Chapter 7 [Revisi]

...⚠️ Warning ⚠️...

...Awas berhati-hati karena typo bertebaran dimana, kata-kata kasar, vulgar atau apapun tetapi author berusaha menutupinya, kalo author lupa berarti khilaf 🤫🤭☺🥰...

...Hati-hati juga di akhir cerita selalu bikin gantung dan penasaran 🤭😚😍🤩😘...

...♡♡♡♡♡♡...

Markas Mafia Alaskar Negara bagian Selatan

Saat ini Leo berada di kursi kebesarannya, Zafar selaku asisten berada di sebelahnya. Leo memegang pistol dengan wajah datar dan dingin.

"Katakan." Dingin dan datar Leo.

"Pemerintah meminta bantuan kita tuan untuk menyelidiki kasus beberapa polisi yang menghilang secara tiba-tiba." Ucap salah satu anak buah Leo.

Leo menaikkan salah satu alisnya. Zafar yang paham maksud raut wajah tuannya.

"Apa ada lagi?" tanya Zafar datar.

"Pemerintah juga memberitahukan bahwa mafia Askala akan ikut andil dalam kasus ini." Ucap anak buah Leo tadi.

Leo mengernyit saat mendengad Mafia Askala akan bekerja sama dengan mafia Alaskar dalam kasus ini. Beberapa saat kemudian, beberapa orang mafia Askala memasuki markas mafia Alaskar.

"Apa kau bernama tuan Leo." Ucap pria 20an.

Wajah Leo tetap datar dan dingin, pria itu sama sekali tidak merasa terintimidasi.

"Kenalin saya Louvain Rian, Lou. Ketua dari mafia Askala. Di sebelah saya Alvori Christopher, Vori." Sahut Lou memperkenalkan diri.

Vori hanya mengangguk kepala untuk menyapa.

"Leonard Robert, Leo. Saya Zafar Wibawa, Zafar." Ucap Zafar dengan tersenyum tipis.

Zafar mempersilahkan Lou duduk terlebih dahulu. Lou duduk di kursi dihadapan Leo.

"Apa kau tau mafia kita bekerja sama?" tanya Lou membuka suara.

Leo hanya diam tanpa bicara, Zafar mengangguk membenarkan.

"Saya mendapat kabar bahwa pemerintah kehilangan beberapa polisi di daerah Barat." Ucap Lou serius.

"Iya, anda benar tuan Lou. Lebih baik kita segera ke bagian barat agar kasus ini dapat selesai." Ucap Zafar.

Leo dan Lou bangkit dari kursi kebesaran. Mereka berjalan beriringan di ikuti Zafar dan Vori. Mafia gabungan yaitu Alaskar dan Askala menuju kota bagian barat negara A.

...☆☆☆☆☆☆...

Mansion Utama AG

Amel tergesa-gesa memasuki ruang kerja Gava. Dimana Gava sedang menandatangani dokumen menumpuk dan membuatnya frustasi.

Braakkkkk

Pintu terbuka sangat keras. Gava terperanjat sambil mengelus dada.

"Ayam beranak dalam kubur. Woy kampret, kalo buka pintu jangan asal dobrak aja. Ketok dulu atau apa gitu. Syukur gue gak punya kelainan jantung terus anak-anak gue lagi di rumah sebelah bersama Miko dan Agra." latah dan Omel Gava khas ibu-ibu

"Mangap, Gav. Mangap. Tapi ini ada masalah gaswat, Gav. Gaswat." Ucap Amel menghiraukan omelan Gava.

"Apaan?!" Dengus Gava.

"Para mafia Askala menuju arah Barat." Sahut Amel.

Tubuh Gava menegang saat mendengar para mafia Askala menuju arah Barat. Berarti pemerintah meminta bantuan Mafia Askala. Gava bangkit dari kursi kebesarannya kemudian keluar dari ruang kerjanya.

"KA ADAM !!!" Panggil Gava menggelegar diseluruh mansion. Bahkan sampai terdengar rumah sebelah.

"Mama kenapa aunty?" Tanya Alana dengan wajah polos ke Miko.

Insting Miko langsung bekerja. Dia melihat babysitter dan beberapa bodyguard disekitar mereka.

"Mbak jaga sikembar. Kalian berjaga disini." Titah Miko.

"Twin, aunty Miko dan uncle Agra ke mansion utama. Kalian jangan kemana-mana." Lanjut Miko lembut ke kembar.

Alana dan Alan saling pandang kemudian mengangguk. Miko menarik Agra menuju mansion utama. Agra tidak tau apa yang terjadi dia hanya mengikuti Miko dari belakang.

