Dihukum

"Nindi..!! Bangun kamu! Ini sudah jam tujuh," bu Nur berteriak tepat di telinga Nindi, ia sangat kesal karena putrinya itu sangat susah sekali dibangunkan.

"What? Jam tujuh? Astaga naga, demi mimi peri yang katanya mirip Tifani, aing telat Mak..!!" Nindi terlonjak kaget dan buru-buru ke kamar mandi hanya sekedar mencuci wajah dan menggosok gigi. Bu Nur menggeleng-gelengkan kepalanya melihat kelakuan absurd putrinya.

"Nggak usah dah mandi, ngapain mandi? Toh juga masih cantik, sekalian hemat air buat anak cucu dimasa mendatang," Nindi cekikikan sendiri ketika melontarkan kalimat yang entah dia dapat darimana.

"Nin, nggak sarapan?" tanya sang ayah ketika melihat anaknya langsung berpamitan tanpa sarapan terlebih dahulu.

"Nggak sempat Pak! Nindi udah telat!" jawabnya sedikit berteriak karena dia sudah berada diluar rumah.

"Mati gw! Udah telat kan, pasti sekarang gw bakal dihukum sama ketos sok kecakepan itu, tapi emang cakep sih, hehehe," Nindi sudah sampai di sekolahnya, dia melihat Eka dan anggota OSIS lainnya sedang menghukum anak-anak yang terlambat.

"Kamu sudah telat selama selama satu jam, dan sekarang kamu harus jalan jongkok mengelilingi lapangan ini!" ucap Eka dengan tegas, dia paling tidak suka jika ada siswa atau siswi yang terlambat, terlebih lagi dimasa MPLS.

'Yang bener aja gw disuruh jalan jongkok keliling lapangan seluas benua kek gini, keburu bengek yang ada.' Batin Nindi menggerutu.

"Tunggu apa lagi! Buruan," seru Eka, dia sangat gemas karena gerakan Nindi yang sangat lamban.

"Iya Kak iya, jan marah-marah terus napa," Nindi langsung menjalani hukuman meski di dalam hatinya berbagai macam sumpah serapah yang ditujukan untuk Eka.

"Jongkok! Bukan membungkuk, kamu tau kata jongkok nggak?!" Eka berteriak karena sudah mulai hilang kesabaran melihat kelakuan adik kelasnya yang membuat dirinya ingin menghilang saja dari muka bumi ini.

"Nggak tau Kak, kalau Jungkook baru aku tau," sahut Nindi yang membuat darah Eka mendidih, mungkin jika seperti di film-film animasi, Eka sudah mengeluarkan asap dan tanduk di kepalanya. Sedangkan yang lain malah tertawa mendengar celotehan Nindi.

Setelah menjalani hukuman, Nindi diperbolehkan untuk kembali ke barisan kelompoknya.

"Adik-adik, sebelum memulai kegiatan, kita akan sarapan terlebih dahulu. Apa kalian sudah membawa apa yang kami suruh kemarin?" Dean bertanya kepada adik kelasnya.

"Sudah Kak," jawab mereka serentak.

"Jika sudah, silahkan kalian buat lingkaran besar di lapangan ini dan keluarkan makanan yang kalian bawa,"

Para siswa baru itu pun mengikuti arahan Dean, mereka membuat lingkaran seraya masing-masing siswa membawa tiga buah pisang rebus. Ya, menu untuk sarapan mereka ialah pisang rebus atau boleh juga dikukus.

"Kepada siswi yang bernama Nindi Anatasya, harap maju dan berdiri di tengah-tengah lingkaran," ucap Dean hingga mengundang rasa penasaran bagi mereka yang ada di lapangan itu.

Nindi yang merasa terpanggil pun maju dengan gagahnya.

"Ada apa Kakak ganteng?" tanya Nindi seraya mengedipkan matanya sebelah hingga membuat suasana menjadi riuh.

"Sekarang kamu pimpin yel saat akan duduk," Dean tak menghiraukan gelagat aneh Nindi.

"Wehh bukan masalah besar itu mah," jawab Nindi sombong dan segera mengambil alih toa yang dibawa oleh Dean.

"Ekhemm...tes 10...11..12, semuanya siap digoyang..?!!" teriak Nindi hingga membuat teman-temannya tertawa terbahak-bahak. Berbeda dengan para OSIS yang menatap cengo akan tindakan konyol Nindi barusan. Hey ini MOS, bukan acara dangdutan.

°

°

°

Nindi be like : "Like nya yang kenceng woyy, komentarnya juga, biar Author makin semangat untuk update nya, tekan ❤ kalau kalian suka sama aku. Ehh ralat...suka sama ceritanya maksud aing."😂😂

Salam hangat dari Author🤗 Terimakasih yang sudah mau membaca tulisan ini, mungkin karya ini masih jauh dari kata sempurna, tapi apalah dayaku jika kapasitas kehaluanku hanya segini😝 Dan kemungkinan novel ini jarang update karena Author susah mau membagi waktu antara belajar, bantuin ortu, update novel, dan belum lagi pekerjaan rumah yang numpuk, lahh jadi curhat kan😂 Tapi intinya kalian the best banget, Author mengucapkan terimakasih sekali lagi buat yang udah mendukung karya ini🥰

Sehat selalu All😙

Terpopuler

Comments

Ai_syida

Ai_syida

uda mampir dan like kak..

keren, ketawa mulu bacanya 😂😂

2021-04-04

4

Nisfi Laili Zulkijah

Nisfi Laili Zulkijah

ya ampun thor kocak bgt ketawa terus😀😀😀😀😀😀😀😀

2021-04-04

2

Enda Utami

Enda Utami

y ampun Thor
sampe gx fokus aku baca ny
karena baca ny sambil ketawa terus
the best thor

2021-04-03

1

lihat semua

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!