab 63 ciuman pertama
64
bab 64 ngidam kelapa muda
65
Bab 65 perjanjian bisnis
66
bab 66 siapa Natasya
67
bab 67. keusilan Lili
68
bab 68 meteor rain
69
bab 69 malam pertunangan
70
bab 70 firasat seorang istri
71
bab 71 penyamaran
72
bab 72 aksi Vino Erlangi
73
bab 73 salah waktu
74
bab 74
75
bab 75
76
bab 76
77
bab 77
78
bab 78

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!