Sesampai di mansion Utama Gava, Adam, Amel dan King berada disana.

"Nona ada apa?! Kenapa nona teriak-teriak?!" Panik Miko.

"Ag, sadap ponsel vori atau lou sekarang." Titah Gava panik.

Agra mengangguk, dia duduk di kursi yang ada di meja. Dia berhasil menyadap ponsel Vori tetapi terdengar suara tembakan, teriakan, baku hantam. Gava mendengar suara ringisan dari Lou.

"Itu suara adik gue, Mel. Kita kesana sekarang." Panik Gava berdiri.

"Ckck.. tenang dulu napa. Kita lihat dulu situasinya. Gue juga udah menyuruh anak buah bayangan berjaga-jaga saat situasi tak memungkinkan." Sahut Amel berusaha menenangkan Gava.

"Tapi adik gue terluka, bego." Kesal Gava.

"Gue tau bego. Masalahnya mereka lagi pertempuran. Gue juga dengar kabar mafia Alaskar ikut membantu, ketuanya juga turun tangan langsung. Lo tenang aja gak usah panik." kesal Amel sambil mendengar situasi dari ponsel Vori.

Gava mondar mandir kesana kemari menunggu kapan pertempuran berakhir.

"Gav, duduk gak lo. Jangan seperti cacing kepanasan. Kita tunggu sampe selesai. Baru nanti kita datang kesana. Kalo kita kesana sekarang yang ada ya si Lou mau bunuh gue karena membawa saudara kesayangannya ke medan pertempuran." pusing dan acuh Amel sambil memantau lewat ponsel Vori yang di sadap Agra.

...♡♡♡♡♡♡♡♡♡...

Bagian Barat negara A yaitu sebuah pelabuhan

Leo, Lou, Zafar dan Vori sedang mengamati pergerakan tak biasa dari beberapa orang.

"Mafia Xlevanos." Ucap Zafar mengamati orang berlalu lalang dengan membawa sebuah kotak besar.

"Jadi kita menghadapi Mafia Xlevanos?"

"Iya, tuan Lou. Mereka adalah anak buah Mafia Xlevanos." jawab Zafar.

"Kak Lou." Sahut Vori datar.

"Hmm." Singkat Lou tanpa menoleh.

"Kayanya kita ketahuan oleh Kak Amel. Soalnya ada yang membocorkan ke kak Amel." Cicit Vori datar.

Lou menoleh ke Vori dan menghembuskan napasnya perlahan-lahan. Gava dan Amel akan menempati mata-mata di sekitar Lou atau Vori secara diam-diam.

"Mudahan aku gak terluka. Kalo terluka gak tau nasibku gimana. Mudahan gak di amuk si iblis betina." melas Lou.

"Sebaiknya kita menyerang." Titah Leo tiba-tiba.

Leo sejak tadi melihat situasi kondisi sekelompok mafia Xlevanos di depannya. Semuanya mengangguk kemudian menyerang anak buah mafia Xlevenos. Anak buah mafia Xlevenos kaget karena serangan mendadak dari mafia Alaskar tetapi mereka tidak tau dengan adanya mafia Askala.

Penyerangan demi penyerangan berlangsung selama sejam. Anak buah mafia Xlevenos banyak yang tumbang bahkan ada yang mati menggenaskan. Sedangkan anak buah mafia Askala dan mafia Alaskar hanya terdapat luka cukup berat. Entah darimana pistol meleset mengenai bahu kiri Lou bahkan pelurunya menancap.

Arrrgggggggghhh

Teriakan Lou menggelegar membuat semua disana kaget. Vori langsung mendekati Lou dan memeriksa luka di bahu kiri.

"Kak Leo, pelurunya menancap di bahu kiri kakak. Sebaiknya kita kerumah sakit agar kakak cepat di tangani oleh dokter." Datar Vori tetapi dengan nada khawatir.

"Tuan Vori lebih baik bawa tuan Lou ke markas kami. Markas kami memiliki dokter pribadi." Ucap Zafar memberi bantuan.

Lou dan Vori saling pandang, mereka mengangguk. Leo hanya terdapat lebam sedikit akibat penyerangan anak buah mafia Xlevenos yang brutal dan kejam seperti keroyokan. Lou dipapah Zafar dan Vori menuju mobil Leo. Leo dan Lou duduk dibelakang.

"Bertahanlah." Singkat Leo datar.

Di perjalanan sesekali Lou meringis. Wajah Vori yang datar dan dingin sebenarnya sangat khawatir. 1 jam kemudian mereka sampai di markas Alaskar. Lou dibaringkan ke ranjang di ruang kesehatan yang luasnya seperti mansion utama AG. 

Beberapa jam kemudian, seorang gadis mendobrak ruangan kesehatan. Gadis tersebut mengedar pandangan terdapatlah Lou terbaring terpejam di sebelah ranjang Leo. Leo menatap datar gadis tersebut, sebenarnya Leo syok bahwa gadis yang datang adalah gadis kecil yang 3 kali di temuinya di ikuti Amel dan Adam.

"Gav. Sshhhh" Lirih dan ringis Lou.

Lou meringis saat Gava memeluknya tetapi mengenai luka di bahu kiri.

"Kenapa lo bisa terluka?! Lo gak hati-hati ya?! Lo kenapa gak bilang ke gue dulu?! jangan ambil keputusan seenak jidat?!" Omel Gava ngerap.

"Gav, lo kalo ngomel apa ngerap?" tanya Lou bercanda.

"ish serius Lou." kesal Gava sambil menepuk lengan kiri Lou.

"Aaauu ... kampret lo, Gav." ringis Lou.

"Eeeh .... sorry sorry." Ucap Gava merasa bersalah. "Makanya lo jangan kualat sama gue, jadi terlukakan lo." lanjutnya mengomel tak tau tempat.

"Kak, bisa gak nanti ngomelnya?! lo gak malu apa sama sekitar?!" Cicit Lou.

...☆☆☆☆☆☆☆...

...Jangan lupa di follow terus tinggal jejak dengan tekan vote, like serta koment agar author semangat up 🥰😍🤩😘...

Terpopuler

Comments

mutoharoh

mutoharoh

Leo 🤗

2021-06-26

1

Wina Ningsih

Wina Ningsih

gw jadi ikut tegang

2021-04-22

1

nona manies

nona manies

Hey kakak author. . .

aku datang bawa like 🤗

Salam dari Dokter valey dan abang Arsen 🤭

2021-02-24

2

lihat semua
Episodes
1 Chapter 1 (Revisi)
2 Chapter 2 Revisi
3 Chapter 3 (Revisi)
4 Chapter 4 (Revisi)
5 Chapter 5 (REVISI)
6 Chapter 6 [REVISI]
7 Chapter 7 [Revisi]
8 Chapter 8 [REVISI]
9 Chapter 9 [REVISI]
10 Chapter 10 [Revisi]
11 Chapter 11 [Revisi]
12 Chapter 12 [Revisi]
13 Chapter 13 [REVISI]
14 Chapter 14 [Revisi]
15 Chapter 15 [REVISI]
16 Chapter 16 [Revisi]
17 Chapter 17
18 Chapter 18
19 Chapter 19
20 Chapter 20 [Revisi]
21 Chapter 21 [Revisi]
22 Chapter 22 [Revisi]
23 Chapter 23 [Revisi]
24 Chapter 24 [Revisi]
25 Chapter 25 [REVISI]
26 Visual Tokoh
27 Chapter 26
28 Chapter 27
29 Chapter 28
30 Chapter 29 [REVISI]
31 Chapter 30
32 Chapter 31 [Revisi]
33 Chapter 32
34 Chapter 33
35 Chapter 34
36 Chapter 35 [Revisi]
37 Chapter 36 [Revisi]
38 Chapter 37 (Revisi)
39 Pengumuman
40 Chapter 38 [Revisi]
41 Chapter 39 (Revisi)
42 Chapter 40
43 Chapter 41 [Revisi]
44 Chapter 42 [Revisi]
45 Chapter 43 [Revisi]
46 Chapter 44 [Revisi]
47 Visual Tokoh Baru
48 Chapter 45
49 chapter 46
50 Chapter 47
51 Chapter 48 [Revisi]
52 Chapter 49
53 Chapter 50
54 Chapter 51 [Revisi]
55 Chapter 52
56 Chapter 53
57 Chapter 54
58 Chapter 55
59 Chapter 56 [Revisi]
60 Chapter 57 [REVISI]
61 Chapter 58
62 Chapter 59
63 Chapter 60 [REVISI]
64 Chapter 61 [Revisi]
65 Chapter 62 [Revisi]
66 Chapter 63
67 Chapter 64
68 Chapter 65 [Revisi]
69 Chapter 66
70 chapter 67
71 chapter 68
72 Chapter 69 [Revisi]
73 Chapter 70 [Revisi]
74 Chapter 71 [Revisi]
75 Chapter 72 [Revisi]
76 Chapter 73
77 Promote Cerita Baru
78 Chapter 74 [Revisi]
79 Chapter 75 END ~ REVISI
80 [S2] Awalan
81 [S2] Page 01 [REVISI]
82 [S2] Page 02 (Revisi)
83 [S2] Page 03 (REVISI)
84 [S2] Page 04
85 [S2] Page 05
86 [S2] Page 06 [Revisi]
87 [S2] Page 07
88 [S2] Page 08 [REVISI]
89 [S2] Page 09
90 [S2] Page 10
91 [S2] Page 11
92 [S2] Page 12
93 [S2] Page 13 [Revisi]
94 [S2] Page 14 [Revisi]
95 [S2] Page 15
96 [S2] Page 16
97 Pengumuman (Bukan Update)
98 [S2] Page 17
99 [S2] Page 18
100 [S2] Page 19
101 [S2] Page 20
102 [S2] Page 21
103 [S2] Page 22
104 [S2] Page 23
105 [S2] Page 24
106 [S2] Page 25
107 [S2] Page 26
108 [S2] Page 26
109 [S2] Page 27
110 [S2] Page 28
111 [S2] Page 29
112 [S2] Page 30
113 [S2] Page 31
114 [S2] Page 32
115 [S2] Page 33
116 [S2] Page 34
117 [S2] Page 35
118 [S2] Page 36
119 [S2] Page 37
120 [S2] Page 38
121 PENGUMUMAN HIATUS
122 [S2] Page 39
123 [S2] Page 40
124 [S2] Page 41
125 [S2] Page 42
126 [S2] Page 43
127 [S2] Page 44
128 [S2] PAGE 45
129 {S2} Page 46
130 {S2} Page 47
131 [S2] Page 48
132 [S2] Page 49
133 [S2] Page 50
134 Episode khusus Visual part 1
135 Episode khusus visual Part 2
136 [S2] Page 51
137 [S2] Page 52
138 [S2] Page 53
139 [S2] Page 54
140 [S2] Page 55
141 [S2] Page 56
142 [S2] Page 57
143 [S2] Page 58
144 [S2] Page 59 {Warning}
145 [S2] Page 60
146 [S2] Page 61
147 [S2] Page 62
148 [S2] Page 63
149 [S2] Page 64
150 [S2] Page 65
151 [S2] Page 66
152 [S2] Page 67
153 [S2] Page 68
154 [S2] Page 69
155 [S2] Page 70
156 [S2] Page 71
157 {S2} Page 72
158 {S2} Page 73
159 {S2} Page 74
160 (S2) Page 75
161 (S2) Page 76
162 (S2) Page 77
163 {S2} Page 78
164 (S2) Page 79
165 (S2) Page 80 ~ Flashback
166 (S2) Page 81 ~ Flashback
167 (S2) Page 82 ~ Flashback
168 (S2) Page 83 ~ flahsback
169 (S2) Page 84 ~ Flashback
170 (S2) Page 85 ~ Flashback
171 (S2) Page 86 ~ Flashback
172 (S2) Page 87 ~ Flashback
173 (S2) Page 88 ~ Flashback End
174 {S2} Page 89
175 {S2} Page 90
176 {S2} Part End
177 {S2} Pengumuman
178 Cerita baru
Episodes

Updated 178 Episodes

1
Chapter 1 (Revisi)
2
Chapter 2 Revisi
3
Chapter 3 (Revisi)
4
Chapter 4 (Revisi)
5
Chapter 5 (REVISI)
6
Chapter 6 [REVISI]
7
Chapter 7 [Revisi]
8
Chapter 8 [REVISI]
9
Chapter 9 [REVISI]
10
Chapter 10 [Revisi]
11
Chapter 11 [Revisi]
12
Chapter 12 [Revisi]
13
Chapter 13 [REVISI]
14
Chapter 14 [Revisi]
15
Chapter 15 [REVISI]
16
Chapter 16 [Revisi]
17
Chapter 17
18
Chapter 18
19
Chapter 19
20
Chapter 20 [Revisi]
21
Chapter 21 [Revisi]
22
Chapter 22 [Revisi]
23
Chapter 23 [Revisi]
24
Chapter 24 [Revisi]
25
Chapter 25 [REVISI]
26
Visual Tokoh
27
Chapter 26
28
Chapter 27
29
Chapter 28
30
Chapter 29 [REVISI]
31
Chapter 30
32
Chapter 31 [Revisi]
33
Chapter 32
34
Chapter 33
35
Chapter 34
36
Chapter 35 [Revisi]
37
Chapter 36 [Revisi]
38
Chapter 37 (Revisi)
39
Pengumuman
40
Chapter 38 [Revisi]
41
Chapter 39 (Revisi)
42
Chapter 40
43
Chapter 41 [Revisi]
44
Chapter 42 [Revisi]
45
Chapter 43 [Revisi]
46
Chapter 44 [Revisi]
47
Visual Tokoh Baru
48
Chapter 45
49
chapter 46
50
Chapter 47
51
Chapter 48 [Revisi]
52
Chapter 49
53
Chapter 50
54
Chapter 51 [Revisi]
55
Chapter 52
56
Chapter 53
57
Chapter 54
58
Chapter 55
59
Chapter 56 [Revisi]
60
Chapter 57 [REVISI]
61
Chapter 58
62
Chapter 59
63
Chapter 60 [REVISI]
64
Chapter 61 [Revisi]
65
Chapter 62 [Revisi]
66
Chapter 63
67
Chapter 64
68
Chapter 65 [Revisi]
69
Chapter 66
70
chapter 67
71
chapter 68
72
Chapter 69 [Revisi]
73
Chapter 70 [Revisi]
74
Chapter 71 [Revisi]
75
Chapter 72 [Revisi]
76
Chapter 73
77
Promote Cerita Baru
78
Chapter 74 [Revisi]
79
Chapter 75 END ~ REVISI
80
[S2] Awalan
81
[S2] Page 01 [REVISI]
82
[S2] Page 02 (Revisi)
83
[S2] Page 03 (REVISI)
84
[S2] Page 04
85
[S2] Page 05
86
[S2] Page 06 [Revisi]
87
[S2] Page 07
88
[S2] Page 08 [REVISI]
89
[S2] Page 09
90
[S2] Page 10
91
[S2] Page 11
92
[S2] Page 12
93
[S2] Page 13 [Revisi]
94
[S2] Page 14 [Revisi]
95
[S2] Page 15
96
[S2] Page 16
97
Pengumuman (Bukan Update)
98
[S2] Page 17
99
[S2] Page 18
100
[S2] Page 19
101
[S2] Page 20
102
[S2] Page 21
103
[S2] Page 22
104
[S2] Page 23
105
[S2] Page 24
106
[S2] Page 25
107
[S2] Page 26
108
[S2] Page 26
109
[S2] Page 27
110
[S2] Page 28
111
[S2] Page 29
112
[S2] Page 30
113
[S2] Page 31
114
[S2] Page 32
115
[S2] Page 33
116
[S2] Page 34
117
[S2] Page 35
118
[S2] Page 36
119
[S2] Page 37
120
[S2] Page 38
121
PENGUMUMAN HIATUS
122
[S2] Page 39
123
[S2] Page 40
124
[S2] Page 41
125
[S2] Page 42
126
[S2] Page 43
127
[S2] Page 44
128
[S2] PAGE 45
129
{S2} Page 46
130
{S2} Page 47
131
[S2] Page 48
132
[S2] Page 49
133
[S2] Page 50
134
Episode khusus Visual part 1
135
Episode khusus visual Part 2
136
[S2] Page 51
137
[S2] Page 52
138
[S2] Page 53
139
[S2] Page 54
140
[S2] Page 55
141
[S2] Page 56
142
[S2] Page 57
143
[S2] Page 58
144
[S2] Page 59 {Warning}
145
[S2] Page 60
146
[S2] Page 61
147
[S2] Page 62
148
[S2] Page 63
149
[S2] Page 64
150
[S2] Page 65
151
[S2] Page 66
152
[S2] Page 67
153
[S2] Page 68
154
[S2] Page 69
155
[S2] Page 70
156
[S2] Page 71
157
{S2} Page 72
158
{S2} Page 73
159
{S2} Page 74
160
(S2) Page 75
161
(S2) Page 76
162
(S2) Page 77
163
{S2} Page 78
164
(S2) Page 79
165
(S2) Page 80 ~ Flashback
166
(S2) Page 81 ~ Flashback
167
(S2) Page 82 ~ Flashback
168
(S2) Page 83 ~ flahsback
169
(S2) Page 84 ~ Flashback
170
(S2) Page 85 ~ Flashback
171
(S2) Page 86 ~ Flashback
172
(S2) Page 87 ~ Flashback
173
(S2) Page 88 ~ Flashback End
174
{S2} Page 89
175
{S2} Page 90
176
{S2} Part End
177
{S2} Pengumuman
178
Cerita baru

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!